PEMBAHASAN
Kasus :
Tn.K adalah seorang kepala keluarga di desa A dan mempunya istri Ny.S. Tn.T berusia 41 tahun
dan Ny.S berusia 40 tahun. Tn.T dan Ny.S mengidap DM tipe 2 sudah lama, menurut KK
terakhir periksa GDS 106 mg/dl serta tidak ada luka di kaki dan kadang-kadang merasa lelah
jika aktivitas berlebih seperti jalan jauh. Tn.k dan Ny. S bercerita bahwa mereka tidak
mengetahui bagaimana cara perawatan penyakit DM dan tidak tahu pantangan makanan dan
minuman apa saja yang tidak boleh dikonsumsi oleh penderita DM. Kk jika sakit hanya periksa
di puskesmas saja.
1. Pengkajian
a. Identitas kepala keluarga
Nama : Tn.T
Umur : 41 tahun
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Agama : Islam
Pendidikan Terakhir : SD
Pekerjaan : Buruh
Alamat : Minggiran RT 51,RW 14 Yogyakarta
Suku/bangsa : Jawa/WNI
Jumlah Anggota Keluarga :3
b. Daftar Anggota Keluarga :
25
26
d. Genogram
Keterangan :
e. Fungsi Keluarga
1) Fungsi Afektif
3) Fungsi Ekonomi
h. Strukur Keluarga
Pola Komunikasi
Keluarga.
1) Nutrisi
2) Pola Istirahat
3) Pola Eliminasi
4) Pola Kebersihan
5) Pola Aktifitas
a. Rumah
1) Kondisi rumah
Lantai : plester
Kepemilikan : kontrak
2) Ventilasi
3) Penerangan
b. Sarana Memasak
c. Pengelolaan Sampah
d. Sumber Air
mandi, mencuci .
e. Jamban Keluarga
g. Kandang Ternak
h. Halaman
rumah depanya.
30
i. Lingkungan Rumah
j. Fasilitas Pendidikan
k. Fasilitas Kesehatan
l. Fasilitas Perdagangan
m. Fasilitas Peribadatan
n. Sarana Hiburan
o. Sarana Transportasi
1) Kesehatan keluarga
b) Ibu hamil : -
c) Persalinan : -
d) Masa nifas : -
e) Keluarga Berencana : -
m. Pemeriksaan Fisik
1) Pemeriksaan Fisik
badan : 36,5C
badan : 36,5C
BB : 55 kg.
luka di badan.
n. Pemeriksaan Per-Sistem
Bp.T Ny.S
1. Sistem Kardiovaskuler 1. Sistem Kardiovaskuler
a. Wajah a. Wajah
Inspeksi : Inspeksi :
sianosis ( - ) sianosis ( - )
b. Leher b. Leher
Inspeksi : Inspeksi :
bendungan vena bendungan vena jugolaris
jugolaris ( - ) (-)
Palpasi : Palpasi : arteri
arteri carotis komunis carotis komunis (
( frekuensi : 76 , frekuensi : 76 , kekuatan :
kekuatan : normal , normal ,
irama teratur.
irama teratur. c. Dada
c. Dada Inspeksi : dada
Inspeksi : simetris
dada simetris Palpasi : letak
Palpasi : ictus cordis ( N )
letak ictus cordis ( N Perkusi : batas
) jantung normal
33
Perkusi : Auskultasi : BJ 1
batas jantung normal dan 2 normal, tidak ada
Auskultasi : kelainan pada bunyi
BJ 1 dan 2 normal, jantung.
tidak ada kelainan 2. Sistem Pernafasan
pada bunyi jantung. Hidung
2. Sistem Pernafasan Inspeksi :
Hidung cuping hidung ( ), secret ( -
Inspeksi : ), pemberian 02 ( - )
cuping hidung ( ), Palpasi : nyeri
secret ( - ), pemberian tekan ( - )
02 ( - ) Mulut
Palpasi : Inspeksi :
nyeri tekan ( - ) sianosis ( - )
Mulut Dada
Inspeksi : Inspeksi :
sianosis ( - ) penggunaan otot bantu
Dada pernafasan ( - )
Inspeksi : Perkusi :-
penggunaan otot bantu Palpasi : nyeri
pernafasan ( - ) tekan ( - ), oedema ( - )
Perkusi :- Auskultasi :
Palpasi : ronchi +, wheezing +
nyeri tekan ( - ), oedema 3. Sistem Pencernaan
(-) Abdomen
Auskultasi : Inspeksi :
ronchi +, wheezing + Pembesaran abnormal
3. Sistem Pencernaan Palpasi :
Abdomen e. Kuadran I
Inspeksi : Hepar :
Pembesaran abnormal hepatomegali ( - ), nyeri
Palpasi : tekan, ( - ), shifting
a. Kuadran I dullness.
Hepar : f. Kuadran II
hepatomegali ( - ), Gaster : nyeri
nyeri tekan, ( - ), tekan
shifting dullness. ( - ), distensi abdomen ( -
b. Kuadran II ), mual sedikit.
