BIOKIMIA-Ke 1 1
Learning Objective (LO)
1) Konsep Dasar Biokimia
2) Perkembangan Ilmu Biokimia
3) Biomolekul dan Perannya dalam
Organisme
4) Proses Katalis
5) Jalur Metabolisme
BIOKIMIA-Ke-1 2
Konsep Dasar
Biokimia
BIOKIMIA-Ke-1 3
Definisi
BIOKIMIA-Ke 1 4
RUANG LINGKUP
BIOKIMIA-Ke 1 5
PROSES BIOKIMIA
BIOKIMIA-Ke 1 6
BIOKIMIA-Ke 1 7
Perkembangan Ilmu
Biokimia
BIOKIMIA-Ke 1 8
Istilah biokimia pertama kali dikemukakan pada
tahun 1903 oleh Karl Neuber, seorang kimiawan Jerman.
Pada tahun 1950-an, James D. Watson, Francis Crick, Rosalind
Franklin, dan Maurice Wilkins menemukan bagaimana struktur
DNA dan mencoba mencari hubungannya dengan transfer
informasi genetik.
Pada tahun 1958, George Beadle dan Edward Tatum berhasil
memenangkan Hadiah Nobel akibat penelitian mereka mengenai
jamur yang menunjukkan bahwa satu gen memproduksi satu
enzim.
Pada tahun 2006, Andrew Z. Fire dan Craig C.
Mello memenangkan Hadiah Nobel atas penemuan fungsi dari
RNA interferensi (RNAi).
Saat ini: telah ditemukan berbagai teknik yang memungkinkan
penemuan & analisis lebih mendalam berbagai molekul dan jalur
metabolik sel.
BIOKIMIA-Ke 1 9
Biomolekul dan
Perannya dalam
Organisme
BIOKIMIA-Ke 1 10
Ada 4 kelas molekul utama dalam biokimia yaitu: karbohidrat,
lipid, protein, dan asam nukleat.
BIOKIMIA-Ke-1 11
Karbohidrat
Karbohidrat tersusun dari monomer yang disebut
sebagai monosakarida. Contoh dari monosakarida
adalah glukosa (C6H12O6), fruktosa (C6H12O6),
dan deoksiribosa (C5H10O4). Ketika 2 monosakarida melalui
proses sintesis dehidrasi, maka air akan terbentuk, karena 2
atom H dan satu atom O terlepas dari 2 gugus
hidroksil monosakarida.
BIOKIMIA-Ke-1 12
Jenis-Jenis Karbohidrat
BIOKIMIA-Ke-1 13
Lipid
Lipid biasanya terbentuk dari satu molekul gliserol yang
bergabung dengan molekul lain. Pada trigliserida, ada satu
molekul gliserol dan tiga molekul asam lemak. Asam lemak
merupakan monomer disini.
Lipid, terutama fosfolipid, juga digunakan di beberapa
produk obat-obatan, misalnya sebagai bahan pelarut
(contohnya: infus parenteral) atau sebagai komponen
pembawa obat (contohnya: liposom atau transfersom).
BIOKIMIA-Ke-1 14
Gliserol yang bergabung dengan Asam lemak akan
membentuk Trigliserida
BIOKIMIA-Ke-1 15
Protein
Protein merupakan molekul yang sangat besar-atau makrobiopolimer- yang
tersusun dari monomer yang disebut asam amino.
Ada 20 asam amino standar, yang masing-masing terdiri dari
sebuah gugus hidroksil, sebuah gugus amino, dan rantai samping (disebut
sebagai gugus "R"). Gugus "R" ini yang menjadikan setiap asam amino
berbeda, dan ciri-ciri dari rantai samping ini akan berpengaruh keseluruhan
terhadap suatu protein. Ketika asam amino bergabung, mereka membentuk
ikatan khusus yang disebut ikatan peptida melalui sintesis dehidrasi, maka
akan menjadi Polipeptida, atau protein.
BIOKIMIA-Ke-1 16
Asam Nukleat
Asam nukleat adalah molekul yang membentuk DNA, substansi yang
sangat penting yang digunakan oleh semua organisme seluler untuk
menyimpan informasi genetik. Jenis asam nukleat yang paling umum
adalah asam deoksiribosa nukleat dan asam ribonukleat. Monomernya
disebut nukleotida. Nukleotida yang paling umum diantaranya Adenin,
Sitosin, Guanin, Timin, dan Urasil. Adenin berpasangan dengan timin dan
urasil, timin hanya berpasangan dengan adenin; sitosin dan guanin hanya
dapat berpasangan satu sama lain.
BIOKIMIA-Ke-1 17
Unsur Kimia Penyusun Makhluk Hidup
BIOKIMIA-Ke-1 18
Tabel Periodik Unsur
BIOKIMIA-PDHLN 19
Mekanisme Biomolekul
BIOKIMIA-Ke-1 20
3 Hal yang Dibutuhkan Sel
(1) Energi,
hal yang perlu
diketahui adalah
cara:
Memperolehnya
Mengubahnya
Memanfaatkannya
BIOKIMIA-Ke 1 21
3 Hal yang Dibutuhkan Sel
Mengubahnya
Mempolimerisasikannya
Mendegradasinya
BIOKIMIA-Ke-1 22
3 Hal yang Dibutuhkan Sel
BIOKIMIA-Ke 1 24
ENZIM-KOENZIM
ENZYME = RAGI
BIOKATALIS: KATALISATOR yang disintesis oleh organisme hidup
BIOKIMIA-Ke-1 25
Karakteristik Enzim
Ada 2 karakteristik penting enzim :
BIOKIMIA-Ke 1 26
Sifat Enzim
Sifat kimia enzim
Pada umumnya enzim adalah protein, dan tidak
dirusak selama reaksi dan tetap tidak berubah serta
dapat digunakan kembali.
Enzim protein :
Merupakan molekul besar terdiri dari sebuah rantai
asam amino atau lebih, disebut rantai polipeptida.
Rangkaian asam amino menentukan karakteristik
untuk spesifisitas enzim
BIOKIMIA-Ke 1 27
Sifat Enzim
1. Larut dalam air.
2. Berat molekul berkisar dari 10000- beberapa ratus
ribu.
3. Absorbsi sinar UV: maksimum pada 280 nm karena
mengandung residu aromatik.
4. Enzim merupakan molekul yang bermuatan. Muatan
pada enzim tergantung pada pH larutan. Pada pH
rendah bermuatan positif dan pada pH tinggi
bermuatan negatif.
5. Enzim mempunyai kapasitas buffer. Enzim adalah
molekul amfoter, dapat berkelakuan sebagai asam
maupun basa.
6. Mempunyai pH [pI] isoelektrik spesifik. Muatan
positif dibawah pI, dan muatan negatif diatas pI.
BIOKIMIA-Ke 1 28
Kerja Enzim
Strategi sel #1: makhluk hidup menggunakan sistem reaksi
kimia berpasangan untuk mendorong reaksi yang sulit terjadi
BIOKIMIA-Ke 1 29
Kerja Enzim
Strategi sel #2: makhluk hidup menggunakan enzim untuk
mempercepat reaksi yang semestinya lambat
BIOKIMIA-Ke-1 30
Kerja Enzim
BIOKIMIA-Ke-1 31
Jalur Metabolisme
BIOKIMIA-Ke 1 32
Definisi
Metabolisme (bahasa Yunani: μεταβολισμος,
metabolismos, perubahan) adalah semua reaksi
kimia yang terjadi di dalam organisme, termasuk yang
terjadi di tingkat seluler.
BIOKIMIA-Ke 1 38