Abstrak
Wabah pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung saat ini (Penyakit Coronavirus
2019) telah mempengaruhi secara global 213 negara dan wilayah dengan lebih dari 2,5
juta kasus yang dikonfirmasi dan ribuan korban jiwa. Tak terduga dan wabah COVID-19
yang tidak pasti berpotensi merugikan kesehatan psikologis individu dan tingkat
komunitas. Saat ini semua upaya difokuskan pada pemahaman epidemiologi, gambaran
klinis, modus penularan, melawan penyebaran virus, dan tantangan kesehatan global,
sementara kesehatan mental sangat penting dan belum banyak penetilian yang dilakukan
pada bidang ini. Dengan demikian peneliti ingin membahas strategi menjaga kesehatan
mental dengan cara salah satunya menggunakan program Mindfulness Based Stress
Reduction (MBSR). Kajian ini dibuat berdasarkan mengkaji penelitian yang sudah ada
terkait hubungan MBSR dengan kesehatan mental terutama saat pandemi. MBSR
merupakan salah satu cara yang dapat digunakan untuk membantu menjalani hidup lebih
rileks dan lebih tahan stress terutama di masa pandemi. Berdasarkan hasil kajian penulis
dapat disimpulkan bahwa MBSR memiliki hubungan terhadap kesehatan mental dan dapat
menurunkan tingkat kecemasaan saat pandemi COVID-19.
Keyword : COVID-19, mindfulness, kesehatan mental
menunjukkan bahwa sementara ketakutan
akan COVID-19 mendorong individu
Introduction untuk mematuhi aturan yang akan
COVID-19 adalah virus baru yang membantu meminimalkan penyebaran
menyebar dengan cepat yang ditularkan virus, hal tersebut juga dapat
antarmanusia melalui batuk dan bersin mengakibatkan berbagai efek psikologis
serta permukaan yang berpotensi seperti kecemasan (Roy et al., 2020) atau
terkontaminasi. Secara global COVID-19 depresi (Holmes et al., 2020). Beberapa
telah mengenai 213 negara dan wilayah penelitian mendokumentasikan orang-
dengan lebih dari 2,5 juta kasus yang orang yang mengalami ancaman jiwa
terkonfirmasi dan ribuan korban jiwa situasi adalah di risiko dari
(Mukhtar, 2020). Berdasarkan data WHO, mengembangkan kegelisahan dan gejala
Indonesia terdapat 502.110 kasus depresif (Nickell et Al., 2004; Tsang,
terkonfirmasi dan 16.002 kematian akibat Scudds, & Chan, 2004).
COVID-19 (WHO, 2020). Adanya hal Tidak mengherankan, kekuatan psikologis
baru akibat wabah dan ketidakpastian positif sangat penting untuk melawan efek
mengenai seberapa buruk konsekuensi dari negative dari rasa takut dan stres selama
pandemi (Asmundson & Taylor, 2020), situasi yang merugikan seperti mengurangi
hal tersebut mengakibatkan efek psikologis beban psikologis dari tekanan yang
termasuk ketakutan dan rasa cemas berkepanjangan (Polizzi, Lynn, & Perry,
(Rajkumar, 2020). Sumber lain 2020). Dalam hal ini, salah satu konsep
menyebutkan mungkin tingkat infeksi dan yang mungkin bisa membantu untuk
kematian yang tinggi dapat menyebabkan mengatasinya ketakutan seperti itu adalah
reaksi ketakutan terhadap pandemi dengan mindfulness.
(Ahorsu et al., 2020).
Ketakutan diartikan sebagai keadaan emosi Terapi mindfulness mendorong individu
yang tidak menyenangkan yang untuk mengidentifikasi gejala fisik yang
ditimbulkan oleh ancaman yang sedang sedang dirasakan dengan cara menyadari
dirasakan (de Hoog et al., 2008).
