Anda di halaman 1dari 15

PENGARUH ENVIRONMENTAL PERFORMANCE DAN GROWTH COMPANY

TERHADAP NILAI PERUSAHAAN DENGAN CORPORATE GOVERNANCE SEBAGAI


PEMODERASI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR

This study aims to determine the effect of Environmental Performance and Company Growth on
firm value with Corporate Governance as a moderator in manufacturing companies listed on the
Indonesian stock exchange for the 2016-2019 period. The sampling method used purposive sampling
and Growth have a significant effect on firm value, Good Corporate Governance is able to strengthen
the relationship between Environmental Performance and Company Growth on firm value. The
limitation of this research is that this research only looks at the manufacturing sector and only looks
at a certain period. And for further research can use other sectors such as services and a more recent
period of observation so as to provide even more interesting results.

Keywords : Environmental Performance, Company Growth, Company Value, Corporate


Governance.

Pendahuluan proses produksi atau jasa, melaksanakan


Nilai perusahaan merupakan persepsi bisnis yang beretika dan bertanggungjawab
investor terhadap tingkat keberhasilan terhadap masyarakat, 2) hijau, adalah usaha
perusahaan dimasa yang akan datang sekaligus dan/atau kegiatan yang telah melakukan
mencerminkan tingkat kemakmuran pemegang pengelolaan lingkungan lebih dari yang
saham. (Gorenak & Kosir, 2012). dipersyaratkan dalam peraturan melalui
Pengukuran nilai perusahaan dapat pelaksanaan sistem pengelolaan lingkungan,
dilakukan dengan menggunakan rasio price to pemanfaatan sumber daya secara efesien dan
book value (PBV) yang menggambarkan melakukan upaya tanggungjawab sosial
seberapa besar pasar menghargai nilai buku dengan baik, 3) biru, adalah untuk usaha
saham suatu perusahaan (Sabrin et al., 2016). dan/atau kegiatan yang telah melakukan
Oleh karena itu, PBV yang tinggi akan upaya pengelolaan lingkungan yang
memberikan signal bagi investor bahwa dipersyaratkan sesuai dengan ketentuan atau
perusahaan memiliki prospek yang baik di masa peraturan perundang-undangan yang berlaku,
yang akan datang begitu pula sebaliknya 4) merah, adalah upaya pengelolaan
(Purwohandoko, 2017). lingkungan yang dilakukan belum sesuai
Nilai perusahaan pada sektor manufaktur dengan persyaratan sebagaimana diatur dalam
di Bursa Efek Indonesia yang diukur dengan peraturan perundang-undangan, dan 5) hitam,
PBV menunjukkan nilai yang cenderung adalah untuk usaha dan/atau kegiatan yang
mengalami penurunan setiap tahunnya, seperti senagaja melakukan perbuatan atau
yang dapat terlihat pada Gambar Grafik 1.1 melakukan kelalaian yang mengakibatkan
berikut ini: pencemaran atau kerusakan lingkungan
terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku atau tidak melaksanakan sanksi
Sumber: Laporan Keuangan Perusahaan, 2016 – 2019.
administrasi (Menlhk, 2019).
Gambar Grafik 1 menunjukkan bahwa nilai Peringkat kinerja lingkungan
perusahaan pada sektor manufaktur di Bursa perusahaan berdasarkan PROPER periode
Efek Indonesia cenderung menurun setiap 2018 – 2019 adalah sebagai berikut:
tahunnya.
Adapun peringkat kinerja lingkungan Tabel 1 menunjukkan bahwa sebanyak
berdasarkan PROPER dikategorikan menjadi 2.012 perusahaan yang menjadi peserta
5 peringkat yaitu 1) emas, adalah usaha PROPER, 1.812 perusahaan yang memiliki
dan/atau kegiatan yang telah secara konsisten peringkat biru, merah dan hitam yang artinya
menunjukkan keunggulan lingkungan dalam masih banyak perusahaan-perusahaan di
Indonesia yang belum melakukan upaya
1
pengelolaan lingkungan yang sesuai dengan besar kepada pemegang saham yang akhirnya
ketentuan atau peraturan perundang-undangan dapat membuat nilai perusahaan juga akan
yang berlaku. Sama halnya pada perusahaan meningkat (Retno, 2017).
manufaktur, dari 60 perusahaan yang menjadi Hubungan kinerja lingkungan terhadap
peserta PROPER periode 2018 – 2019, tidak nilai perusahaan juga dapat didorong oleh
ada satupun perusahaan yang terdaftar adanya pelaksanaan corporate governance.
sebagai peringkat emas dan hitam, namun Pelaksanaan corporate governance yang baik
beberapa perusahaan hanya berada pada akan mampu mendorong perusahaan untuk
peringkat hijau, biru, dan merah. Masih terus menjalankan kegiatan perusahaan secara
sedikitnya perusahaan pada sektor wajar dan bertanggung jawab yang berdampak
manufaktur ini yang meraih predikat emas pada meningkatnya aktivitas kinerja
dan hijau menandakan masih lemahnya lingkungan yang lebih baik.
perwujudan transparansi dan demokratisasi Penelitian tentang tata kelola perusahaan
dalam pengelolaan lingkungan di Indonesia, (GCG) sudah banyak dilakukan sampai saat ini,
sebagaimana mestinya tujuan dari pada namum pada penelitian ini lebih ditekankan
PRPER tersebut. hasil yang berbeda, karena menggunakan
Dari adanya laporan bahwa banyak metode dan variabel yang berbeda, yaitu
perusahaan manufaktur yang mendapatkan variabel environmental performance, growth
kategori PROPER yang rendah ini company, nilai perusahaan, dan tata kelola
menunjukkan bahwa perusahaan-perusahaan perusahaan sebagai pemoderasi. Dengan
ini tidak peduli dengan lingkungan, adanya keterbukaan/ transparansi seharusnya
sedangkan yang kita ketahui suatu bisnis berdasarkan hasil penelitian itu akan
terdiri dari 3P (Profit, people, planet). Jika mempengaruhi nilai perusahaan. Dalam
pada suatu perusahaan hanya menggunakan penelitian ini GCG sebelumnya ada yang
2P seperti people dan profit saja, tanpa meneliti pengaruh GCG secara langsung
memikirkan planet, maka akhirnya tidak akan terhadap nilai perusahaan, ada yang
sesuai dengan berdirinya bisnis itu sendiri. berpengaruh signifikan dan tidak signifikan,
Inilah yang menyebabkan turunnya nilai ada yang negatif dan ada yang positif.
perusahaan, karena investor melihat bahwa Ketika penerapan tata kelola perusahaan
perusahaan-perusahaan manufaktur di meningkat, maka akan diikuti dengan
Indonesia ini tidak memperdulikan peningkatan nilai perusahaan, seperti yang
lingkungan, sedangkan mereka melakukan kita ketahui tata kelola perusahaan di
investasi untuk jangka panjang. Indonesia saat ini masih kurang baik,
Adanya penerapan kinerja lingkungan sehingga dalam penelitian ini mengambil
yang baik, menandakan bahwa ada upaya variabel tata kelola perusahaan. Karena tata
yang dilakukan perusahaan untuk kelola perusahaan yang masih kurang baik
menciptakan lingkungan yang lebih baik atau akan berdampak juga pada nilai perusahaan
meminimalisir dampak negatif akibat yang kurang baik. Tata kelola perusahaan
kegiatan operasional perusahaan. Lingkungan yang masih kurang baik juga akan berdampak
yang baik akan membentuk citra perusahaan pada PROPER. Oleh karena itu, pelaksanaan
yang positif dan adanya pengakuan corporate governance yang baik dapat
keberadaan perusahaan dari masyarakat. Hal mendorong perusahaan untuk terus
ini dapat menguntungkan perusahaan karena meningkatkan aktivitas yang berkaitan
masyarakat selaku konsumen akan menaruh dengan kinerja lingkungan sehingga dapat
kepercayaannya terhadap legitimasi/ meningkatkan nilai perusahaan (Retno,
pengakuan tersebut. Investor lebih berminat 2017).
pada perusahaan yang memiliki penilaian yang Nilai perusahaan juga dapat dipengaruhi
baik di masyarakat karena menunjukkan oleh adanya pertumbuhan perusahaan (growth
tingginya loyalitas konsumen terhadap produk company). Pihak internal maupun eksternal
perusahaan, sehingga dalam jangka panjang, mengharapkan adanya growth company di
penjualan perusahaan akan membaik sehingga perusahaan. Adanya growth company yang
dapat memberikan keuntungan yang lebih baik akan memberikan tanda adanya

