KASUS PENERAPAN DAN PELANGGARAN PRINSIP

ETIKA KEPERAWATAN

Disusun oleh :

Kelompok 7
Dessy Damayanti 2110913220025
Farokhijatul Noor Azizah 2110913220030
Muhammad Lathif Alghifari 2110913310003
Noor Annisa 2110913220028
Nurul Husna 2110913220029
Prio Yoga Pratama 2110913310006
Rasyidatul Ilma 2110913220026

Dosen Pengampu :
Ichsan Rizany, Ns., M.Kep.

Mata Kuliah:
Konsep Dasar Keperawatan

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT
BANJARBARU
2021
Kasus Penerapan dan Pelanggaran Prinsip Etik Keperawatan

1. Autonomy (Otonomi)
- Penerapan
Sebelum melaksanakan tindakan pemasangan NGT pada Tn.A, Ns.Budi
memberikan penjelasan akan dilaksanakan tindakan pemasangan NGT serta
prosedur pemasangan dan resiko yang mungkin terjadi. Ns.Budi juga
menjelaskan informed consent kepada Tn.A dan keluarganya. Berdasarkan
ilustrasi kasus di atas, prinsip etik keperawatan yang manakah yang diterapkan
oleh Ns.Budi…
A. Autonomi
B. Veracity
C. Fidelity
D. Confidentiality
E. Moral right

- Pelanggaran
Sebelum melaksanakan tindakan pemasangan NGT pada Tn.A , Ns.Budi tidak
memberikan penjelasan akan dilaksanakan tindakan pemasangan NGT serta
prosedur pemasangan dan resiko yang mungkin terjadi. Ns.Budi juga tidak
menjelaskan informed consent kepada pasien dan keluarga. Berdasarkan ilustrasi
kasus di atas, prinsip etik keperawatan yang manakah yang dilanggar oleh
Ns.Budi…
A. Moral right
B. Veracity
C. Fidelity
D. Confidentiality
E. Autonomy

2. Beneficience (Berbuat Baik)

- Penerapan
Ners Hadi adalah perawat profesional yang sangat sibuk walaupun begitu dia
tetap berusaha melayani pasien nya dengan baik dan juga teliti. Lalu tibalah

1
 giliran Ibu I untuk diperiksa. Setelah diperiksa dengan seksama dan teliti
ternyata setelah 2 jam pemasangan infus ternyata infusnya tidak mengalir.
Kemudian tindakan yang dilakukan Ners Hadi adalah memperbaiki pemasangan
selang infus agar kembali lancar seperti semula. Berdasarkan tindakan yang
dilakukan oleh Ners Hadi tersebut, kode etik manakah yang telah ditetapkan?

A. Confidentiality
B. Beneficience
C. Accountability
D. Fidelity
E. Non Maleficience

- Pelanggaran
Di rumah sakit medika ada seorang Ners bernama Pratama. Pada waktu itu Ners
Pratama sedang melakukan pemeriksaan terhadap pasien yang bernama Ibu R.
Setelah dilakukan pemeriksaan menyeluruh dengan teliti tenyata Ibu R
mengalami darah rendah. Kemudian Ners Pratama meninggalkan Ibu R setelah
pemeriksaan selesai tanpa memberikan saran seperti pemilihan makanan untuk
mengurangi risiko yang di akibatkan oleh darah rendah. Tindakan yang di
lakukan Ners Pratama merupakan pelanggaran dari kode etik?

A. Autonomy
B. Non Maleficience
C. Beneficience
D. Fidelity
E. Accountability

3. Justice (Keadilan)
- Penerapan
Pada sebuah rumah sakit, ada seorang pasien yang sudah dirawat selama 2 tahun
yang bernama Mr.F dengan keluhan atau pasien memiliki penyakit stroke
dimana pasien harus selalu dibantu oleh perawat dan keluarganya ketika ingin
memenuhi kebutuhan dasarnya. Pasien ini selalu dirawat oleh perawat K secara
bergantian dan selalu diperiksa secara teratur. Pada suatu hari, ada seorang

2
 wanita bernama Nn.R yang masuk rumah sakit dengan keluhan sakit dibagian
perut akibat keracunan makanan. Pada saat itu, kedatangan Nn. R bertepatan
dengan jadwal pemeriksaan Mr. F sehingga perawat K melakukan kolaborasi
dengan perawat dan ahli medis lain untuk secara langsung memeriksa Mr. F dan
Nn. R secara bersamaan sehingga keduanya bisa mendapatkan pelayanan
kesehatan yang sama. Berdasarkan tindakan yang telah dilakukan oleh perawat
K, kode etik manakah yang sudah diterapkan pada kasus tersebut?

