Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KELOMPOK

ANALISIS ISU KONTEMPORER


LATIHAN DASAR CPNS 2022

NAMA ANGGOTA :

1. apt. Wahyu Septian, S.Farm


2. dr. Pradina Enggalia Vandho
3. Ns. Rio Pangestu, S. Kep
4. Ns. Hesty Trilonggani, S.Kep
5. Miftah Rizqon Nizar, S.E

TUTOR : Ir. Ibrahim Hamid, M..Eng.

A. Pendahuluan

Isu adalah suatu fenomena/kejadian yang diartikan sebagai masalah. Masalah yang terjadi saat
ini dan menjadi perbincangan publik dapat dinyatakan sebagai isu kritikal. Isu-isu kontemporer yang
sering terjadi diantaranya adalah korupsi, narkoba, terorisme dan radikalisme, money laundering,
proxy war, dan kejahatan mass communication seperti hate speech , bullying. Isu kritikal dipandang
sebagai topik yang berhubungan dengan masalah-masalah sumber daya yang memerlukan pemecahan
disertai dengan adanya kesadaran publik akan isu tersebut. Isu kritikal terbagi ke dalam tiga kelompok
berdarkan tingkat kepentingannya, yaitu Isu saat ini (current issue), Isu berkembang (emerging issue),
dan Isu potensial. Dalam menganalisis sebuah isu, ada beberapa teknik yang dapat digunakan,
diantaranya yakni , teknik Tapisan, teknik Analisis Isu, dan analisis Kesenjangan atau Gap Analysis.
Saat ini dunia Indonesia sedang dihadapkan pada isu-isu yang sedang berkembang ditengah
masyarakat. Isu-isu ini menjadi perbincangan dan menjadi masalah bagi bangsa hingga nantinya
menjadi ancaman.
B. Deskripsi dan Identifikasi Isu

1. 8 bulan operasi, Polres Jakbar sita 1,2 ton ganja dari jaringan Sumatera
Satuan Narkoba Polres Metro Jakarta Barat mengungkap jaringan pengedar ganja
asal Sumatera baru-baru ini. Selama 8 bulan operasi, Polres Metro Jakarta Barat menyita
total 1,2 ton ganja.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pasma Royce mengatakan ganja seberat total
1,2 ton itu merupakan hasil pengembangan selama kurun waktu 8 bulan terakhir yang
dilakukan oleh timnya yang dipimpin oleh Kasat Narkoba AKBP Akmal dan Wakasat
Narkoba Kompol Arif Purnama Oktora.

2. Rektor Unila terima suap ditangkap KPK

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan


Rektor Universitas Lampung (Unila) Karomani sebagai tersangka dugaan suap penerimaan
mahasiswa baru jalur mandiri setelah operasi tangkap tangan (OTT).
Karomani ditangkap oleh penyidik KPK di Bandung pada Sabtu (20/8/2022) lalu. Dia
ditangkap bersama dengan Kepala Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat Unila Budi
Sutomo, Ketua Senat Unila Muhamad Basri dan ajudan Karomani bernama Adi Tri Wibowo
di Bandung.
Penyidik KPK kemudian menangkap Wakil Rektor I Bidang Akademik Unila
Heryandi, Dekan Fakultas Teknik Helmy Fitriawan, dan dosen bernama Mualimin di
Lampung. Sedangkan pemberi suap bernama Andi Desfiandi ditangkap di Bali.
3. Pondok pesantren Gontor akui ada bullying kasus tewasnya santri

KOMPAS.com - Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam Gontor, Ponorogo Jawa


Timur merespons kasus santri AM asal Palembang yang tewas dianiaya santri lain.
Juru bicara Pondok Pesantren Gontor, Noor Syahid membenarkan adanya kasus santri
Ponpes Gontor yang tewas dianiaya.
"Atas nama pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo Jawa Timur saya
selaku juru bicara Pondok dengan ini menyampaikan terkait wafatnya Almarhum ananda AM
santri Gontor asal Palembang pada Senin pagi 22 Agustus," ujarnya dari keterangan resmi
yang didapat Kompas.com.
Noor mengatakan, dari penelusuran Pondok Pesantren Gontor, kasus bullying ini
sudah terjadi dan sudah ditangani dengan tegas.
Santri AM yang meninggal dunia karena dianiaya terungkap dari aduan ibu AM
bernama Soimah kepada pengacara kondang Hotman Paris

Teknik Analisis Isu


Dari beberapa isu yana ada, kami melakukan beberapa teknik analisis isu untuk menentukan
Isu mana yang akan lebih dibahas dan dicarikan solusinya. Teknik yang kami gunakan adalah Teknik
Tapisan dan teknik Fishbone Diagram.
a. Teknik Tapisan Isu