2
perkembangan perusahaan dimasa yang akan bahwa good corporate governance tidak mampu
datang yang menguntungkan (Harahap, memperkuat hubungan growth company
2019). terhadap nilai perusahaan.
Implementasi dari corporate governance Penelitian ini yang merupakan
yang baik juga diharapkan bermanfaat untuk pengembangan dari penelitian Hasibuan (2018)
menambah dan memaksimalkan hubungan yang berjudul Pengaruh Proper Dan CSRD
growh company dan nilai perusahaan. Terhadap Nilai Perusahaan Pada Perusahaan
corporate governance diharapkan mampu Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
mengusahakan keseimbangan antara berbagai Indonesia Tahun 2011-2015. Hasibuan (2018)
kepentingan yang dapat memberikan menggunakan Proper dan CSRD sebagai
keuntungan bagi perusahaan secara variabel independen dan nilai perusahaan
menyeluruh terhadap pertumbuhan sebagai variabel Dependen yang diproksikan
perusahaan yang dinyatakan oleh oleh PBV. Hasil penelitian menemukan bahwa
pertumbuhan penjualan dimana pertumbuhan Proper tidak berpengaruh terhadap nilai
penjualan masa lalu akan menggambarkan perusahaan pertambangan yang terdaftar di BEI.
profitabilitas yang akan datang (Dewi & Sedangkan CSRD diketahui berpengaruh
Sujana, 2019). terhadap nilai perusahaan pertambangan yang
Penelitian mengenai environmental terdaftar di BEI.
performance dan growth company terhadap Variabel yang dikembangkan pada
nilai perusahaan dengan corporate penelitian ini adalah mengganti variabel
governance sebagai pemoderasi sudah banyak menambahkan variabel corporate governance
dilakukan namun memiliki hasil yang sebagai variabel moderasi. Yang berbeda dari
berbeda-beda seperti penelitian yang penelitian ini dengan penelitian Hasibuan (2018)
dilakukan oleh Ardani (2018) dan Budiharjo adalah Peneliti tidak lagi menggunakan variabel
(2019) yang menunjukkan bahwa CSRD sebagai variabel independen dan
environmental performance berpengaruh mengganti dengan variabel growth company.
terhadap nilai perusahaan, sedangkan Penggantian CSRD disebabkan di dalam
penelitian Bukit et al., (2018) dan Pratiwi & perhitungan peneliti sebelumnya tingginya
Setyoningsih (2017) menunjukkan bahwa pengungkapan CSRD akan berdampak
environmental performance tidak berbanding lurus dengan peringkat PROPER
berpengaruh terhadap nilai perusahaan. perusahaan.
Penelitian Fajaria (2018) dan Putri (2020)
menunjukkan bahwa growth company Rumusan Masalah
berpengaruh terhadap nilai perusahaan, Dari latar belakang masalah tersebut,
sedangkan Endri & Fathony (2020) dan maka dapat dirumuskan rumusan masalah
Syaifulhaq et al., (2020) menunjukkan bahwa sebagai berikut:
growth company tidak berpengaruh terhadap 1. Apakah environmental performance
nilai perusahaan. berpengaruh terhadap nilai perusahaan?
Penelitian Retno (2017) dan Hardiningsih 2. Apakah growth company berpengaruh
et al., (2018) menunjukkan bahwa good terhadap nilai perusahaan?
corporate governance mampu memperkuat 3. Apakah good corporate governance mampu
hubungan environmental performance memperkuat hubungan environmental
terhadap nilai perusahaan, sedangkan Ardani performance terhadap nilai perusahaan?
(2018) menunjukkan bahwa good corporate 4. Apakah good corporate governance mampu
governance tidak mampu memperkuat memperkuat hubungan growth company
hubungan environmental performance terhadap nilai perusahaan?
terhadap nilai perusahaan. Penelitian Bintara Kerangka Teori dan Pengaruh Antar
(2018) menunjukkan bahwa good corporate Variabel
governance mampu memperkuat secara 1. Pengaruh Environmental Performance
signifikan hubungan growth company terhadap Terhadap Nilai Perusahaan
nilai perusahaan, sedangkan penelitian Latief Legitimacy Theory menjelaskan bahwa
(2019) dan Sukriyawati (2016) menunjukkan aspek yang perlu diperhatikan oleh suatu

3
organisasi, dikarenakan dengan adanya batasan investasi. Sinyal ini dapat berupa informasi
yang tercantum di dalam norma serta mengenai apa yang sudah dilakukan oleh
peraturan dapat menumbuhkan motivasi manajemen untuk merealisasikan keinginan
mengenai pentingnya aktivitas pengelolaan pemilik perusahaan atau investor (Wolk, et al.,
lingkungan. Aktivitas pengelolaan lingkungan 2001). Jika perusahaan mampu mewujudkan
merupakan sebuah bentuk perhatian apa yang diinginkan oleh investor, maka dapat
perusahaan kepada masyarakat dan lingkungan mempengaruhi nilai perusahaan.
dalam upaya mendapatkan legitimasi dari Salah satu informasi yang dapat diberikan
masyarakat. Sehingga dengan adanya manajer yaitu melalui laporan keuangan bahwa
legitimasi ini image perusahaan di mata mereka menerapkan berbagai kebijakan agar
dapat meningkatkan laba yang tinggi, prinsip
masyarakat dan pemegang saham semakin
ini dilakukan untuk mencegah perusahaan
baik, yang diharapkan berdampak terhadap
melakukan tindakan membesar-besarkan laba
meningkatnya nilai perusahaan (Dowling& dan membantu pengguna laporan keuangan
Pfeffer,1975). dengan menyajikan data yang tepat. Asumsi
Meningkatkan nya nilai perusahaan dan utama dari teori sinyal ini memberikan ruang
sesuai dengan norma atau peraturan yang bagi investor untuk mengetahui bagaimana
berlaku dilingkungan tempat perusahaan keputusan yang akan diambilnya berkaitan
berdiri, maka akan membuat perusahaan dengan nilai perusahaan tersebut. Akibatnya,
tersebut semakin legitimate. Legitimasi ketika struktur modal, pertumbuhan perusahaan
menyatakan bahwa perusahaan memiliki dan profitabilitas menunjukkan nilai yang
kontrak dengan masyarakat untuk melakukan berubah, hal ini otomatis memberikan informasi
kegiatannya berdasarkan nilai – nilai yang pada investor dalam memberikan penilaian
berlaku dalam masyarakat, dan bagaimana terhadap nilai perusahaan.
perusahaan menanggapi berbagai kelompok Penelitian Fajaria (2018) dan Putri (2020)
kepentingan untuk melegitimasi kepentingan menunjukkan bahwa growth company
perusahaan. Perusahaan dituntut agar dalam berpengaruh positif terhadap nilai perusahaan.
menjalankan kegiatan usaha tidak hanya Berdasarkan uraian tersebut, maka dapat
berfokus kepada mencari keuntungan yang dirumuskan hipotesis penelitian sebagai
besar tetapi turut serta memperhatikan berikut:
keadaan lingkungan sekitar. 3. Pengaruh Good Corporate Governance
Keadaan lingkungan dapat memberikan Yang Mampu Memperkuat Hubungan
Environmental Performance Terhadap
citra dan dampak bagi masyarakat serta
Nilai Perusahaan
kemajuan suatu perusahaan. Jika suatu
Teori keagenan menjelaskan bahwa
perusahaan memperhatikan kepedulian
adanya hubungan antara prinsipials dan
lingkungan yang baik maka masyarakat dan agent, dimana agent diminta untuk
para investor akan memberikan dampak melakukan semua kegiatan atas nama
positif. prinsipials yang melibatkan pendelegasian
Penelitian yang dilakukan oleh Ardani beberapa pengambilan keputusan yang dapat
(2018) dan Budiharjo (2019) yang menyebabkan ketimpangan informasi
menunjukkan bahwa environmental (Jensen & Meckling, 1976). Teori agensi
performance berpengaruh positif terhadap menyatakan bahwa principal akan mencoba
nilai perusahaan. Berdasarkan uraian tersebut, mengurangi asimetri informasi dengan
maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian memasang sebuah sistem informasi dan
sebagai berikut: mengawasi agents (Shapiro, 2005). Semakin
2. Pengaruh Growth Company Terhadap informasi yang dikeluarkan perusahaan akan
Nilai Perusahaan meningkat persepsi investor yang lebih baik.
Signalling Theory menjelaskan tentang Apabila investor semakin memiliki
bagaimana seharusnya perusahaan memberikan pandangan yang baik terhadap perusahaan
sinyal-sinyal pada pengguna laporan keuangan, maka ini akan meningkatkan nilai
terkhusus para investor yang akan melakukan perusahaan.

