I. Pelaksanaan Diskusi
Penyaji : 1. Fika Salsabila Amar 6. Putri Azhari
2. Tata Azwa Faradillah 7. Natasya Banawati
3. Aulia Tamimi Pasaribu 8. Putri Mawaddah .T.
4. Najwa Sabrina Putri 9. Putri Ulina .S.
5. Hasanul Fikri 10. Sri Windari
Moderator : Citra Riskya Simanjuntak
Notulis : Putri Azhari
Daftra Hadir: Mahasiswa kelas Reguler B, F, dan Sasindo C 2021
II. Acara
Pembukaan
Moderator membuka diskusi dengan mempersilahkan penyaji untuk mempresentasikan
materi yang akan dibawakan.
Penyajian
Penyaji menyampaikan materi mengenai pengertian kepemimpinan, organisasi publik,
kepemimpinan dalam kualitas publik, karakteristik organisasi publik, peran pemimpin publik
dalam organisasi, contoh organisasi publik.
Tanya Jawab:
Sesi 1
1. Intan Sri Devi Sitorus (Reguler F)
Bagaimana jika seorang pemimpin tersebut tidak memiliki kapasitas dan kemampuan pada
saat melakukan adaptasi terhadap lingkungan sedangkan yang kalian jelaskan harus
memiliki?
Jawaban:
Dijawab Oleh Fika Salsabila Amar selaku Penyaji 1
Menurut Saya seorang pemimpin harus mampu memiliki kapasitas dan kemampuan dalam
melakukan adaptasi terhadap lingkungannya,dan bagaimana jika seorang pemimpin itu tidak
memiliki kapasitas tersebut maka seorang pemimpin itu tidak berhasil atau tidak berhasil
merancang dan memilih semua tindakannya yang dilakukan oleh bawahannya dengan sangat
efektif.
Sesi 2
1. Aisyah Tinus Puspa Ningrum (Reguler B)
Bagaimana jika dalam dalam kepemimpinan publik, kebijakan/ keputusan yang di buat oleh
para pemimpin tidak berjalan dengan baik, tidak berhasil dan malah berdampak negatif nagi
masyarakat luas, menurut kelompok apa tindakan yang harus di ambil oelh pemimpin? Lalu,
mengapa biokrasi menjadi hal yang pentng dalam kepemimpinan publik?
Jawaban:
Dijawab oleh Fika Salsabila Amar selaku penyaji 1
Menurut saya apabila kebijakan atau keputusan yang dibuat oleh para pemimpin tidak
berjalan dengan baik, dan malah berdampak negatif bagi masyarakat luas sebaiknya
keputusan atau kebijakan tersebut dicabut atau dibatalkan. Karena apabila diteruskan maka
akan semakin buruk dampak yang akan ditanggung oleh masyarakat luas atau pun bisa untuk
membuat kebijakan yang mampu dilakukan oleh pemimpin itu sendiri agar semua program
yang dijalankan berhasil,dan kenapa birokrasi penting dalam kepemimpinan publik karena
Birokrasi dianggap sebagai instrumen penting dalam negara yang kehadirannya tak mungkin
terelakkan karena birokasi adalah sebuah konsekuensi logis dari diterimanya hipotesis bahwa
negara mempunyai misi untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Dengan misi
tersebut maka harapan masyarakat pada birokrasi adalah bahwa birokrasi
harus fokus memberikan pelayanan kepada masyarakat secara profesional.
Sesi 3
1. Chistopher Goldwin Millardo (Sasindo C)
Apakah anda setuju dengan boss yang keras dan ketat dalam kepemimpinan publik adalah
boss yang tidak sukses dalam memimpin?
Jawaban:
Dijawab oleh Putri Mawaddah Tanjung selaku penyaji 9
Setuju, karena Secara umum terdapat perbedaan yang mendasar antara bos dan
pemimpin,karena sifat dari bos adalah memerintah, sedangkan sifat dari pemimpin adalah
memimpin.Bos biasanya ditakuti, sedangkan pemimpin dihormati, bos berfikir jangka pendek
sedangkan pemimpin berfikir jangka panjang, bos bersifat impersonal sedangkan pemimpin
memilikisifat compassionate, pemimpin mereka memiliki sifat peduli pada timnya sedangkan
bossering mengatur, akibatnya jka ada kesalahan dari bawahan yang dipimpinnya, bos
akanmenyalahkan bawahannya. Bos disini tidak merasa bahwa ia adalah satu tim dengan
bawahannya, akibatnya antara bos dan bawahan tidak solid. Karena itulah biasanya seorang
bos tidak sukses menjadi seorang pemimpin. Selain itu bos juga biasa digunakan
dalamorganisasi yang non-formal. Bos biasanya disebut majikan