INTERVENSI FUNDAMENTAL
Bagian III adalah pusat dari buku ini karena memuat uraian yang cukup
rinci dari berbagai intervensi yang cenderung digunakan secara luas dalam
praktek OD, kontemporer, teknik yang digunakan dalam membentuk tim,
kelompok, umpan balik, dan intervensi lain akan dijelaskan di bagian ini.
Pembahasan pada bagian III, pertama mendefinisikan intervensi,
kemudian pengklasifikasianintervensi, jenis intervensi pada OD.
Pengertian Intervensi
Argyris, mendefinisikan intervensi sebagai berikut :
Intervensi adalah masuk kedalam sebuah sistem hubungan antara orang-
orang, kelompok yang tujuannya membantu pada berbagai kegiatan, klien
dan konsultan berpartisipasi dalam program pengembangan organisasi.
Klasifikasi Intervensi OD
Ini adalah beberapa cara mengklasifikasikan intervensi OD, tergantung
pada dimensi yang diinginkan, beberapa metode klasifikasi berdasarkan
jenis mekanismenya, misalnya umpan balik, yang mengacu penerima data
baru tentang potensi untuk perubahan konstruktif jika tidak terlalu
merusak. Teknik ini memberikan lebih banyak kesadaran perubahan
norma-norma, sehingga menghasilkan perubahan perilaku, sikap dan nilai-
nilai. Peningkatan interaksi dan komunikasi dapat mempengaruhi
perubahan sikap dan perilaku hormon, misalnya menunjukan bahwa
peningkatan interaksi mengarah ke hal-hal yang positif. Dan Murphy
menyebutkan bahwa pengembangan pada individu terkendala disebut
autis, konfrontasi, membatasi perbedaan persepsi, nilai, sikap, perasaan
atau norma-norma, diharapkan membantu menghilangkan hambatan untuk
berinteraksi jika ditangani dengan cara konstruktif. Pendidikan dirancang
untuk meningkatkan pengetahuan dan konsep, keyakinan, sikap,
keterampilan yang telah lama diterima sebagai mekanisme perubahan.
Sebuah pendekatan yang berbeda untuk mengklasifikasi intervensi OD
dipaparkan oleh Robert Blake dan Jane Mounton :
1. Intervensi perbedaan, yang meminta perhatian kontradiksi dalam
tindakan atau sikap yang kemudian menyebabkan eksplorasi.
2. Intervensi Teori, dimana pengetahuan ilmu perilaki dan teori yang
digunakan, menjelaskan pengetahuan perilaku.
3. Intervensi prosedural, mengkritisi bagaimana sesuatu yang sedang
dilakukan untuk menentukan metode apakah yang baik untuk
digunakan.
4. Intervensi Hubungan, yang memfokuskan pada hubungan
interpersonal.
5. Interevensi Eksperimen, dimana dua rencana berbeda diuji untuk
menghasilak hasil akhir.
6. Intervensi dilema, dimana sebuah dilema muncul dan digunakan untuk
diuji lebih dekat.
7. Intervensi Perspektif, melihat latar belakang sejarah, konteks dan
tujuan masa depan untuk menilai apakah tindakan tepat pada targetnya.
8. Intervensi organisasi, yang menekankan pada pengujian dan evaluasi
penyebab struktural untuk ketidakefektifan organisasi.
9. Intervensi budaya, yang meneliti tradisi yang digunakan.
Waktu yang terjadi dalam interpensi dapat menjadi cara lain untuk
membedakan beberapa interpensi, seperti penggunaan kuesioner, yang
menggunakan waktu beberapa menit, lain halnya seperti analisis dapat
berlangsung dua jam terhadap satu tugas. Team building yang
membedakan intervensi berlangsung selama satu hingga tiga hari lebih
yang mencakup intervensi singkat.
