Anda di halaman 1dari 10

Nama : 1.

Ersa Rusiana
2. Fadillah Khairulnissa
3. Fitri Handayani
4.Mariana Windasari
5. Wahyu Deby
Tempt Praktik : RSUD Beriman Balikpapan
Pembimbing : Damai Noviasari,M.Keb
Tanggal : 28 Agustus 2021

MANAJEMEN KEBIDANAN
PADA BAYI BARU LAHIR

LANGKAH I (PENGKAJIAN)
I. IDENTITAS / BIODATA
Nama bayi : By. C
Umur bayi : 0 Hari
Tgl / jam lahir : 28 Agustus 2021 / 19:55
Jenis kelamin : Perempuan
Berat badan : 3178 gram
Panjang badan : 49 cm

Nama Ibu : Ny S Nama suami : Tn J (Wafat)


Umur : 31 Tahun Umur : 31 Tahun
Suku : Ambon Suku : Ambon
Agama : Kristen Agama : Kristen
Pendidikan : SLTA Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : Barista Pekerjaan :-
Alamat : Jl Martadinata rt 28 Alamat : Jl Martadinata rt 28

II. ANAMNESE (DATA SUBJEKTIF)


Tanggal : 28 Agustus 2021 Pukul : 21:00

1. Riwayat penyakit kehamilan


- Perdarahan : Tidak ada

- Pre Eklampsi : Tidak ada

- Eklampsi : Tidak ada

- Penyakit kelamin : Tidak ada

1
- Lain – lain : Tidak ada
2. Kebiasaan waktu hamil
- Makanan : Nasi, tahu, tempe dan sayur bening

- Minuman ; Air hangat dan jeru hangat

- Obat – obatan/jamu : Tidak ada

- Merokok : Tidak ada

- Alkohol : Tidak ada

- Lain – lain : Tidak ada


3. Riwayat persalinan sekarang
- Jenis Persalinan : Spontan

- Di tolong oleh : Bidan

- Lama persalinan
Kala I : 6 jam
Kala II : 30 menit
- Ketuban pecah : Spontan / amniotomi : Spontan Lamanya : 15 menit
Warna : Sedikit keruh Jumlah : 500 cc
- Komplikasi persalinan
Ibu : Tidak ada
Bayi : Tidak ada
- Keadaan bayi baru lahir

Nilai Apgar
Kriteria 0 – 1 Menit 1 – 5 Menit
Denyut Jantung 1 2
Usaha Nafas 2 2
Tonus Otot 2 2
Refleks 2 1
Warna Kulit 2 2
Total 7 9

Resusitasi : Tidak ada


Pengisapan lendir : Tidak ada
Ambubag : Tidak ada
Massage jantung : Tidak ada
Intubasi endotrakeal : Tidak ada
Oksigen : Tidak ada

2
III.PEMERIKSAAN FISIK BAYI
A. Pemeriksaan Umum
- Keadaan umum : Baik

- Suhu : 36,8 oC

- Pernafasan : 54x/ menit

- HR : 138 x/ menit

- BB sekarang : 3178 gram

- Panjang Badan : 49 cm
B. Pemeriksaan Fisik
- Kepala : Normal tidak terdapat caput , cephal dan molase

- Ubun – ubun : Terdapat ubun-ubun besar dan kecil jumlah 1

- Muka : Simetris

- Mata : Simetris kiri dan kanan, pupil mata bereaksi dengan baik,sclera putih
dan tidak ikhterus
- Telinga : Simetris kiri dan kanan, terbentuk dengan baik, struktur telinga
lengkap, tidak ada benjolan
- Mulut : Bibir kemerahan-merahan, bibir tidak sumbing, Refleks isap
baik dan pallatum terbentuk baik
- Hidung : Simetris kiri dan kanan, bernafas tanpa kesulitan, tidak ada cuping
hidung, dan tidak ada kelainan
- Leher : Tidak terdapat pembesaran vena dan kelenjar

- Dada : Simetris kiri dan kanan, gerakan dada sesuai nafas bayi, tidak
ada tonjolan pada dada bayi
- Perut : Normal