4
Salah satu pengungkapan informasi perusahaan untuk kepentingan para pemangku
yang dapat dilakukan perusahan adalah kepentingannya untuk memastikan hak-hak
mengenai praktik good corporate mereka dan partisipasi dalam pengambilan
governance (GCG). Pengungkapan GCG keputusan dan di sisi lainnya, manajemen harus
yang baik akan meningkatkan kepercayaan bertindak sebagai agen pemegang saham untuk
investor terhadap perusahaan karena memastikan kelangsungan hidup perusahaan
pengungkapan informasi akan memberikan untuk melindungi masing-masing kelompok
informasi yang dapat menggambarkan secara dalam jangka panjang (Freeman et all, 1984).
baik mengenai kondisi keuangan perusahaan Oleh karena itu, keberlangsungan hidup suatu
dan keadaan didalam perusahaan. Informasi perusahaan sangat dipengaruhi oleh dukungan
ini dapat digunakan investor sebagai alat yang diberikan oleh stakeholder (Lindawati dan
untuk menentukan pilihan investasinya. Puspita, 2015).
Apabila investor semakin percaya Kekuatan yang dimiliki oleh stakeholder,
kepada perusahaan akibat adanya informasi akan mempengaruhi perusahaan dalam
yang diterima melalui pengungkapan pengungkapan informasi yang akan dikeluarkan
corporate governance yang baik, serta oleh perusahaan. Hal ini disebabkan oleh
perusahaan tidak hanya berfokus kepada pengungkapan informasi yang dilakukan oleh
mencari keuntungan yang besar tetapi turut perusahaan akan digunakan oleh stakeholder
untuk menjadi dasar strategi pengambilan
serta memperhatikan keadaan lingkungan
keputusan. Sistem tata kelola (corporate
sekitar. Keadaan lingkungan dapat governance) digunakan oleh stakeholder untuk
memberikan citra dan dampak bagi memeriksa keadaan perusahaan atau ketika suatu
masyarakat serta kemajuan suatu perusahaan. kesalahan yang terjadi diperusahaan, maka
Jika suatu perusahaan memperhatikan stakeholder akan menggunakan informasi dari
kepedulian lingkungan yang baik maka sistem tata kelola ini sebagai dasar pemeriksaan.
masyarakat dan para investor akan (Freeman et all, 1984).
memberikan dampak positif. Good corporate governance (GCG) ini
Investor akan terus menginvestasikan menjadi sangat penting bagi stakeholder karena
dananya kepada perusahaan dan perusahaan diharapkan dapat menambah dan
akan memiliki dana yang cukup serta kinerja memaksimalkan nilai perusahaan. GCG
lingkungan yang baik untuk melakukan diharapkan mampu mengusahakan
keseimbangan antara berbagai kepentingan yang
kegiatan operasionalnya dan membuat
dapat memberikan keuntungan bagi perusahaan
kinerja perusahaan semakin baik. Kinerja
secara menyeluruh terhadap pertumbuhan
perusahaan yang semakin baik, menunjukkan perusahaan yang dinyatakan oleh pertumbuhan
bahwa perusahaan semakin mampu total aset dimana pertumbuhan aset masa lalu
memberikan keuntungan yang besar kepada akan menggambarkan profitabilitas yang akan
investor dan nilai perusahaan menjadi lebih datang dan pertumbuhan yang datang. Tingkat
baik. pertumbuhan perusahaan akan menunjukkan
Penelitian yang dilakukan oleh Retno seberapa jauh perusahaan akan menggunakan
(2017) dan Hardiningsih et al., (2018) sebagai sumber pembiayaannya. Tingkat
menunjukkan bahwa good corporate pertumbuhan yang tinggi sebaiknya
governance mampu memperkuat hubungan menggunakan ekuitas sebagai sumber
environmental performance terhadap nilai pembiayaannya agar tidak terjadi biaya
perusahaan. Berdasarkan uraian tersebut, keagenan (agency cost) antara pemegang saham
dengan manajemen perusahaan, sebaliknya
maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian
perusahaan dengan tingkat pertumbuhan yang
sebagai berikut:
rendah sebaiknya menggunakan hutang sebagai
4. Pengaruh Good Corporate Governance sumber pembiayannya karena penggunaan
Yang Mampu Memperkuat Hubungan hutang akan mengharuskan perusahaan tersebut
Growth Company Terhadap Nilai membayar bunga secara teratur (Sriwardany,
Perusahaan 2006). Tingkat pertumbuhan perusahaan tersebut
Teori stakeholder menjelaskan bahwa akan berpengaruh terhadap Nilai Perusahaan
para manajer di satu sisi harus mengelola karena Nilai dari perusahaan bergantung pada
5
kemampuan menghasilkan arus kas dan juga penelitian dilaksanakan selama dua bulan yaitu
bergantung pada karakteristik operasional dan pada bulan Juli - September 2019.
keuangan dari perusahaan yang diambil alih.
sistem ini akan mempengaruhi manajer Populasi dan Sampel
perusahaan dalam berperilaku khususnya dalam Populasi dalam penelitian ini adalah
mengeksekusikan tanggung jawab mereka, seluruh Perusahaan terdaftar di Bursa Efek
sehingga manajer perusahaan akan terus bekerja Indonesia periode tahun 2016-2019, yang
sesuai dengan pekerjaannya. Selanjutnya, berjumlah 60 Perusahaan. Metode pengambilan
manajer perusahaan akan terus berusaha untuk sampel menggunakan metode purposive
menunjukkan kinerja yang baik dengan sampling, sehingga seluruh Perusahaan
mempertahankan kinerja perusahaan dan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
meningkatkan nilai perusahaan, dengan tujuan Indonesia diambil sebagai sampel penelitian.
agar mereka tidak kehilangan posisi mereka saat
ini. Oleh karena itu, stakeholder akan menilai Jenis dan Sumber Data
adanya sistem corporate governance yang baik Jenis dan sumber data yang digunakan
yang diterapkan oleh perusahaan akan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang
meningkatkan performa manajer perusahaan berhubungan dengan variabel yang diteliti.
yang akan meningkatkan nilai perusahaan dan
kemampuan perusahaan untuk bertumbuh Teknik Analisa Data
(Freeman et all, 1984). Metode analisis yang digunakan dalam
Penelitian yang dilakukan oleh Bintara penelitian ini adalah SEM Structural Equation
(2018) menunjukkan bahwa good corporate Modeling (SEM) atau model persamaan
struktural dengan menggunakan program PLS
governance mampu memperkuat secara
(Partial Least Square) untuk menguji hubungan
signifikan hubungan growth company terhadap
antar variabel. Structutal equation modeling
nilai perusahaan. Berdasarkan uraian tersebut,
(SEM) merupakan teknik statistik untuk menguji
maka dapat dirumuskan hipotesis penelitian
dan memperkirakan hubungan kausal antara
sebagai berikut: beberapa variabel independen dan variabel
dependen. Partial Least Square adalah
Kerangka Pemikiran
pendekatan berbasis komponen untuk pengujian
Berdasarkan rumusan masalah dan
model persamaan structural (SEM). PLS
adanya pengaruh antar variabel,
digunakan untuk memudahkan estimasi
parameter karena tidak mengasumsikan adanya
Hipotesis penelitian
distribusi tertentu. Model evaluasi PLS
Berdasarkan rumusan masalah,
berdasarkan pengukuran prediksi yang
pengaruh antar variabel dan kerangka pemikiran mempunyai sifat non-parametrik. Kemudian
diatas, maka dapat dirumuskan hipotesis dalam kondisi tertentu, PLS bekerja dengan
penelitian sebagai berikut: ukuran sampel yang relatif kecil (30 sampai
H1: Environmental performance berpengaruh 100), mengingat PLS memiliki ukuran sampel
terhadap nilai perusahaan. data minimal 100 (Urbach & Ahlemann, 2010).
H2: Growth company berpengaruh terhadap Keunggulan-keunggulan dari PLS
nilai perusahaan. menurut Abdillah & jogiyanto (2015) adalah :
H3: Good corporate governance mampu 1. Mampu memodelkan banyak variabel
memperkuat hubungan environmental dependen dan variabel independen (model
performance terhadap nilai perusahaan. komplek).
H4: Good corporate governance mampu 2. Mampu mengelola masalah multikolinearitas
memperkuat hubungan growth company antar variabel independen.
terhadap nilai perusahaan. 3. Hasil tetap kokoh walaupun terdapat data
yang tidak normal dan hilang.
4. Menghasilkan variabel laten independen
Tempat dan Waktu Penelitian secara langsung berbasis cross-product yang
Penelitian ini dilakukan di Bursa Efek melibatkan variabel laten dependen sebagai
Indonesia, sedangkan objek penelitian adalah kekuatan prediksi.
perusahaan manufaktur yang terdaftar Bursa 5. Dapat digunakan pada konstruk reflektif dan
Efek Indonesia tahun 2016-2019. Waktu formatif.

