OLEH : KELOMPOK 5
SEPTEMBER 2021
1
KATA PENGANTAR
Medan, 23
September 2021
Kelompok 5
2
DAFTAR ISI
Contents
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................ 4
3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Jaman sekarang teknologi bukanlah hal yang asing lagi ditelinga kita. Bahkan
dalam kehidupan sehari-hari pun kita sering mendengar ataupun menggunakan
teknologi. Seiring perkembangan dan kemajuan jaman, dunia usahapun mengharuskan
karyawannya dapat menggunakan teknologi dalam membuat presentasi dikantornya.
Adapun teknologi yang dimaksud yaitu membuat presentasi dengan Microsoft
Powerpoint. Presentasi merupakan salah satu cara agar maksud dan tujuan yang ingin
dicapai dapat menarik dan para audiens yang melihatnya dapat lebih mengerti dengan
efek-efek visualisasi, bahkan presentasi ini telah menjadi prioritas utama dalam dunia
usaha.Maka dari itu untuk mengikuti perkembangannya jaman, kita harus mampu
membuat presentasi yang lebih menarik agar dapat mudah dimengerti dalam
penyampain pesan.
1.2 Tujuan
1. Untuk menjelaskan cara pembuatan PPT media pembelajaran.
2. Untuk memenuhi tugas mata kuliah Workshop Media Pembelajaran.
• Buku 1
Judul : Modul Pelatihan Media Pembelajaran Microsoft Powerpoint
Penulis : Eko Prianto,M.Eng.
Tahun terbit : 2015
Penerbit : Universitas Negeri Yogyakarta
Halaman : 18 halaman
4
• Buku 2
Judul : Modul Microsoft Powerpoint
Penerbit : LKP Enter
Halaman : 19 halaman
B. Identitas Jurnal
• Jurnal 1
Judul Jurnal : Pelatihan Pembuatan Media Pembelajaran Berbasis Power Point Pada
Tahun : 2019
Halaman : 139-144halaman
Volume :2
No :2
• Jurnal 2
Penulis : Nurhidayati
Tahun : 2019
Volume :3
No :2
5
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Defenisi Microsoft Power Point
Program power point merupakan program yang dipergunakan untuk membuat
slide atau presentasi yang dikeluarkan oleh Microsoft sebagai produsennya. Saat ini
versi power point telah mencapai pada versi power point 2003, dimana pada versi yang
terbaru memiliki berbagai perubahan dibandingkan dengan versi sebelumnya.
Perintah-perintah baru telah digunakan dalam versi terbaru ini, sehingga tampilan akan
lebih menarik dan lebih interaktif. Apabila anda ingin menginstal power point 2003
didalam computer anda maka harus memiliki operating system minimal windows
2000.
Penggunaan yang paling penting dalam mengoperasikan Power Point 2003
adalah mengolah slide. Pembuatan slide yang polos tanpa diberi efek akan kurang
menarik, oleh karena itu anda perlu merubahnya menjadi tampilan yang menarik.
Dalam power Point 2003, kita diberikan kemudahan dalam mengolah slide dengan
menggunakan jendela task pane yang akan memudahkan anda dalam bekerja.
Cara memulai Program Power Point ini adalah dengan mengklik menu START
pada jendela windows, kemudian ALL Program dan Microsoft Office kemudian klik
pada ikon Power Point 2003
6
Membuka Dokumen Baru
Untuk membuka dokumen baru, langkah - langkah yang dilakukan adalah
sebagai berikut : - klik menu File - kemudian klik sub menu New
Menyimpan Dokumen
Dalam menyimpan dokumen, langkah yang harus dilakukan adalah sebagai
berikut : - klik menu File - klik sub menu Save
7
Pengenalan Tools
8
1. DARI AUTO CONTENT WIZARD
Untuk mulai membuat presentasi melalui auto content wizard, langkah-
langkah yang harus dilakukan adalah : - pada task pane klik Create a new
presentation... - kemudian klik From AutoContent wizar
9
2. Melalui design template
Pembuatan presentasi melalui design template dapat dilakukan dengan cara:
- pada task pane klik Create a new presentation...
- kemudian klik From Design Template
- Pilih desain yang menurut anda paling sesuai untuk membuat presentasi.
- Pada awal tampilan, tuliskan judul dan sub judulnya.
- Isi slide selanjutnya dengan meng-klik tombol new slide, kemudian
- ketikkan text yang ingin anda masukkan dengan melakukan klik pada
tempat yang telah ditentukan.
