Anda di halaman 1dari 18

DINAS KESEHATAN ANGKATAN LAUT

RUMKITAL Dr. RAMELAN

PANDUAN
PEMBERIAN HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN
BESERTA KELUARGA

RUMKITAL Dr. RAMELAN


SURABAYA
2019
DINAS KESEHATAN ANGKATAN LAUT
RUMKITAL Dr. RAMELAN

KEPUTUSAN KEPALA RUMKITAL Dr. RAMELAN


Nomor SKEP / 120 / IX / 2019

TENTANG
PANDUAN PEMBERIAN HAK DAN KEWAJIBAN
PASIEN BESERTA KELUARGA DI RUMKITAL Dr. RAMELAN

KEPALA RUMKITAL Dr. RAMELAN

Menimbang : 1. Bahwa dalam upaya memberikan hak dan kewajiban


pasien beserta keluarga dalam pemberian pelayanan
kesehatan di Rumkital Dr. Ramelan, maka diperlukan
adanya kebijakan Kepala Rumkital Dr. Ramelan sebagai
landasan bagi seluruh penyelenggara dan
pelaksana pelayanan kesehatan di Rumkital Dr.
Ramelan.
2. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut di atas perlu
ditetapkan Kebijakan Pemberian Hak dan Kewajiban
Pasien beserta Keluarga di Rumkital Dr. Ramelan
dengan Keputusan Kepala Rumkital Dr. Ramelan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 tahun


2009 Tentang Rumah Sakit;
2. Surat Keputusan Mentri Kesehatan RI Nomor 1333 /
Menkes / SK / XII / 1999 tanggal 8 Desember 1999
Tentang Penerapan Standar Pelayanan Rumah Sakit dan
Standar Organisasi Rumkital Dr. Ramelan.
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 4 tahun 2018 Tentang Kewajiban Rumah Sakit dan
Kewajiban Pasien.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : 1. Keputusan Kepala Rumkital Dr. Ramelan tentang


Kebijakan Pemberian Hak dan Kewajiban Pasien beserta
Keluarga di Rumkital Dr. Ramelan.
2. Kebijakan Pemberian Hak dan Kewajiban Pasien
beserta Keluarga di Rumkital Dr. Ramelan sebagaimana
dimaksud dalam Diktum Kesatu sebagaimana tercantum
dalam Lampiran Keputusan ini.
3. Kebijakan Pemberian Hak dan Kewajiban Pasien
beserta Keluarga di Rumkital Dr. Ramelan sebagaimana
dimaksud dalam Diktum Kedua harus dijadikan acuan
dalam menyelenggarakan pelayanan kesehatan kepada
pasien di seluruh Departemen/ Sub-departemen dan
unit kerja lain yang terkait di Rumkital Dr. Ramelan.
4. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam
penetapan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di Surabaya
Pada tanggal 25 September 2019

Kepala Rumkital Dr. Ramelan

dr. Ahmad Samsulhadi


Laksamana Pertama TNI
DINAS KESEHATAN ANGKATAN LAUT
RUMKITAL Dr. RAMELAN
Lampiran Keputusan Kepala Rumkital
Dr. Ramelan
Nomor SKEP / 120 / IX / 2019
Tanggal 25 September 2019