6
6. Dapat digunakan pada sampel kecil. dalam memprediksi variabel dependen, nilai
7. Tidak mensyaratkan data berdistribusi yang digunakan adalah nilai adjusted R2.
normal.
8. Dapat digunakan pada data dengan tipe skala Measurement Model (Outer model)
berbeda, yaitu: nominal, rasio, ordinal, dan Pengujian ini digunakan untuk
kontinus. menentukan hubungan antara variabel laten dan
Terdapat beberapa alasan yang menjadi indikator-indikator. Evaluasi model pengukuran
penyebab digunakan PLS dalam suatu (outer model / measurement model) meliputi uji
penelitian. Dalam penelitian ini alasan-alasan validitas convergent validity, discriminant
tersebut yaitu: validity, dan uji reliabilitas composite reliability,
1. PLS (Partial Least Square) merupakan namun pengujian tersebut dilakukan pada outer
metode analisis data yang didasarkan model untuk indikator reflektif sedangkan pada
asumsi sampel tidak harus besar, yaitu
penelitian ini menggunakan indikator formatif
jumlah sampel kurang dari 100 bisa
dilakukan analisis, dan residual distribution. yang pelaksanaan pengujiannya berbeda. Uji
2. PLS (Partial Least Square) dapat digunakan untuk indikator formatif yaitu:
untuk menganalisis teori yang masih
dikatakan lemah, karena PLS (Partial Least Hasil Analisis Partial Least Square (PLS)
Square) dapat digunakan untuk prediksi. 1. Hasil Pengujian Measurement Model
3. PLS (Partial Least Square) memungkinkan (Outer model
algoritma dengan menggunakan analisis Pengujian ini digunakan untuk menentukan
series ordinary least square (OLS) sehingga hubungan antara variabel laten dan indikator-
diperoleh efisiensi perhitungan olgaritma. indikator. Evaluasi model pengukuran (outer
4. Pada pendekatan PLS, diasumsikan bahwa model/measurement model) dalam penelitian
semua ukuran variance dapat digunakan ini menggunakan pengujian Model fit Indices
untuk menjelaskan. PLS (Partial Least dengan 10 kriteria. Hasil 3 diantaranya adalah
Square) menggunakan metoda principle a. Hasil nilai Average Path Coefficient (APC)
component analysis dalam model sebesar 0,332 dengan p-value sebesar
pengukuran, yaitu blok ekstraksi varian <0,001 lebih besar daripada 0,05, Average
untuk melihat hubungan indikator dengan R-Squared (ARS) sebesar 0,771 dengan p-
konstruk latennya dengan menghitung total value < 0,001 lebih besar daripada 0,05 dan
varian yang terdiri atas varian umum Average Adjusted R-Squared (AARS)
(common variance), varian spesifik sebesar 0,765 dengan p-value < 0,001 lebih
(specific variance), dan varian error (error
besar daripada 0,05. Hal ini menunjukkan
variance). Sehinggan total varian menjadi
tinggi. Terdapat tiga uji dalam analisis PLS bahwa model dalam penelitian ini
yaitu measurement model (outer model), mempunyai fit yang baik.
structural model (inner model) dan pengujian b. Hasil nilai Average Variance Inflation
hipotesis (Ghozali, 2008): Factor (AVIF) sebesar 2,096 lebih kecil
daripada nilai 3,3 dan average Full
Uji Koefisien Determinasi Collinearity Variance Inflation Factor
Koefisien determinasi (R2) digunakan untuk (AFVIF) sebesar 3,271 lebih kecil
mengukur seberapa jauh kemampuan model daripada nilai 3,3, maka hal ini dapat
dalam menerangkan variasi variabel dependen diartikan bahwa tidak ada masalah
atau terikat. Nilai koefisien determinasi adalah multikolonieritas antar indikator dan antar
antara nol dan satu. Nilai (R2) yang kecil, berarti variabel eksogen. Tabel 4.3 juga
kemampuan variabel-variabel independen/bebas menunjukkan bahwa Tenenhaus Goodness
dalam menjelaskan variabel dependen sangat Of Fit sebesar 0,853 lebih besar dari pada
terbatas. Nilai yang mendekati satu, berarti 0,36, artinya large yang menunjukkan
variabel-variabel independen memberikan bahwa kekuatan prediksi model adalah
hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk besar atau fit model sangat baik.
memprediksi variasi variabel dependen. Apabila c. Hasil nilai indeks Symson’s Paradox
variabel independen lebih dari satu, maka Ratio (SPR) sebesar 1,000 lebih besar
sebaiknya untuk melihat kemampuan variabel daripada 0,70, artinya dapat diterima.

