Anda di halaman 1dari 21

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

DENGAN ANAK USIA REMAJA

Diajukan Sebagai Syarat Untuk Memenuhi Tugas Stase


Keperawatan Komunitas Program Studi Profesi Ners
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes)
Indramayu

Oleh :
ANI MAULANI SARI
R210415008

YAYASAN INDRA HUSADA INDRAMAYU


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN (STIKes) INDRAMAYU
PROGRAM STUDI PROFESI NERS
2022
ASUHAN KEPERAATAN KELUARGA DENGAN ANAK USIA REMAJA

I Data Umum

1. Nama Keluarga (KK) : Tn. E

2. Umur KK : 50 Tahun

3. Alamat dan No. Telepon : Ranjeng RT.002/001

4. Pekerjaan KK : Dagang

5. Pendidikan KK : SD

6. Tanggal Pengkajian : 29 Maret 2022

7. Komposisi Keluarga

No Nama Umur Jenis Hub Dengan Pendidikan Status


Kelamin KK Imunisasi

1. Tn. E 50 Laki-laki Ayah SD Tidak


tahun ingat

2. Ny. T 48 Perempu Ibu SD Tidak


tahun an ingat

3. An. W 18 Laki-laki Anak SMK Lengkap


tahun
Genogram :

8. Tipe Keluarga : keluarga inti

9. Suku : Jawa

10. Agama : Islam

11. Status Sosek Keluarga :


• Pekerjaan anggota keluarga : Tn.E bekerja sebagai Dagang,
dan Ny.T sebagai ibu rumah tangga.
• Penghasilan anggota keluarga : Penghasilan Keluarga Tn.E
diperoleh dari bekerja sebagai Dagang dengan penghasilan ≥
3.000.000 yang dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari,
jajan anaknya dan bayaran sekolah An.E.
• Pemenuhan kebutuhan sehari-hari : terpenuhi
12. Aktivitas dan rekreasi keluarga : keluarga jarang melakukan
rekreasi (1 bulan sekali).
II Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini : keluarga dengan anak
usia remaja

2. Tahap Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi : sudah


terpenuhi
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Inti : Tn.E mengatakan bahwa An.W
sekarang sedang mengalami batuk pilek dan sering mengkonsumsi
kopi dan minuman es diwarung dan Ny.T sangat susah untuk
meningkatkan gaya hidup srhat dan keluarga jarang melakukan
olah raga.

4. Riwayat Keluarga Sebelumnya : tidak ada yang sakit


III Lingkungan
1. Karakteristik Rumah

Gambaran rumah Tn.E mempunyai 2 kamar tidur, 1 ruang tamu,1


ruang keluarga, 1 gudang yang berada di dekat kamar mandi, 1 dapur dan 1
kamar mandi.

2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW


- Adat dan kebiasaan komunitas sekitar : tidak ada
- Pola pergaulan keluarga : akrab dengan tetangga
- Persepsi keluarga terhadap komunitas : baik dan ramah
3. Mobilitas Geografis Keluarga
- Alat transportasi di daerah : angkutan umum
- Alat transportasi yang biasa digunakan oleh keluarga : motor
4. Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat
- Peran serta keluarga dalam perkumpulan di masyarakat : baik
- Persepsi keluarga mengenai perkumpulan di masyarakat : baik
5. Sistem Pendukung Keluarga
- Sistem pendukung di dalam keluarga : istrinya
- Sistem pendukung di komunitas : para tetangga
- Persepsi keluarga mengenai pentingnya sistem pendukung : baik
IV Struktur Keluarga

1. Pola Komunikasi Keluarga


- Jenis pola komunikaasi : terbuka
- Masalah komunikasi yang dihadapi anggota keluarga saat ini: tidak ada

2. Struktur Kekuatan Keluarga


- Pengambilan keputusan dalam keluarga : pengambilan keputusan secara
bersama.
- Peran anggota keluarga dalam pengambilan keputusan : baik

3. Struktur Peran
- Peran formal setiap anggota keluarga : Tn. E sebagai pemimpin
keluarga, Ny.T sebagai pengurus rumah tangga dan pendidik anak-
anak.
- Peran informal setiap anggota keluarga : baik