- Tali pusat : Segar

- Punggung : Normal

- Ekstremitas : a. Tangan : Pergerakan baik, jari tangan kiri dan kanan


lengkap, reflex menggengam baik
b. Kaki : Pergerakan aktif, Jari-jari kaki kiri dan kanan
lengkap, refleks babinsky dan refleks moro baik

3
- Genitalia : Labia mayora sudah menutupi labia minora

- Anus : Terdapat lubang anus

C. Refleks
- Refleks Moro : Ada

- Refleks Walking : Ada

- refleks Graps : Ada

- Refleks Sucking : Ada

- Refleks Tonick neck: Ada

- Refleks Rooting : Ada

D. Antropometri
- Lingkar Kepala : 32 cm

- Lingkar Lengan Atas: 11 cm

E. Eliminasi
- Defekasi :1x

- Miksi :2x

A. Pemeriksaan penunjang ( Tidak Dilakukan Pemeriksaan )


Tanggal pemeriksaan :
1. Pemeriksaan darah
Hb : Tidak ada
Bilirubin Direk : Tidak ada
Bilirubin Indirek : Tidak ada
Erytrosit : Tidak ada
Leukosit : Tidak ada
Trombosit : Tidak ada
Lain – lain : Tidak ada

2. Pemeriksaan urine
- Albumin : Tidak ada
- Reduksi : Tidak ada

3. Pemeriksaan penunjang
4
Rontgen : Tidak ada
Lain – lain : Tidak ada

LANGKAH II
INTERPRESTASI DATA DASAR
Diagnosa Dasar
Bayi baru lahir usia 0 hari DS :
a. Ibu mengatakan HPHT tanggal: 05-12-2020
b. Ibu mengatakan melahirkan tanggal 28 Agustus 2021,
pukul 19:55 Wita
DO :
a. Masa gestasi 37-38
mgg
b. Bayi lahir tanggal 28
agustus 2021 pada jam 19:55 wita
c. BBL :3178 gram ,
PB :49 cm , A/S : 7/9

Masalah Dasar
Tidak ada Tidak ada

LANGKAH III ( IDENTIFIKASI DIAGNOSA ATAU MASALAH POTENSIAL DAN


ANTISIPASI PENANGANAN )
1. Terjadi hipotermia
2. Perdarahan tali pusat
DS :
1. Ibu mngataan bayi lahir pada tanggal 28 agustus pukul 19:55 wita
2. Ibu mengatakan bayi lahir segera menangis kuat, gerakan aktif dan IMD
DO :
1. BBL: 3178gram, DJ: 138x/I, S: 36,8oC, P:54x/menit
2. Bayi telah diletakkan didada ibu untuk dilakukan IMD.

LANGKAH IV ( MENETAPKAN KEBUTUHAN TERHADAP TINDAKAN SEGERA )

5
Tidak ada data yang mendukung perlunya tindakan segera

LANGKAH V ( RENCANA SEGERA )