7
Kemudian nilai R-Squared Contribution
Ratio (RSCR) sebesar 1,000 lebih besar Secara sederhana, hasil pengujian
daripada 0,90 artinya dapat diterima. Nilai pengaruh langsung dapat dilihat pada tabel 3
Statistical Suppression Ratio (SSR) berikut :
sebesar 1,000 lebih besar daripada 0,70 Tabel 3 Hasil Pengujian
artinya dapat diterima. Lalu nilai Path P
Hipotesis Keputusan
Coefficients Value
Nonlinear Bivariate Causality Direction
Envi. Performance →
Ratio (NLBCDR) sebesar 0,875 lebih Nilai Perusahaan 0,11 0,004 Berpengaruh
besar daripada 0,70 yang artinya dapat Growth → Nilai
diterima. Indeks-indeks tersebut bermakna Perusahaan 0,27 <0,01 Berpengaruh
bahwa tidak ada terjadi masalah kausalitas GCG → Envi.
didalam model penelitian. Performance → Nilai
Perusahaan 0,47 <0,01 Berpengaruh
2. Hasil Penilaian Inner Model GCG → Growth →
Evaluasi model structural (inner model) Nilai Perusahaan 0,25 <0,01 Berpengaruh
dapat dievaluasi dengan menggunakan R2 (R- Sumber: Hasil Olahan, 2020.
Square) yang digunakan untuk mengukur
tingkat variasi perubahan variabel independen a. Pengaruh Enviromental Performance
terhadap variabel dependen. Terhadap Nilai Perusahaan
Berdasarkan tabel 3 diperoleh nilai path
Hasil nilai Adjusted R2 dengan variabel
coefficients sebesar 0,11 dan nilai p-value
dependen nilai perusahaan (PBV) sebesar (0,004) lebih kecil daripada tingkat alfa 5%
0,722 artinya sebesar 72,2% variabel nilai (0,05), yang artinya enviromental performance
perusahaan dipengaruhi oleh enviromental berpengaruh positif dan signifikan terhadap
performance, growth company dan good nilai perusahaan. Oleh karena itu, hipotesis
corporate governance sebagai pemoderasi serta pertama (H1) yang diajukan dalam penelitian
sisanya sebesar 27,8% dipengaruhi oleh diterima.
variabel lain yang tidak diteliti dalam
penelitian ini. b. Pengaruh Growth Company Terhadap
Hasil Pengujian Hipotesis Penelitian Nilai Perusahaan
Pengujian hipotesis digunakan untuk Berdasarkan tabel 3 diperoleh nilai nilai
membuktikan hipotesis diterima atau ditolak path coefficients sebesar 0,27 dan nilai p-value
dengan menggunakan tingkat alfa 5% (0,05), (<0,01) lebih kecil daripada tingkat alfa 5%
dengan kriterai apabila nilai P-value < 0,05 (0,05), yang artinya growth company
maka dapat diartikan bahwa terdapat pengaruh berpengaruh positif dan signifikan terhadap nilai
variabel independen terhadap variabel dependen, perusahaan. Oleh karena itu, hipotesis kedua
demikian sebaliknya. Sedangkan untuk melihat (H2) yang diajukan dalam penelitian diterima.
arah pengaruh dari masing-masing variable
dengan melihat nilai koefisien jalur (path c. Pengaruh Good Corporate Governance
coefficient). Apabila nilai koefisien jalur Dalam Memoderasi Hubungan
memiliki tanda positif, maka dapat dikatakan Enviromental Performance Terhadap
bahwa variabel independen berpengaruh positif Nilai Perusahaan
terhadap variabel dependen, dan begitu juga Berdasarkan tabel 3 diperoleh nilai path
sebaliknya. coefficients sebesar 0,47 dan nilai p-value
(<0,01) lebih kecil daripada tingkat alfa 5%
1. Pengujian Koefisien Jalur Pengaruh (0,05), yang artinya good corporate
Langsung governance mampu memperkuat hubungan
Pengujian hipotesis dan koefisien jalur enviromental performance terhadap nilai
pengaruh langsung antara variabel independen perusahaan. Oleh karena itu, hipotesis ketiga
dan variabel dependen dapat dilihat dari nilai (H3) yang diajukan dalam penelitian diterima.
koefisien jalur dan titik kritis yang signifikan
pada tingkat alfa 5% (0,05). Hasli pengujian
langsung dapat dilihat pada gambar 3.1

8
d. Pengaruh Good Corporate Governance investor menilai perusahaan kurang aman
Dalam Memoderasi Hubungan Growth untuk dijadikan sebagai tempat berinvestasi
Company Terhadap Nilai Perusahaan yang menyebabkan turunnya nilai perusahaan.
Berdasarkan tabel 3 diperoleh nilai path Perusahaan pada sektor manufaktur di
coefficients sebesar 0,25 dan nilai p-value Bursa Efek Indonesia masih belum
(<0,01) lebih kecil daripada tingkat alfa 5% memberikan perhatiannya kepada
(0,05), yang artinya good corporate lingkungannya yang tercermin dari adanya
governance mampu memperkuat hubungan nilai PROPER yang masih belum maksimal,
growth company terhadap nilai perusahaan. dengan peringkat yang masih berada disekitar
Oleh karena itu, hipotesis ketiga (H 4) yang biru, merah dan hitam. Masih terdapat
diajukan dalam penelitian diterima. beberapa kasus saat ini bahwa perusahaan-
perusahaan ini masih melanggar peraturan
Pembahasan pemerintah mengenai lingkungan, seperti
1. Pengaruh Environmental Performance membuang limbah pabrik sembarangan, tidak
Terhadap Nilai Perusahaan memperhatikan keadaan masyarakat sekitar
Hasil penelitian ditemukan bahwa dan tidak melakukan penanaman ulang. Hal ini
environmental performance berpengaruh menyebabkan kurang legitimate perusahaan
positif dan signifikan terhadap nilai pada sektor ini.
perusahaan karena semakin baik kinerja Perusahaan dituntut agar dalam
lingkungan suatu perusahaan menandakan menjalankan kegiatan usaha tidak hanya
bahwa perusahaan ini memberikan berfokus kepada mencari keuntungan yang
perhatiannya bukan saja pada keuntungan besar tetapi turut serta memperhatikan keadaan
sendiri namun kepada lingkungan dan lingkungan sekitar. Keadaan lingkungan dapat
masyarakat sekitar, hal ini akan memberikan memberikan citra dan dampak bagi
kesan yang positif kepada investor dan akan masyarakat serta kemajuan suatu perusahaan.
meningkatkan nilai perusahaan. Apabila perusahaan memperhatikan
Hasil penelitian ini didukung oleh kepedulian lingkungan yang baik maka
legitimacy theory yang menjelaskan bahwa masyarakat dan para investor akan
aktivitas pengelolaan lingkungan menjadi memberikan dampak positif yang berakibat
salah satu sebuah bentuk perhatian pada meningkatnya nilai perusahaan.
perusahaan kepada masyarakat dan Hasil penelitian ini juga didukung oleh
lingkungan dalam upaya mendapatkan Ardani (2018) dan Budiharjo (2019) yang
legitimasi dari masyarakat, sehingga dengan menunjukkan bahwa environmental
adanya legitimasi ini image perusahaan di performance berpengaruh positif dan
mata masyarakat dan pemegang saham signifikan terhadap nilai perusahaan.
semakin baik yang berdampak terhadap
meningkatnya nilai perusahaan. 2. Pengaruh Growth Company Terhadap
Hasil penelitian ini juga selaras dengan Nilai Perusahaan
hasil analisis deskriptif yang menunjukkan Hasil penelitian ditemukan bahwa
bahwa rata-rata perusahaan pada sektor growth company berpengaruh positif dan
manufaktur ini memiliki nilai PROPER yang signifikan terhadap nilai perusahan karena
setiap tahunnya adalah sama yaitu 3 (tiga) semakin besar peluang untuk bertumbuh
artinya rata-rata perusahaan berada pada dimasa yang akan datang menandakan bahwa
peringkat biru dan tidak ada perkembangan adanya prospek yang baik yang dapat
yang signifikan pada sektor ini untuk memberikan keuntungan bagi stakeholder,
melakukan perbaikan kinerja lingkungannya, kemudian hal ini akan menjadi signal yang
selaras dengan terjadinya penurunan nilai positif bagi pasar bahwa perusahaan memiliki
perusahaan setiap tahunnya. Hal ini pertumbuhan yang baik yang akan berdampak
menandakan bahwa adanya hubungan yang pada nilai perusahaan.
positif antara environmental performance dan Hasil penelitian ini didukung oleh
nilai perusahaan. Tidak adanya perkembangan signalling theory yang menjelaskan bahwa
yang baik pada nilai PROPER mengakibatkan perusahaan memberikan sinyal-sinyal pada