Perlu dipastikan bahwa interpensi yang sukses mungkin akan selalu
memiliki konteks yang lebih luas : bahkan yang paling sederhana dari
intervensi akan mengalami beberapa pekerjaan ulang, yang berfungsi agar
intervensi bisa diterima oleh klien, dan tindak lanjutnya untuk
memaksimalkan hasilnya,
Sebuah ilustrasi dari teori deskriptif analitik adalah teori yang mendasari
survei dari organisasi kuesioner yang dikembangkan oleh lembaga
penelitian sosial di Universitas Michigan. Survei ini di dasarkan, sebagai
taylor dan Bowers menjelaskan, pada teori bertemu dari fungsi sistem
organisasi sebagaimana yang disampaikan oleh Likers Rensis dan lain-lain
dalam berbagai tulisan. Bagian dari teori yang diwakili oleh model, yang
termasuk pengertian tentang variabel kausal, intervensi variabel, dan
variabel hasil akhir. Kategori kuesioner dan konten yang terkait dengan
konsep-konsep yang lebih luas dan dengan teori yang mendasarinya.
Jack Fordyce and Raymond Weil’s “Methods for finding out whats going
on” menampilkan 7 metode untuk mengumpulkan informasi yang sama.
Ke-2 wawancara, hal ini memungkinkan intervensi yang paling utama
dalam OD. Masing-masing metode telah menjelaskan tentang bagaimana
penggunaannya, keuntungan, kekurangan dan penerapannya.
Bab ini terdiri dari 7 metode dasar untuk menentukan informasi yaitu :
Daftar pertanyaan dan instrumen
Interview
Arti/ makna
Jajak pendapat
Gambaran
Perwakilan organisasi/ Lembaga
Kegunaan
Sebagai alat utama untuk pembelajaran dalam satu sistem yang lengkap pada
pengembangan organisasi (Pengembangan kerangka kerja organisasi. Untuk
mengumpulkan informasi sebagai bagian yang spesifik, perubahan pada
strategi yang terencana.
Keuntungan
Daftar pertanyaan dan istrument secara ekonomi, baru untuk mendapatkan
informasi secara bersama-sama dari sebuah populasi yang besar.
Daftar pertanyaan dan instrument digunakan untuk kegunaan data resmi.
Instrument sangat berharga untuk membela diri, untuk pembelajaran, dan
langkah utama untuk pembelaan interpersonal.
Kamu dapat dengan mudah meluangkan waktu dan uang karena biayanya
yang sangat murah. Lebih bisa diterima untuk metode ini, mengurangi
kepercayaan pada pihak ketga. Data tanpa nama mungkin saja membawa
kejelasan yang sebelumnya dirahasiakan.
Batasan
Daftar pertanyaan dan instrument menghasilkan temuan yang nampak sia-sia,
sebuah kualitas yang kurang saat digunakan, sebagai pengembangan
organisasi jaringan juga sebagai batu pijakan untuk berkonfrontasi. Bahayanya
adalah beberapa kelompok akan meniru satu sama lain - seperti kotak
bayangan - jika bisa dikatakan demikian.
Petunjuk Operasi
Kecuali tujuannya adalah mulai pembelajaran pribadi, pastikan daftar
pertanyaan atau instrument tersebut mengacu kepada keterlibatan langsung
antar narasumber. Pastikan mereka yang terlibat tersentuh satu sama lain - dari
hati kehati - berhadapan langsung - sehingga komunikasi yang dibangun
mampu menghasilkan rangkaian langkah-langkah yang dibutuhkan.
2. Wawancara
Sebelum membangun tim atau mengadakan pertemuan yang serupa, sudah
lumrah jika dilakukan wawancara terlebih dahulu dengan partisipan.
Pewawancara biasanya adalah orang pihak ketiga. Tujuan wawancara ini
adalah untuk mengembangkan cara supaya sebuah group itu lebih efektif.
Wawancara adalah untuk menemukan jawaban atau pendapat baik positif atau
negatif terhadap sebuah isu. Contohnya kejelasan tujuan sebuah individu atau
kelompok, gaya kepemimpinan, dan pandangan pribadi yang belum pernah
tersampaikan.
Kegunaan
Wawancara adalah sebuah cara yang digunakan untuk mendapatkan
pandangan dan perasaan pribadi secara langsung ditempat wawancara.
Informasi yang terkumpul biasanya menjadi pelengkap dasar untuk agenda
pertemuan.
