WACANA
Jl. Terusan Arjuna No.6 Kebon Jeruk – Jakarta Barat
KEPANITERAAN KLINIK
STATUS ILMU PENYAKIT DALAM
FAKULTAS KEDOKTERAN UKRIDA
Hari / Tanggal Ujian / Presentasi Kasus : ……………….
SMF PENYAKIT DALAM
RUMAH SAKIT : RSUD KOJA
IDENTITAS PASIEN
A. ANAMNESIS
Diambil dari : Autoanamnesis Tanggal : 08/10/2021 Jam :09.00
6 hari SMRS, os mengeluh demam. Demam dirasakan meningkat sejak sore hingga malam hari.
Keluhan demam disertai sakit kepala, tapi tidak berputar. Os juga mengeluh mual dan penurunan
nafsu makan. Keluhan muntah tidak ada pada os. Os mengeluh BAB sering, 4 kali sehari dengan
konsistensi cair, namun tidak disertai darah dan lendir. BAK tidak ada keluhan, tidak ada
peningkatan frekuensi ataupun penurunan, dan tidak ada nyeri saat berkemih.
3 hari SMRS, os mengeluh demam semakin meningkat, demam mulai meningkat sore hari.
Keluhan sakit kepala masih dirasakan. Keluhan mual dan penurunan nafsu makan masih
dirasakan os. Keluhan muntah tidak ada pada os. Keluhan BAB sering masih dirasakan os, BAB
5 kali sehari dengan konsistensi cair, tidak disertai darah dan lendir. BAK tidak ada keluhan,
tidak ada nyeri berkemih dan peningkatan frekuensi.
1 hari SMRS, keluhan demam semakin meningkat, hingga os lemas. Keluhan masih disertai
sakit kepala namun tidak berputar. Os mengeluh mual semakin meningkat dan disertai muntah 2
kali sehari, penurunan nafsu makan juga dirasakan os. BAB 5 kali sehari dengan konsistensi
cair, tidak ditemukan darah dan lendir pada BAB. BAK tidak ada keluhan, tidak ada
peningkatan frekuensi dan nyeri berkemih.
Os memiliki riwayat makan yang kurang bersih, suka jajan di kaki lima 8 hari SMRS . Kurang
lebih 7 hari sebelum demam os makan di pecel lele kaki lima. Os tidak memiliki riwayat
diabetes dan hipertensi .
Riwayat Keluarga
Hubungan Umur Jenis Kelamin Keadaan Kesehatan Penyebab
( Tahun ) Meninggal
Kakek Tidak Laki-Laki Meninggal Tidak tahu
tahu
Nenek Tidak Perempuan Meninggal Tidak tahu
tahu
Ayah 81 Laki-Laki Meninggal Tidak tahu
Ibu 75 Perempuan Meninggal Komplikasi
Saudara 52 Perempuan Sehat
Anak – anak 32 Perempuan Sehat
ANAMNESIS SISTEM
Catat keluhan tambahan positif disamping judul – judul yang bersangkutan
Harap diisi: Bila ya (+), bila tidak (-).
Kulit
( - ) Bisul ( - ) Rambut ( - ) Keringat malam
( - ) Kuku ( - ) Kuning / Ikterus ( - ) Sianosis
( - ) Lain - lain
Kepala
( - ) Trauma ( + ) Sakit kepala
( - ) Sinkop ( - ) Nyeri pada sinus
Mata
( - ) Nyeri ( - ) Radang
Telinga
( - ) Nyeri ( - ) Gangguan pendengaran
( - ) Sekret ( - ) Kehilangan pendengaran
( - ) Tinitus
Hidung
( - ) Trauma ( - ) Gejala penyumbatan
( - ) Nyeri ( - ) Gangguan penciuman
( - ) Sekret ( - ) Pilek
( - ) Epistaksis
Mulut
( - ) Bibir ( - ) Lidah
( - ) Gusi ( - ) Gangguan pengecap
( - ) Selaput ( - ) Stomatisis
Tenggorokan
( - ) Nyeri tenggorokan ( - ) Perubahan suara
Leher
( - ) Benjolan ( - ) Nyeri leher
Dada ( Jantung / Paru – paru)
( - ) Nyeri dada ( - ) Sesak napas
( - ) Berdebar ( - ) Batuk darah
( - ) Ortopnoe ( - ) Batuk
Haid
( - ) Haid terakhir ( - ) Jumlah dan ( - ) Menarche
( - ) Teratur / tidak lamanya ( - ) Gejala klimakterum
( - ) Gangguan haid ( - ) Nyeri
( - ) Pasca menopause
BERAT BADAN
Berat badan rata-rata (Kg) :
Berat tertinggi kapan (Kg) : 61 kg
Berat badan sekarang (Kg) : 60kg
RIWAYAT HIDUP
Riwayat Kelahiran
Tempat lahir : ( ) Di rumah ( + ) Rumah Bersalin ( ) R.S. Bersalin
Ditolong oleh : ( ) Dokter ( + ) Bidan ( ) Dukun ( ) lain - lain
Riwayat Imunisasi
( + ) Hepatitis ( + ) BCG ( + ) Campak ( + ) DPT ( + ) Polio ( + ) Tetanus
