C.

Cara Penulisan Metodelogi Penelitian Karya Tulis Ilmiah

Metodelogi yang termuat dalam sebuah karya ilmiah biasanya terletak pada Bab ketiga. Bab
ketiga ini menguraikan tentang landasan teori dan konsep-konsep yang relevan dengan
permasalahan yang dikaji dan mengemukakan pemecahan masalah yang pernah dilakukan terkait
masalah yang dikaji dalam penulisan karya tulis.dan juga menyajikan tentang metode penulisan
yang digunakan dalam penulisan karya tulis ini, baik dari metode pengumpulan data sampai pada
prsedur pengumpulan data dan informasi.

Setelah tadi membahas tentang sistematika penyusunan karya tulis ilmiah pada bagian
metodelogi. selanjutnya ini akan memberikan penjelasan mengenai tata cara dalam menulis
metode penelitian di dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah. Ada beberapa aspek dalam penulisan
metodelogi penelitian karya ilmiah yang harus dipenuhi yaitu :

a. Jenis Penulisan

Karya ilmiah sebagai salah satu jenis karya tulis selalu menyertakan bagian ini,
proses pembuatan dalam tujuan penelitian sendiri berkaitan erat dengan solusi yang
diharapkan penulis untuk pembacanya. penting untuk ditegaskan bahwasanya jenis
penulisan bukan semata-mata menyelesaikan struktur tulisan yang harus ada, akan tetapi
sebagai sebuah syarat untuk lebih mengetahui secara mendalam pada bagian pembahasan
dalam karya tulis. Contohnya Dalam sebuah penulisan karya ilmiah, penulis
menggunakan jenis penulisan deskriptif kualitatif yaitu memberikan gambaran
menyeluruh tentang suatu masalah yang berkembang dengan suatu gagasan kreatif yang
akan dijadikan sebagi solusi yang inovatif melalui suatu kebijakan yang inovatif.

b. Sumber Data

Sumber data adalah tempat didapatkannya data yang diinginkan.Pengetahuan

tentang sumber data merupakan hal yang sangat penting untuk diketahui penulis agar
tidak terjadi kesalahan dalam memilih sumber data yang sesuai dengan tujuan penulisan
karya tulis ilmiah. Dalam pemilihan sumber data untuk karya tulis ilmiah, Penulis harus
cermat dalam mencari sumber data yang jelas dan benar sesuai dengan kenyataan dan
fakta yang ada. Contohnya seperti berikut :
 Data-data yang diperlukan dalam sebuah penulisan ini adalah hal-hal yang
berkaitan dengan sebuah pemikiran tentang fenomena pendidikan di wilayah perbatasan
Indonesia, kemudian dalam penulisan ini penulis menggunakan metode penulisan Library
reseach (Riset Kepustakaan) sebagai metode pengumpulan data dengan membaca dan
menelaah literatur-literatur yang berhubungan dengan permasalahan-permasalahan yang
dikemukakan.

Bahan-bahan itu dijadikan sebagai bahan yang melengkapi, agar penulisan karya ini lebih
dalam dan obyektif.

c. Analisis Data

Analisis data berguna dalam menyusun temuan dari berbagai sumber pengumpulan
data dalam pembuatan karya tulis. Hal ini sangat membantu penulis dalam mengetahui
suatu data yang ingin dibuat. Analisis data bertindak seperti filter ketika harus
memperoleh informasi penting dari kumpulan data yang besar. Setiap penulis telah
mengumpulkan sejumlah besar data sebelum sampai pada pembuatan karya tulis ilmiah.
Contohnya :

Analisis data dalam penulisan karya ini adalah dengan menggunakan metode
deskriftif kualitatif. Metode deskriftif merupakan suatu metode yang digunakan untuk
membuat gambaran secara sistematis mengenai hubungan antara fenomena yang
diselidiki dan hasilnya tidak dinyatakan dengan angka dan kualitatif yang merupakan
pemadukan analisis data-data dengan analisis kualitatif.

Itu tadi aspek yang harus termuat dalam penulisan metodelogi pada karya ilmiah, jika aspek-
aspek tersebut sudah termuat dengan baik, maka dalam penulisan metodelogi dapat sempurna
dan berjalan sesuai ikhtisar dan kegunaanya.
Arikunto, Suharsimi. 2013. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka
Cipta.

Semi, M. Atar. 2012. Metode Penelitian Sastra. Bandung: Angkasa.

Suryabrata, Sumadi. 2012. Metodologi Penelitian. Jakarta: Rajawali Pers.