Keuntungan
Wawancara adalah cara yang handal untuk menguji sebuah permasalahan dan
menjadi keuntungan untuk sebuah organisasi. Wawancara memiliki sebuah
keaslian pada ekspresi pribadi. Seorang pewawancara yang sensitif mampu
membangun ide dan emosi dimana pihak terwawancara sebelumnya tidak
merencanakan cara apapun. Wawancara juga menjadi pelengkap utama sebuah
tujuan untuk membangun rasa percaya antar pihak ketiga dan peserta di
organisasi tersebut. Seperti rasa percaya yang berharga dalam sebuah
pekerjaan.
Batasan
Sebuah wawancara yang baik memerlukan waktu satu atau dua jam, untuk
kelompok yang lebih besar bahkan memerlukan waktu lebih lama lagi.
Kemampuan mewawancara adalah hal terpenting untuk menguak informasi
yang lebih banyak dari seseorang dan bahkan hal-hal yang berbahaya
sekalipun tanpa group tersebut siap membaginya. ketika sebuah konfrontasi
terjadi dalam sebuah wawancara, kelompok tersebut akan menghentikan,
menolak dan menyerang si pewawancara.
Petunjuk Operasi
Harus memahami antara pewawancara, manager dan anggota tim sebagai
informasi yang akan digunakan khususnya dengan sopan biasanya, interview
menjanjikan informasi lain. Pewawancara harus menjaga kepercayaan.
Informasi dapat didapat dari kata perkata atau tematikal. Pengaruh yang kuat
tidak menutupi privasi dengan baik, beberapa data bisa terlalu sulit untuk di
handle oleh group. Bahan tematik memiliki sifat perlawanan. Perlindungan
lebih baik memiliki pengaruh yang lembut biasanya ringkasan yang jelas.
Satu variasi laporan adalah menjelaskan tema dengan kata perkata. Jika
menemukan kritik manager atau anggota lain, sebaiknya ditanyakan untuk
menyikap informasi pada manager dalam pertemuan sehingga dia tidak
merasa diserang. Interview dapat digunakan secara individu atau kelompok,
lebih menguntungkan serta menghemat waktu. Interview secara kelompok
tidak memberikan seberapa keuntungan pribadi, tetapi mendapat informasi
tentang karakter kelompok antara kesiapan dan kemauan. Selain itu, seseorang
yang menjadi data sukarela dalam kelompok interview melakukan konfirmasi
disebuah pertemuan besar. Sebuah cara untuk menginterview menemukan tipe
dan mendistribusikan salinan kepada semua anggota kelompok. Ringkasan
informasi dan bukti nyata dapat menjadi terlarang pada peta kertas.
3. Arti/ Makna
Arti adalah sebuah metode dengan cara seorang manager dapat
mempelajari tentang issue, keprihatinan, kebutuhan dan penghasilan
seseorang. Ini diambil dari sebuah interview kelompok tak berstruktur dan
biasanya menggunakan tape-recorder. Rekaman digunakan untuk mendidik
yang lainnya.
Contoh :
General manager dari sebuah organisasi yang memiliki 2000 karyawan ingin
membuat laporan tahunan tingginya ketertarikan karyawan. Untuk
menentukan perhatian lebih dari mereka, personil manager menjadwalkan
sebuah rangkaian pertemuan dengan karyawan yang dijadikan contoh.
Kegunaan
Untuk mengumpulkan informasi umum dari organisasi
Untuk mempelajari keinginan dan penderitaan kelompok yang merasa
tidak puas
Untuk mempelajari bagaimana pemahaman objek organisasi melalui
berbagai macam bakat
Untuk menguji sebuah usulan dari berbagai macam anggota kelompok
Untuk mengumpulkan informasi pada sebuah tim pengembang pertemuan
Manfaat
Interaksi kelompok sering menghasilkan banyak informasi dan ide. Lebih
ekonomis dibandingkan dengan wawancara secara individual. Dapat
memberikan sebuah pandangan singkat dari apa yang sedang terjadi.
Mengikuti komunikasi dan perasaan sama baiknya dengan pendapat dan ide.
Melakukan pemeriksaan pada program komunikasi resmi ataupun
konfensional secara lebih. Menerima kegaduhan masyarakat didalam menara
gading. Tape dari makna komunikasi lebih bersemangat untuk mendengarkan
pengiriman pihak kedua, menulis laporan, atau pertanyaan-pertanyaan.
