OLEH :
P07120220001
NIM : P07120220001
Judul : Asuhan Keperawatan Pasien Dengan Diagnosa Tumor Paru Di Ruang Paru
Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin
Mengetahui,
I. Biodata
Nama : Tn. J.
Umur : 62 th
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Suku/bangsa : Banjar/WNI
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Ruangan dirawat : Paru
No. reg : 01501335
Status Perkawinan : Kawin
Tanggal masuk RS : 22 April 2022
Tanggal Pengkajian : 21 Mei 2022
Diagnosa medis : Tumor Paru S ToNoM IVA ECOG I Fluidopneumo Thorax
Alamat : Simpang Cemara Raya
Identitas Penanggungjawab
Nama : Ny. N
Umur : 36 th
Jenis kelamin : Perempuan
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Suku/bangsa : Banjar/WNI
Agama : Islam
Alamat : Simpang Cemara
Hubungan dengan klien : Anak
II. Riwayat Penyakit
1. Keluhan Utama
a. Keluhan saat MRS : Px datang pada tanggal 22 April 2022 pada jam
14.07 dengan keluhan sesak sejak 2 bulan yang lalu, disertai batuk berdaha,
px juga mengeluh nyeri hebat pada bagian dada sebelah kanan .
b. Keluhan saat pengkajian : Px mengeluh masih merasa sesak disertai dengan
batukberdahak . Sesak memberat saat sudah beraktivitas. Px berkeringat
malam dan mengalami penurunan BB ± 5 kg. Px mengatakan tidak bisa
berjalan karena lemah px juga masih mengalami nyeri pada dada sebelah
kanan .
2. Riwayat penyakit sekarang : Px mengalami sesak sejak 2 bulan
terakhir,awalnya keluhan dirasakan adalah batuk,keluhan datang secara
perlahan,keluhan bertambah jika melakukan aktivitas,sebelum ke RS px biasanya
mengurangi keluhan dengan meminum obat pereda sesak .Px mengalami kelemahan
fisik. Diagnosa medis px Tumor Paru S ToNoM IVA ECOG I Fluidopneumo
Thorax + Efusi pleura.
3. Riwayat penyakit dahulu : Px mengatakan sebelumnya px di rawat di Rs.
Islam kemudia dirujuk ke RS Dr. H. Moh. Ansari Saleh Banjarmasin dengan keluhan
yang sama, dan. Tetapi sesak memberat sehingga harus dirawat lagi di rs Ulin. Px.
Px mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit hipertaensi, dan DM.
4. Riwayat penyakit keluarga : Px mengatakan keluarga tidak mempunyai riwat
penyakit sepertinya dan juga tidak mempunyai riwayat penyakit komorbid
III. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan umum
a. Kesadaran : Compos Mentis
b. Vital sign : TD : 130/80
: N : 93 x/menit
: RR : 32 x/menit
: T : 36,3 ℃
: SPO2 : 97% dengan nasal canul 5 lpm
c. GCS : 15. E4 V5 M6
2. Kepala
Kebersihan : Cukup bersih
Bentuk kepala : Bulat simetris
Keadaan rambut : Rontok di beberapa bagian
Keadaan kulit kepala : Bersih
Nyeri kepala/pusing : Kadang-kadang
3. Mata
Kebersihan : Bersih
Ketajaman Penglihatan/visus : Tidak dikaji
Peradangan : Tidak ada
Scelera : Putih
Pupil : Hitam
Gerak bola mata : Normal
Konjungtiva : Anemis
Lapang pandang : Normal
Reflek kornea : Positif
Rasa nyeri : Tidak ada
Pemakaian alat bantu : Kacamata
4. Hidung
Kebersihan : Cukup bersih
Struktur : Simetris, lengkap
Polip : Tidak ada
Sinus : Tidak ada
Pendarahan : Tidak ada
Peradangan : Tidak ada
Fungsi pengciuman : Baik
5. Telinga
Kebersihan : Cukup Bersih
Struktur : Lengkap
Nyeri : Tidak ada
Cairan : Tidak ada
Tanda peradangan : Tidak ada
Fungsi pendengaran : Tidak ada
6. Mulut
Kebersihan : Cukup Bersih
Keadaan gigi : Lengkap
Problem menelan : Tidak ada
Bicara : Jelas
Rongga mulut : Tidak ada lesi
Fungsi mengunyah : Baik
Fungsi mengecap : Baik
7. Leher
Vena jugularis : Tidak ada retensi
Arteri karotis : Tidak ada retensi
Pembesaran tiroid : Tidak ada
Pembesaran limfe : Tidak ada
8. Dada
Batuk : Kadang-kadang
Sputum : berwan kekuningan
Inspeksi :Tidak ada benjolan dan lesi. Pengembangan
thorak kurang pada thorak Dextra, adanya
penggunaan otot bantu nafas yaitu abdomen.
