STEMI
Disusun oleh :
Anissa Resprita Wicaksani
Pembimbing :
Dr Tengku Budiansyah MHA Sp JP, FIHA
Dr Kurnia
Dr Ni’ma
LAPORAN KASUS
1. IDENTITAS PASIEN
• Nama : Tn. S
• Umur : 61 tahun
• Alamat : Kp. Sidembok 03/06
• Tanggal Masuk : 29/9/20 06:41
2. ANAMNESIS
Keluhan utama : Nyeri dada
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke IGD diantar oleh keluarga. Pasien mengatakan nyeri dada sejak 4
jam yang lalu. Nyeri dirasakan pasien seperti tertindih benda berat, dan nyeri tidak
dipengaruhi saat aktivitas. Pasien juga mengatakan nyeri dada menjalar ke
punggung, lengan kiri, disertai keringat dingin, mual (+) muntah (+), dan tidak
membaik dengan istirahat.
Riwayat penyakit dahulu:
- Riwayat hipertensi (+) sejak 4 tahun yang lalu, minum obat tidak rutin
- Riwayat DM disangkal
- Riwayat penyakit jantung disangkal
- Riwayat kolesterol disangkal
Riwayat penyakit keluarga:
- Riwayat hipertensi, DM, penyakit jantung, kolesterol disangkal
Riwayat pribadi sosial:
- Pasien merokok 2 bungkus/ hari
- Minum alkohol disangkal
3. PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
Keadaan umum: Sakit berat/Gizi baik/Compos mentis (GCS 15 E4M6V5)
Tanda vital
Tekanan darah: 180/90 mmHg
Nadi : 68 x/menit
RR : 26 x/menit
Suhu : 36,50C
SPO2 : 99% room air
PemeriksaanThoraks
Inspeksi : Simetris kiri dan kanan
Palpasi : Massa tumor (-), nyeri tekan (-), vocal fremitus simetris normal
Perkusi : Paru kiri : Sonor
Paru kanan : Sonor
Batas paru-hepar : ICS IV dekstra
Batas paru belakang kanan : CV Th. IX dekstra
Batas paru belakang kiri : CV Th. X sinistra
Auskultasi : Bunyi pernapasan: vesikuler
Bunyi tambahan: ronki-/-, wheezing -/-
PemeriksaanJantung
Inspeksi : Apeks jantung tidak tampak
Palpasi : Apeks jantung tidak teraba, thrill (-)
Perkusi : Batas jantung kanan :ICS IV Linea parasternalis dextra
Batas jantung kiri :2 jari ke kiri ICS V Linea midaksilaris anterior
sinistra
Auskultasi : Bunyi jantung: S I/II regular, murmur (-), gallop
Pemeriksaan Abdomen
Inspeksi : Datar, ikut gerak nafas
Auskultasi : Peristaltik (+) kesan normal
Palpasi : Massa tumor (-), nyeritekan (+) epigastrica, hepar dan limpa tidak
teraba
Perkusi : Timpani (+) Ascites (-)
PemeriksaanEkstremitas
Extremitas hangat
Edema pretibial -/-
Edema dorsum pedis -/-
4. PEMERIKSAAN PENUNJANG
EKG ( tanggal 29/9/20 )
Interpretasi:
1. Ritme : Sinus Rhythm
2. Heart Rate : 68 kali per menit
3. Axis : Normoaxis
4. PR Interval : Normal
5. QRS kompleks : Q pattern di V1-v4
6. ST Segmen : ST Elevasi V1- V4
7. Kesimpulan : Infark Miokard akut anteroseptal
- Kedua pulmo baik
- Corakan bronkovascular normal
- Kedua sinus kostofrenikus dan diafragma baik
- CTR >0,5
- Sisterna tulang baik
Kesan:
Cardiomegali
Pulmo dalam batas normal
Laboratorium (29/9/20)
Eosinofil 1 1-6
Limfosit 19 20-40
Monosit 5 2-10
SGPT 29 0-42
Ureum 29 12-42
GDS 94 <140
5. DIAGNOSA
IGD 29/9/20
STEMI anteroseptal kilip I
CAD
Hipertensi emergency dengan target organ disease
7. Follow up
Follow up hari ke-1 tanggal 30/9/20
S:Sesak nafas, nyeri dada kiri (+)
O:
TD: 117/50
HR: 65x/mx/menit,
S: 37.0
RR:25x/menit
SpO2 : 99%
Mata: CA-/-, SI-/-
Thorax: rh-/-, wh-/-, BJ1&2 reg, m-, g-
Abdomen: Bu+, nyeri tekan epigastrica (+)
Ekstremitas: akral hangat, CRT<2”
A:
STEMI anteroseptal kilip I
CAD
Hipertensi emergency dengan target organ disease
P:
- RL /24 jam
- 02 Nasal canul 2-4 lpm k/p
- Lansoprazol IV
- ISDN 5 mg
- Aspilet 1x80 mg
- CPG 1X75 mg
- Bisoprolol 1x1,25 mg
- Diviti 1x0,5 cc SC 12 jam setelah fibrinolitik
- Laxadin 1x15 cc ( malam )
- Alprazolam 1x 0,5 mg ( malam )
- Simvastatin 1x40 mg ( malam )
- Cedocard 2mg/jam selama 24 jam
P:
- RL /24 jam
- 02 Nasal canul 2-4 lpm k/p
- Aspilet 1x80 mg CPG 1X75 mg
- Bisoprolol 1x1,25 mg
- Diviti 1x0,5 cc SC 12 jam setelah fibrinolitik
- Laxadin 1x15 cc ( malam )
- Alprazolam 1x 0,5 mg ( malam )
- Simvastatin 1x40 mg ( malam )
- Cedocard 2mg/jam selama 24 jam