A. Confidentiality
B. Fidelity
C. Justice
D. Accountability
E. Autonomy

- Pelanggaran
Pada sebuah rumah sakit, ada seorang pasien yang sudah dirawat selama 3 tahun
yang bernama Mr. P dengan keluhan atau pasien memiliki penyakit stroke
dimana pasien harus selalu dibantu oleh perawat dan keluarganya ketika ingin
memenuhi kebutuhan dasarnya. Pasien ini selalu dirawat oleh perawat D
dikarenakan keluarga dari Mr. P menginginkan hal tersebut. Pada suatu hari, ada
seorang wanita bernama Nn.W yang masuk rumah sakit dengan keluhan sakit
dibagian perut akibat keracunan makanan. Pada saat itu, kedatangan Nn. R
bertepatan dengan jadwal pemeriksaan Mr. P. Perawat D yang pada saat itu
melihat bahwa Nn. W adalah seorang perempuan yang cantik menjadi
melalaikan tugasnya dalam merawat Mr. P dan malah memeriksa Nn. W yang
sudah diperiksa oleh perawat dan ahli medis lain. Berdasarkan tindakan yang
telah dilakukan oleh perawat D, kode etik manakah yang sudah dilanggar pada
kasus tersebut?

A. Confidentiality
B. Fidelity
C. Justice
D. Accountability
E. Autonomy

3
4. Non Maleficience (Tidak Merugikan)
- Penerapan
Di ruang mawar , Ns.Luna melaksanakan tindakan keperawatan kepada Ny.G
sesuai SOP (Standar Prosedur Operasional) yang telah ditetapkan oleh rumah
sakit. Selain itu, pada saat memindahkan Ny.G dari bed ke kursi roda, Ns.Luna
memindahkan Ny.G dengan sangat hati-hati agar tidak terjadi cidera yang tidak
diharapkan. Berdasarkan ilustrasi kasus di atas, prinsip etik keperawatan yang
manakah yang diterapkan oleh Ns.Luna.…
A. Autonomy
B. Non Maleficience
C. Beneficience
D. Fidelity
E. Accountability

- Pelanggaran
Di ruang mawar, Ns.Luna tidak melaksanakan tindakan keperawatan kepada
Ny.G sesuai SOP (Standar Prosedur Operasional) yang telah ditetapkan oleh
rumah sakit. Selain itu, pada saat memindahkan Ny.G dari bed ke kursi roda,
Ns.Luna memindahkan Ny.G dengan tidak hati-hati sehingga menyebabkan
Ny.G terjatuh dan tangannya memar. Berdasarkan ilustrasi kasus di atas, prinsip
etik keperawatan yang manakah yang dilanggar oleh Ns.Luna.…
A. Non Maleficence
B. Autonomy
C. Beneficence
D. Fidelity
E. Accountability

5. Veracity (Kejujuran)
Penerapan prinsip etik :
Seorang Pasien bernama Tn. O masuk rumah sakit dengan berbagai macam fraktur
karena kecelakaan mobil. Anaknya ada 3 orang berada dalam kecelakaan tersebut
dan dalam kondisi yang tidak baik. Ada yang kakinya patah, ada yang pendarahan

4
 dikepala, dan ada yang kritis. Tn. O bertanya tentang keadaan anaknya. Dokter
berpesan kepada perawat K untuk memberitahukan kepada Tn. O dengan
penyampaian yang tenang dan memberi pemahaman kepada Tn. O. Perawat K pun
menjelaskan dengan baik dan jujur tentang apa yang telah terjadi dengan anak-anak
Tn. O. Perawat K juga berusaha menenangkan Tn. O dan dapat bersabar dalam
keadaan seperti ini. Dalam kasus diatas, kita dapat mengetahui bahwa Perawat N
telah menjalankan prinsip etik keperawatan, yaitu...

A. Veracity
B. Autonomy
C. Non maleficience
D. Accountability
E. Justice

Pelanggaran kode etik :

Seorang pasien bernama Ny. M mengeluhkan sangat pusing dan lemas dari 2 bulan
yang lalu. Perawat D pun melakukan tindakan tensi darah untuk mengukur tekanan
darah sebagai data assesmen. Pada hasil pengukuran tekanan darah didapatkan hasil
280/160. Namun, Perawat D mengatakan bahwa Ny. M baik-baik saja dan tekanan
darah nya normal. Hal itu dilakukan Perawat D agar Ny. M tidak panik dan
kepikiran. Dari kasus tersebut dapat diketahui bahwa perawat D telah melanggar
prinsip etik keperawatan, yaitu...