BAB I
DEFINISI
1. Pengertian
a. Arti Hak ada bermacam-macam diantaranya :
1) Hak adalah segala sesuatu yang harus didapatkan oleh setiap orang yang
telah ada sejak lahir bahkan sebelum lahir.
2) Hak adalah sesuatu yang mutlak menjadi milik kita dan penggunaannya
tergantung pada kita sendiri.
3) Hak adalah tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang merupakan
kebutuhan pribadinya sesuai dengan keadilan , moralitas dan legalitas.
Arti hak yang terakhir yang dipakai pada panduan ini
b. Pasien
Pasien adalah penerima jasa pelayanan kesehatan di rumah sakit baik dalam
keadaan sehat maupun sakit. Pasien juga merupakan konsumen bagi sebuah
rumah sakit yang berhak mendapatkan pelayanan kesehatan yang bermutu dan
professional. Selain itu juga pasien berhak mendapatkan perlindungan atas
pelayanan yang diterimanya dari petugas kesehatan. Pasien juga memiliki
kewajiban untuk mentaati segala aturan yang diberlakukan rumah sakit.
c. Keluarga
1) Keluarga pasien merupakan orang terdekat bagi pasien yang selalu
mendampingi pasien selama pasien tersebut mendapatkan pelayanan
kesehatan di rumah sakit. Sehingga keluarga pasien berhak mendapatkan
informasi atas pelayanan yang diberikan rumah sakit kepada pasien
tersebut. Selain itu keluarga pasien juga harus mengikuti tata tertib yang
diberlakukan oleh rumah sakit sebagai pemberi pelayanan.
2) Yang dimaksud Keluarga terdekat adalah suami atau istri, ayah atau ibu
kandung, anak-anak kandung, saudara-saudara kandung atau
pengampunya.
d. Hak Pasien dan Keluarga adalah sesuatu yang harus
diperoleh oleh setiap pasien dan keluarga yang ada di
rumah sakit maupun tempat pelayanan kesehatan lainnya
yang diberikan oleh tenaga kesehatan.
e. Kewajiban pasien adalah suatu bentuk keharusan yang
harus dipenuhi oleh pasien yang berada di tempat
pelayanan kesehatan baik berupa tata tertib, administrasi,
serta prosedur tahapan untuk menerima pelayanan
yang telah ditetapkan oleh pihak Rumah Sakit
tempat pelayanan kesehatan lainnya.
f. Dokter
Dokter merupakan seseorang yang memiliki kewenangan
dan ijin sebagaimana mestinya untuk melakukan pelayanan
kesehatan khusus,memeriksa dan pengobatan penyakit
dan dilakukan menurut aturan pelayanan kesehatan.
g. Perawat
Perawat merupakan seseorang yang telah menyelesaikan
program pendidikan keperawatan baik didalam maupun di
luar negeri yang diakui pemerintah Republik Indonesia,Ter
Registrasi dan diberi kewenangan untuk melaksanakan
praktek Keperawatan sesuai peraturan per Undang-
Undangan.
h. Petugas Kesehatan Lain.
Petugas kesehatan lain adalah semua petugas kesehatan
yang tidak termasuk dokter dan perawat yang mempunyai
ijasah pendidikan kesehatan serta terlibat dalam memberikan
pelayanan selama pasien berobat di rumah sakit.
i. Rumah Sakit
Rumah sakit adalah institusi yang memberikan pelayanan
kesehatan bagi pasien yang membutuhkan pengobatan.
BAB II

RUANG LINGKUP

2. Ruang lingkup pelaksana dalam pemberian hak pasien dan


keluarga, meliputi:
a. Dokter
b. Perawat
c. Apoteker
d. Gizi
e. Humas
f. Petugas pemberi pelayanan kesehatan lainnya
Personel yang berhak memberikan informasi mengenai
pemberian hak pasien dan keluarga adalah seluruh petugas
kesehatan beserta staf dan karyawan yang berada di Rumkital Dr.
Ramelan yang sesuai dengan kewenangannya.

3. Dasar Hukum
Dasar hukum yang terkait dengan pelaksanaan pemberian Hak
dan Kewajiban Pasien Beserta Keluarga adalah :
a. UU No 44 Tahun 2009 Tentang Rumah Sakit