Riwayat Makanan
Frekuensi / Hari : 3 kali
Jumlah / Hari : 3 porsi
Variasi / Hari : bervariasi
Nafsu makan : berkurang
Pendidikan
( ) SD ( ) SLTP ( ) SLTA ( ) Sekolah Kejuruan ( )Akademi
( + ) Universitas ( ) Kursus ( ) Tidak sekolah
Kesulitan
Keuangan : Tidak ada kesulitan
Pekerjaan : Akuntan
Keluarga : Tidak ada kesulitan
Lain-lain : Tidak ada kesulitan
B. PEMERIKSAAN JASMANI
Tanggal : 7 Juli 2020 Jam : 13.30
Pemeriksaan umum
Tinggi badan : 165 cm
Berat badan : 60 kg
Keadaan umum : Sakit sedang
Kesadaran : Compos mentis
Tekanan darah : 111/70
Nadi : 94x/menit
Suhu : 38,4°C
Pernapasan (Frekuensi dan tipe) : 20x/menit, abdomino-torakal
Keadaan gizi : Normal
Sianosis :-
Udema umum :-
Habitus : Astenikus
Inspeksi Kanan Simetris saat statis dan Simetris saat statis dan
dinamis dinamis
Kiri Simetris saat statis dan Simetris saat statis dan
dinamis dinamis
Palpasi Kanan Benjolan (-), nyeri (-), Benjolan (-), nyeri (-),
Jantung
Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis teraba di sela iga 5 garis midclavicula sinistra
Perkusi :
Batas kanan : Sela iga 4 garis sternalis dextra
Batas kiri : Sela iga 4 garis midclavikula sinistra, dua jari
lateral
Batas atas : Sela iga 2 garis sternalis sinistra
Pinggang jantung : Positif (+), pada sela iga 3 garis parasternalis
sinistra
Batas bawah : Sela iga 6 garis midclavikula sinistra
Auskultasi : Katup Mitral & Trikuspid Bunyi Jantung I > II, murni reguler,
murmur (-), gallop (-)
Katup Aorta & Pulmonal Bunyi Jantung II > I, murni reguler,
murmur (-), gallop (-)
Pembuluh darah
Arteri Karotis : Teraba pulsasi
Arteri Brakhialis : Teraba pulsasi
Arteri Radialis : Teraba Pulsasi
Arteri Poplitea : Teraba Pulsasi
Arteri Tibialis Posterior: Teraba Pulsasi
Arteri Dorsalis Pedis : Teraba Pulsasi
Perut
Inspeksi : Warna kulit sawo matang, Lesi (-), Benjolan (-),
Simetris, Pembuluh darah collateral (-), Caput
medusa (-), Bekas luka (-), Datar.
Refleks
Kanan Kiri
Refleks tendon + +
Bisep + +
Trisep + +
Patela + +
Achiles + +
Kremaster - -
Refleks kulit - -
Refleks patologis - -
2. Kimia Klinik
- Elektrolit
Natrium (Na): 132 mEq/L
Kalium (K): 3,9 mEq/L
Klorida (Cl): 98 mEq/L
Glukosa Sewaktu: 106 mg/dL
3. Widal
S. typhi O ( + ) 1/320
S. paratyphi AO` ( - ) Negatif
S. paratyphi BO ( - ) Negatif
S. paratyphi CO ( - ) Negatif
D. Resume
Demam Tifoid
Dasar diagnosis
Demam tifoid pada kasus ini di duga karena os mengalami demam yang selalu meningkat pada
sore dan malam hari disertain sakit kepala yang tidak berputar. Hal ini merupakan salah satu
karakteristik demam pada tifoid. Adanya mual, nyeri perut, BAB cair juga mendukung diagnosa
tersebut. Pasien juga memiliki riwayat makan pecel lele di kaki lima 7 hari SMRS. Pada hasil
pemeriksaan penunjang didapatkan hasil S. typhi O( + ) 1/320 pada test widal.
Rencana diagnostik :
Pemeriksaan darah lengkap
Test serologi salmonella thypi-parathypi
Test kultur feses untuk salmonella/kultur gaal
Rencana pengobatan :
Terapi suportif berupa istirahat tirah baring dan mengatur tahapan mobilisasi,
konsumsi obat-obatan secara rutin dan tuntas serta kontrol dan monitor tanda
vital.
Infus Ringer laktat 500 cc/24 jam 20tpm
Antipiretik : Paracetamol 500 mg 3x1 selama masih demam
Antibiotik : Ciprofloxacin 2 x 500 mg selama 10 hari
Rencana edukasi :
Pengobatan dan perawatan serta aspek lain demam tifoid yang harus diketahui
pasien dan keluarga..
Peningkatan higienis makanan dan minuman.
F. PROGNOSIS
Ad vitam : dubia ad bonam
Ad functionam : dubia ad bonam
Ad sanationam : dubia ad bonam