9
pengguna laporan keuangan, terkhusus para corporate governance yang mampu
investor yang akan melakukan investasi. memperkuat hubungan environmental
Sinyal ini dapat berupa informasi mengenai performance terhadap nilai perusahaan karena
apa yang sudah dilakukan oleh manajemen adanya pengungkapan corporate governance
untuk merealisasikan keinginan pemilik yang baik menunjukkan bahwa perusahaan
perusahaan atau investor. Apabila sinyal bertanggungjawab, transparan dan wajar
tersebut berupaa sinyal positif maka investor dalam kegiatannya sehingga akan memperkuat
akan merespon dengan baik sehingga dapat kinerja lingkungan yang baik dalam
mempengaruhi nilai perusahaan. mempengaruhi nilai perusahaan.
Hasil penelitian ini juga selaras dengan Hasil penelitian ini didukung oleh
hasil analisis deskriptif yang menunjukkan agency theory menjelaskan bahwa adanya
adanya hubungan yang positif antara growth hubungan antara principial dan agent, dimana
company dan nilai perusahan. Perkembangan agent diminta untuk melakukan semua
pertumbuhan perusahaan selama periode kegiatan atas nama prinsipials yang
amatan mengalami penuruan yang terus melibatkan pendelegasian beberapa
menerus bahkan pada tahun 2019, pengambilan keputusan yang dapat
pertumbuhan rata-rata perusahaan pada sektor menyebabkan ketimpangan informasi.
manufaktur hanya berkisar 1%, ini selaras Principal akan mencoba mengurangi asimetri
dengan adanya penurunan nilai perusahaan informasi dengan memasang sebuah sistem
pada periode amatan yang sama. Hal ini informasi dan mengawasi agents, salah satu
menandakan bahwa pasar merespon sinyal sistem informasi dan pengawasan tersebut
yang dikeluarkan perusahaan yaitu adanya adalah dengan pengungkapan good corporate
pertumbuhan yang tidak pesat yang governance. Semakin banyak informasi yang
mengakibatkan investor memilih perusahaan dikeluarkan perusahaan akan meningkat
lain dan terjadinya penurunan nilai persepsi investor yang lebih baik yang
perusahaan. menyebabkan investor semakin memiliki
Adanya perkembangan pertumbuhan pandangan yang baik terhadap perusahaan
perusahaan yang menurun pada perusahaan di maka ini akan meningkatkan nilai perusahaan.
sektor manufaktur ini juga menandakan Hasil penelitian ini juga didukung oleh
adanya penurunan pendapatan yang adanya hasil analisis deskriptif yang
menyebabkan penurunan keuntungan yang menunjukkan bahwa adanya kemampuan
dibagikan kepada stakeholder. Keadaan corporate governance dalam memperkuat
membuat stakeholder mencari perusahaan lain hubungan antara environmental performance
yang dapat memberikan keuntungan yang terhadap nilai perusahaan. Perkembangan
lebih besar dan perusahaan pada sektor ini pengungkapan good corporate governance
akan mengalami penurunan harga saham yang belum maksimal dan didorangn dengan
akbiat kurangnya permintaan dan penawaran masih rendahnya peringkat PROPER pada
atas saham perusahaan dan juga dapat perusahaan di sektor manufaktur ini selaras
menyebabkan perusahaan kekurangan dana dengan perkembangan nilai perusahaan selama
untuk melakukan kegiatan operasional dan periode amatan yang terus mengalami
ekspansi sehingga akan berdampak pada nilai penurunan.
perusahaan. Perusahaan manufaktur di Bursa Efek
Hasil penelitian ini juga didukung oleh Indonesia harus mampu memberikan
Fajaria (2018) dan Putri (2020) menunjukkan perhatiannya kepada tata kelola perusahaan
bahwa growth company berpengaruh positif yang baik karena apabila investor semakin
terhadap nilai perusahaan. percaya kepada perusahaan akibat adanya
informasi yang diterima melalui
3. Pengaruh Good Corporate Governance pengungkapan corporate governance yang
Yang Mampu Memperkuat Hubungan baik, serta perusahaan tidak hanya berfokus
Environmental Performance Terhadap kepada mencari keuntungan yang besar tetapi
Nilai Perusahaan turut serta memperhatikan keadaan lingkungan
Hasil penelitian ditemukan bahwa good sekitar, maka dapat memberikan citra dan