4. Hak dan Kewajiban Pasien Beserta Keluarga


Hak adalah Tuntutan seseorang terhadap sesuatu yang
merupakan kebutuhan pribadinya sesuai dengan keadilan moralitas
dan legalitas ( C. Fagin,1975 ). Hak dan Kewajiban Pasien Beserta
Keluarga adalah sesuatu yang harus diperoleh oleh setiap pasien
dan keluarga yang ada di rumah sakit maupun tempat pelayanan
kesehatan lainnya yang diberikan oleh tenaga kesehatan.
Hak Pasien menurut UU Kesehatan no 44 tahun 2009 pasal 32
meliputi :
1) Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan
peraturan yang berlaku di Rumkital Dr. Ramelan.
2) memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban
pasien selama rawat inap dan rawat jalan.
3) Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, Jujur,
dan tanpa diskriminasi.
4) Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu
sesuai dengan standar profesi dan standar prosedur
operasional.
5) Memperoleh layanan efektif dan efisien sehingga
pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi.
6) Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang
didapatkan.
7) Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan
keinginannya dan peraturan yang berlaku di Rumah Sakit.
8) Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya
kepada dokter lain yang mempunyai Surat Ijin Praktek
(SIP) baik di dalam maupun di luar Rumah Sakit.
9) Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit
yang diderita termasuk data-data medisnya.
10) Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata
cara tindakan medis, tujuan tindakan meds, alternative
tindakan, resiko dan komplikasi yang mungkin terjadi dan
prognosis terhadap tindakan yang dilakukan serta biaya
pengobatan.
11) Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan
yang akan di lakukan oleh tenaga kesehatan terhadap
penyakit yang dideritanya.
12) Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis.
13) Menjalankan ibadah sesuai agama dan kepercayaan yang
dianutnya selama hal ini tidak mengganggu pasien lainnya.
14) Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya
selama dalam perawatan di Rumah Sakit.
15) Mengajukan usul, saran, perbaikkan atas perlakuan
Rumah Sakit terhadap dirinya.
16) Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak
sesuai dengan agama dan kepercayaan yang
dianutnya.
17) Menggugat dan/atau menuntut Rumah Sakit apabila
Rumah Sakit diduga memberikan pelayanan yang tidak
sesuai dengan standar baik secara perdata perdata
ataupun pidana.
18) Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak
sesuai dengan standar pelayanan melalui media
cetak dan elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan.

5. Kewajiban pasien dan Keluarga

Kewajiban pasien adalah suatu bentuk keharusan yang harus


dipenuhi oleh pasien yang berada di tempat pelayanan kesehatan
baik berupa tata tertib, administrasi, serta prosedur tahapan untuk
menerima pelayanan yang telah ditetapkan oleh pihak Rumah Sakit
tempat pelayanan kesehatan lainnya. Kewajiban itu diantaranya
adalah:

1) Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mematuhi segala


peraturan yang berlaku di Rumkital Dr. Ramelan.
2) Pasien dan keluarganya berkewajiban menggunakan fasilitas
Rumkital Dr. Ramelan secara bertanggung jawab.
3) Menghormati hak Pasien lain, pengunjung dan hak Tenaga
Kesehatan serta petugas lainnya yang bekerja di Rumkital Dr.
Ramelan.
4) Memberikan informasi yang jujur, lengkap dan akurat sesuai
dengan kemampuan dan pengetahuannya tentang masalah
kesehatannya.
5) Memberikan informasi mengenai kemampuan financial dan
jaminan kesehatan yang dimilikinya.
6) Mematuhi rencana terapi yang direkomendasikan oleh Tenaga
Kesehatan di Rumah Sakit dan disetujui oleh Pasien yang
bersangkutan setelah mendapatkan penjelasan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan.
7) Menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadinya untuk
menolak rencana terapi yang direkomendasikan oleh Tenaga
Kesehatan dan/ atau tidak mematuhi petunjuk yang diberikan
oleh Tenaga Kesehatan untuk penyembuhan penyakit atau
masalah kesehatannya.
8) Pasien dan keluarganya berkewajiban memberikan imbalan jasa
atas pelayanan yang diterima.

