Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN HASIL FERMENTASI ONCOM

Nama : Andini Maurent Dwiyanti

NIM : 18 502 043

Mata Kuliah : Teknik Fermentasi Tradisional

Dosen Pengampu : Dr. Helen Joan Lawalata, S.Pi. M.Si


KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala Rahmat, sehingga kami dapat menyelesaikan
penyusunan laporan ini dalam bentuk maupun isinya yang mungkin sangat sederhana. Laporan ini
berisikan tentang informasi mengenai penelitian yang dilakukan, yaitu bioteknologi terhadap oncom.

Laporan ini masih banyak kekurangan karena pengalaman yang dimiliki sangat kurang. Oleh karena
itu diharapkan kepada para pembaca untuk memberikan masukan-masukan yang bersifat
membangun untuk kesempurnaan laporan ini. Berharap semoga laporan ini dapat dipergunakan
sebagai salah satu pedoman dan juga berguna untuk menambah pengetahuan bagi para pembaca.

Bitung, September 2020

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................

DAFTAR ISI.............................................................................................................. 

BAB I. PENDAHULUAN     

1.1 Latar Belakang....................................................................................................

1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................. 

1.3 Tujuan................................................................................................................ 

1.4 Manfaat..............................................................................................................

BAB II. METODE PENELITIAN

2.1 Alat dan Bahan................................................................................................... 

2.2 Langkah-Langkah................................................................................................

BAB III. PEMBAHASAN

3.1 Pembahasan........................................................................................................ 

BAB IV. PENUTUP

4.1 Simpulan............................................................................................................. 

4.2 Saran................................................................................................................... 
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Bioteknologi berasal dari dua kata, yaitu “bio” yang berartti makhluk hidup dan “teknologi yang
berarti cara untuk memproduksi barang atau jasa. Dari perpaduan dua kata tersebut Europan
Federation of Biotechnology (1989) mendefinisikan bahwa bioteknologi sebagai perpaduan dari ilmu
pengetahuan alam dan ilmu rekayasa yang bertujuan meningkatkan aplikasi organisme hidup, sel,
bagian dari organisme hidup,dan analog molekuler untukmenghasilkan produk barang dan
jasa.Dengan definisi tersebut bioteknologi bukan merupakan sesuatu yang baru.

Nenek moyang kita telah memanfaatkan mikroba untuk membuat produk-produk berguna
sepertitempe, oncom, tape, arak, terasi, kecap, yoghurt, dan nata de
coco.Hampir semua antibiotik berasal dari mikroba, demikian pula enzim-enzim yang dipakai untuk
membuat sirup fruktosa hingga pencuci pakaian. Dalam bidang pertanian, mikroba penambat
nitrogen telah dimanfaatkan sejak abab ke 19. Mikroba pelarut fosfat telah dimanfaatkan
untukpertanian di negara-negara Eropa Timur sejak tahun 1950-an. Mikroba juga telah
dimanfaatkan secara intensif untuk mendekomposisi limbah dan kotoran. Bioteknologi memiliki
gradien perkembangan teknologi yang dimulai dari penerapan bioteknologi tradisional yang telah
lama dan secara luas dimanfaatkan, hingga teknik-teknik bioteknologi dan secara terus menerus
bersvolusi.

Pada pembahsan kali ini kita akan membahas tenteng bioteknologi tradisional khususnya pengolaan
sumber makanan yang bergizi tinggi, yaitu oncom.

1.2 Rumusan Masalah

 Bagaimanakah cara membuat oncom?

1.3 Tujuan

Mengetahui cara pembuatan oncom

1.4  Manfaat Penelitian

Dapat mengetahui cara pembuatan oncom


BAB II

METODE PENELITIAN

2.1 Alat dan Bahan

·  Ampas tahu yang sudah siap pakai

·   Ragi

·   Panci kukusan

·   Cetakan

·   Wadah untuk menyimpan ampas tahu

2.2 Langkah-Langkah

·  Siapkan ampas tahu yang sudah siap pakai

·  Didihkan air dalam panci kukusan

·  Setelah air mendidih masukan ampas tahu ke dalam panci kukusan

·  Tunggu beberapa saat

·  Cetak ampas tahu yang sudah matang sesuai keinginan

·  Letakkan ampastahu yang sudah dicetak ke dalam wadah

·  Taburkan ragi

·  Tunggu sampai tumbuh jamur

·  Oncom siap diolah


BAB III

PEMBAHASAN

3.1 Pembahasan

Oncom adalah makanan tradisional Indonesia yang berasal dari daerah JawaBarat. Oncom
merupakan sumber gizi yang potensial untuk masyarakat, karena dengan adanya proses fermentasi,
maka struktur kimia bahan-bahan yang tadinya bersifat kompleks, akan terurai menjadi senyawa-
senyawa yang lebih sederhana sehingga lebih mudah dicerna dan dimanfaatkan oleh tubuh Saat ini
dikenal dua jenis oncom, yaitu merah dan hitam. Perbedaan kedua jenis oncom tersebut terletak
pada jenis kapang. 

Oncom merah dihasilkan oleh kapangNeurospora sitophila yang mempunyai strain jingga, merah,


merah muda,dan warna peach. Sedangkan oncom hitam dihasilkan oleh kapang Rhizopusoligosporus

Jadi, warna merah atau hitam pada oncom ditentukan oleh warnapigmen yang dihasilkan oleh


kapang yang digunakan dalam proses fermentasi.Oncom dapat dibuat dari kacang kedelai dan
kacang tanah.

BAB IV

PENUTUP

4.1 Simpulan

·  Penggunaan ragi yang baik sangat penting sehingga akandihasilkan oncom dengan kualitas baik.

·  Berdasarkan warnanya oncom dibagi menjadi dua yaitu, oncomhitam dan oncom merah

4.2 Saran

·  Sebaiknya bahan-bahan yang akan digunakan disediakan terlebih dahulu sebelum praktikum,
agarpraktikum berjalan dengan lancar
DAFTAR PUSTAKA

http://www.scribd.com/doc/25474204/bioteknologi-pembuatan-tempe

hitam.htmlhttp://kknm.rbs1518.net/viewtopic.php?f=61&t=335

http://www.find-docs.com/view.php?

url=http://eprints.undip.ac.id/11486/3/
Summary,_Prakata,_Daftar_Isi.doc&searchquery=pembuatan+oncom

Anda mungkin juga menyukai