4. Nilai dan Norma Budaya


- Nilai budaya yang dianut keluarga : tidak ada
- Konflik anggota keluarga dengan budaya yang dianut : tidak ada
- Pengaruh nilai budaya terhadap status kesehatan keluarga: tidak ada
V Fungsi Keluarga
- Fungsi afektif: Seluruh anggota keluarga Tn.E hidup dengan harmonis
dan tidak ada konflik didalamnya, dimana dikeluarga diterapkan system
musyawarah apabila ada masalah, dimana seluruh anggota keluarga
memiliki peran masing masing.
- Fungsi sosial : Hubungan antar keluarga harmonis dan didalamnya
tidak ada konflik. Hubungan dengan orang lain (Tetangga) harmonis
dimana apabila keluarga Tn.E membutuhkan bantuan, tetangganya
memberikan bantuan sebaliknya pun Tn.E dan apabila tetangga
membutuhkan bantuan, beliau selalu berusaha membantu .
- Fungsi perawatan kesehatan : keluarga selalu memeriksakan
kesehatannya ke tenaga kesehatan terdekat.
- Fungsi reproduksi
- Fungsi ekonomi : penghasilan Tn.E didapatkan dari Dagang dan
dapat memenuhi kebutuhan keluarga.
VI Stress dan Koping Keluarga
1. Stressor Jangka Pendek
Apabila keluarga Tn.E mengalami masalah biasanya Ny. T yang besar
membantu mencarikan solusi.
2. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Masalah
Kemampuan anggota keluarga dalam merespon masalah baik dimana
anggota keluara semuanya bersedia membantu apabila diminta bantuan
untuk mencari solusi masalah tersebut.
3. Strategi Koping yang Digunakan
Strategi yang digunakan adalah dengan metode musyawarah dan
berdiskusi yang dilakukan oleh kepala keluarga
VII Harapan Keluarga Terhadap Perawat
1. Persepsi keluarga terhadap masalah : baik
2. Harapan keluarga terhadap masalah : dapat membantu tentang masalah
yang sedang dihadapi

VIII Pemeriksaan Fisik


1. Pemeriksaan Tn.E Ny. T An. W

1 Tanda-Tanda TD : 130/90 TD : 120/80 TD : 120/70


Vital
N : 88 N : 92 N : 81

RR : 18 RR : 20 RR: 21

S : 37 C S : 36,5 C S : 36,2 C

2 Kepala Ranbut lurus Rambut lurus Rambut lurus


hitam kulita bergelombang, bergelombang
kepala tidak warna hitam tidak hitam, kulit kepala
ada benjolan, ada benjolan dan bersih, tidak ada
kulit kepala tidak ada nyeri nyeri tekan, warna
bersih, tidak tekan. rambut hitam.
ada nyeri
tekan, rambut
lebat

3 Mata Konjungtiva Konjungtiva Konjungtiva an


an anemis, anemis, sclera anemis, sclera
sclera anikterik, tidak anikterik, tidak ada
anikterik, tidak ada secret, fungsi secret .fungsi
ada secret, penglihatan baik. penglihatan baik,
fungsi mata tampak
penglihatan cekung.
baik

4 Hidung Tidak ada Tidak ada secret, Tidak ada secret,


secret, fungsi fungsi penciuman fungsi penciuman
penciuman baik baik
baik

5 Mulut Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir


lembab, gigi lembab, gigi kering, terdapat
ada yang lengkap bersih, karies gigi, gigi
bolong dan ada lidah bersih lengkap
karies gigi

6 Telinga Tidak ada Tidak ada secret, Tidak ada secret,


secret, fungsi fungsi fungsi pendengaran
pendengaran pendengaran baik. baik.
baik.

7 Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada benjolan,


benjolan, tidak benjolan, tidak tidak ada nyeri
ada nyeri ada nyeri menelan, fungsi
menelan, menelan, fungsi menelan baik, tidak
fungsi menelan menelan baik, ada pergeseran
baik, tidak ada tidak ada trachea.
pergeseran pergeseran
trachea. trachea.