6. Peraturan Rumah Sakit

Peraturan Rumah Sakit adalah segala aturan atau tata tertib


yang dibuat oleh institusi Rumah Sakit dan harus dilaksanakan oleh
semua pasien maupun keluarga yang berobat di Rumah sakit.
Adapun peraturan Rumkital Dr Ramelan meliputi :
1) Pasien, Penunggu dan Pengunjung wajib mengikuti peraturan
dan tata tertib yang berlaku di Rumkital Dr. Ramelan, Petugas
Rumah Sakit berhak memberikan teguran/tindakan atas setiap
pelanggaran yang dilakukan.
2) Seluruh Pasien, Penunggu dan Pengunjung harap menjaga
kebersihan ruangan dan lingkungan rumah sakit termasuk
kamar mandi dan WC.
3) Dilarang merokok, berjudi, minum-minuman keras dan membawa
senjata tajam di lingkungan Rumah Sakit.
4) Bagi anggota TNI/TNI AL yang berkunjung di rumah sakit pada
jam kerja wajib menggunakan Tenue Militer.
5) Pasien dan Penunggu harap ikut memelihara peralatan Rumah
Sakit dan menggunakan fasilitas yang ada secara wajar dan
sebagaimana mestinya
6) Keluarga/orang tua pasien tidak diperkenankan masuk di ruang
tindakan pada saat pelaksanaan tindakan medis kepada pasien.
7) Hanya diijinkan 1 (satu) orang penunggu pasien kecuali pasien
dalam keadaan kritis.
8) Penunggu dilarang melakukan kegiatan perawatan seperti:
menjalankan/menghentikan tetesan infus dan lainnya, apabila
ingin mengetahui sesuatu hal, agar ditanyakan langsung kepada
petugas perawat jaga.
9) Anak usia dibawah 12 tahun dilarang berkunjung (masuk) ke
ruang rawat inap.
10) Penunggu pasien wajib menggunakan Kartu Penunggu yang
disediakan oleh perawat ruang rawat inap dengan meninggalkan
kartu identitas.
11) Disarankan tidak membawa atau menyimpan barang-barang
berharga dan pihak rumah sakit tidak bertanggung jawab
terhadap kehilangan barang berharga di area rumah sakit.
12) Waktu berkunjung :
a. Hari Kerja : 1) Pagi : Pukul 10.30 s.d 11.30 WIB
2) Sore : Pukul 16.30 s.d 17.30 WIB
b. Hari Minggu/Libur : 1) Pagi : Pukul 09.30 s.d 10.30 WIB
2) Sore : Pukul 16.30 s.d 17.30 WIB
13) Tidak dibenarkan membawa obat-obatan dan makanan untuk
pasien tanpa seijin dokter/petugas yang merawat.
14) Pengunjung memasuki ruang perawatan secara bergantian
dengan tertib dan tidak menggangu kenyamanan pasien lainnya.
15) Pasien yang dinyatakan sembuh oleh dokter saat visite, waktu
keluar Rumah Sakit (KRS) pukul 12.00 WIB dan pasien tidak
mendapat makan siang.
16) Pasien, Penunggu dan Pengunjung dilarang
mendokumentasikan Foto / Video / Audio di area pelayanan
Rumah Sakit tanpa seijin Manajemen Rumah Sakit.
BAB III

TATA LAKSANA

7. Cara Tata Laksana


Tata laksana pemberian Hak dan Kewajiban Pasien Beserta Keluarga
dengan cara :

a. Mengadakan media seperti spanduk, banner, leaflet di titik


strategis Rumkital Dr Ramelan yang memuat hak pasien.
b. Sosialisasi SPO pemberian Hak dan Kewajiban Pasien Beserta
Keluarga.
c. Pemberian form persetujuan umum ( general consent ) yang
berisi informasi Hak dan Kewajiban Pasien Beserta Keluarga
pasien.
d. Di setiap kamar diberi informasi berupa leaflet/tulisan tentang
hak pasien dan keluarga maupun kewajiban pasien dan
keluarga.