Gaster : Lien :
nyeri tekan splenomegali ( -- )
( - ), distensi g. Kuadran III
abdomen ( - ) Massa :
Lien : skibala, tumor ( - ), nyeri
34
splenomegali ( - ) tekan ( - )
c. Kuadran III h. Kuadran IV
Massa : Nyeri tekan pada titik Mc
skibala, tumor ( - ), Burney ( - )
nyeri tekan ( - ) Perkusi :
d. Kuadran IV Auskultasi :
Nyeri tekan pada titik bising usus ( + ),
Mc Burney ( - ) borborygmi ( - ),
Perkusi : hiperperistaltik ( - ),
Auskultasi : hipoaktif ( - )
bising usus ( + ), 4. Sistem Perkemihan
borborygmi ( - ), BAK : > 1500 ml/
hiperperistaltik ( - 24 jam, kateter ( - ), gatal ( -
), hipoaktif ( - ) )
4. Sistem Perkemihan Ginjal
BAK : > 1500 Inspeksi : pembesaran
ml/ 24 jam, kateter ( - daerah pinggang ( - )
), gatal ( - ) Palpasi : nyeri tekan (
Ginjal -)
Inspeksi : Perkusi : nyeri ketuk (
pembesaran daerah -)
pinggang ( - ) 5. Sistem muskuluskeletal
Palpasi : Inspeksi :
nyeri tekan ( - ) pembengkakan ( - )
Perkusi : Luka (-)
nyeri ketuk ( - ) Palpasi : kekakuan
5. Sistem muskuluskeletal sendi ( - ), nyeri ( - )
Inspeksi : Kekuatan otot : 4 4
pembengkakan ( - ) 4 4
Palpasi : 6. Sistem Endokrin dan
kekakuan sendi ( - ), Eksokrin
nyeri ( - ) Kepala
Warna kulit : normal Inspeksi : rambut
Kekuatan otot : 4 4 distribusi dan ketebalan
4 4 merata, kerontokan
( - ),
Leher
Inspeksi : pembesaran
6. Sistem Endokrin dan kelenjar thyroid ( - ),
Eksokrin perubahan warna ( - )
Kepala Palpasi : nyeri tekan (
Inspeksi : rambut -)
distribusi dan ketebalan 7. Sistem Neurologi
35
ada.
terdekat.
2. Analisa Data
3. SKORING
Jumlah skor = 3
4. Diagnosa keperawatan
39
6. Implementasi Keperawatan
TT
No Diagnosa Tanggal Pelaksanaan Nama
Keperawatan Terang
1 Ketidakefektif 5 Juli 1. Melakukan
an manajemen 2018 penyuluhan
kesehatan kesehatan tentang
keluarga, di diet DM.
keluarga.Tn .T 2. Menyarankan
berhubungan 6 Juli kontrol gula rutin 1
dengan 2018 bln sekali.
ketidakmampu 3. ajarkan senam kaki
an keluarga 3. Menyarankan hati-
dalam merawat hati saat memotong
anggota
kuku.
keluarga yang
4. Menyarankan selalu
menderita DM.
memakai alas kaki.
5. Menyarankan
istirahat tepat pada
waktunya.
6. Menyarankan
jangan sering
begadang.
7. Memotivasi lakukan
intervensi yang di
41
ajarkan.
8. Menyarankan olah
raga yang ringan-
ringan.
7. Evaluasi Keperawatan
Tanggal ;5-7-2018
Tt
No Diagnosa Pelaksanaan NamaT
Keperawatan erang
1 Ketidakefektif 1. Subyektif :
an manajemen Keluarga mengatakan
kesehatan senang telah diberi
keluarga, di penyuluhan.
keluarga.Tn .T Keluarga mengatakan akan
berhubungan menyiapkan makanan
dengan minuman seperti yang
ketidakmampu diajarkan.
an keluarga Keluarga mengatakan telah
dalam merawat menyarankan agar Ny.S
anggota melakukan senam kaki
keluarga yang
menderita DM 2. Obyektif
Keluarga Tn.T
tampak senang.
3. Analisa
Tujuan sebagian tercapai
4. Perencanaan
Berikan motivasi pada
keluarga Tn.Tuntuk terus
melakukan intervensi yang
diajarkan.
1 1. Subyektif :
Ny. S mengatakan akan
kontrol ke Puskesmas.
2. Obyektif
Keluarga tampak senang.
3. Analisa
Tujuan sebagian tercapai
4. Perencanaan
Berikan motivasi pada
keluarga untuk lakukan
intervensi yang diajarkan.
Evaluasi Keperawatan
43
Tanggal ;6-7-2018
Tt
No Diagnosa Pelaksanaan Nama
Keperawatan terang
1 1 1. Subyektif :
Keluarga mengatakan Ny.S
telah kontrol ke Puskesmas
Mantrijeron
Keluarga telah menyediakan
minuman pada Ny.S dengan
gula sedikit.
Keluarga telah
memberikan porsi nasi 1/2
piring.
Keluarga telah
menyarankan agar
melakukan senam kaki
2. Obyektif
Ny.S menerima minum
dengan sedikit gula
Ny.S menerima porsi nasi ½
piring
Ny.S telah melakukan senam
kaki
3. Analisa
Tujuan sebagian tercapai
4. Perencanaan
Berikan motivasi pada
keluarga Tn.T untuk terus
melakukan intervensi yang
diajarkan.
2 5. Subyektif :
Ny. S mengatakan sudah
kontrol ke Puskesmas.tgl 28 -
6-2018
6. Obyektif
Ny S kontrol ke
Puskesmas Tgl 28-6-2018
7. Analisa
Tujuan tercapai.
8. Perencanaan
Berikan motivasi pada
keluarga untuk lakukan
intervensi yang diajarkan.
44
B. Pembahasan
(Efendy, 2007).
1. Pengkajian
dasar:
3) Faktor lingkungan
4) Riwayat kesehatan
masalah DM
dan obyektif
b) Risiko (ancaman)
c) Aktual (nyata)
2. Perencanaan
a. Prioritas masalah
sulit)
47
4) Menonjolnya masalah
Skor x Bobot
Angka Tertinggi
bobot
b. Tujuan
tepat
pemeliharaan kesehatan
c. Rencana Tindakan
mengenai masalah
belum diketahui
d. Pelaksanaan
49
e. Evaluasi