1. Pengertian
Waham adalah suatu keyakinan yang salah yang dipertahankan secara kuat atau terus
menerus, tapi tidak sesuai dengan kenyataan. Waham adalah termasuk gangguan isi
pikir. Pasien meyakini bahwa dirinya adalah seperti apa yang ada di dalam isi
pikirannya. Waham sering ditemui pada gangguan jiwa berat dan beberapa bentuk
waham yang spesifik sering ditemukan pada penderita skizofrenia (Widiyawati. W,
2020)..
2. Etiologi
a. Faktor Predisposisi
c. Curiga
d. Bermusuhan
Cara berpikir magis dan primitif, perhatian, isi pikir, bentuk dan
pengorganisasian bicara (tangensial, neologisme, sirkumtansial)
b. Fungsi persepsi
c. Fungsi emosi
d. Fungsi motorik
f. Isolasi sosial, menarik diri dan harga diri rendah (Aziz R, 2018)..
6. Mekanisme Koping
Perilaku yang mewakili upaya untuk melindungi klien dari pengalaman yang
menakutkan dengan respon neurobiologist yang maladaptive meliputi: regresi
berhubungan dengan masalah proses informasi dengan upaya untuk mengatasi
ansietas, proyeksi sebagai upaya untuk menjelaskan kerancuan persepsi, menarik diri,
pada keluarga: mengingkari (Tim Direktorat Keswa, 2019).
7. Jenis Waham
f) Waham sisip pikir : keyakinan klien bahwa ada pikiran orang lain yang disisipkan
ke dalam pikirannya.
g) Waham siar pikir : keyakinan klien bahwa orang lain mengetahui apa yang dia
pikirkan walaupun ia tidak pernah menyatakan pikirannya kepada orang tersebut
h) Waham kontrol pikir : keyakinan klien bahwa pikirannya dikontrol oleh kekuatan
di luar dirinya (Damaiyanti, 2020).
8. Rentang Respon
C. POHON MASALAH
Resiko mencederai diri, orang lain dan
lingkungan
D. DIAGNOSIS KEPERAWATAN
Perubahan Proses Pikir: Waham
E. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
No Pasien Keluarga
SP1p SP1k
1 Identifikasi tanda dan gejala waham Diskusikan masalah yang dirasakan dalam
merawat pasien
2 Bantu orientasi realitas: panggil nama, Jelaskan pengertian, tanda &gejala, dan
orientasi waktu, orang dan tempat/ lingkungan proses terjadinya waham (gunakan booklet)
3 Diskusikan kebutuhan pasien yang tidak Jelaskan cara merawat: tidak disangkal, tidak
terpenuhi diikuti/ diterima (netral)
4 Bantu pasien memenuhi kebutuhannya yang Latih cara mengetahui kebutuhan pasien dan
realistis mengetahui kemampuan pasien
5 Masukkan pada jadwal kegiatan pemenuhan Anjurkan membantu pasien seuai jadwal dan
kebutuhan memberi pujian
SPIIp SPIIk
1 Evaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pasien dan memberikan pujian membimbing pasien memenuhi
kebutuhannya. Beri pujian
2 Diskusikan kemampuan yang dimiliki Latuh cara memenuhi kebutuhan pasien
3 Latih kemampuan yang dipilih, berikan pujian Latih cara melatih kemampan yang dimiliki
pasien
4 Masukkan pada jadwal pemenuhan kebutuhan Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal
dan kegiatan yang telah dilatih dan memberi pujian
SPIIIp SPIIIk
1 Evaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pasien, kegiatan yang dilakukan pasien dan membimbing memenuhi kebutuhan pasien
beri pujian dan membimbing pasien melaksanakan
kegiatan yang telah dilatih. Beri pujian
2 Jelaskan tentang obat yang diminum (6 benar: Jelaskan obat yang diminum oleh pasien dan
jenis, guna, dosis, frekuensi, cara, kontinuitas cara membimbngnya
minum obat) dan tanyakan manfaat yang
dirasakan pasien
3 Masukkan pada jadwal pemenuhan kebutuhan, Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal
keguatn yang telah dilatih dan obat dan memberikan pujian
SPIVp SPIVk
1 Evaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan Evaluasi kegiatan keluarga dalam
pasien, kegiatan yang telah dilatih, dan minum membimbing memenuhi kebutuhan pasien,
obat. membimbing pasien melaksnakan kegiatan
Berikan pujian yang telah dilatih dan minum obat. Berikan
pujian
2 Diskusikan kebutuhan lain dan cara Jelaskan follow up ke RSJ/ PKM, tanda
memenuhinya kambuh, rujukan
3 Diskusikan kemampuan yang dimiliki dan Anjurkan membantu pasien ssuai jadwal dan
memilih yang akan dilatih. Kemudian lath memberikan pujian
4 Masukkan pada jadwal pemenuhan kebutuhan,
kegiatan yang telah dilatih, minum obat
SPVp SPVk
1 Evaluasi kegiatan pemenuhan kebutuhan, Evaluasi kegiatan keluarga dalam
kegiatan yang dilatih dan minum obat. Beri membimbing memenuhi kebutuhan pasien,
pujian membimbing pasien melaksanakan kegiatan
yang telah dilatih, minim obat. Berikan
pujian
2 Nilai kemampuan yang telah mandiri Nilai kemampuan keluarga merawat pasien
3 Nilai apakah frekuensi munculnya waham Nilai kemampuan keluarga melakukan
berkurang apakah waham terkontrol control ke RSJ/ PKM
DAFTAR PUSTAKA
Bandung.