- Untuk mengatur layout tampilan, klik menu Format dan pilih Slide Layout
- Kemudian pilih layout dari slide sesuai dengan yang anda inginkan.
10
Media pembelajaran dapat dikatakan sebagai alat- alat grafis, photografis,
atau elektronis, yang dapat digunakan untuk menangkap, memproses, dan menyusun
kembali informasi visual atau verbal atau merupakan komponen sumber belajar atau
wahana fisik yang mengandung materi instruksional di lingkungan siswa yang dapat
merangsang siswa untuk belajar (Arridha Zikra Syah,2019).
Microsoft powerpoint merupakan aplikasi software yang dapat digunakan
untuk menyampaikan materi berupa tulisan, gambar bentuk, foto, aneka warna dan
jenis tulisan, fitur hyperlink, audio, video, dan animasi. Powerpoint merupakan media
yang digunakan untuk menyampaikan poin-poin pokok dari materi yang kita
sampaikan dengan fitur-fitur yang menarik. Berbagai fitur yang dapat digunakan pada
media powerpoint menjadikan media ini mampu mengakomodir berbagai jenis gaya
belajar siswa baik gaya belajar visual, audio, kinestetik, dan juga verbal. PowerPoint
merupakan salah atau software milik Microsoft office (Ms.Office). Ms.Office
memiliki sejumlah software, yaitu mencakup word processor (word 2002),
Spreadsheet (Excel 2002), presentasi (powerpoint), E-mail, teleconferencing (Ner
Meeting), dan DBMS.
Dalam sejarahnya Ms. Office berkembang mulai dari Ms. Office 2000, Ms.
Office Xp. Ms. Ofice 2007, 2010, 2013 dan terakhir adalah 2019. Dengan
perkembangan teknologi komputer ini, maka metoda pendidikan juga berkembang,
sehingga proses pengajaran berbantuan komputer ini maju terus menuju
kesempurnaannya, namun secara garis besarnya, dapat dikatergorikan menjadi dua,
yaitu Computer-based training (CBT) dan Web-based training (WBT)
(Nurhidayati,2019).
11
2.2 Tahapan Pembuatan Media Pembelajaran Menggunakan
Microsoft Powerpoint
2.2.1 Mendesain Template
12
judul masing-masing slide. Anda dapat dengan cepat membuat perubahan ini dan lebih
dengan memodifikasi slide master.
Tahap mengubah master slide adalah dengan memilih tab [View] lalu Klik
perintah [Slide Master] di grup [Presentation Views] dan Tab Master slide akan
muncul sebagai tab aktif di Ribbon, dan task pane master slide akan muncul di sebelah
kiri Tampilan slide master muncul mirip dengan tampilan normal, namun pada
tampilan slide master objek akan ditampilkan dalam panel dari slide yang sebenarnya.
Gambar kecil pertama di task pane di sebelah kiri adalah slide master yang mengontrol
semua slide. Jika Anda ingin membuat perubahan ke semua slide dalam presentasi,
Anda dapat melakukannya dengan mengubah slide ini. Setiap slide di bawah slide
master adalah master slide untuk mendukung tata letak. Misalnya, jika Anda ingin
membuat perubahan ke semua slide dengan menggunakan judul dan isi tata letak,
Anda dapat melakukannya dengan menggunakan tata letak Judul dan Isi master slide
pada taskpane.
13
Presenter. Supaya quiz tersebut dapat dijalankan maka file .pptx tersebut harusdipublih
terlebih dahulu dengan iSpring Presenter. Langkahnya adalah Klik menu iSpring
Presenter > Publish. Pada Jendela Publish to Flash, klik web > General > Presentation
Tittle. Lalu Beri nama Presentation Title misal MediaPembelajaran Interaktif.
Kemudian Pada bagian Destination, klik My Computer dan tetukan lokasi folder untuk
menyimpan file pada kotak Local Folder, dan beri nama file nya pada kotak File Name
(misal Media Pembelajaran Interaktif). Dan Pada bagian Slide Range pilih All Slide.
Pada bagian Flash Output, klik Presentation > All in one Flash file (untuk mengubah
file .pptx menjadi file .swf). Terakhir Klik Generate EXE ( untuk mengubah file .pptx
menjadi file executable(.EXE)).
Jika Flash Output hanya memilih All in one Flash File, maka file yang
didapatkan adalah file flash movie atau file .swf saja, jika flash output yang dipilih All
in one Flash file dan Generate EXE maka file yang didapatkan hanya file executable
(file .exe) (Arridha Zikra Syah,2019).