Palpasi : Vokal premitus abnormal
Perkusi : suara paru redup pada daerah yang terjadi efusi
Auskultasi : Vesikuler.Terdapat Suara nafas tambahan Ronchi
baik sinistra atau dextra.
9. Jantung
Ukuran jantung : Normal
Denyut jantung : Normal
Nyeri thorak : Ada
Palpitasi : Tidak ada
Bunyi jantung : BJ I dan BJ II (lub dup)
10. Abdomen
Warna kulit : Sawo matang
Bunyi peristaltik : Normal
Keadaan permukaan abdomen : Tidak ada luka
Pembesaran abdomen : Tidak ada
Nyeri tekan : Tidak ada
11. Genitalia
Kebersihan : Tidak dikaji
Keadaan kelamin luar : Tidak dikaji
Keadaan kandung kemih : Tidak dikaji
Pembesaran kelenjar : Tidak dikaji
12. Ekstremitas atas dan bawah
Struktur : Lengkap
Kekuatan otot : 2,2,2,2
Tonus otot : Lemah
Kekuatan sendi : Lemah
Trauma : Tidak ada
Nyeri : Tidak ada
Pola aktivitas : berbaring dan sesekali duduk di tempat tidur
Protesa : Tidak ada
13. Kulit
Kebersihan : Bersih
Struktur : Baik
Turgor : Bekurang
Warna : Sawo matang
Kelembapan : kurang
Lesi : Tidak ada
V. Kebutuhan Spiritual
1. Agama yang dianut : Islam
2. Kegiatan spiritual yang dilakuakan : berdoa
3. Dampak penyakit terhadap kegiatan spiritual :Px terhambat dalam
melaksanakan sholat sepertisebelum MRS
VI. Data Penunjang
1. Foto Thorak : Tampak opasitas pada bagian medial, tampak lesi lusen avascular
hemitoraks atas – bawah kanan, CTT tip setinggi ICS 5 posterior kanan.
Tanggal 13/5/2022
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan Metoda
Leukosit 14,7 4,0 – 10,5 ribu/ul Impedance
Tanggal 19/5/2022
Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan Satuan Metoda
Hemoglobin 8,2 14,0-18,0 g/dl colorimetic
Eritrosit 2,94 4,10-6,00 juta/ul impedance
VII. Terapi Farmakologis
1. IVPD NS 1000 cc/ 24 jam
2. Inj Ceftriaxone 2x1 gr
3. Inj Omeprazole 2x40 mg
4. VIP Albumin 3x1 caps
5. Codein 6x10 mg
6. Paracetamol 6x500 mg
Analisa Data
Diagnosa Keperawatan
Intoleransi 1. Menganjurkan S:
aktivitas b.d. keluarga umtuk Px mengeluh masih
ketidakseimbangan membantu ADL px lemah dan belum
antara suplai dan 2. Memonitor pola dan bisa beraktivitas
kebutuhan oksigen jam tidur sendri
3. Berkolaborasi Px mengeluh tidak
dengan ahli gizi nafsu makan
terkait asupan Px mengatakan
madektra : masih sulit tidur
Diet TKTP (kecuali O:
ayam) Konjungtiva anemis
Px tampak hanya
berbaring ditempat
tidur
Skala otot : 2,2,2,2
SpO2 :
97% dengan nasal
canul 5 lpm
A : Masalah belum
teratasi
P : Lanjutkan intervensi
3 Selasa, Pola nafas tidak 1. Memonitor pola nafas S :
24/5/2022 efektif b.d. (frekuensi dan Px mengatakan
Penurunan kedalaman) sesak mulai
ekspansi paru 2. Memonitor ttv berkurang
3. Memposisikan px semi Px mengatakan dari
fowler dan fowler 2 hari kemaren
4. Memberikan oksigen 5 sudah tidak batuk
lpm nasal canul lagi
O:
Px terpasang
oksigen
Px tampak masih
kesulitan dalam
bernafas
TTV :
TD : 120/65 mmHg
N : 91 x/m
RR : 256x/m
T : 36,5℃
97% dengan nasal
canul 5 lpm
A : Masalah Belum
Teratasi
P : Lanjutkan Intervensi
Nyeri akut b.d 1. Mengidentifikasi skala S : Px mengeluh masih
Agen pencidera nyeri terasa nyeri pada dada
biologis 2. Memberikan tekhnik sebelah kanan
nonfarmakologis O:
3. Mengajarkan tekhnik Px masih tampak
nonfarmakolgis untuk meringis menahan
mengurangi nyeri nyeri
4. Berkolaborasi Skala nyeri 4(0-10)
pemebrian analgesik A : Masalah belum
- Inj ceftriaxon 2x1 teratasi
mg P : lanjutkan intervensi
- Codein 10 mg
- PCT 6x 500 mg