Rencana asuhan :
Tanggal 28 agustus 2021, Pukul 19.55Wita.
1. Cuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi
Rasional : Tangan yang kotor dapat menjadi tempat berkembang biaknya mikroorganisme
dimana apabila menyentuh pasien dapat terkontaminasi
2. Observasi tanda-tanda vital
Rasional : Tanda-tanda vital memberikan gambaran dalam menentukan tindakan selanjutnya
3. Anjurkan ibu untuk memberikan ASI pada bayinya
Rasional : Pemberian ASI secara teratur sangat membantu dalam proses pemenuhan kebutuhan
nutrisi bayi.
4. Menjelaskan cara menjaga kehangatan suhu tubuh bayi dengan IMD
Rasional: Perawatan bayi dengan IMD akan meningkatkan tali kasih antara ibu dan bayi serta
dapat memberikan kekebalan pasif melalui kolostrum
5. Menjelaskan tanda bahaya bayi baru lahir
Rasional : Untuk mengurangi angka kematian bayi yang dapat
disebabkan oleh hipotermia
6. Menganjurkan ibu untuk memberikan ASI eksklusif pada bayi nol hari sampai 6 bulan
Rasional : Rangsangan oleh hisapan bayi dapat merangsang hipofisis posterior mengeluarkan
hormon oksitosin untuk sekresi ASI dan hipofisis anterior untuk merangsang hormon prolactin
untuk produksi ASI
7. Menjelaskan cara perawatan tali pusat
Rasional: Adanya luka yang terbuka dan lembab dapat terjadi tempat berkembang biaknya
mikroorganisme
8. Menganjurkan ibu untuk selalu mengganti pakaian / popok bayi setiap kali basah
Rasional: Pakaian bayi akan mempengaruhi suhu badan yang dapat mengakibatkan evaporasi
9. Melakukan observasi eliminasi bayi
Rasional: Untuk mengetahui keseimbangan antara intake dan output
10. Mengkaji tanda-tanda infeksi
Rasional: Bayi masih sangat rentan terhadap infeksi, terutama pada tali pusat yang dapat
menjadi tempat masuknya mikroorganisme
11. Anjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan dengan gizi seimbang
Rasional: kecukupan asupan gizi pada ibu menyusui sangat mempengaruhi produksi asi
12. Ajarkan pada ibu cara menyusui yang benar
Rasional: Agar ibu tahu cara menyusui yang benar dan bayi merasa puas
6
13. Anjurkan ibu untuk selalu menjaga personal hygiene pada bayi dan dirinya
Rasional: Untuk mencegah terjadinya infeksi
14. Memberitahu ibu tanda-tanda bahaya pada bayi baru lahir yang harus diwaspadai
Rasional: Agar ibu mengetahui tanda bahaya bayi baru lahir yang dapat menyebabkan kematian
15. Menganjurkan pada ibu cara perawatan tali pusat
Rasional: Agar tidak terjadi infeksi tali pusat seperti: merah, bengkak,bernanah, serta
mengeluarkan darah.
16. Anjurkan ibu cara menyusui bayinya secara on demand
Hasil: Agar bayi mendapatkan ASI sebagai nutrisi penting
17. Anjurkan ibu dan keluarga menjaga kebersihan bayinya
Rasional: Ibu senantiasa ingin selalu mengurus bayinya
18. Melakukan pendokumentasian
Rasional: Telah dicatat sebagai hasil pendokumentasian

LANGKAH VI ( IMPLEMENTASI )
Tanggal 28 Agustus 2021, Pukul 19.55 Wita
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi
Hasil: Petugas sudah mencuci tangan
2. Observasi tanda-tanda vital telah dilakukan
Hasil: DJ:138x/menit , Pernafasan :54x/i, S: 36,8oC
3.Menganjurkan ibu untuk memberikan asi pada bayinya
Hasil: Bayi sudah menetek pada ibunya
4.. Menjaga suhu tubuh bayi dengan cara IMD
Hasil: Bayi telah diletakkan didada ibu selama 1 jam untuk dilakukan IMD
5. Menjelaskan pada ibu tanda bahaya pada bayi baru lahir
Hasil: Ibu telah mengerti dan mengetahui tanda bahaya bayi baru lahir
6. Menganjurkan ibu untuk memberikan asi eksklusif nol hari sampai 6 bulan
Hasil: Ibu mau menyusui bayinya secara eksklusif mulai nol hari sampai 6 bulan
7. Merawat tali pusat
Hasil: Tali pusat belum puput, masih basah, nampak bersih
8. Mengganti popok bayi saat basah
Hasil: bayi sudah memakai popok
9. Mengobservasi eliminasi bayi
Hasil: Bayi telah BAK satu kali dan BAB belum pernah sejak lahir sampai pengkajian
10. Mengkaji adanya tanda-tanda infeksi
Hasil: Tidak ada tanda-tanda infeksi
11. Menganjurkan kepada ibu untuk mengkonsumsi makanan bergizi
7
Hasil: Ibu bersedia melakukan apa yang dianjurkan
12. Mengajarkan kepada ibu cara menyusui yang baik dan benar
Hasil: Ibu paham mengenai cara menyusui yang benar
13. Menganjurkan kepada ibu untuk menjaga personal hygiene pada diri dan bayinya
Hasil: Ibu bersedia menjaga kebersihannya
14. Memberitahu ibu tentang tanda-tanda bahaya pada bayi baru lahir yang harus diwaspadai
a. Pernafasan 60 x/menit
b. Terlalu panas
c. Tali pusat: Merah, bengkak, bernanah
d. Tidak BAB selama 2 hari
e. Hisapan lemah k. Menggigil Dan Menangis
f. Mengantu berlebihan
g. Bayi sering muntah
h. Tidak BAK selama 24 jam
i. Kejang
Hasil: Ibu mengerti dan tahu tanda-tanda bahaya bagi bayi
15. Mengajarkan cara merawat tali pusat yaitu dengan sebelum dan sesudah memegang bayi,
selalu mencuci tangan terlebih dahulu dengan sabun dibawah air mengalir, tidak memberi
apapun pada tali pusat, rawat tali pusat secara terbuka dan kering, bila tali pusat kotor/ basah
cuci dengan air bersih dan sabun mandi kemudian keringkan.
Hasil: Ibu mengerti apa yang diajarkan.
16. Menganjurkan kepada ibu untuk menyusui bayinya secara on demand
Hasil: ibu mengerti apa yang diajarkan
17. Menganjurkan kepada ibu dan keluargaagar selalu menjaga kebersihan bayinya dengan
mencuci tangan sebelum dan sesudah memegang bayi
Hasil: ibu bersedia melakukan anjuran yang diberikan
18. Melakukan pendokumentasian
Hasil: sudah dilakukan pendokumentasian

