STANDAR KELULUSAN
Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Mata Kuliah Analisis Pengembangan Kurikulum Dengan
Dosen Pengampu : Dr. Ibnu Muthi, M.Pd
Disusun Oleh :
Kelompok 5
1
KATA PENGANTAR
Puji dan rasa syukur mendalam penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat limpahan
rahmat, hidayah, dan inayah-Nya maka Makalah ini dapat diselesaikan dengan baik. Salam dan
shalawat semoga selalu tercurah pada baginda Rasulullah Muhammad SAW.
Makalah yang berjudul "Standar Kelulusan" ini kami susun untuk memenuhi persyaratan Mata
Kuliah Strategi Belajar Mengajar pada Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) di
Universitas Islam ’45 Bekasi.
Penulis menyadari bahwa tugas ini belum sempurna, baik dari segi materi maupun penyajiannya.
Untuk itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan dalam penyempurnaan tugas ini.
Terakhir penulis berharap, semoga Makalah ini disusun dengan harapan dapat menambah
pengetahuan dan wawasan kita semua tentang standar kelulusan, fungsi dan tujuan standar
kelulusan, dan ruang lingkup standar kelulusan.
Penulis
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR TABEL
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Kriteria Kelulusan Mininam atau disebut dengan (KKM) merupakan suatu keberhasilan
peserta didik dan kemampuan peserta didik dalam menentukan suatu ketercapaian dalam
minimal KKM. Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) adalah kriteria yang paling rendah untuk
menyatakan peserta didik mencapai ketuntasannya. KKM ditetapkan pada awal tahun ajaran
oleh satuan pendidikan berdasarkan hasil musyawarah guru mata pelajaran disatuan
pendidikan atau beberapa satuan pendidikan yang memiliki karakteristik yang hamper sama
melalui beberapa pertimbangan.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Standar Kelulusan ?
2. Bagaimana perubahan Perem No.24 Tahun 2006?
3. Apa perbedaan SKL Kurikulum KTSP dengan Kurikulum 2013?
C. Tujuan Penulis
1. Menyelesaikan tugas mata kuliah startegi pembelajaran kurikulum mengenai
Standar Kelulusan.
2. Memahami dan menjelaskan dari definisi standar kelulusan
1
BAB II
PEMBAHASAN
Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yaitu hasil analisis dari kompetensi yang dibutuhkan
dalam penyusunan kurikulum. Kompetensi merupakan kemampuan berfikir, bersikap, dan
bertindak secara kosisten sebagai perwujudan dari pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang
dimiliki peserta didik. Sedangkan standar kompetensi merupakan ukuran kompetensi minimal
yang harus dicapai oleh peserta didik setelah mengikuti sutu proses pembelajaran pada suatu
pendidikan.
Standar Kompetensi Lulussan atau disebut dengan (SKL) merupakan satuan pendidikan yang
terkait dengan kemampuan lulusan (SKL) yang mencakup pengetahuan, keterampilan, dan
sikap. Standar Kompetensi Lulus ini digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan
kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan. Standar Kompetensi Lulus (SKL) meliputi
kompetensi di seluruh mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran.
Standar Kompetensi Lulusan digunakan sebagai acuan utama pengembangan standar isi,
standar proses, standar penilaian pendidiakan, standar sarana dan prasarana, standar
pengelolaan, dan standar pembiayaan. Standar Kompetensi Lulusan juga menjadi salah satu
pedoman dalam penyusunan kisi-kisi Ujian Nasional sebagai upaya mengukur pencapaian
kompetensi lulusan peserta didik pada mata pelajaran secara nasional.
Secara umum fungsi Standar Kompetensi Lulusan (SKL) yaitu digunakan sebagai pedoman
penilaian dalam menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan.
Secara spesifik, fungsi standar kompetensi lulusan yaitu berdasarkan masing-masing satuan
pendidkan seperti :
1. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) pada jenjang pendidikan dasar bertujuan untuk
meletakkan dasar-dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
2
2. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) pada satuan pendidikan menengah umum bertujuan
untuk meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
ketrampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
3. Standar Kompetensi Lulusan (SKL) pada satuan pendidikan menengah kejuruan untuk
meningkatkan kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan
untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
Adapun tujuan dari Standar Kompetensi Lulusan adalah sebagai berikut :
1. Mewujudkan Standar Nasional dan Institutsional Kompetensi Lulusan
2. Memberikan acuan dalam merumuskan kriteria, kerangka dasar pengendalian dan quality
assuarance (jaminan mutu) lulussan
3. Memperkuat profesionalisme melalui standarisasi lulusan secara nasional dengan tetap
memperhatikan tuntutan institutional, yaitu visi, misi suatu sekolah.
C. Kriteria Standar Kompetensi Lulus
Ruang lingkup SKL terdiri atas kriteria kualifikasi kemampuan peserta didik yang diharapkan
dapat dicapai setelah menyelesaikan masa belajarnya di satuan pendidikan pada jenjang
pendidikan dasar dan menengah.
Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menegah memiliki kompetensi pada tiga dimensi
yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
1. Dimensi Sikap
Lulusan SD/MI/SDLB/Paket A; lulusan SMP/MTs/SMPLB/Paket B; dan lulusan
SMA/MA/SMALB/Paket C, memiliki kompetensi pada dimensi sikap sebgai berikut.
