NAMA KELOMPOK
PIKRI JULIANDA : 16031021
SARI FITRI WAHYUNI : 18031014
ELI DINIKA : 18031024
MELLA MARDISON PUTRI : 18031036
PendidikanTerakhir :
SD
Pekerjaan :
II. ALASAN KUNJUNGAN KE PANTI/PUSKESMAS
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 46
2029
A. Biologis:
1. Pola makan : sedikit tapi rutin
2. Pola minum : 2,5 liter perhari
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 47
2029
3. Pola tidur : 9 jam (tidak terganggu)
4. Pola eliminasi (BAB/BAK): lancar
5. Aktivitas sehari – hari : bekerja
6. Rekreasi : tidak ada
B. Psikologis
1. Keadaan Emosi : mengalami emosi yang sangat tinggi
C. Sosial
1. Dukungan Keluarga: ada
2. Hubungan antar keluarga :baik
3. Hubungan dengan orang lain : baik
D. Spiritual
1. Pelaksanaan Ibadah :sholat 5 waktu, sering berjamaah di masjid
2. Keyakinan tentang kesehatan : pergi ke pelayanan kesehatan
3. Kegiatan ibadah yang biasa dilakukan : sholat dan mengaji
4. Kegiatan ibadah yang tidak bisa dilakukan: tidak ada
V. PEMERIKSAAN FISIK
1. Tanda Vital :
a. Keadaan Umum :
b. Kesadaran :composmentis
c. Nadi : 60x/menit TD:156/90 mmHg P:
d. Suhu : 37,5 c TB:165 cm BB: 70 kg
2. Kebersihan perorangan :
a. Kepala
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 48
2029
A. Rambut : tampak putih beruban
B. Mata : rabun dekat
C. Hidung : bersih tidak terdapat kotoran
D. Mulut :mulut tampak bersih
E. Telinga :bersih
b. Leher : tidak terdapat benjolan dan tidak ada nyeri tekan
3. Dada / Thorax :
F. Dada : simetris
G. Paru – paru : suara napas vesikuler, tidak ada bunyi napas tambahan,
perkusi resonan.
H. Jantung : S1 S2 reguler tunggal
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 50
2029
Dst
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 51
2029
Berikan pendidikan
kesehatan tentang
penyakit klien.
Libatkan kelurga
terdekat dalam proses
keperawatan.
Kelompok 9
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 52
2029
Format Pemeriksaan Mini Mental Status Examination (MMSE)
Skor maks Skor Pasien Pertanyaan Keterangan
5 5 Sekarang (hari), (tgl), (tahun), siang/malam? Orientasi
5 5 Sekarang kita ada dimana? (bangsal), Orientasi
(panti/RS), (kelurahan), (kabupaten),
(propinsi)
3 3 Pemeriksa menyebutkan tiga benda, lalu minta Registrasi
klien untuk mengulangi nama masing-masing
benda...almari, sepatu, buku...satu detik untuk
tiap benda (nilai 1 untuk tiap jawaban benar)
5 5 Hitung mundur dari 100 ke bawah dengan Atensi dan
pengurangan 5. Berhenti setelah 75 (5 kalkulasi
jawaban) (Nilai 1 untuk tiap jawaban benar).
Alternatif: mengeja kebalikan kata “BUMI”
(I-M-U-B)
3 3 Tanyakan kembali 3 nama benda yang telah Mengingat
disebutkan diatas. (Nilai 1 untuk tiap jawaban
benar)
2 2 Apakah nama benda ini? (lihat pasien
menunjuk dan menyebut nama barang, misal
menunjuk pensil dan menyebut “pensil”)
1 1 Ulangi kalimat...”TIDAK JIKA, DAN ATAU
TETAPI”
3 3 Laksanakan 3 perintah...”PEGANG
SELEMBAR KERTAS DENGAN TANGAN
KANAN, LIPAT PADA PERTENGAHAN,
Bahasa
LETAKKAN DI LANTAI”.
1 1 Baca dan laksanakan perintah...”PEJAMKAN
MATA” (1 poin)
1 1 Tulis sebuah kalimat...”selamat pagi” (1 poin)
1 1 Tirulah gambar dibawah ini......(1 poin)
Total skor 30
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 53
2029
Percakapan untuk mengkaji depresi pada lansia (Dalam percakapan selalu
diawali dengan menyebut nama perawat dan memanggil nama pasien).
1. Apakah bapak/ibu merasa nyaman dalam kehidupan ini? Ya/Tidak
2. Apakah bapak/ibu mengalami penurunan dalam melakukan aktivitas Ya/Tidak
dan hobi?
3. Apakah bapak/ibu merasa hidup ini hampa? Ya/Tidak
4. Apakah bapak/ibu sering merasa bosan? Ya/Tidak
5. Apakah bapak/ibu memiliki semangat yang baik sepanjang waktu? Ya/Tidak
6. Apakah bapak/ibu takut sesuatu yang buruk akan terjadi? Ya/Tidak
7. Apakah bapak/ibu merasa bahagia sepanjang waktu? Ya/Tidak
8. Apakah bapak/ibu selalu merasa tidak berdaya? Ya/Tidak
9. Apakah bapak/ibu lebih senang berada di rumah dari pada keluar Ya/Tidak
rumah dan mengerjakan sesuatu yang baru?
10.Apakah bapak/ibu memiliki masalah dengan ingatan (memori) atau Ya/Tidak
lebih dari itu?
11.Apakah bapak/ibu merasa senang dengan kehidupan saat ini? Ya/Tidak
12.Apakah bapak/ibu merasa tidak berharga? Ya/Tidak
13. Apakah bapak/ibu saat ini bersemangat? Ya/Tidak
14. Apakah bapak/ibu merasa bahwa situasi bapak/ibu saat ini tidak Ya/Tidak
berharga?
15. Apakah bapak/ibu merasa orang lain lebih baik dari bapak/ibu? Ya/Tidak
Keterangan:
Jawaban yang dihitamkan dan digaris bawahi menunjukkan tanda-tanda depresi
dan setiap jawaban memiliki skor 1
Skore > 5 Menunjukkan Depresi
Skor 5 Tidak Depresi
(Guerin et al., 2018)
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 67
2029
Skore DGS pasien lansia yang sudah kami kaji yaitu kurang dari 5 yaitu TIDAK
DEPRESI
Terwujudnya pusat pendidikan Ners yang unggul dan terdepan di Provinsi Riau dalam memberikan pelayanan
keperawatan profesional terutama dalam penanggulangan kecelakaan serta mampu bersaing di pasar global pada tahun 67
2029