8 Dada tidak ada bunyi tidak ada bunyi tidak ada bunyi
tambahan dan tambahan dan tambahan dan suara
suara paru suara paru paru vesikuler
vesikuler vesikuler
9 Abdomen Suara saat di Suara saat di Suara saat di
perkusi perkusi thympani perkusi thympani
thympani dan dan suara usus dan suara usus
suara usus 8x/menit 16x/menit
10x/menit

10 Ekstremitas Kekuatan otot Kekuatan otot Kekuatan otot


ekstremitas ekstremitas atas ekstremitas atas
atas dan bawah dan bawah baik dan bawah baik
baik tidak ada tidak ada bekas tidak ada bekas
bekas fraktur, fraktur, fungsi fraktur, fungsi
fungsi gerak gerak baik gerak baik
baik

11 Kulit Turgor kuit Turgor kulit baik, Turgor kulit elastis,


baik, tidak ada tidak ada bekas tidak ada bekas
bekas jahitan jahitan. jahitan.
IX. ANALISA DATA

Data Fokus Tipologi Masalah Etiologi


DS: Ny. T Aktual Defisit faktor pendidikan
mengatakan tidak pengetahuan
tau penyebab batuk,
kurang terpajan
pilek yang sedang
pengetahuan dan
dialami anaknya.
informasi

DO: - tingkat
pendidikan Tn.E
Defisit pengetahuan
masih rendah
berpendidikan
terakhir SD.
Saat ditanya
penyebab batuk
pilek tampak
bingung.
DS: Ny.T Aktual Pemeliharaan gaya hidup tidak sehat
mengatakan ayah kesehatan tidak
kurang terpajan
dan anaknya sering efektif
informasi
minu kopi dan
minum es diwarung perilaku yang kurang
dan jarang olahraga. tepat

pemeliharaan kesehatan
DO: Tampak
tidak efektif
sering batuk karena
gatel
tenggorokanya.

DS: keluarga Aktual Kesiapan Keluarga mendapatkan


mengatakan sedang peningkatan masalah kesehatan
menetapkan gaya koping keluarga
hidup sehat seperti
Dukungan keluarga yang
sering
kuat
memeriksakan
kesehatannya di
pelayanan kesehatan
Muncul kesiapan dalam
apabila ada keluarga
meningkatkan koping
yang sakit
keluarga

DO: apabila ada


keluarga yang sakit
Kesiapan peningkatan
Ny.T sudah bisa
koping keluarga
memeriksakan ke
pelayanan kesehatan

X. DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA


1. Defisit pengetahuan b.d kurang terpapar informasi
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif b.d ketidakmampuan mengatasi
masalah d.d kurangnya minat
3. Kesiapan peningkatan koping keluarga

XI. SKORING MASALAH


1. Diagnosa keperawatan: Defisit pengetahuan b.d kurang terpapar
informasi

No Kriteria Perhitunga Pembenaran


Nilai
n

1 Sifat Masalah : 3 Pengetahuan keluarga


Tidak/kurang sehat X1 1 tentang masalah kesehatan
3
masih kurang

2 Kemungkinan Pengetahuan keluarga dapat


masalah dapat 2 dengan mudah ditingkatkan
X2 2
diubah : Dengan 2 dengan penyuluhan
mudah

3 Potensi masalah Kurang Pengetahuan dalam


untuk dicegah : 2 keluarga dapat dicegah
Cukup X1 0,67 apabila dilakukan
3
penyuluhan

4 Menonjolnya Penyuluhan tentang


masalah : Ada 1 penyakit dapat dilakukan
masalah tetapi X1 0,5 kapan saja
2
tidak perlu segera
ditangani

Total Nilai 4,17

2. Diagnosa Keperawatan: Pemeliharaan kesehatan tidak efektif b.d


ketidak mampuan mengatasi masalah d.d kurangnya minat untuk meningkatkan
perilaku hidup sehat

No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran


1 Sifat Masalah : 3 Gaya hidup keluarga kurang
Tidak/kurang X1 1 sehat
3
sehat

2 Kemungkinan Merubaha gaya hidup suatu


masalah dapat 1 keluarga kea rah yang lebih
X2 1
diubah : Hanya 2 sehat dapat dilakukan hanya
sebagian sebagian

3 Potensi masalah Gaya hidup tidak sehat dapat


untuk dicegah : 3 dicegah dengan dilakukan
Tinggi X1 1 penyuluhan
3

4 Menonjolnya Apabila gaya hidup tidak


masalah : Masalah 2 sehat terus dilakukan maka
X1 1
berat harus segera 2 akan mengganggu kesehatan
ditangani di kemudian hari