10
dampak positif kepada masyarakat serta Hasil penelitian ini juga selaras dengan
kemajuan perusahaan. hasil analisis deskriptif yang menunjukkan
Adanya kemajuan pada perusahaan akan bahwa kurang maksimalnya penggungkapan
menarik perhatian investor dan terus corporate governance selama periode amatan
menginvestasikan dananya kepada perusahaan, dan tidak adanya perkembangan pertumbuhan
akibatnya perusahaan akan memiliki dana perusahaan selama periode amatan, dimana
yang cukup untuk melaksanakan kegiatan selama periode tersebut pertumbuhan
operasionalnya serta meningkatkan kinerja perusahaan terus mengalami penuruan,
lingkungan yang baik. Hal ini akan berdampak menyebabkan penurunan nilai perusahaan pada
pada kinerja dan nilai perusahaan yang periode amatan yang sama. Hal ini menandakan
semakin baik. bahwa pasar merespon sinyal yang dikeluarkan
Hasil penelitian ini juga didukung oleh perusahaan yaitu adanya pertumbuhan yang
Retno (2017) dan Hardiningsih et al., (2018) tidak pesat dan didukung oleh kurangnya
menunjukkan bahwa good corporate informasi yang diterima oleh investor
governance mampu memperkuat hubungan mengakibatkan investor memilih perusahaan
environmental performance terhadap nilai lain dan terjadinya penurunan nilai perusahaan.
perusahaan. Oleh karena itu, good corporate governance
yang mampu memperkuat hubungan growth
4. Pengaruh Good Corporate Governance company terhadap nilai perusahaan
Yang Mampu Memperkuat Hubungan Perusahaan pada sektor manufaktur ini
Growth Company Terhadap Nilai harus memberikan perhatiannya pada
Perusahaan pelaksanaan dan pengungkapan good corporate
Hasil penelitian ditemukan bahwa good governance, karena sistem ini menjadi sangat
corporate governance yang mampu penting bagi stakeholder. Bagi stakeholder
memperkuat hubungan growth company adanya pengungkapan good corporate
terhadap nilai perusahaan karena dengan governance akan dapat menambah informasi
adanya pengelolan tata perusahaan yang baik sekaligus menjadi pengawasan bagi mereka
akan mencerminkan bahwa perusahaan dapat sehingga mempengaruhi pengambilan
dipercaya sehingga stakeholder akan merasa keputusan. Adanya pengungkapan corporate
nyaman dan aman untuk berinvestasi, maka ini governance yang baik pada perusahaan di
dapat mendukung peran pertumbuhan sektor ini dan didukung dengan adanya
perusahaan dalam meningkatkan nilai pertumbuhan perusahaan, dimana pertumbuhan
perusahaan. ini menunjukkan adanya prospek yang baik
Hasil penelitian ini didukung oleh dimasa mendatang dan akan memberikan
stakeholder theory yang menjelaskan bahwa dampak positif kepada nilai perusahaan. Oleh
keberlangsungan hidup suatu perusahaan sangat karena itu, adanya good corporate governance
dipengaruhi oleh dukungan yang diberikan oleh dapat memperkuat hubungan growth company
stakeholder. Kekuatan yang dimiliki oleh dan nilai perusahaan.
stakeholder akan mempengaruhi perusahaan Penelitian yang dilakukan oleh Bintara
dalam pengungkapan informasi yang akan (2018) menunjukkan bahwa good corporate
dikeluarkan oleh perusahaan. Hal ini governance mampu memperkuat secara
disebabkan oleh pengungkapan informasi yang signifikan hubungan growth company terhadap
dilakukan oleh perusahaan akan digunakan oleh nilai perusahaan.
stakeholder untuk menjadi dasar strategi
pengambilan keputusan. Sistem tata kelola Kesimpulan
(corporate governance) digunakan oleh Berdasarkan hasil pengujian hipotesis
stakeholder untuk memeriksa keadaan dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka
perusahaan atau ketika suatu kesalahan yang dapat ditarik kesimpulan penelitian ini adalah
terjadi diperusahaan, maka stakeholder akan sebagai berikut:
menggunakan informasi dari sistem tata kelola 1. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan
ini sebagai dasar pemeriksaan. bahwa environmental performance
berpengaruh positif dan signifikan terhadap

11
nilai perusahaan karena semakin baik dan menjelankan peraturan pemerintah,
kinerja lingkungan suatu perusahaan memberikan perhatian kepada masyarakat
menandakan bahwa perusahaan ini ditempat perusahaan/pabrik berada sehingga
memberikan perhatiannya bukan saja pada dapat meningkatkan nilai perusahaan.
keuntungan sendiri namun kepada 2. Perusahaan pada sektor manufaktur
lingkungan dan masyarakat sekitar, hal ini diharapkan dapat meningkatkan
akan memberikan kesan yang positif pertumbuhan perusahaannya, seperti
kepada investor dan akan meningkatkan menekan biaya berlebih dan fokus
nilai perusahaan. mengarahkan kepada inovasi produk
2. Hasil penelitian ditemukan bahwa growth sehingga penjualan meningkat dan biaya
company berpengaruh positif dan signifikan lebih efektif, agar dapat memberikan sinyal
terhadap nilai perusahan karena semakin yang baik kepada pasar dan membuka
besar peluang untuk bertumbuh dimasa peluang besar kepada perusahaan untuk
yang akan datang menandakan bahwa berkembang dan dapat meningkatkan nilai
adanya prospek yang baik yang dapat perusahaan.
memberikan keuntungan bagi stakeholder, 3. Perusahaan pada sektor manufaktur
kemudian hal ini akan menjadi signal yang diharapkan dapat memperhatikan informasi,
positif bagi pasar bahwa perusahaan menjaga informasi yang dikeluarkan dan
memiliki pertumbuhan yang baik yang akan semakin terbuka dalam pengungkapan
berdampak pada nilai perusahaan. informasinya seperti pada pengungkapan
3. Hasil penelitian ditemukan bahwa good corporate governance, sehingga pasar dapat
corporate governance yang mampu menentukan keputusannya melalui informasi
memperkuat hubungan environmental yang diberikan yang berdampak pada nilai
performance terhadap nilai perusahaan perusahaan.
karena adanya pengungkapan corporate 4. Bagi calon investor, investor maupun
governance yang baik menunjukkan bahwa kreditur diharapkan untuk
perusahaan bertanggungjawab, transparan mempertimbangkan prospek perusahaan
dan wajar dalam kegiatannya sehingga akan dimasa yang akan datang dengan menilai
memperkuat kinerja lingkungan yang baik kinerja lingkungan perusahaan dan
dalam mempengaruhi nilai perusahaan. pertumbuhan perusahaan serta keterbukaan
4. Hasil penelitian ditemukan bahwa good informasinya sebelum menanamkan
corporate governance yang mampu modalnya dan bekerjasama dengan suatu
memperkuat hubungan growth company perusahaan sehingga tidak mengalami
terhadap nilai perusahaan karena dengan kerugian dimasa yang akan datang.
adanya pengelolan tata perusahaan yang 5. Bursa Efek Indonesia diharapkan dapat
baik akan mencerminkan bahwa perusahaan memantau aktivitas perdagangan dan
dapat dipercaya sehingga stakeholder akan publikasi perusahaan agar dapat
merasa nyaman dan aman untuk memberikan informasi yang baik dan benar
berinvestasi, maka ini dapat mendukung kepada pihak-pihak yang berkepentingan,
peran pertumbuhan perusahaan dalam sehingga dapat memberikan dampak positif
meningkatkan nilai perusahaan. bagi perusahaan dan investor di Indonesia.
6. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat
Saran menjadi bahan bacaan dan pedoman bagi
Berdasarkan hasil pembahasan penelitian dunia akademik dan peneliti selanjutnya
dan kesimpulan diatas maka dapat diberikan untuk menambah wawasan dan
saran-saran sebagai berikut: pengetahuan mengenai variabel-variabel
1. Perusahaan pada sektor manufaktur yang diteliti.
diharapkan dapat secara maksimal
mempertahankan atau meningkatkan DAFTAR PUSTAKA
pengelolan kinerja lingkungannya agar
semakin legitimate yang dapat memperkuat Abdillah, W., & jogiyanto. (2015). Metode
posisi perusahaan, seperti tetap menerapkan Penelitian Bisnis.

