Oleh :
UTAMININGSIH
NIM : 202073040
A. Identitas
Nama : Ny.N
Tgl.Lahir : 24 – 07 - 1982 Umur : 39 tahun
No.RM : 1125
Alamat : Ds.Gayaman Rt.02 / Rw 01 – Kec.Mojoanyar.
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Cara masuk : UGD
Bahasa yang digunakan : Jawa / Indonesia
Identitas Pengantar : Tn. E ( Suami )
Penanggung jawab biaya :BPJS
B. TRIAGE
Kondisi pasien saat datang ke IGD :
Pasien datang ke UGD Puskesmas Gayaman dengan keadaan sadar GCS 456 habis
minum cairan pembersih lantai
Tindakan Prahospitas : tidak ada
Kategori :
Penilaian TRIASE
( )Biru ( ) Merah ( ) Kuning ( √ ) Hijau ( ) Hitam
C. ASSESMENT KEPERAWATAN
1. Keluhan :
Pasien mengatakan sesak nafas, tenggorokan terasa panas dan seperti dicekik,
mual,muntah 4x
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
Klien mengatakan habis minum cairan pembersih lantai. Klien mengatakan
bahwa klien sendiri yang menaruh cairan pembersih lantai di botol bekas aqua
karena tidak ada botol.Dan cairan itu digunakan untuk mengepel lantai rumah
sama klien sendiri. Tetapi klien tidak tahu siapa yang menaruh dilemari es. Karena
klien merasa haus habis bersih – bersih rumah diminumlah cairan itu yang dikira
klien itu air putih.
3. Riwayat penyakit dahulu :
Klien tidak penyakit darah tinggi, diabet, asma ataupun penyakit jantung
4. Riwayat alergi :
Klien mengatakan tidak ada riwayat alergi
5. TTV :
TD : 90/60mmHg RR : 30x/menit
N : 90x/menit S : 36°C
D. PRIMARY SURVEY
1. Airway :
Tidk ada sumbatan jalan nafas, RR : 30x/menit, dangkal dan cepat
2. Breathing :
Irama pernafasan : cepat,kedalaman dangkal, RR 30x/menit
3. Circulation :
Akral : teraba dingin
Kulit/Mukosa : kering
Turgor kulit : menurun
SpO2 : 86%
4. Disability
Tingkat Kesadaran : Composmentis
Nilai GCS : 456
Fraktur : Tidak ada
Resiko Jatuh : Tidak ada
5. Exposure
- Asesment nyeri
a.Apakah ada nyeri : ada
b.Faktor yang memperkuat ( P ) : sering muntah
c. Karakteristik nyeri : Nyeri seperti ditusuk – tusuk
d. Lokasi nyeri ( R ) : Perut
e. Skor Nyeri : 5-6
f.Waktu : Saat Muntah
g. Luka : Tidak ada
E. SECONDRY SURVEY
Breathing ( B1 )
Irama pernafasan : cepat , Kedalaman : Dangkal RR : 30x/menit, tidak ada sekret
Blood ( B2 )
- Mukosa bibir kering,Akral teraba dingin,
- Vital Sign : TD : 90/60mmhg, N : 90x/menit S : 36°C
- Capilari revil < 2 detik
Brain ( B3 )
- Kesadaran Composmentis
- GCS 456
Blade ( B4 )
- Tidak ada nyeri saat berkemih
- BAK spontan
- Blast teraba kosong dan tidak ada massa
Bowel ( B5 )
- Tidak ada nyeri tekan pad abdomen
- Tidak ada luka memar, tidak asites
- Peristaltik usus 10x/menit
- Perkusi hipertimpani
Bone ( B6 )
- Tidak ada gangguan
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
- Tidak ada pemeriksaan penunjang
G. DIAGNOSA MEDIS
1. Utama : INTOKSIKASI
2. Sekunder : -
H. TERAPI :
Tgl Jam Tindakan keperawatan Nama Obat Dosis
31-3-21 09.35 Observasi Vital Sign Oksigen (O2) 3ml/jam
09.40 Melakukan pemasangan O2 Inj.Ranitidin 1 Amp
Memantau tanda – tanda dehidrasi Cairan intravena RL (2Flas) Flas 1 grojok
Flas II 14
tts/mnt
Melakukan pemasangan infus IV Antasid tab 3x1 tab
Memposisikan pasien memaksimalkan Ranitidin tab 2x1tab
ventilasi
Menganjurkan keluarga pasien untuk memberi Salbutamuol (tab) diminum 1x1
minum sedikit demi sedikit bila sesak
I. ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1 DS : Mual dan muntah Resiko
- Klien mengatakan mual,muntah 4x kekurangan
DO : TD ; 90/60mmhg N :90x/mnt volume cairan
- RR 30x/menit
- Turgor kulit menurun
- Mukosa bibir kering
- Pasien tampak lemah
- Akral teraba dingin
2 DS : Spasme jalan nafas Ketidakefektifan
-klien mengatakan sesak nafas, tenggorokan jalan nafas
seperti dicekik
DO
-RR 30x/menit
-Irama pernafasan cepat