“RUJAK SERUT”
Oleh :
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN GIZI
DENPASAR
2018
RUJAK SERUT
A. Pengertian Rujak
Rujak adalah salah satu makanan tradisional yang sudah sangat dikenal di
berbagai Negara, umumnya rujak terbuat dari campuran bermacam- macam jenis
sayuran maupun buah yang dibubuhi bumbu atau kuah. Sejarah dan asal rujak itu
sendiri sebenarnya sebelum diketahui secara pasti. Makanan ini sudah dikenal sejak
jaman nenek moyang. Pada tradisi terdapat semacam ritual selamatan tujuh bulanan
untuk wanita yang sedang hamil. Ritual tersebut diadakan pada saat usia kehamilan
genap tujuh bulan yang biasanya disajikan berbagai jenis makanan. Salah satunya
adalah adanya rujak. Berdasarkan kepercayaan, ketika sajian rujak memiliki rasa
yang segar dan manis maka anak yang dikandung akan lahir berjenis kelamin
perempuan. Tetapi, saat rujak yang dijadikan ternyata memiliki rasa yang sepat dan
pedas maka anaknya akan lahir laki-laki. Seiring dengan berjalannya waktu, ternyata
salah satu sajian makanan dalam ritual tersebut semakin banyak diminati orang.
Bahkan, ketika seorang wanita hamil muda, banyak dari mereka yang menyukai
mengkonsumsi rujak yang menyegarkan. Perpaduan rasa manis, pedas, asam, dan
segar dari buah-buahan membuat banyak orang menyukai salah satu kuliner
tradisional tersebut.
Selain mengetahui bagaimana asal rujak, ternyata kuliner ini juga kaya akan
manfaat bagi kesehatan. Dengan beraneka buah-buahan yang digunakan dalam
sajian rujak serut, tentu kuliner ini juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan
tubuh. Masing-masing buah yang digunakan untuk membuat rujak memiliki
kandungan vitamin dan mineral yang sangat bagus untuk kesehatan. Beberapa jenis
buah memang terasa kurang nikmat saat dimakan langsung seperti mangga yang
begitu asam. Menyajikan mangga, pepaya, bengkuang, dan ketela rambat dalam
sajian rujak serut akan membuatnya terasa lebih nikmat. Inilah mengapa banyak
orang menyukai kuliner rujak serut karena selain murah ternyata memang kaya akan
manfaat.
Rujak serut dari segi isiannya menggunakan berbagai jenis buah-buahan. Rujak
serut disajikan dengan cara diserut terlebih dahulu. Buah-buahan yang digunakan
diserut dan disajikan bersama bumbu rujak yang pedas dan manis. Rujak serut
biasanya menggunakan buah-buah dengan kandungan serat tinggi yang memiliki
daging keras seperti mangga muda, pepaya, bengkoang, ketela rambat, dan beberapa
buah lainnya. Buah-buahan yang digunakan pun biasanya merupakan buah yang
masih setengah masak. Rujak serut mudah ditemukan di daerah manan saja di
Indonesia rujak serut ini disukai banyak masyarakat, terlebih untuk membuat rujak
ini sangat mudah dan tidak perlu biaya yang mahal.
- Bahan
50 gr bengkuang
50 gr mangga muda
50 gr pepaya mengkal
50 gr ketela rambat
50 g gula merah
100 ml air, untuk merebus gula
10 sdm air asam jawa
100 ml air matang
- Bumbu
3 buah cabai rawit
10 sdt terasi matang
2 sdt garam
50 gram gula pasir
Cara membuat:
- Rebus gula pasir, asam jawa, gula aren, dan garam dalam satu wadah.
- Ulek terasi, cabe rawit hingga halus. Lalu masukkan ke dalam rebusan gula,
asam jawa dan garam. Rebus 15 menit, tunggu sampai dingin, saring.
- Siap kan buah yang sudah di parut, lalu siram kuah yang sudah di saring ke atas
parutan buah.
- Rujak siap dinikmati. Akan lebih baik jika rujak serut dinikmati dalam keadaan
dingin
D. Nilai Gizi Rujak Serut
Protein LEMA
Menu Bahan Makanan Berat Energi HA
Hewani Nabati K
Rujak
serut Mangga muda 50 29,5 0 0,25 0,2 7,55
Bengkuang 50 27,5 0 0,7 0,1 6,4
Pepaya muda 50 13 0 1,05 0,05 2,45
Ketela pohon
kuning 50 78,5 0 0,4 0,15 18,95