A. Justice
B. Autonomy
C. Beneficience
D. Fidelity
E. Veracity

6. Fidelity (Kesetiaan)
- Penerapan
Tn. A dibawa oleh keluarganya ke salah satu Rumah Sakit di kota Surakarta dengan
gejala demam dan diare kurang lebih selama 6 hari. Selain itu Tn. A juga menderita

5
sariawan sudah 3 bulan tidak sembuh-sembuh, dan berat badannya turun secara
berangsur-angsur. Semiula badan Tn. A gemuk tapi 3 bulan terakhir badan Tn. A
terlihat kurus dan sudah turun 10 kg dari berat badan semula. Tn. A adalah seorang
supir truk yang sering pergi keluar kota karena tuntutan kerjaan Tn. A juga jarang
pulang, 2 minggu sekali bahkan sampai berbulan-bulan.

Tn. A masuk UGD kemudian dari dokter untuk opname di ruang penyakit dalam
karena kondisi Tn. A yang sudah sangat lemas. Keesokan harinya dokter yang
menangani Tn. A melakukan visit kepada Tn. A, dan memberikan advice kepada
perawatnya untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan mengambil sampel
darahnya. Tn. A yang ingin tahu sekali tentang penyakitnya meminta perawat
tersebut untuk segera memberi tahu penyakitnya setelah didapatkan hasil
pemeriksaan. Sore harinya hasil pemeriksaan telah diterima oleh perawat tersebut
dan telah dibaca oleh dokternya. Hasilnya mengatakan bahwa Tn. A positif
terjangkit penyakit HIV/AIDS. Kemudian perawat tersebut memanggil keluarganya
Tn. A untuk menghadap dokter yang menangani Tn. A. Bersama dokter dan seijin
dokter tersebut, perawat menjelaskan tentang kondisi pasien dan penyakitnya.
Keluarga terlihat kagrt dan bingung. Keluarga meminta kepada doter terutama
perawat untuk tidak memberitahukan penyakitnya ini kepada Tn. A. Keluarga takut
Tn. A akan frustasi, tidak mau menerima kondisinya dan dikucilkan dari
masyarakat.

Karena perawat tersebut mengetahui bahwa Tn. A wajib untuk mengetahui

penyakitnya maka perawat tersebut memberikan saran kepada keluarga untuk
sebaiknya diberitahukan kepada Tn. A tentang penyakitnya agar pada saat
pemeberian obat atau pemeriksaan pasien bisa tau fungsi obat dan fungsi
pemeriksaaan terhadap dirinya sendiri

Pada kasus diatas perawat sudah menerapkan prinsip etik keperawatan, yaitu...
A. Fidelity
B. Justice
C. Veracity
D. Value
E. Akuntability

6
- Pelanggaran
Dokter yang menangani Tn. A melakukan visit kepada Tn. A, dan memberikan
advice kepada perawatnya untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan
mengambil sampel darahnya. Tn. A yang ingin tahu sekali tentang penyakitnya
meminta perawat tersebut untuk segera memberi tahu penyakitnya setelah
didapatkan hasil pemeriksaan. Sore harinya hasil pemeriksaan telah diterima oleh
perawat tersebut dan telah dibaca oleh dokternya. Hasilnya mengatakan bahwa Tn.
A positif terjangkit penyakit HIV/AIDS. Kemudian perawat tersebut memanggil
keluarganya Tn. A untuk menghadap dokter yang menangani Tn. A. Bersama
dokter dan seijin dokter tersebut, perawat menjelaskan tentang kondisi pasien dan
penyakitnya. Keluarga terlihat kagrt dan bingung. Keluarga meminta kepada doter
terutama perawat untuk tidak memberitahukan penyakitnya ini kepada Tn. A.
Keluarga takut Tn. A akan frustasi, tidak mau menerima kondisinya dan dikucilkan
dari masyarakat.

Karena perawat tersebut tidak terlalu memperdulikan hak Tn. A maka perawat
tersebut tidak memberitahuakan penyakit yang diderita Tn. A.

Perawat tersebut sudah melanggar prinsip etika keperawatan yaitu...