Pembatasan
Keinginan untuk bekerja tidak baik tanpa adanya hubungan yang erat pada
berbagai macam level di organisasi merupakan dasar kepercayaan. Tidak
sebagai statistik dengan teliti atau sebagai ekonomi sebagai daftar pertanyaan.
Dapat diduga sebagai "mata-mata". Keberhasilan pada meeting adalah
tingginya kemampuan manager untuk keefektifan dan kemauan untuk
mengikutsertakan anggota kelompok. Meeting dilaksanakan tentu untuk
mendapatkan perhatian serta kehadiran karena untuk satu alasan atau lebih
mereka tidak akan meninggalkannya.
Petunjuk Operasi
Meyakinkan bahwa semua supervisor memahami objek dan pendapat dari
meeting sehingga mereka tidak merasa "dimata-matai". Jelas dan tegas tentang
tujuan dari meeting serta apa yang menjadi informasi.
Mengadakan sesi dalam suasana yang nyaman dan salah satu yang tidak
mengintimidasi kelompok (jangan bertemu dikantor bos). Membangun suatu
tujuan untuk sesi penginderaan yang diberikan. Jangan mencoba untuk
menutupi terlalu banyak. Mulai pertemuan secara terbuka.
Para kelompok menentukan untuk penelitian itu sendiri, pada bagian ini para
anggota akan menilai satu dari yang lain ( dari 1 sampai 5 ).
Pada dua pertanyaan :
Jumlah dari peserta
Kualitas dari peserta
Setiap anggota menulis sebuah penilian sendiri dan sebuah penilaian untuk yang
lain dengan memperhatikan dua pertanyaan itu. Hasilnya di tampilkan pada
kelompok pada satu alay untuk setiap pernyataan (ligat figura I ) .Penelitian
selanjutnya,anggota kelompok setuju pada apa yang di butuhkan untuk
melindungi mereka menjadi lebih baik. Mereka juga memutuskan untuk memutar
tanggung jawab untuk mengundang perhatian untuk kelemagan di dalam
pertemuan berikutnya.
contoh lain :
Satu anggota kagum dengan suara keras bagaimana kelompok itu efektif dalam
sebuah tim .Pada bagian ketiga di sarankan bahwa anggota pertama yang
memutuskan atribut di atas untuk sebuah tim yang efektif (didalam situasi
mereka) dan kemudian penilaian mereka sendiri pada setiap penampilan.Para
kelompok sekarang mengembangkan sendiri pertanyaan yang ada di dalam tempat
tugasnya.Setiap anggota sekarang menandai penilainya (Lihat figura2) sekarang
anggota kelompok secara tidak langsung menilai diluar kelompknya. Mereka
menjadi sederhana tentang apa yang mereka lakukan dengan baik, dan apa yang
mereka kurang lakukan sebagai sebah tim.
Contoh lain :
di bagian ketiga di minta bertanya pada anggota apa yang akan di sukai untuk
mengetahui posisi yang lain.
Para kelompok tiba pada sebuah kumpulan pertanyaan :
- Akan kah kita melakukan Sesutu tentang gubungan kita dengan organisasi
X?
- Apakah saya mungkin untuk dipengaruhi untuk pergi dari dari organisasi
ini di dalam dua tahun kedepan ?
-
Figura I
Figure 2
Attributes Nilai
1.
A
B
2.
3.
4.
Keuntungan :
Penelitian yang cepat,menarik dan sederhana.
Siapa pun bisa menemukanya atau pertanyaan seharusnya dan langkah penelitian .
Keseluruhan kelompok menggambil bagian di dalam proses dan perjajian terbesar
untuk hasilnya. Itu adalah sebuah cara mudah untuk dapat keluar dari masalah ke
dalam terbuka dan sebuah cara bagus untuk pindah dari umum,kesimpulan diskusi
secra khusus itu bisa menjadi dengan transaksi.Itu dalah sebuah langkah mudah
yang tinggi yang bisa di buat dengan seadanya sesuai yang di butuhkan dari
kesempatan ini .