2.3 Mengenal Nama Bagian dan Fungsi Pada Microsoft Office Power Point 2016
14
6. Slide Pane
Slides pane adalah menu yang dipakai menampilkan thumbnail slide di dokumen
7. Status Bar
Status bar adalah menu yang dipakai untuk menunjukkan status dokumen. Contonya
tema atau jumlah slide yang dipakai dalam slide.
8. Notes Pane
Notes pane adalah menu yang dipakai sebagai penampil catatan dalam slide.
9. Slide Area
Slide area adalah menu yang dipakai sebagai penampil slide dari dokumen.
10. Tombol View
Tombol view adalah menu yang dipakai sebagai pengatur tampil slide.
11. Zoom Controls
Zoom controls adalah menu yang dipakai untuk mengatur ukuran slide-zoom in
memperbesar dan zoom out memperkecil.
15
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penggunaan yang paling penting dalam mengoperasikan Power Point
2003 adalah mengolah slide. Pembuatan slide yang polos tanpa diberi efek akan
kurang menarik, oleh karena itu anda perlu merubahnya menjadi tampilan yang
menarik. Dalam power Point 2003, kita diberikan kemudahan dalam mengolah slide
dengan menggunakan jendela task pane yang akan memudahkan anda dalam
bekerja.Langkah-langkah pembuatan ppt :
3.2 Saran
Hendaknya makalah ini dapat dijadikan sebagai salah satu sumber
pembelajaran dalam hal factor dalam pemanfaatn media pembelajaran. Dan makalah
ini bisa bermanfaat bagi banyak pihak , utamanya bagi penyusun dan pembaca.
16
DAFTAR PUSTAKA
17
LAMPIRAN
BUKU 1
18
BUKU 2
19
Jurnal Karinov Vol. 2 No. 3 (2019): September Page | 181
Abstrak
Dari segi sarana dan prasarana, 109 MTs di Kabupaten Bojonegoro sudah
memiliki sarana-prasarana yang memadai, di beberapa madrasah fasilitas Internet
juga telah tersedia, namun dalam penggunaanya belum optimal. Para guru masih
sangat jarang yang memanfaatkan komputer itu untuk tujuan peningkatan
pembelajaran apalagi menggunakan media pembelajaran berbasis Powerpoint dengan
berbagai aplikasinya ,pengabdian ini dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan dan
meningkatkan keterampilan guru-guru bahasa Arab MTs di Bojonegoro tentang
konsep media pembelajaran berbasis powerpoint, materi yang dikembangkan adalah
media pembelajaran bahasa Arab dan pembuatan video pembelajaran melalui android,
metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan. Hasil pelatihan ini
menunjukkan bahwa keterampilan para guru cukup meningkat dengan indikator
bahwa produk luaran pelatihan telah memenuhi standar media yang menarik serta
berpotensi dapat mempercepat pencapaian kompetensi siswa dalam pembelajaran
bahasa arab.
Abstract
results of this training show that the skills of teachers have improved considerably
with indicators that the training output products have met attractive media standards
and can potentially accelerate the achievement of student competencies in learning
Arabic. Keywords—Learning Media, Innovative Learning, Arabic, Powerpoint
1. PENDAHULUAN
Dari segi sarana dan prasarana, 109 MTs di kabupaten Bojonegoro sudah memiliki
sarana-prasarana yang memadai, misalnya komputer dan LCD proyektor untuk sarana
penunjang pembelajaran di kelas. Internet juga salah satu sarana yang, disediakan
beberapa madrasah. Namun demikian, dalam kenyataannya penggunaan sarana
komputer itu masih belum optimal. Para guru masih sangat jarang yang
memanfaatkan komputer itu untuk tujuan peningkatan pembelajaran apalagi
menggunakan media pembelajaran berbasis Powerpoint dengan berbagai aplikasi
tersebut (Gowaya dkk., 2019; Elpira & Ghufron, 2015).