Dari pemaparan di atas maka dapat dinyatakan bahwa isu adalah masalah yang terjadi.
Masalah tersebut harus segera ditangani agar tidak membahayakan publik. Dari beberapa isu yang
telah diajukan, kelompok kami melakukan teknik analisis isu tapisan untuk menentukan Isu mana
yang sangat penting untuk dicarikan solusinya.
Setelah memahami berbagai isu yang terjadi di masyarakat perlu dilakukan analisis untuk
memahami bagaimana isu tersebut secara utuh dan kemudian dicarikan beberapa solusi pemecahan
isu. Dalam penentuan isu yang akan dibahas dilakukan analisis dengan alat bantu penetapan Isu yang
terdiri dari Aktual artinya isu yang dibahas merupakan isu yang masih hangat diperbincangkan.
Kekhalayakan yang artinya Isu tersebut menyangkut hajat hidup orang banyak. Problematik yang
artinya Isu tersebut memiliki dimensi masalah yang kompleks sehingga perlu dicarikan solisinya.
Kelayakan yang artinya isu tersebut relevan, realistis, masuk akal dan perlu dicarikan pemecahan
masalahnya.

No. Isu Aktual Problematik Kekhalayakan Kelayakan Kesimpulan


1 8 bulan operasi, Polres
Jakbar sita 1,2 ton ganja
dari jaringan Sumatera
√ √ √ √ YA

2
Rektor Unila terima suap √ √ X TIDAK

ditangkap KPK
3 Pondok pesantren X TIDAK
Gontor akui ada bullying √ √

kasus tewasnya santri

Berdasarkan tabel dapat disimpulkan bahwa isu yang akan dibahas adalah 8 bulan operasi,
Polres Jakbar sita 1,2 ton ganja dari jaringan Sumatera.

Teknik Fishbone

Dari sejumlah isu yang telah dianalisis melalui teknik Tapisan dengan dibantu kriteria AKPK,
selanjutnya dilakukan analisis mendalam dengan teknik Fishbone. Fishbone diagram digunakan
ketika kita ingin mengidentifikasi kemungkinan penyebab masalah dan terutama ketika sebuah team
cenderung jatuh berpikir pada rutinitas. Analisis tersebut dapat digambarkan pada diagram seperti
berikut:

 Pemahaman System Surroundings


agama
 Pola asuh
 Opportunity  Pergaulan bebas
 Kurangnya  Kurangnya dukungan sosial
pengetahuan dari keluarga, sekolah dan
tentang narkoba masyarakat
 Kurangnya kontrol keluarga
 Masyarakat sekitar yang Penyalahgunaan
Narkoba

 Manajemen stres Penyalahgunaan


yang tidak dikelola teknologi
 Penegakan hukum terkait
 Emosi yang belum
narkoba di indonesia masih
stabil
lemah

People Material Goverment


C. Dampak jika isu tidak diselesaikan

Jika isu ini tidak diselesaikan maka akan berdampak kepada bangsa indonesia antara lain :

 Meningkatnya angka kriminalitas disebabkan kebutuhan uang untuk membeli narkoba tersebut.

 Rusaknya moral generasi penerus bangsa indonesia.

 Rusaknya kesehatan, kemampuan berpikir dan produktivitas khususnya generasi muda.

D. Strategi Penyelesaian Isu


Strategi pencegahan yang dapat kita lakukan sebagai ASN adalah:

1. Pencegahan primer (Primary Prevention );

Pencegahan ini dilakukan kepada orang yang belum mengenal Narkoba serta komponen masyarakat
yang berpotensi dapat mencegah penyalahgunaan narkoba.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :

• Penyuluhan tentang bahaya narkoba.

• Penerangan melalui berbagai media tentang bahaya narkoba.

• Pendidikan tentang pengetahuan narkoba dan bahayanya.

2. Pencegahan Sekunder (Secondary Prevention );

Pencegahan ini dilakukan kepada orang yang sedang coba-coba menyalahgunakan Narkoba serta
komponen masyarakat yang berpotensi dapat membantu agar berhenti dari penyalahgunaan narkoba.

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :

• Konseling

• Bimbingan sosial melalui kunjungan rumah

• Penerangan dan Pendidikan pengembangan individu

• (life skills) antara lain tentang keterampilan berkomunikasi, keterampilan menolak tekanan orang
lain dan keterampilan mengambil keputusan dengan baik.

3. Pencegahan Tertier (Tertiary Prevention );

Pencegahan ini dilakukan kepada orang yang sedang menggunakan narkoba dan yang pernah/mantan
pengguna narkoba, serta komponen masyarakat yang berpotensi dapat membantu agar berhenti dari
penyalahgunaan narkoba dan membantu bekas korban narkoba untuk dapat menghindari

Kegiatan-kegiatan yang dilakukan dalam upaya pencegahan ini antara lain :

 Konseling dan bimbingan sosial kepada pengguna dan keluarga serta kelompok lingkungannya

• Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi bekas pengguna agar mereka tidak terjerat untuk
kembali sebagai pengguna narkoba.

Anda mungkin juga menyukai