12
Amouzesh, N., Moenifar, Z., & Mousavi, Z. Eisenhardt, K. M. (1989). Agency Theory: An
(2011). Sustainable Growth Rate and Firm Assesment and Review. Academy of
Performance: Evidence From Iran Stock Management Review, 14(1), 57–74.
Exchange. International Journal of https://doi.org/10.1002/9781118266298.ch
Business and Social Science, 2(23), 249– 7
255.
Endri, E., & Fathony, M. (2020). Determinants
Andewi, Milind and Suneeta. 2015. The Effect of of firm’s value: Evidence from financial
GHG Emission, Environmental industry. Management Science Letters,
Performance on Financial Performance of 10(1), 111–120. https://doi.org/10.5267
Listed Manufacturing Firms In Indonesia. /j.msl.2019.8.011
Journal. Procedia - Social and Behavioral
Science 211: 461-470. Fajaria, A. Z. (2018). The Effect of Profitability,
Liquidity, Leverage and Firm Growth of
Ardani, W. (2018). Pengaruh Kinerja Firm Value with its Dividend Policy as a
Lingkungan Dan Pengungkapan Moderating Variable. International
Corporate Social Responsibility Terhadap Journal of Managerial Studies and
Nilai Perusahaan Melalui Good Research, 6(10), 55–69. https://doi.org/10
Corporate Governance Sebagai Variabel .20431/2349-0349.0610005
Moderating. Universitas Islam Sultan
Agung. Gorenak, M., & Kosir, S. (2012). The
Importance of Organizational Values for
Bintara, R. (2018). Pengaruh Profitabilitas, Organization. Management, Knowledge
Growth Opportunity, Dan Struktur Modal and Learning International Conference
Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Good 2012, January 2012, 563–569. http://issbs.
Corporate Governance Sebagai Variabel si/press/ISBN/978-961-6813-10-5/papers/
Pemoderasi. Profita: Komunikasi Ilmiah ML12_117.pdf
Akuntansi Dan Perpajakan, 11(2), 306–
328. https://doi.org/10.1017/CBO9781107 Handayani, I. (2015). Pengaruh Modal
415324.004 Intelektual Terhadap Nilai Perusahaan
Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Budiharjo, R. (2019). The Effect of Indonesia. E-Jurnal Katalogis, 3(9), 21–
Environmental Performance on Financial 30.
Performance and Firm Value.
International Journal of Academic Hasibuan, N.,F.,A. (2018). Pengaruh Proper Dan
Research in Accounting, Finance and CSRD Terhadap Nilai Perusahaan Pada
Management Sciences, 9 (2), 65–73. https: Perusahaan Pertambangan Yang Terdaftar
//doi.org/ 10.15843/kpapr.32.4.2018.12.33 Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-
2015. Majalah Ilmiah INTI, Volume 5,
Bukit, R. B., Haryanto, B., & Ginting, P. (2018). Nomor 3, Juni 2018. ISSN 2339-210X.
Environmental performance, profitability,
asset utilization, debt monitoring and firm Harahap, R. (2019). Pengaruh Profitabilitas ,
value. IOP Conference Series: Earth and Growth Opportunity Dan Stuktur Modal
Environmental Science, 122(1). Terhadap Nilai Perusahaan Pada
https://doi. org/10.1088/1755- Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar
1315/122/1/012137 Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013-
2017. 11(1), 175–187.
Dewi, I. A. P. T., & Sujana, I. K. (2019).
Pengaruh Likuiditas, Pertumbuhan Hardiningsih, P., Fatmawati, T., & Srimindarti,
Penjualan, dan Risiko Bisnis Terhadap C. (2018). Kontijensi Good Corporate
Nilai Perusahaan. E-Jurnal Akuntansi, 26, Governance Dalam Determinan Nilai
85. https://doi.org/10.24843/eja.2019.v26. Perusahaan. Prosiding SENDI_U,
i01.p04 4(2015), 608–615.

13
Huang, P., & Zhang, Y. (2012). Does enhanced Size, Growth, and Profitability on Firm
disclosure really reduce agency costs? Value with Capital Structure as the
Evidence from the diversion of corporate Mediator: A Study on the Agricultural
resources. Accounting Review, 87(1), 199– Firms Listed in the Indonesian Stock
229. https://doi.org/10.2308/accr-10160 Exchange. International Journal of
Economics and Finance, 9(8), 103.
Jensen, M. C., & Meckling, W. H. (1976). https://doi.org/10.5539/ijef.v9n8p103
Theory of the Firm: Managerial. Journal
of Financial Economics, 3, 305–360. Putri, I. G. A. P. T. (2020). Effect of capital
https://doi.org/http://dx.doi.org/10.1016/03 structure and sales growth on firm value
04-405X(76)90026-X with profitability as mediation.
International Research Journal of
Latief, A. (2019). Corporate Governance dan Management, IT and Social Sciences,
Pengaruhnya terhadap Kinerja Keuangan 7(1), 145–155.
Perusahaan. Jurnal Ilmiah Manajemen https://doi.org/10.21744/irjmis. v7n1.833
Dan Bisnis, 20(1), 106–122.
https://doi.org/10.32505/v4i2.1258 Retno, D. (2017). Pengaruh Csr Dan
Environmental Performance Terhadap
Mahardhika, B. W., & Roosmawarni, A. (2016). Nilai Perusahaan dengan GCG variabel
Analisis Karakteristik Perusahaan Yang moderating. 6(November), 1–24.
Mempengaruhi Nilai Perusahaan Pada
Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Sabrin, Sarita, B., Takdir, D., & Sujono. (2016).
Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010- The Effect of Profitability on Firm Value
2014. Balance Journal, 8(2), 23–47. in Manufacturing Company at Indonesia
Stock Exchange. The International
Menlhk. (2019). PROPOER. Kementerian Journal Of Engineering And Science
Lingkungan Hidup Dan Kehutanan. (IJES), 5(10), 81–89. https://doi.org/
10.32400/ja.24759.8.2.2019.85-90
Mukherjee, T., & Sen, S. S. (2019). Impact of
Corporate Governance on Corporate Salvatore, D. (2005). Managerial Economics 5th
Sustainable Growth. International Edition (P. Wuriarti (ed.); 5th ed.).
Research Journal Of Business Studies, Salemba Empat.
12(2), 167–184. https://doi.org/10.9790/
487 x-1330105 Shapiro, S. P. (2005). Agency Theory. Annual
Review of Sociology, 31(1), 263–284.
Novika, S. (2020). Industri Manufaktur Kian https://doi.org/10.1146/annurev.soc.31.04
Merosot, Bagaimana Mendongkraknya? 1304.122159
Www.Detik Finance.Com. https://finance.
detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d- Steblyanskaya, A., Wang, Z., Ryabova, E. V., &
4887147/industri-manufaktur-kian- Razmanova, S. V. (2019). Russian gas
merosot-bagaimana-mendongkraknya companies’ financial strategy considering
sustainable growth. Economy of Region,
Prasetyorini, B. F. (2013). Pengaruh Ukuran 15(1), 231–241. https://doi.org/10.17059/
Perusahaan, Leverage, Dan Profitabilitas 2019-1-18
Terhadap Nilai Perusahaan. Jurnal Ilmu
Manajemen, 1(1), 183–196. suarariau.co. (2020). Evaluasi Ketaatan 2.045
Perusahaan Terkait Peraturan
Pratiwi, M., & Setyoningsih, S. (2017). Lingkungan Hidup, Ini Hasilnya.
Pengaruh Kinerja Lingkungan Terhadap Www.Suara Riau.Co. http://suarariau.co/
Nilai Perusahaan Dengan Corporate Social baca/berita/1578483884pemerintah-
Responsibility Disclosure Sebagai evaluasi-ketaatan-2-045-perusahaan-
Variabel Intervening. Media Riset terkait-peraturan-lingkungan-hidup-ini-
Akuntansi, 4(2), Hal. 24-46. hasilnya
Purwohandoko. (2017). The Influence of Firm’s
14
Sukriyawati, N. (2016). Pengaruh Struktur
Modal Dan Pertumbuhan Perusahaan
Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Good
Corporate Governance Sebagai Variabel
Moderating. Jurnal Akuntansi Manajerial,
1(2), 71–82. https://doi.org/10.1017/
CBO9781107415324.004
Syafitri, T., Nuzula, N. F., & Nurlailty, F.
(2018). Pengaruh Good Corporate
Governance Terhadap Nilai Perusahaan
( Studi pada perusahaan industri sub sektor
logam dan Sejenisnya yang terdaftar di bei
periode 2012-2016 ). Jurnal Administrasi
Bisnis (JAB), 56(1), 118–126.
Syaifulhaq, M. D. H., Herwany, A., &
Layyinaturrobaniyah. (2020). Capital
Structure and Firm ’ s Growth in Relations
to Firm Value at Oil and Gas Companies
Listed in Indonesia Stock Exchange.
Journal of Accounting Auditing and
Business, 3(1), 14–28.

15

Anda mungkin juga menyukai