8. Tata Laksana pelaksanaan pemberian penjelasan Hak dan


Kewajiban Pasien Beserta Keluarga :

a. Pasien dan keluarga pasien dijelaskan tentang Hak dan


Kewajiban Pasien Beserta Keluarga yaitu:

Hak Pasien Beserta Keluarga

1) Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan


yang berlaku di Rumah Sakit;
2) Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien;
3) Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa
diskriminasi;
4) Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai
dengan standar profesi dan standar prosedur operasional;
5) Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga
pasien terhindar dari kerugian fisik dan materi;
6) Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang
didapatkan;
7) Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan
keinginannya dan peraturan yang berlaku di Rumah Sakit;
8) Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya
kepada dokter lain yang mempunyai Surat Izin Praktik
(SIP) baik di dalam maupun di luar Rumah Sakit;
9) Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang
diderita termasuk data-data medisnya;
10) Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara
tindakan medis, tujuan tindakan medis, alternatif tindakan,
risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis
terhadap tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya
pengobatan;
11) Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang
akan dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit
yang dideritanya;
12) Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis;
13) Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan
yang dianutnya selama hal itu tidak mengganggu pasien
lainnya;
14) Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya
selama dalam perawatan di Rumah Sakit;
15) Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah
Sakit terhadap dirinya;
16) Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai
dengan agama dan kepercayaan yang dianutnya;
17) Menggugat dan/atau menuntut Rumah Sakit apabila
Rumah Sakit diduga memberikan pelayanan yang tidak
sesuai dengan standar baik secara perdata ataupun
pidana; dan
18) Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai
dengan standar pelayanan melalui media cetak dan
elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.

Kewajiban Pasien Beserta Keluarga

1) Pasien dan keluarganya berkewajiban untuk mematuhi


segala peraturan yang berlaku di Rumkital Dr. Ramelan.
2) Pasien dan keluarganya berkewajiban menggunakan
fasilitas Rumkital Dr. Ramelan secara bertanggung jawab.
3) Menghormati hak Pasien lain, pengunjung dan hak Tenaga
Kesehatan serta petugas lainnya yang bekerja di Rumkital
Dr. Ramelan.
4) Memberikan informasi yang jujur, lengkap dan akurat
sesuai dengan kemampuan dan pengetahuannya tentang
masalah kesehatannya.
5) Memberikan informasi mengenai kemampuan financial dan
jaminan kesehatan yang dimilikinya.
6) Mematuhi rencana terapi yang direkomendasikan oleh
Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit dan disetujui oleh
Pasien yang bersangkutan setelah mendapatkan
penjelasan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
7) Menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadinya
untuk menolak rencana terapi yang direkomendasikan oleh
Tenaga Kesehatan dan/ atau tidak mematuhi petunjuk yang
diberikan oleh Tenaga Kesehatan untuk penyembuhan
penyakit atau masalah kesehatannya.
8) Pasien dan keluarganya berkewajiban memberikan imbalan
jasa atas pelayanan yang diterima.

b. Setelah diberikan informasi dan memahaminya, pasien /


keluarga dipersilakan mengisi identitas dan tanda tangan di
form persetujuan umum (General Consent ) pada waktu pasien
mau dirawat inap baik di IGD maupun di ruang registrasi rawat
inap.
c. Petugas pemberi informasi wajib tanda tangan di form tersebut.
d. Pasien dapat melanjutkan proses pelayanan kesehatannya
kembali sesuai dengan instruksi dokter yang memeriksanya.

9. Tata Laksana Upaya Perlindungan Hak Pasien dan


Keluarga di ruang perawatan
a. Petugas mengkonfirmasi kembali pemberian hak-hak
pasien/keluarga selama dirawat dan menjelaskan semua
peraturan dan kewajiban yang harus dipatuhi oleh pasien dan
keluarga. Bila pasien belum mengerti atau tidak mengerti tentang
hak-pasien di reedukasi.
b. Setelah dilakukan edukasi/ penjelasan kepada pasien / keluarga
dipersilakan mengisi identitas dan tanda tangan di form edukasi
pasien dan keluarga kolaborasi.

