Disusun oleh :
211102067
Dosen Pembimbing :
2021
FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA
I. Identitas Klien
Inisial/Nama : Ny.F
Tanggal Pengkajian : 2 November 2021
Umur : 42 tahun
Informan : Ny.F dan anak kandung
Masalah Keperawatan :
1. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa : ( ) Ya (√)Tidak
Hubungan keluarga : Hubungan dengan keluarga terjalin baik
Gejala : Klien jarang berbicara dan lebih sering diam
Riwayat Pengobatan/Perawatan : tidak ada
Masalah Keperawatan :
2. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan : klien ditinggalkan oleh suami klien
uang meninggal dunia
Masalah Keperawatan :
III. FISIK
V. PSIKOSOSIAL
1. Konsep Diri :
a. Gambaran diri: Klien menrima keadan seluruh tubuhnya
b. Peran: Klien berperan sebagai ibu dari anak-anaknya
c. Ideal Diri: Klien hanya ingin di dalam rumah dan tidak ingin bertemu dengan masayarak
sekitar
d. Harga Diri: klien cukup diharagai di lingkungan sekitar
2. Hubungan Sosial:
a. Orang yang Berarti: Orang yang berarti bagi klien adalah almarhum suami dan kedua
anaknya
b. Peran serta dalam kegiatan Kelompok Masyarakat: klien kurang mengerjakan peran nya di
masyarakat karena lebih sering dirumah
c. Hambatan Dalam Berhubungan dengan Orang lain: klein menarik diri dari lingkungan
sekitar
3. Spiritual:
a. Nilai dan Keyakinan: klien meyakini ajaran agama islam
3. Aktivitas Motorik
Jelaskan:
Masalah Keperawatan: klien jarang bergerak
4. Alam Perasaan :
4. Afek:
Pengecapan Penghirupan
Jelaskan:
7. Proses Pikir:
9. Tingkat Kesadaran
Bingung Sedasi Supor
10. Disorientasi
Mandi Bab/Bak
Makan
b. Nutrisi
Ya Tidak
• Apakah anda puas dengan pola makan anda ?
Jelaskan :
Masalah Keperawatan :
c. Tidur
Ya Tidak
• Apakah ada masalah ?
Masalah keperawatan:
5. Apakah klien menikmati saat bekerja, kegiatan yang menghasilkan atau hobi?
Ya Tidak
Jelaskan:
Masalah Keperawatan:
Adaptif Maladaptif
Lainnya Lainnya
Masalah keperawatan:
f. Masalah lain :
ANALISA DATA
NO Data Masalah Keperawatan
Data Objek:
⁃ Wajah tampak kusut
⁃ Klien tampak putus asa dan sedih
⁃ Klien susah berkosentrasi ketika
perawat bertanya
⁃ Tanda-Tanda Vital
N: 87x/mnt
S: 36,70C
TD: 100/80 mmHg
RR: 18x/mnt
Data Objek:
⁃ Wajah tampak kusut
⁃ Klien tampak putus asa dan sedih,
⁃ Klien susah berkosentrasi ketika
menjawab pertanyaan
⁃ Tanda-tanda vital
N: 87x/mnt
S: 36,70C
TD: 100/80 mmHg
RR: 18x/mnt
DIAGNOSA RENCAMTINDAKAN
KEPERAWATAN KEPERAWATAN
Duka cita Tujuan Umum: Pasien berperan aktif melalui proses berduka secara tuntas.
Tujuan khusus:
terganggu
1. Mampu mengungkapkan perasaan berduka
2. Menjelaskan makna kehilangan
3. Klien dapat mengungkapkan kemarahan nya secara verbal
:
4. Klien dapat mengatasi kemarahan nya dengan koping yang adaptif
5. Klien dapat mengidentifikasi rasa bersalah dan perasaan takutnya
6. Klien dapat mengidentifikasi tingkat depresi
7. Klien dapat mengurangi rasa bersalah nya
8. Klien dapat menghindari tindakan yang dapat merusak diri
9. Klien dapat menerima kehilangan
10. Klien dapat bersosialisasi lagi dengan keluarga atau orang lain
IMPLEMENTASI
a. Mengingkari
⁃ Jelaskan proses berduka
⁃ Beri kesempatan kepada pasien untuk mengungkapkan perasaan nya
⁃ Mendengarkan dengan penuh perhatian
⁃ Secara verbal dukung pasien,tapi jangan dukung pengingkaran yang dilakukan
⁃ Jangan bantah pengingkaran pasien, tetapi sampaikan fakta
⁃ Teknik komunikasi diam dan sentuhan
⁃ Perhatikan kebutuhan dasar pasien
b. Marah
⁃ Dorong dan beri waktu kepada pasien untuk mengungkapkan kemarahan secara verbal
tanpa melawan dengan kemarahan.
⁃ Bantu pasien atau keluarga untuk mengerti bahwa marah adalah respon yang normal
karena merasakan kehilangan dan ketidakberdayaan.
⁃ Fasilitasi ungkapan kemarahan pasien dan keluarga.
⁃ Hindari menarik diri dan dendam karena pasien /keluarga bukan marah pada perawat.
⁃ Tangani kebutuhan pasien pada segala reaksi kemarahannya.
c. Tawar-menawar
⁃ Bantu pasien untuk mengidentifikasi rasa bersalah dan rasa takutnya
⁃ Dengarkan dengan penuh perhatian
⁃ Ajak pasien bicara untuk mengurangi rasa bersalah dan ketakutan yang tidak rasional
⁃ Berikan dukungan spiritual
d. Depresi
⁃ Identifikasi tingkat depresi dan bantu mengurangi rasa bersalah
⁃ Berikan kesempatan kepada pasien untuk mengekspresikan kesedihannya
⁃ Beri dukungan non verbal dengan cara duduk disamping pasien dan memegang
tangan pasien
⁃ Hargai perasaan pasien
⁃ Bersama pasien bahas pikiran negatif yang sering timbul
⁃ Latih pasien dalam mengidentifikasi hal positif yang masih dimiliki
e. Penerimaan
⁃ Sediakan waktu untuk mengunjungi pasien secara teratur
⁃ Bantu klien untuk berbagi rasa ,karena biasaanya tiap anggota tidak berada ditahap
yang sama pada saat yang bersamaan.
⁃ Bantu pasien dalam mengidentifikasi rencana kegiatan yang akan dilakukan setelah
masa berkabung telah dilalui.
⁃ Jika keluarga mengikuti proses pemakaman,hal yang dapat dilakukan adalah ziarah
(menerima kenyataan),melihat foto-foto proses pemakaman
B. EVALUASI