Pembatasan :
pertanyaan bukan sebagai keluarnya gagasan secara hati- hati sebagai itu pada
profesionalitas mengembangkan pertanyaan, dan mereka tidak meminjamkan
kepunyaanya sendiri untuk kelompok besar . mereka lebih berguna di dalam
kelompok 5 sampai 30 .
Figura 3
Petunjuk penggunaan
Jangan sibuk di dalam penelitian pada pertemuan mu selanjutnya mencocokan
minatmu pertanyaan dan langkah harus membuat mengerti untuk kelompok. jika
tidak, para penjawab tidak ingin menggunakan sepenuhnya dan anggota yang lain
akan mulai mengagumi tentang mu.
Keterlibatan kelompok adalah penting untuk alasan lain. Sebagai contoh tampilan
penelitian bisa menyentuh orang dimana mereka sungguh peka.Kelompok-
kelompok ok untuk melangkah ke depan adalah hanya fakta yang mereka rasa
sampai sekarang. Jika hubungan sensitif adalah untuk bisa mengumpulkan itu
adalah cara untuk mempunyai sebuah kemampuan menampilkan bagian ketiga ini.
Tetap hati- hati tentang cara rahasia dari pengumpulan informasi. Sebuah kertas
suara rahasia sekali mungkin semua benar,tetapi waspada akan kemunculan
masalah yang mana kelompok segan untuk bertatap muka secara terbuka. Suatu
pertanyaan mempunyai jawaban ,pindah diskusi untuk kemungkinan yang lebih
spesifik.diskusi umum meninggalkan banyak kabut di udara.
5. Karya Seni
Secara individu,cabang kelompok,atau kelompok mungkin ditanya untuk
persiapan karya seni seputar sebuah tema (contoh : ‘Bagaimana perasaanmu
tentang tim ini ?”).bagaimana perasaan mu tentang dirimu di dalam organisasi ini
dan tim? bahan- bahan untuk karya seni meliputi kertas tipis yang besar majalah
yang mana gambar dan kata- kata bisa di gunting, kapur gambar,pena lem,
gunting,dan seterusnya.
Setiap karya seni selesai kemudian di gambarkan untuk keseluruhan kelompok
oleh individu atau cabang kelompok persiapkan itu. Jika sendiri karya seni, besar
di siapkan oleh keseluruhan kelompok itu menjadi poin utama dari sebuah total
diskusi kelompok.
Penggunaan;
Sebagai sebuah alat gambar tiruan kebudayaan dan topografi dari sebuh kelompok
. Karya seni memperbolehkan anggota untuk mengekpresikan dirinya untuk satu
yang lain pada sebuah kedalaman yang baik, meninggalkan sendiri tema umum
dari memelihara karya seni untuk mendapat cara mereka di dalam agenda
kelomok.
Keuntungan :
Karya seni bisa menjadi sungguh efektif di dalam waktu istirahat.setelah
itu,kelompok mungkin lebih segan untuk setuju dengan pribadi dan masalah di
luar pribadi. di samping itu mereka senang melakukann.Ketika kelompok
menghasilkan sebuah karya seni sendiri yang besar,anggota akan bangga pada
prestasi mereka pengalaman yang menyenangkan .
Pembatasan
Kelompok yang formal do dalam tingkah laku boleh menoleh apa yang pertama
munjul untuk menjadi sebuah permainan anak- anak .
Sebagai catatan karya seni yang ekpresif tinggi. pada tangan lain mereka boleh
sedikit menyatakan itu adalah keras dan spesifik.
Petunjuk penggunaan
Pimpinan berani di dalam tugas untuk membantu kelompok mennanggulangi
perlawanan itu untuk ini “Permainan anak- anak” .Jika mereka ingin mari,
berpartisipasi saran tema untuk karya seni. banyak penyediaan dari majalah dan
tempat yang luas dan bisa di siapkan untuk angin dengan sebuah ruangan lebar.