LANGKAH VII ( EVALUASI )


Langkah VII Evaluasi
Tanggal 28 agustus 2021, pukul 19.55 Wita
1. Bayi tetap terjaga kehangatanya dengan cara bayi didekatan oleh ibunya
2. Bayi tidak mengalami syok karena ditandai dengan bayi telah menyusui pada ibunya
3. Tidak terjadi infeksi tali pusat ditandai dengan tidak adanya merah, bengkak, panas, nyeri,
dan tidak ada pengeluaran pus/nanah.
4. Keadaan bayi baik DJ: 138x/menit, P: 54x/I, S: 36,8oC
8
DOUMENTASI KEBIDANAN

S :
1. Ibu mengatakan bayinya lahir tanggal 28 agustus 2021, Pukul 19:55 Wita
2. Ibu mengatakan HPHT tanggal 05-12-2020

O :
1. Masa gestasi 37-38 minggu
2. Bayi lahir tanggal 28 agustus 2021
3. BB: 3178 gram, PB: 49 cm
4.TTV bayi: HR : 138 x/menit S : 36,8oC P : 54 x/i

A :
Bayi cukup bulan lahir normal

P :
1. Mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh bayi
Hasil: Petugas sudah mencuci tangan
2. Observasi tanda-tanda vital telah dilakukan
Hasil: DJ:138x/i, P:54x/i, S: 36,8 oC
3. Menganjurkan ibu untuk memberikan asi pada bayinya
Hasil: Bayi sudah menyusu pada ibunya
4. Menjaga suhu tubuh bayi dengan cara IMD
Hasil: Bayi telah diletakkan didada ibu selama 1 jam untuk dilakukan IMD
5. Menjelaskan pada ibu tanda bahaya pada bayi baru lahir
Hasil: Ibu telah mengerti dan mengetahui tanda bahaya bayi baru lahir
6. Menganjurkan ibu untuk memberikan asi eksklusif nol hari sampai 6 bulan
Hasil: Ibu mau menyusui bayinya secara eksklusif mulai nol hari sampai 6 bulan
7. Merawat tali pusat
9
Hasil: Tali pusat belum puput, masih basah, nampak bersih
8. Mengganti popok bayi saat basah
Hasil: Bayi sudah memakai popok
9. Mengobservasi eliminasi bayi
Hasil: Bayi telah BAK satu kali dan BAB belum pernah sejak lahir sampai pengkajian
10. Mengkaji adanya tanda-tanda infeksi
Hasil: Tidak ada tanda-tanda infeksi

10

Anda mungkin juga menyukai