10. Harga Diri dan Penghormatan

a. Di Rumkital Dr. Ramelan pasien akan mendapatkan


perawatan kesehatan yang sesuai dan profesional tanpa
memandang usia, jenis kelamin, suku bangsa, agama,
kebangsaan, status sosial , atau memiliki kebutuhan khusus.
b. Pasien akan diperlakukan dengan kasih sayang, harga diri dan
hormat. Wali yang sah atau orang yang berwenang menurut
hukum akan menyelenggarakan hak-hak pasien sejauh hukum
menganggap pasien tidak mampu melaksanakannya.
c. Pasien anak-anak berhak atas perawatan medis berkualitas yang
sesuai dengan usia dan tingkat perkembangan mereka. Apabila
informasi medis tidak dapat disajikan pada pasien yang berusia
terlalu muda, informasi akan diberikan pada orang tua atau wali
mereka.
d. Anak berhak untuk dirawat di lingkungan yang aman dan
mendapatkan dukungan emosional yang dapat mencakup
pemisahan minimal dari keluarga mereka dalam batasan
perawatan medis yang diberikan.
e. Pasien berhak untuk bertemu dan berbicara dengan keluarga,
teman dan pengunjung lain selama jam kunjungan kecuali hak
tersebut dibatasi sebagai bagian dari keseluruhan pengobatan
medis . Pasien juga berhak untuk menolak pengunjung.
f. Kebutuhan khusus akan dihormati, baik kebutuhan yang
memerlukan penerjemah bahasa, ketentuan makanan tertentu,
bantuan perangkat atau akses, selama masa perawatan pasien.
g. Selama masa tinggal di rumah sakit , pasien dapat mengatur
perawatan rohani sendiri, dan meminta agar disediakan
bimbingan atau dukungan rohani.
h. Rumkital Dr. Ramelan menghormati dan mematuhi keputusan
yang dibuat sesuai dengan Instruksi Medis Pendahuluan .
i. Pasien berhak untuk menolak menyumbangkan jaringan tubuh
atau ikut serta dalam jenis penelitian medis apa pun saat masuk
ke Rumah Sakit .
j. Instruksi Medis Pendahuluan (AMD) adalah sebuah dokumen
hukum yang tandatangani terlebih dahulu yang
menginformasikan dokter bahwa pasien tidak ingin
menggunakan perawatan apa pun yang mempertahankan nyawa
yang digunakan untuk memperpanjang usia jika pasien
mengalami penyakit terminal dan tidak sadar, dan saat sekarat.
k. Mendapatkan informasi mengenai hak-hak dan tanggung jawab
dengan cara dan bahasa yang yang dimengerti oleh pasien
l. Pasien memiliki hak untuk dirawat dengan penuh perhatian,
rasa hormat dan kasih pada akhir kehidupan
m. Menerima pelayanan gawat darurat jika memerlukannya.

11. Kerahasiaan dan Privasi


a. Informasi medis dan semua aspek perawatan yang
dilaksanakan terhadap pasien disimpan dan dijaga
kerahasiaannya. Riwayat medis pasien hanya diakses oleh
mereka yang terlibat dalam pengobatan dan pengaturan
perawatan Riwayat ini tidak akan diberikan pada siapa pun tanpa
izin dari pasien, kecuali jika disyaratkan oleh hukum atau
pihak ketiga selaku kontrak pembayar.
b. Pasien dapat meminta salinan laporan medis sesuai dengan
kebijakan rumah sakit.
c. Riwayat kesehatan pasien disimpan di tempat yang aman dan
terlindungi.