Saran untuk para anggota bahwa mereka memotong di luar atau ada gambar atau
kata – kata yang berbunyi sebuah bel tanpa memberi banyak gagasan untuk
mengapa mereka melakukan juga .Waktu untuk persiapan hasil karya seni harus
mendekati satu setengah jam untuk setiap jam dan setengahnya. Temtukan waktu
dengan apakah para peserta mempeerjakan secara produktif tetapi penerapan batas
akhirnya untuk pertimbangan kelebihan karya itu. jangan telat untuk menjawa
untuk menampilkan kembali di dalam sebuah permainan yang di tafsirkan benda
adalah untuk memahami penampilan tanpa pukulam kata-kata di dalamya tau
mulutnya dan tanpa membangun sikap bertahan pimpinan karya seni harus
menampilkan terkhir juga sebagai tidak untuk kumpul nada- nada yang lainnya
6. Menggambar
satu anggota dari kelompok (atau beberapa,atau semua nggota) di minta untuk
membuat gambar tentang sebuah aspek kehidupan individu,atau beberapa tentang
alam dari organisasi. Gambar di buat dari poster kertas tipis besarpada dinding di
luar kemudian di minta untuk mendiskusikan gambar mereka di dalam
penampilan kelompok .anggota dari kelompok boleh bertanya pertanyaan untuk
mengklarifikasi secara inten.
Anggota dari sebuah kelompok di minta untuk menyusun mereka sendiri secara
fisik di dalam ruangan berdasarkan untuk beberapa karakter kelompok mereka
adalah tentang kesusahan. Untuk contoh jika peserta fokus pada masalhnya
tentang kelompok mereka mungkin bertanya untuk posisi mereka sendiri di dalam
ruangan sehingga setiap berdiri terdekat untuk itu laki –laki atau perempun merasa
dingin. atau jika pengaruh tidak tepat di dalam sebuah masalah mereka mungkin
di minta untuk menyusun menutup dirinya sendiri atau terjauh dari pimpinan
berdasarkan mulut dari pengaruh mereka perasaan yang mereka punya. biasanya
manejer mengambil sebuah posisi di tengah ruangan sebagai pin pemulai .
Keuntungan
Bagus dan cepat cra penentuan dramatik untuk penutup masalah di luar pribadi
yang menghalangi sebuah kelompok .ciptakan motivasi kuat untuk memperbaiki
situasi . Pembatasan
Banyak kelompok yang mendapat jenis ini dari benda juga “keluar jauh” jadi
metode tidak berguna untuk mereka dan boleh melakukan banyak kejahantan dari
pada kebaikan .
Petunjuk penggunaan :
Kamuakan membutuhkan sebuah sertifikat bagian ketiga
OPERATION KPE
PENGEMBANGAN SEBUAH ORGANISASI BARU
Ishwar Dayal
Jhon M.Thomas
Hal itu telah di putuskan bahwa analisis dari masing- masing peran dalam
organisasi bisa di fasilitas apa bila sebagai kelompok kita harus berusaha
berada di suasana bagian ini dimana individu dapat mengekspresikan ketidak
setujuannyadengan cara tertentu yang sedang di definisikan atau yang
sekarang ini sedang di tampilkan oleh orang yang memiliki tanggung jawab
terhadap peran tersebut . Dalm hal ini khususnya tentang bagaimana kinerja
yang gagal untuk memenuhi suatu harapan dari orang lain .Analisis dari
sistem peran yang terbaik bisa di capai bersama beberapa analisis kritis yang
saaat ini sedang di tampilkan, dengan melihat bantuan kepada individu untuk
memahami bagaimana mereka merubah gaya krakteristik mereka dalam
bekerja dengan orang lain. Harapan kita di sana bisa membantu kelompok
dalam mengembangkan susunan di mana hal tersebut dapat di mulai dengan
melakukan analisis didalam perseorangan dan yang berhubungan dengan
analisis yang bertergantungan dengan kata lain bagaimana kelompok tersebut
bisa memulai dan mengerjakan bersama- sama tentang perseorangan yang
perlu berdiskusi dengan kita berkonsuling individu . Di samping itu dari
keinginan dari peran seorang akan menjadi berharga untuk masong- masin g
anggota kelompok untuk berfikir tentu suatutugas dalam doskusi yang
sepesifiknya berkaitan dengan tugasnya .
