ANTROPOLOGI SASTRA
Dosen Pembimbing:
Bapak Helmi Wicaksono S.Pd., M.Pd.
Tugas Kelompok XII:
Bunga Riska Agustya (22101071091)
Mohammad Okky Tri Hartanto (22101071090)
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan hidayah serta
inayah - Nya sehingga pada kesempatan ini penulis masih diberikan kesehatan dan
mampu untuk menyelesaikan tugas makalah ini dengan baik. Shalawat bermutiarakan
salam senantiasa tercurahkan pada beliau Nabi Muhammad SAW. Pembimbing
kearah terang benderang dan pembawa suri tauladan bagi umat manusia.
1. Bapak Helmi Wicaksono S.Pd., M.Pd. selaku Dosen Pembimbing, yang telah
memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis dalam penyusunan makalah
ini.
2. Kepada semua pihak yang terlibat dalam penulisan makalah dan telah
memberikan semangat dan juga dorongan kepada penulis.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................................2
BAB I.........................................................................................................................................4
PENDAHULUAN.....................................................................................................................4
I.3 Tujuan......................................................................................................................................5
BAB II.......................................................................................................................................6
PEMBAHASAN.......................................................................................................................6
BAB III....................................................................................................................................12
PENUTUP...............................................................................................................................12
3.1 Kesimpulan............................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................................13
BAB 1
PENDAHULUAN
Antropologi sebagai salah satu cabang ilmu sosial mempunyai bidang kajian
sendiri yang dapat dibedakan dengan ilmu sosial lainnya, seperti sosiologi, ilmu
ekonomi, ilmu politik, kriminologi dan lain-lainnya. Antropologi juga dapat
dikelompokkan ke dalam cabang ilmu humaniora karena kajiannya yang terfokus
kepada manusia dan kebudayaannya. Sebagaimana sudah dijelaskan bahwa, secara
umum dapat dikatakan antropologi merupakan ilmu yang mempelajari manusia dari
segi keragaman fisiknya, masyarakatnya, dan kebudayaannya. Seperti yang pernah
diungkapkan Koentjaraningrat bahwa ruang lingkup dan dasar antropologi belum
mencapai kemantapan dan bentuk umum yang seragam di semua pusat ilmiah di
dunia.
Menurutnya, cara terbaik untuk mencapai pengertian akan hal itu adalah
dengan mempelajari ilmu-ilmu yang menjadi pangkal dari antropologi, dan
bagaimana garis besar proses perkembangan yang mengintegrasikan ilmu-ilmu
pangkal tadi, serta mempelajari bagaimana penerapannya di beberapa negara yang
berbeda. Konsentrasi Antropologi menurut Koentjaraningrat:
1. Sejarah terjadinya dan perkembangan manusia sebagai mahlu ksosial
2. Sejarah terjadinya aneka warna perbedaan ciri- ciri fisik manusia
3. Penyebaran dan perbedaan bahasa manusia
4. Perkembangan & penyebaran kebudayaan manusia
5. Dasar-dasar perbedaan budaya manusia
1.3. Tujuan
1. Mahasiswa Mampu Memahami maksud dari Antropologi Sastra.
2. Mahasiswa Mampu Memahami Konsep Antropologi Sastra.
3. Mahasiswa Mampu Memahami Fungsi Antropologi Sastra.
4. Mahasiswa Mampu Memahami Ruang Lingkup Antropologi Sastra
5. Mahasiswa Mampu Memahami Proses Analisis Antropologi Sastra.
BAB II
PEMBAHASAN
Antropologi sastra adalah aspek antropologi dari sastra, dalam hal ini sastra
membentuk budaya-budaya sendiri yang kadang berbeda dengan dunia nyata. Dengan
kata lain hal ini juga berarti budaya yang diteliti adalah budaya-budaya yang terdapat
dari dalam sastra itu sendiri.
(2) penelitian teks sastra yang meneliti refleksi sastra sebagai pantulan budaya;
(3) penelitian terhadap antropologi pembaca yang secara reseptif memiliki andil
penting dalam pemaknaan sastra.
Fokus dan proses analisis antropologi sastra boleh berjalan liar. Artinya,
peneliti boleh mengembara lewat imajinasi untuk memaknai fenomena kultural dalam
sastra. Titik puncak dari fokus dan proses itu, menurut Richard Reed (dalam Spradley,
1997:9), adalah membuat kesimpulan budaya. Ketika ingin melukiskan kisah orang
terjun payung, peneliti boleh mengimajinasikan bagaimana mereka meloncat dari
udara. Peneliti tidak harus menjadi penerjun payung, tetapi dapat memahami apa yang
dirasakan penerjun lewat imajinasi.
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3. Sebagai sebuah pendekatan baru dalam dunia sastra, maka antropologi sastra
memiliki tugas yang sangat penting untuk mengungkapkan aspek-aspek kebudayaan,
khususnya kebudayaan masyarakat tertentu. Karya sastra, dalam bentuk apapun,
termasuk karya-karya yang dikategorikan sebagai bersifat realis tidak pernah secara
eksplisit mengemukakan muatan-muatan yang akan ditampilkan, ciri-ciri antropologi
yang terkandung di dalamnya
DAFTAR PUSTAKA
http://semuamakalahpembelajaran.blogspot.com/2017/06/makalah-antropologi.html
file:///C:/Users/Admin/Downloads/TEORI%20ANTROPOLOGI%20SASTRA%20(PENGERTIAN%20DAN
%20JENIS%20FOKUS).pdf
https://www.rijalakbar.id/
https://bagawanabiyasa.wordpress.com/2017/12/28/antropologi-sastra-dalam-penelitian/
http://staffnew.uny.ac.id/upload/131872518/penelitian/metodologi-antropologi-sastra.pdf