Kurangnya kontrol terhadap pandemi berbagai hal yang terjadi pada saat ini atau
dalam hal tidak tersedianya vaksin yang tidak hanya berfokus pada kondisi sakit
efektif dan pengobatan penyembuhan, saja, sehingga keluhan gejala fisik akan
individu secara alami mulai mengalami
menyebabkan ketakutan. Literature berkurang (Kabat-Zinn, 2003).
Pada penelitian ini menggunakan terapi
berbasis mindfulness yaitu Mindfulness
Based Stress Reduction (MBSR) (Shapiro
& Carlson, 2009). Mindfulness Based
Stress Reduction (MBSR) terbukti mampu
menaikkan regulasi emosi positif pada
individu dengan gangguan kecemasan
sosial (Goldin dan Gross, 2010). Terapi
Mindfulness Based Stress Reduction
(MBSR) bermanfaat untuk meningkatkan
kepekaan secara emosional dan
penerimaan diri terhadap berbagai ekspresi
emosi pada individu dengan gangguan
fisik (KabatZinn, 2003). Program MBSR
bertujuan menurunkan kondisi stres
dengan memodifikasi proses kognisi dan
afeksi sehingga berpengaruh terhadap
regulasi emosi, sensasi fisik, dan
keyakinan diri individu (Kabat-Zinn,
2016). Berdasarkan penjelasan tersebut,
maka peneliti akan membahas Program
Mindfulness Based Stress Reduction (MBSR)
Sebagai pengendalian mental selama
pandemi COVID-19. Hipotesis pada
penelitian ini yaitu program MBSR
mampu menurunkan kecemasan pada
individu selama pandemi COVID-19
Method meninjau tiga penelitian pada manusia
Studi ditelusuri melalui pencarian PubMed selama pandemi yang terkait dengan
online dari semua publikasi berbahasa Inggris MBSR sebagai pengendalian kesehatan
antara tahun 2010 - 2020. Penelitian ini mental.
Mukhtar S. 2020. Psychological health during the coronavirus disease 2019 pandemic
outbreak. International Journal of Social Psychiatry. Vol. 66(5):512 –516.
Belen, H. 2020. Fear of COVID-19 and Mental Health: The Role of Mindfulness in During
Time of Crisis. Research Square. DOI: https://doi.org/10.21203/rs.3.rs-40529/v1
Matiz, A., Fabbro F., Paschetto A., Cantone D., Paolone AR., Crescentini C. 2020.Positive
Impact of Mindfulness Meditation on Mental Health of Female Teachers during the COVID-
19 Outbreak in Italy. Int. J. Environ. Res. Public Health. Vol 17 : 1-22.
Cheng, X., Ma Y., Li J., Cai Y., Li L., Zhang J. 2020. Mindfulness and Psychological
Distress in Kindergarten Teachers: The Mediating Role of Emotional Intelligence. Int. J.
Environ. Res. Public Health. Vol 17 : 1-11.
Polizzi, C., Lynn, S. J., & Perry, A. 2020. Stress And Coping in The Time of COVID-19 :
Pathways to Resilience and Recovery. Clinical Neuropsychiatry, 17(2).
de Hoog, N., Stroebe, W., & de Wit, J. B. 2008. The processing of fear-arousing
communications: How biased processing leads to persuasion. Social Inuence. Vol 3(2) : 84-
113.
Holmes, E. A., O'Connor, R. C., Perry, V. H., Tracey, I., Wessely, S., Arseneault, L., Ford, T,
et al. 2020. Multidisciplinary research priorities for the COVID-19 pandemic: a call for action
for mental health science. The Lancet Psychiatry.
Nickell, L. A., Crighton, E. J., Tracy, C. S., Al-Enazy, H., Bolaji, Y., Hanjrah, S., Upshur,
RE, et al. 2004. Psychosocial effects of SARS on hospital staff: survey of a large tertiary care
institution. Cmaj. Vol 170(5), 793-798.
Shapiro, S. L. & Carlson, L. E. 2009. The art and science of mindfulness integrating
mindfulness into psychology and the helping profession. Washington:
American Psychological Association.