Sebagai model untuk role analysis dalam kelompok kita telah mencoba
mengintegrasikan formulasi Glacier dari komponen prescribed and
discretionary (Brown,1960) dengan Khan , et . al. (1964) Hal ini di
diskusikansebagai berikut :
1. Analisis mengapa memiliki peran khusunya dan apa tujuan dalam
organisasi tersebut .Poin ini memiliki relevansi untuk mengungkapkan
problem individu .
2. Harapan dan kewajiban terkait dengan suatu peran (Khan et.al. 1964)
Masing- masing dari analisis tersebut terdiri dari 3 :
Tujuan diskusi, komponen diskusi, dan kebijakan dalam diskusi Pemuluan
dalam GM focal Role yang pertama, bertujuan pada pengembangan apa yang
selama ini telah independance luncurkan. Sampai sekarang ini masing- masing
anggota dari menegement group telah mengambil bagian dalam sebuah focal
role di bawah diskusi. Format yang di kembangkan untuk diskusi ini meliputi
beberapa langkah sebagai berikut :
The focal role individu memulai diskusi dan kelompok mulai menganalisis
tujuan dalam organisas, bagaomana hal tersebut menjadi pandangan yang
objektif dan rasional. The focal role individu di daftar berdasarkan aktifitas
yang sesuai dengan tugasnya anggota lain berdiskusi dan memerintahkan ntuk
mengklarifikasi menambahkan dan mengurangi sering di buat pada daftar ini .
KElompok yang setuju dengan elemen yang sudah di tentukan tugasnya dan
membantu menganalisis suatu elemen kebijaksanaan . Hal ini sering
memungkinkan individu untuk mengklarifikasi tanggungjawab dia harus
menerimnya dirinya sendiri dengan tegas. Pilihan membuka alternative
courses of action dan kopentensi baru dan dia harus mengembangkan tugas
yang di berikan kepadanya sebagai contoh selama diskusi tugas dari sales
manager , Dia berfikir bahwa GM harus berinisatif membangun hubungan
dengan kastemer karena dia lebih berpengaruh kepada mereka dengan
kebaikan hubungan sosial terhadap pimpinan di perusahaan.
The focal role individu kemudian di daftar berdasarkan harapanya dari masing-
masing peran dalam kelompoknya yang dia merasa paling berpengaruh
langsung terhadap tugasnya sering sebuh diskusi dengan baikterjado pada poin
ini antara tge focal role incumbent dan the role sender under discussion .
Mereka mungkin tidak setuju dengan berakhir harapan dan kewajiban.
Kelompok lain masuk untuk membantu mengklarifikasi dengan menambah
persepsi mereka tentang hubungan suatu tugas. Pada akhirnya suatu formula
workable di kembangkan dalam menggambarkan harapan dan kewajiban .
Kesimpulan di atas analisis peran individu ,The focal role incumbent telah
telah memegang tanggung jawab untuk menulis poin- poin pokok yang telah di
kembangkan selama diskusi kelompok . Hal ini terdiri dari (a)sebuah
perkumpulan aktivitas yang telah mengklasifikasikan tugas dari elemen
prescribed and discretionary (b) kewajiban dari masing- masing perkumpulan,
(c) dan harapan peran ini dari perkumpulan yang lain pandangan ini toto ini
menyediakan sebuah pemahaman yang comprehensive dari masing- masing
individu “role space” dan lagi catatan di buat berdasarkan prosedur dan saran
yang harus di bawa dengan bagaimana the role incumbent bisa menjadi lebih
efektif dalam mengimplementasikan tugasnya laporan ini di kerjakanuntuk
membantu konsultan dan di seberkan ke semua anggota kelompok.
Dengan simgkat,pada pertemuan selanjutnya sebulum focal role yang lain di
kumpulkan, laporan tugas sebelumya yang telah di diskusikan dan poin-
poinnya di klarifikasi .Pernyataan ini kemudian di terima sebagai sebuah
gambaran dan tanggung jawa dan aktivitas dari posisi dalam organisasi tak
sama gambaran pekerjaan tradisional bagaimana pun juga pernyataan ini telah
di kembangkan dan sepenuhnya dalam konteks intraksi dari peran yang lain. itu
di lingkapkan oleh pandangan kelompok tentang bagaimna peran tersebut di
kumpulkan ke dalam struktur internal dari organisasi.