INTAN KANIRA
2114901014
2021-2022
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN
ASUHAN KEPERAWATAN
I. PENGKAJIAN
A. DENTITAS DIRI KLIEN DAN PENANGGUNG JAWAB
3. POLA ELIMINASI
- Kebiasaan pola buang air kecil : frekuensi 12 x/hr, jumlah (cc),
cc
Warna putih bening , bau tidak , nyeri/disuria
( ) nokturia ( ) hematuria ( ) kemampuan mengontrol BAK,
, Inkontinensia uri Tidak √ Ya
Total Siang Hari
Malam Hari Kadang-kadang Kesulitan menahan
berkemih /retensi () Kesulitan mencapai toilet ( )
Alat bantu ( ) Kateterisasi intermitten Kateter indwelling
Kateter Eksternal Jenis implantasi penis
Perubahan Lain-lain :
…………………………………………………...
Balance cairan :
..........................................................................................................
- Kebiasaan pola buang air besar : frekuensi, 1 x sehari jumlah
(cc), warna, kuning , bau, ya nyeri,tidak√
Incontinensia alvi/.kemampuan mengontrol BAB,
Normal , adanya perubahan lain ( ) Tgl defekasi terakhir
Konstipasi ( ), Diare ( ) penggunaan obat pencahar.(
)
Ostomi ( ) Jenis Alat karakteristik stoma.
- Keyakinan budaya dan kesehatan :
- Kemampuan perawatan diri : baik
- Kebersihan diri : baik
- Penggunaan bantuan untuk ekskresi : tidak
- Data pemeriksaan fisik yang berhubungan (abdomen, genitalia,
rektum, prostat) :
Mual muntah ( ), bentuk simetris ( ), asites ( ), nyeri tekan ( ) , tanda
murfhi ( ), pembesaran hati atau limfe( ), Bising usus : 10 x/menit
Keluhan saat beraktivitas: jika pasien terlalu banyak bergerak terasa lemas
Sistem Neurologi (saraf kranial, refleks, dll):
Reflek patella positif, kontak mata baik, pupil isokor 2/2 reaksi +/+
Keterangan
0 = Mandiri 2 = Bantuan Orang Lain 4 = Tergantung / tidak mampu
1 = Dengan Alat Bantu 3 = Bantuan peralatan dan orang lain
PEMERIKSAAN FISIK
Kepala dan leher
Bentuk simetris,tidak terdapat masa,warna arambut hitam,tidak terdapat
kerontokan/kebotakan,kulit kepala cukup bersih
Mata (bola mata, kelopak mata, konjungtiva , sklera , kornea,
pupil, lapang pandang, ketajaman penglihatan)
An anemis ikterik tidak ada sianosis tidak ,refleks cahaya baik
pupil isokor (3mm/3mm)
Telinga (daun telinga, lubang, saluran, membran tympani,
fungsi pendengaran)
...................... ....normal .................. ...................... ......................
...................... ...................... ...................... ......................
Hidung dan sinus
Bentuk simetris,tidak terdapat serumen,tidak terdapat nafas cuping
hidung
Mulut, lidah, dan tonsil
.......lidah bersih,faring,hiperemis( mukosa bibir kering,pembesaran tonsil
(-/-)............... ...................... ...................... ......................
...................... ...................... ...................... ......................
Payudara dan ketiak
...................... ...................... ...................... ......................
...................... ...................... ...................... ......................
Abdomen (inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi)
...................... ...................... ...................... ......................
...................... ...................... ...................... ......................
Endokrin
...................... ...................... ...................... ......................
Imunologi
...................... ...................... ...................... ......................
Pemeriksaan penunjang dan diagnostik (tanggal, hasil, dan
interpretasi)
Perencanaan pulang
Do:
Perfusi perifer tidak efektif
pasien nampak lemas, pusing,
counjunctiva anemis, CR >3
detik, pucat seluruh badan,
TTV: TD 90/60 mmHg, Nadi:
63kali per menit, suhu: 36,6 c,
RR: 20 kali per meni, Hb: 2,4
g/dl
Ds : Defisit Nutrisi
- pasien mengatakan bahwa kekurangan asupan nutrisi
tidak ada nafsu makan
- mual muntah.
Defisit Nutrisi
Rencana Keperawatan
Hari/ Diagnosis
No Implementasi Evaluasi
Tang Keperawatan
gal
1. Selasa 1. Menganjurkan pasien untuk S: pasien menagtakan
Perfusi makan makanan yang tinggi
28-12- masih sedikit lemas dan
21 perifer tidak zat besi
pusing
2. Memantau keadaan pasien
efektif
O: pasien tampak
berbaring lemas
- TTV
TD:90/60
S :36,6
N :63
RR :20 x/menit
A: Masalah Belum
teratasi
P:
- Lanjutkan
intervensi
kaji keadaan
psien
- Observasi
respon non
verbal klien
- Menyaran
kan untuk
makan yang
tinggi zat besi
Rabu
S:
29-12-
21 - Klien
mengatakan
masih agak
sedikit lemas
dan tidak
pusing
O:
- Klien tampak
sudah bisa
berjalan
sedniri
A: Masalah Sebagian
Teratasi
P:
- Intervensi
dilanjutkan
- Melakukan
pemantauan