A. Value
B. Fidelity
C. Justice
D. Veracity
E. Accountability

7. Confidentiality (Kerahasiaan)
- Penerapan
Pasien A merupakan seorang musisi terkenal, tiba-tiba ditengah konsernya dia
jatuh pingsan dan dilarikan ke sebuah rumah sakit dengan diagnosa penyakit
Kanker Otak. Perawat P merupakan orang yang memiliki jadwal pada hari itu,
setelah ditangani dan ditaruh diruang perawatan khusus, para penggemar pasien
A bertanya kepada Perawat P, apa yang terjadi pada pasien A. Karena merasa hal
tersebut Privasi, Perawat A tidak memberitahukan lebih lanjut tentang penyakit

7
 apa yang diderita Pasien A. Tindakan yang dilakukan Perawat P merupakan
penerapan Prinsip etik apa?
A. Confidentiality
B. Beneficience
C. Accountability
D. Fidelity
E. Non Maleficience

- Pelanggaran
Pasien A merupakan seorang musisi terkenal, tiba-tiba ditengah konsernya dia
jatuh pingsan dan dilarikan ke sebuah rumah sakit dengan diagnosa penyakit
Kanker Otak. Perawat P merupakan orang yang memiliki jadwal pada hari itu,
setelah ditangani dan ditaruh diruang perawatan khusus, para penggemar pasien
A bertanya kepada Perawat P, apa yang terjadi pada pasien A. Karena ingin
dianggap sudah menyelamatkan nyawa Pasien A, Perawat P memberitahukan
penyakit Pasien A kepada para penggemarnya. Berdasarkan ilustrasi diatas,
prinsip etik keperawatan manakah yang dilanggar oleh Perawat P?
A. Confidentiality
B. Beneficience
C. Accountability
D. Fidelity
E. Non Maleficience

8. Accountability (Akuntabilitas)
- Penerapan
Perawat A melakukan prosedur tindakan pemberian obat kepada nyonya D atas
order dari dokter, saat memberikan obat kepada nyonya D, Perawat A salah
membaca resep dari dokter dan malah memberikan obat lebih banyak dari yang
seharusnya, sehingga terjadi masalah pada kesehatan Nyonya D. Karena perawat A
merasa harus bertanggung jawab atas tindakannya, perawat A mengakui
kesalahannya dan bersedia dituntut oleh keluarga dari Nyonya D.
Prinsip etik yang dilaksanakan perawat A adalah?
A. Accountability

8
 B. Justice
C. Autonomy
D. Beneficence
E. Value

- Pelanggaran
Perawat A melakukan prosedur tindakan pemberian obat kepada nyonya D atas
order dari dokter, saat memberikan obat kepada nyonya D, Perawat A salah
membaca resep dari dokter dan malah memberikan obat lebih banyak dari yang
seharusnya, sehingga terjadi masalah pada kesehatan Nyonya D. Perawat A merasa
ketakutan sehingga perawat A menyembunyikan kebenaran yang ada dan malah
menyalahkan orang lain.
Prinsip etik yang dilanggar oleh perawat A adalah?
A. Accountability
B. Justice
C. Autonomy
D. Beneficence
E. Value

9. Value (Nilai)
- Penerapan
Pada Rumah Sakit Melati di ruang perawatan, ada seorang pasien yang bernama
Mr. X yang memiliki riwayat penyakit diabetes. Pasien tersebut memiliki
kebiasaan untuk makan gula merah setiap pagi dikarenakan menurut budayanya
jika memakan gula merah akan cepat sembuh. Seorang perawat yang bernama W
ingin menghentikan kebiasaan tersebut dengan memberikan edukasi dan
memberikan saran untuk mengganti kebiasaan kepada pasien agar pasien dapat
mengerti dan tidak memperburuk penyakit diabetesnya. Setelah dilakukan
pemberian edukasi oleh perawat W kepada pasien secara bertahap dan baik,
akhirnya pasien dapat menerimanya dan akan mengganti kebiasaannya dengan
sukarela untuk kebaikannya sendiri. Pada kasus tersebut, tindakan yang dilakukan
oleh perawat W menerapkan prinsip etik apa?

A. Accountability

9
 B. Justice
C. Autonomy
D. Beneficence
E. Value

- Pelanggaran
Pada Rumah Sakit Mawar di ruang perawatan, ada seorang pasien yang bernama
Mr. Y yang memiliki riwayat penyakit diabetes. Pasien tersebut memiliki
kebiasaan untuk makan gula merah setiap pagi dikarenakan menurut budayanya
jika memakan gula merah akan cepat sembuh. Seorang perawat yang bernama Q
ingin menghentikan kebiasaan tersebut dengan mengatakan langsung kepada Mr. Y
dengan tidak menghargai pendapat dan pemikiran pasien. Pada kasus tersebut, apa
pelanggaran prinsip etik yang dilakukan oleh perawat Q?

A. Accountability
B. Justice
C. Autonomy
D. Beneficence
E. Value

10
Lampiran

11
12