JURUSAN FARMASI
KELOMPOK VI
JUSNA D1B121379
RISNAWATI D1B121378
JURUSA FARMASI
2022/2023
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami mengucapkan
terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan
semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca.
Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa pembaca praktekkan
dalam kehidupan sehari-hari. Bagi kami sebagai penyusun merasa bahwa masih
dan pengalaman Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
Penyusun
DAFTAR ISI
1.1.Microprosesor control...................................................................................
2. 2.Pompa ............................................................................................................
3. 3.Injektor ...........................................................................................................
4. Kolom ...............................................................................................................
D. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN HPLC ......................................................
1. Kelebihan ..............................................................................................................
2. Kekurangan ............................................................................................................
B. Prinsip kerja
C. Bagian-Bagian HPLC
2.Microprosesor control
Bagian ini merupakan mikro komputer, suatu bagian yang sangat penting
untuk mengontrol atau membuat program mengatur kecepatan aliran pelarut
(flow rate) sebagaimana yang diinginkan, mengatur tekanan (pressure), mengatur
komposisi (perbandingan) pelarut, mengatur suhu injektor dan jumlah sampel
yang akan diinjeksikan bila menggunakan "automatic injection", mengatur suhu
oven termasuk suhu kolom, mengatur panjang gelombang pada detektor dan
memprogram waktu analisa yang diperlukan apabila menggunakan HPLC sistem
gradien.
2.Pompa
3.Injektor
njector adalah alat untuk memasukkan sampel ke dalam kolom yang dapat
dilakukan secara otomatis ataupun manual. Bila alat HPLC dilengkapi dengan
"automatic sample injector" maka pemasukan sample dapat dilakukan secara
otomatis yaitu dengan memprogram pada "microprosesor control" jumlah sampel
(uL) dan jumlah macam sampel (misalnya ada 10 macam sampel yang berbeda)
yang akan dianalisa. Bisa juga dilakukan secara manual dengan cara
menggunakan jarum suntik khusus, diukur volume tertentu biasanya antara 10-
20 uL Can tiarus iliKerjaKan pada sciiap saiu Xa'ii periode pekerjaan atau
pergantian sampel baru. Injektor haras mampu bekerja pada tekanan 470 arm
dengan kesalahan (error) kurang dari 0,2 % dan dapat ditempatkan dalam suatu
oven agar temperatur injektor dapat terkontrol. Untuk sistem ini biasanya
temperatur yang dipergunakan lebih kurang 150 °C.
4.Kolom
Kolom terbuat dari logam berat , kaca dan logam stainless berbentuk tabung
yang mampu menahan tekanan (setinggi 680 atm) dan tidak bereaksi dengan
pelarut (fasa bergerak). Fasa diam (adsorban) dalam kolom harus halus dengan
keseragaman diameter yang sama (uniform bore diameter). Kolom berbentuk
tabung harus lurus dan diletakkan pada posisi vertikal serta diperlengkapi dengan
fitting dan konektor yang didesain sedemikian rupa agar tidak memberikan
kehampaan pada ujung kolom. Kolom adalah bagian yang sangat penting
pada HPLC, karena keberhasilan dalam analisa baik kualitatif dan kuantitatif
serta isolasi bahan kimia alam sangat bergantung pada pemakaian jenis kolom
yang tepat. Di dalam kolom inilah sebetulnya terjadi proses pemisahan.
Komponen-komponen dalam cuplikan (sampel) ditahan secara selektif oleh fasa
diam (stationer phase/adsorban), kemudian terlarut oleh pelarut (fasa bergerak)
yang terus menerus mengalir dan membawanya me-lewati kolom menuju ke
detektor. Berbagai jenis kolom dapat digunakan sesuai dengan keperluan-nya
ataupun jenis senyawa kimia yang akan dipisahkan. Jenis kolom ini dibedakan
berdasar pada merk dan tipe adsorbannya.
1. kelebihan HPLC
HPLC mempunyai kelebihan yaitu dapat untuk analisis zat yang tidak
menguap (volatile) sedangkan pada gas kromatografi zat yang tidak menguap
harus dibuat menguap dahulu baru bisa analisis. Mengubah zat tidak menguap
menjadi menguap ini membutuhkan usaha yang tidak mudah agar berhasil.
Keuntungan menggunakan HPLC untuk analisis adalah membutuhkan ukuran
sampel yang kecil, pengujian dapat dimodifikasi tergantung pada tingkat
kuantifikasi yang diperlukan, dan menghasilkan hasil yang andal.
2.Mudah melaksanakannya
E. Gambar HPLC
Chairul Dan Tri Murningsih. 2018. Mengenal HPLC Peranannya Dalam Analisa Dan
Proses Isolasi Bahan Kimia Alam. Berita Biologi Vol 5, Laboratorium Fitokimia.
Bulitbang Botani. Puslibang Biologi. Bogor.
Chairul. 2000. Socio-Economic Research Purposes (SERP-LIPI) Bahan Kimia dan Proses.
Technical Service Office (TSO- LIPI), Jakarta.
https://farmasiindustri.com/industri/prinsip-dan-cara-kerja-hplc.html
Satria Arif DKK. 2020. Pengaruh HPLC Sebagai Metode Penentuan Kadar Kapsaisin
Pada Bumbu Masak Kemasan. Fakultas Farmasi Universitas Padjadjaran.