2. METODE
1. Ceramah tentang materi berikut. (1) Konsep, peran, dan jenis media
pembelajaran berdasarkan kurikulum MTs 2013, (2) Media Powerpoint dan
Pemanfatannya dalam proses pembelajaran Bahasa Arab di MTs, (3) Menjalankan
program power point, memasukkan data, penataan layout, dan (4) Teknik
memasukkan video pada media powerpoint, pembuatan video pembelajaran, dan
pembuatan tautan dan editing video di android
Hasil kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini secara garis besar mencakup
beberapa komponen sebagai berikut: 1. Keberhasilan target jumlah peserta pelatihan
2. Ketercapaian tujuan pelatihan 3. Ketercapaian target materi yang telah
direncanakan 4. Kemampuan peserta dalam penguasaan materi. Target peserta
pelatihan seperti direncanakan sebelumnya adalah 50 guru bahasa Arab MTs baik
negeri maupun swasta di Bojonegoro, namun dalam pelaksanaanya hanya 36 yang
hadir. Beberapa guru tidak hadir karena ada tugas mendadak dari sekolah, ada juga
yang berhalangan hadir karena sakit, dan keperluan keluarga yang tidak bisa
ditinggalkan. Selain itu beberapa guru yang ditargetkan ikut tidak mau mendaftar
karena mereka belum mengenal program komputer atau laptop. Dengan demikian
dapat dikatakan bahwa target peserta tercapai 72 persen. Angka tersebut menunjukkan
bahwa kegiatan dilihat dari jumlah peserta yang mengikuti dapat dikatakan cukup
berhasil. Ketercapaian tujuan pelatihan pengembangan media pembelajaran secara
umum sedah baik, namun keterbatasan waktu yang disediakan mengakibatkan tidak
semua materi tentang pengembangan media pembelajaran dapat disampaikan secara
detil. Namun dilihat dari hasil latihan para peserta yaitu kualitas media pembelajaran
yang telah dihasilkan, maka dapat disimpulkan bahwa tujuan kegiatan ini dapat
tercapai. Ketercapaian target materi pada kegiatan ini cukup baik, karena materi
pelatihan telah dapat disampaikan secara keseluruhan.
3. SIMPULAN
DAFTAR RUJUKAN
Killian, N. (2014). Peran Teknologi Informasi Dalam Komunikasi Antar Budaya dan
Agama. Jurnal Dakwah Tabligh, 15(2), 159-176.
Saraswati, S., & Listiadi, A. (2019). Pengembangan Bahan Ajar Computer Assisted
Instruction (CAI) Menggunakan Adobe Captivate Pada Mata Pelajaran
Komputer Akuntansi Untuk Kelas XI Akuntansi Smk Negeri 1 Surabaya.
Jurnal Pendidikan Akuntansi (JPAK), 7(2), 254- 262.
Gowasa, S., Harahap, F., & Suyanti, R. D. (2019). Perbedaan Penggunaan Media
Powerpoint Dan Video Pembelajaran Terhadap Kemampuan Berpikir
Tingkat Tinggi Dan Retensi Memori Siswa Pada Mata Pelajaran IPA di
Kelas V SD. Jurnal Tematik, 9(1), 19-27.
Elpira, N., & Ghufron, A. (2015). Pengaruh Penggunaan Media Powerpoint terhadap
Minat dan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV SD. Jurnal Inovasi Teknologi
Pendidikan, 2(1), 94- 104.
Primasari, R., Zulfiani, Z., & Herlanti, Y. (2014). Penggunaan media pembelajaran di
madrasah aliah negeri se-Jakarta Selatan. Edusains, 6(1), 67-72
Abstract
Abstrak
Kata kunci: Media Pembelajaran Interaktif, Microsoft Power Point, Vidio Tutorial
PENDAHULUAN
METODE
Tahapan atau langkah-langkah yang ditempuh agar terlaksana dengan baik dan
lancar serta tercapainya tujuan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah:
PEMBAHASAN
Materi Kegiatan
a. Teoritis
Media pembelajaran dapat dikatakan sebagai alat- alat grafis,
photografis, atau elektronis, yang dapat digunakan untuk menangkap,
memproses, dan menyusun kembali informasi visual atau verbal atau
merupakan komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung
materi instruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa
untuk belajar (Syah et al. 2018). Media pembelajaran berkembang dari
SIMPULAN
2. Materi yang disampaikan kepada peserta mencapai 90% dari semua konsep
multimedian dan media pembelajaran. Penyampaian materi terdiri dari
beberapa sesi, yaitu: penjelasan, praktek , dan diskusi.
DAFTAR PUSTAKA
Budiman, Permana. 2014. Microsoft Office Power Point. Yogyakarta: Elex Media
Naz, Ahsan Akhtar. 2008. “Use of Media for Effective Instruction Its Importance :
Some Consideration.” 18: 35–40.
Syah, Arridha Zikra, Yessica Siagian, Norenta Sitohang, and Ahmad Muhazir. 2018.
“Pelatihan Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Multimedia Bagi Guru-Guru
Sman 02 Tanjungbalai.” Jurdimas 1(1): 1–6