3
Sesuai dengan Sesuai dengan Sesuai dengan
perkembangan anak di perkembangan anak di perkembangan anak di
lingkungan keluarga, lingkungan keluarga, lingkungan keluarga,
sekolah, masyarakat dan sekolah, masyarakat dan sekolah, masyarakat dan
lingkungan alam sekitar, lingkungan alam sekitar, lingkungan alam sekitar,
bangsa dan Negara. bangsa dan negara dan bangsa dan negara dan
kawasan ragional. kawasan ragional dan
internasional.
2. Dimensi Pengetahuan
Lulusan SD/MI/SDLB/Paket A; lulusan SMP/MTs/SMPLB/Paket B; dan lulusan
SMA/MA/SMALB/Paket C, memiliki kompetensi pada dimensi pengetahuan sebagai
berikut.
4
bangsa, dan negara dan kawasan ragional dan
kawasan ragional. internasional.
3. Dimensi Keterampilan
Lulusan SD/MI/SDLB/Paket A; lulusan SMP/MTs/SMPLB/Paket B; dan lulusan
SMA/MA/SMALB/Paket C, memiliki kompetensi pada dimensi keterampilan sebagai
berikut.
5
Berdasarkan penjelasan dari dimensi pengetahuan, sikap, dan keterampilan sebagai
berikut :
Gradasi untuk dimensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan antar jenjang pendidikan
memperhatikan hal-hal berikut :
a) perkembangan psikologis anak
b) lingkup dan kedalaman
c) kesinambungan
d) fungsi satuan pendidikan
e) lingkungan
6
1. Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (KL-SP)
Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP) adalah kualifikasi kemampuan
lulusan yang mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang digunakan sebagai
pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan peserta didik dari satuan pendidikan,
yang meliputi :
a) SD/MI/SDLB/Paket A
b) SMP/MTs/SMPLB/Paket B
c) SMA/MA/SMALB/Paket C
d) SMK/MAK
7
Cakupan SKL SKL diturunkan dari Standar Isi yang diatur terlebih
dahulu melalui permendiknas No.22 Tahun 2006
Terdapat pemisahan antar mata pelajaran
pembentukan sikap,pembentukan keterampulan dan
pembentukan pengetahuan ;kompetensi diturunkan
dari mata pelajaran.
SKL meliputi :
1. SKL minimum satuan Pendidikan dasar dan
menengah (SKL dikembangkan berdasarkan
tujuan setiap satuan Pendidikan).
2. SKL minimum kelompok mata pelajaran
(Kualifikasi kemampuan minimal peserta
didik pada setiap kelompok mata pelajaran
yang mencakup kelompok mata pelajaran
agama dan akhlak mulia,kewarganegaraan
dan kepribadian,ilmu pengetahuan dan
teknologi, estetika dan jasmani, olahraga dan
Kesehatanaa)
3. SKL minimum mata pelajaran (kuaifikasi
kemampuan minimal peserta didik yang
menggambarkan penguasaan
sikap,pengetahuan,dan keterampilan untuk
mata pelajaran tertentu).
Juklak Baru :
Permendikbud No.20 Tahun 2016 tentang Standar
Kompetensi Lulusan untuk Satuan Pendidikan Dasar
dan Menengah.
8
f. Standar pengelolahan
g. Standat pembiayaan
Cakupan SKL SKL diturunkan dari kebutuhan manusia Indonesia
kini dan masa yang akan datang
SKL meliputi :
1. Kompetensi lulusan SD/MI/SDLB/Paket A
2. Kompetensi lulusan SMP/MTs/SMPLB/
Paket B.
3. Kompetensi Lulusan
SMA/MA/MAK/SMALB/Paket C
Rumusan SKL setiap jenjang Pendidikan satuan
Pendidikan dasar dan menengah dijelaskan secara
rinci pada tiga dimensi yaitu sikap,pengetahuan,dan
keterampilan (lihat lampirah permendikbud No.20
Tahun 2016)
Semua mata pelajaran harus berkontribusi terhadap
pembentukan sikap,keterampilan dab pengetahuan
yang ada pada SKLH
Gradasi untuk dimensi sikap,pengetahuan,dan
keterampilan antar jenjang Pendidikan
memperhaikan :
a. Perkembangan psikologi anak
b. Lingkup dan kedalaman
c. Kesinambungan
d. Fungsi satuan pendidikan
e. Lingkungan
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Standar kompetensi merupakan ukuran kompetensi minimal yang harus dicapai oleh peserta
didik setelah mengikuti sutu proses pembelajaran pada suatu pendidikan. Standar Kompetensi
Lulussan atau disebut dengan (SKL) merupakan satuan pendidikan yang terkait dengan
kemampuan lulusan (SKL) yang mencakup pengetahuan, keterampilan, dan sikap. Standar
Kompetensi Lulus ini digunakan sebagai pedoman penilaian dalam menentukan kelulusan peserta
didik dari satuan pendidikan. Standar Kompetensi Lulus (SKL) meliputi kompetensi di seluruh
mata pelajaran atau kelompok mata pelajaran.
Ruang lingkup Standar Kompetensi Lulusan (SKL) terdiri dari satuan pendidikan, kelompok
mata pelajaran, dan mata pelajaran. Setiap lulusan satuan pendidikan dasar dan menegah memiliki
kompetensi pada tiga dimensi yaitu sikap, pengetahuan, dan keterampilan.
B. SARAN
10
DAFTAR PUSTAKA
11