Total Nilai 4

3. Diagnosa keperawatan: Kesiapan peningkatan koping keluarga


No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran

1 Sifat Masalah : 3 Keluarga Tn. E sedang berusaha


X1 1
Tidak/kurang sehat 3 meningkatkan derajat kesehatan

2 Kemungkinan Masalah dapat diubah dengan


masalah dapat 2 mudah apabila keluarga dapat
X2 2
diubah : Dengan 2 bekerjasama dengan baik
mudah

3 Potensi masalah Masalah kesehatan dapat


untuk dicegah : 3 dicegah apabila keluarga dapat
Tinggi X1 1 melakukan gaya hidup sehat
3
dalam kehidupan sehari-hari

4 Menonjolnya 1 0,5 Kesiapan dalam meningkatkan


X1
masalah : Ada 2 koping perlu dilakukan secara
masalah tetapi bertahap
tidak perlu segera
No Kriteria Perhitungan Nilai Pembenaran

ditangani

Total Nilai 4,5

XII.PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Defisit pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan mengenal
masalah kesehatan yang dialami keluarga
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif berhubungan dengan perilaku
gaya hidup yang kurang sehat atau tepat
3. Kesiapan peningkatan koping berhubungan dengan kesiapan anggota
keluarga dalam meningkatkan koping keluarga
.
XIII. INTERVENSI KEPERAWATAN KELUARGA
No Dx Tujuan Intervensi Rasional
I Setela dilakukan tindakan Observasi : Observasi :
Defisit selama 3x4 jam, deficit 1. Identifikasi Untuk mengetahui
pengetahuan pengetahuan dapat teratasi kesiapan dan kesiapan
dengan kriteria hasil: kemampuanmeneri pemberian
Indikator i e ma informasi informasi.
r r Nursing : Nursing:
Perilaku sesuai 3 5 1. Sediakan materi Untuk
pengetahuan dan media pendkes mempermudah
pertanya 3 5 2. Jadalkan pemberian
an pendidikan edukasi kesehatan
tentang kesehatan sesuai Edukasi:
masalah kesepakatan Agar keluarga
Persepsi 3 5 3. Berikan mengetahui
yang kesempatan untuk tentang
keliru bertanya pentingnya
terhadap Edukasi : menjaga
masalah 1. Jelaskan faktor kesehatan.
resiko yang dapat
mempengaruhi
kesehatan
2. Ajarkan perilaku
hidup bersih dan
sehat
II Setelah dilakukan Observasi : Observasi :
Pemeliharaan tindakan selama 3x24 jam, 1. Identifikasi Untuk mengetahui
kesehatan Pemeliharaan kesehatan kesiapan dan kesiapan
tidak efektif tidak efektif dapat teratasi kemampuan menerima
dengan kriteria hasil: menerima infromasi dan
indikator Ir Er informasi. mengetahui apa
Menunjuka 2 5 2. Identifikasi faktor yang menurunkan
n yang dapat motivasi hidup
pemahaman meningkatkan dan bersih dan sehat
perilaku menurunkan
sehat motivasi perilaku
hidup bersih dan
3 5
Kemampua sehat
Nursing :
n Nursing :
Untuk
menjalanka 1. Sediakan materi
memberikan
n perilaku dan media pendkes
motivasi terkait
sehat 2. Jadwalkan pendkes
kesehatan.
3 5 sesuai kesepakatan
Menunjuka 3. Berikan
n minat kesempatan untuk
meningkatk bertanya
Edukasi :
an perilaku Edukasi :
Agar keluarga
sehat 1. Jelaskan faktor
resiko yang dapat mengetahui faktor
mempengaruhi resiko yang
kesehatan mempengaruhi
2. Ajarkan perilaku kesehatan
hidup bersih dan
sehat
III Setelah dilakukan Observasi : Observasi :
Kesiapan tindakan selama 3x24 jam, 1. Identifikasi Untuk mengetahui
peningkatan Kesiapan peningkatan tindakan yang tindakan keluarga
koping koping berhubunga dapat dapat dilakukan
keluarga teratasi dengan kriteria keluarga
hasil: Nursing : Nursing:

Indikator i e 2. Motivasi Agar keluarga

r r pengembangan termotivasi untuk

Perilaku 3 5 sikap dan emosi meningkatkan


mengabaikan yang mendukung upaya kesehatan
anggota keluarga upaya kesehatan
Edukasi : Edukasi:
Kekhaw 3 5
3. Anjurkan Agar keluarga
atiran
menggunakan mengetahui
tentang
anggota fasilitas kesehatan tentang
yang ada pentingnya
keluarga
Komitm 3 5 4. Ajarkan cara menjaga
en pada perawatan yang kesehatan.
perawat bisa dilakukan
an/pemg keluarga
obatan
XIV. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
No Implementasi Evaluasi Formatif Paraf
DX
I Observasi : Subyektif Anims
1. Mengidentifikasi Ny. T mengatakan tidak tau
kesiapan dan penyebab batuk, pilek yang
kemampuan sedang dialami anaknya.
menerima informasi
Nursing : Obyektif
1. Sediakan materi Tingkat pendidikan Tn.E
dan media pendkes masih rendah berpendidikan
2. Menjadwalkan terakhir SD.
pendidikan Saat ditanya penyebab batuk
kesehatan sesuai pilek tampak bingung.
kesepakatan
3. Memberikan
kesempatan
untuk bertanya
Edukasi :
1. Menjelaskan
faktor resiko yang
dapat
mempengaruhi
kesehatan
2. jarkan
perilaku hidup
bersih dan sehat

II Observasi: Subjektif : Anims


1. Mengidentifikasi Ny.T mengatakan ayah dan
kesiapan dan anaknya sering minum kopi,
kemampuan sering minm es diwarung dan
menerima jarang berolahraga
informasi.
2. Mengidentifikasi Obyektif
faktor yang Tampak minum kopi pagi
dapat dan sore hari
meningkatkan
dan menurunkan
motivasi
perilaku hidup
bersih dan sehat
Nursing :
3. Menyediakan materi
dan media pendkes
4. Menjadwalkan
pendkes sesuai
kesepakatan
5. Memberikan
kesempatan untuk
bertanya
Edukasi :
1. Menjelaskan
faktor resiko yang
dapat
mempengaruhi
kesehatan
2. Mengajarkan
perilaku hidup bersih
dan sehat
III Observasi : Subjektif: Anims
.Mengidentifikasi
keluarga mengatakan sedang
tindakan yang dapat
menetapkan gaya hidup sehat
dilakukan keluarga
seperti sering memeriksakan
Nursing :
kesehatannya di pelayanan
Memotivasi
kesehatan apabila ada
pengembangan sikap
keluarga yang sakit
dan emosi yang
mendukung upaya
Obyektif
kesehatan
apabila ada keluarga yang
Edukasi :
sakit Ny.T sudah bisa
1.Menganjurkan
memeriksakan ke pelayanan
menggunakan fasilitas
kesehatan
kesehatan yang ada
2. Mengajarkan cara
perawatan yang bisa
dilakukan keluarga

X. EVALUASI SUMATIF

Tanggal Diagnosa Kep Evaluasi Paraf

29 maret Deficit S: keluarga mengatakan sekarang Anims


2022 pengetahuan mengetahui penyebab batuk pada
anaknya yaitu dari minuman es
diwarung jajan sembarangan

O: keluarga menerima informasi


yang diberikan

A: defisit pengetahuan teratasi

P: hentikan intervensi.
29 maret Pemeliharaan S: Keluarga mengatakan mau Anims
2022 kesehatan tidak membatasi minuman es dan kopi,
efektif efektif keluarga mau merubah gaya hidup
dan inging berolahraga

O: mampu membatasi minuman es


warung dan kop

A: masalah teratasi

P: hentikan intervensi

28 maret Kesiapan S: keluarga mengatakan mau Anims


2022 peningkatan memeriksakan anggota keluarganya
koping keluarga yang sakit ke pelayanan kesehatan
dan menggunakan fasilitas pelayanan
yang ada

O: Keluarga mampu mengambil


keputusan memeriksakan anggota
keluarganya jika ada yang sakit

A: masalah teratasi

P: Hentikan inervensi

Anda mungkin juga menyukai