12. Menerima Informasi dan Penjelasan tentang Pengobatan

a. Pasien berhak atas informasi mengenai kondisi kesehatan,


pengobatan dan kemungkinan hasil kesehatan yang dibuat dalam
bahasa yang di pahami (jika hal ini memungkinkan).
b. Hal ini mencakup informasi tentang kemungkinan risiko, efek
samping dan cara pengobatan alternatif.
c. Pasien berhak mengetahui nama-nama profesional perawatan
kesehatan yang bertanggung jawab atas pengobatan dan
perawatan pasien.
d. Informasi yang diberikan akan membantu pasien ikut serta dalam
keputusan yang melibatkan kondisi kesehatan dan kemungkinan
pengobatan.
e. Pasien memiliki akses di setiap waktu pada individu dan informasi
mengenai pendidikan kesehatan, perawatan mandiri dan
pencegahan penyakit.
f. Carilah pendapat medis kedua atas pengeluaran pasien
sendiri. Pendapat kedua harus diperoleh dengan sepengetahuan
dokter yang menerima pasien. Dokter yang merawat Anda tidak
dapat menolak permintaan pendapat kedua.Namun demikian,
dokter yang ingin di hubungi untuk mendapatkan pendapat
kedua harus terdaftar pada IDI dan terakreditasi di Rumah Sakit.
g. Anda berhak untuk menolak perawatan medis atau pengobatan
yang disarankan sejauh diizinkan oleh hukum. Namun demikian,
jika Anda memilih untuk tidak menjalani pengobatan atau
meninggalkan rumah sakit yang bertentangan dengan saran
dokter, Anda harus menerima tanggung jawab atas konsekuensi
medis apa pun yang ditimbulkan dari keputusan Anda. Anda akan
diberi penjelasan singkat mengenai kemungkinan konsekuensi
medis.

13. Bimbingan terkait Keuangan dan Perkiraan Tagihan


a. Pasien berhak atas bimbingan terkait masalah keuangan dan
berhak untuk mengetahui perkiraan tagihan rumah sakit saat
pendaftaran. Selalu ingat untuk menanyakan informasi terkait
perubahan apa pun dalam rencana pengobatan atau kebutuhan
kesehatan yang dapat mengubah perkiraan awal ini.
b. Pasien berhak untuk menanyakan informasi ini dan mencari
penjelasan yang diperlukan saat masuk ke Rumah Sakit.
14. Saat Keluar Dari Rumah Sakit
a. Saat keluar minta instruksi tertulis perawatan
kesehatan,mengenai semua informasi yang diperlukan untuk
merawat diri sendiri di rumah. Pastikan bahwa pasien dan
Keluarga memahami instruksi dan ajukan pertanyaan hingga
pasien memahaminya.
b. Obat-obatan pasien harus dikonsumsi sebagaimana diresepkan
dan jika memiliki pertanyaan apa pun tentang keselamatan
pasien silakan ajukan pada perawat, dokter atau ahli terapi .
c. Pastikan memiliki nama dan informasi kontak dokter, klinik,
apotek dan layanan rehabilitasi sebagai rujukan dasar.
d. Pasien dan keluarga berhak untuk menyampaikan saran,
pujian, keluhan, konflik, dan perbedaan pendapat tentang
perawatan tanpa khawatir akan pelayanan dan pengobatan yang
akan diterima dan mendapat respon dari rumah sakit Keluhan
bisa disampaikan secara tertulis dengan mengisi formulir
Kritik & Saran (Customer Feedback Form) yang disediakan
oleh rumah sakit atau menyampaikan langsung kepada
Patient Advocate/Customer Relation di bagian Humas :031
8404080 Fax :0318420033 Pengaduan: 0318404080
BAB IV
DOKUMENTASI

15. Formulir Persetujuan Umum ( general consent )

Adanya Formulir Persetujuan Umum ( general consent ) yaitu


formulir pemberian Informasi Hak dan Kewajiban Pasien Beserta
Keluarga yang telah di tanda tangani oleh pasien dan petugas
pemberi informasi
Setiap petugas dalam memberikan penjelasan dan
pendidikan pasien, wajib untuk mengisi formulir edukasi pasien dan
keluarga , dan ditanda tangani kedua belah pihak antara petugas
kesehatan dan pasien atau keluarga pasien. Hal ini dilakukan sebagai
bukti bahwa pasien dan keluarga pasien sudah diberikan penjelasan
tentang hak dan kewajiban pasien dan keluarga selama mendapatkan
pelayanan di Rumkital Dr. Ramelan.

Kepala Rumkital Dr. Ramelan

dr. Ahmad Samsulhadi


Laksamana Pertama TNI

Anda mungkin juga menyukai