Anda di halaman 1dari 4

TOR

ANGKA KETIDAKLENGKAPAN PENGISIAN

DOKUMEN REKAM MEDIK (KPLCM)

A.PENDAHULUAN

Dokumen rekam medis yang lengkap merupakan syarat mutlak yang harus dipenuhi dan
dilakukan oleh rumah sakit, karena rekam medis memiliki nilai guna yang sangat penting yaitu
administrasi, hukum, keuangan, penelitian, pendidikan dan dokumentasi. Jika suatu rumah sakit
memiliki angka ketidaklengkapan dokumen rekam medis diatas 75 % maka jika terjadi penuntutan
malpraktek rumah sakit tersebut akan kalah.

B. LATAR BELAKANG

Catatan rekam medis disebut lengkap apabila rekam medis tersebut telah berisi seluruh
informasi tentang pasien, sesuai dengan formulir yang disediakan, isi harus lengkap dan benar,
khususnya resume medis dan resume keperawatan termasuk seluruh hasil pemeriksaan
penunjang.Serta tulisan terbaca

Rekam medis disebut benar apabila rekam medis tersebut sudah diperiksa kelengkapannya
oleh Kepala Rekam Medis atau petugas yang ditunjuk, dan kemudian telah diperiksa oleh Sub
Komite Rekam Medis (Dokter) tentang kebenaran isi resume medis yang dibuat termasuk adanya
diagnosa akhir.

C. TUJUAN

1. Tujuan Umum
Memberikan Dokumen tentang angka ketidaklengkapan dokumen rekam medis yang ada di
Rumah Sakit Umum Depati Hamzah Kota Pangkalpinang.
2. Tujuan Khusus
Mengendalikan dokumen rekam medis yang dikembalikan ke Bagian Assembling untuk
dilengkapi isi datanya perlembar formulirnya.

D. RINCIAN KEGIATAN

1. Formal
a. Proses permohonan dari yang bersangkutan
b. Permohonan diberikan kepada Kepala Ruangan yang bersangkutan.
c. Pada proses pelaksanaan yang bersangkutan melaksanakan kegiatan kelengkapan
Dokumen Rekam Medis
2. Non Formal
Melakukan Audit Dokumen Rekam Medis setiap ruangan yang mengembalikan Dokumen
Rekam Medis.
E. CARA MELAKSANAKAN

1. Ada Petugas Audit Kelengkapan Dokumen Rekam Medis.

2. Dokumen Rekam Medis yang tidak lengkap dipisahkan yang kemudian akan dikembalikan ke

Masing-masing ruangan dengan memberikan batas waktu 2x 24 jam untuk melengkapinya

Kembali.

3.Setelah diberi batAs waktu 2x24 jam ruangan belum melengkapi Dokumen Rekam Medis maka

Kita kembalikan lagi ke ruangan untuk dilengkapi lagi dalam waktu 2 x14 jam.

4.Jika masih tidak lengkap juga kita membuat catatan tentang dokumen yang tidak lengkap

Kemudian diserahkan ke komite medis.

F. SASARAN

Semua perawat, bidan, dokter umum dan dokter spesialis.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN

Waktu pelaksanaan : setiap triwulan tahun 2019

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN

Evaluasi dilaksanakan oleh petugas rekam medis RSUD Depati Hamzah Kota Pangkalpinang.

I. PENCATATAN PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN.

Pelaporan dan evaluasi dilaporkan kepada kepala Rekam Medis yang nantinya akan disampaikan
kepada masing-masing kepala ruangan bahwa angka ketidaklengkapan sudah berkurang atau masih
tetap seperti semula.

Pangkalpinang Januari 2019

Kasi Rekam Medis

Yuliza, A.Md

Nip 19810209 200501 2008


DATA PENGEMBALIAN DOKUMEN REKAM MEDIS

APRIL 2019 MINGGU I

TGL

NO RUANG JUMLAH PENGEMBALIAN PENGEMBALIA BELUM KENDALA/


PASIEN TEPAT WAKTU N TIDAK TEPAT KEMBALI MASALAH
WAKTU
1

Pangkalpinang 2019

Panggungjawab
MONITORING PENGEMBALIAN REKAM MEDIS RAWAT INAP

DASAR : PROSEDUR PENGEMBALIAN REKAM MEDIS

TUJUAN :

1. MENGELIMINIR TERJADINYA ANGKA KEHILANGAM / KETERLAMBATAN PENYAJIAN


DOKUMEN REKAM MEDIS (PELAPORAN /KONTROL/PEMINJAMAN)
2. MENGUKUR KINERJA REKAM MEDIS DAN ADMINISTRASI RUANG RAWAT
3. MENGEVALUASI KELENGKAPAN DOKUMEN REKAM MEDIS RAWAT INAP ( KUANTITAS &
KUALITAS / MUTU RM)

BENTUK MONITORING

1. MENCATAT PASIEN KELUAR PER RUANG MELALUI SENSUS HARIAN RAWAT INAP
2. MENCOCOKAN DATA PASIEN PULANG DENGAN PENGEMBALIAN DOKUMEN RAWAT INAP
DALAM BUKU EKSPEDISI RUANGAN.
3. MEMBERIKAN FEEDBACK KE RUANGAN DAN MELAPORKAN HASIL PANTAUAN KEPADA
ATASAN YANG MEMPUNTAU KEWENANGAN.

Anda mungkin juga menyukai