Anda di halaman 1dari 21

BUKU PUTIH ( WHITE PAPER )

TENAGA KEPERAWATAN RSUD KAYEN PATI

I. PENDAHULUAN

Asesmen adalah proses penilaian baik teknis maupun non teknis melalui
pengumpulan bukti yang relevan untuk menentukan apakah seseorang kompeten atau
belum kompeten pada suatu unit atau kualifikasi tertentu. Asesmen ini merupakan
sebuah proses yang sistematis yang dilakukan asesor dalam mengumpulkan bukti-
bukti, kemudian membandingkan bukti-bukti tersebut dengan standar kompetensi dan
membuat keputusan apakah sesorang telah atau belum mencapai kompetensi yang
dipersyaratkan.
Kredensial merupakan serangkaian kegiatan untuk memastikan seseorang
memenuhi peryaratan yang diperlukan dalam bekerja dan pantas untuk diberi
kewenangan menjalankan tugas/pekerjaan tertentu. Kredensial wajib dilakukan oleh
seorang profesional sebagai akuntabilitas dan bukti kesiapannya melaksanakan tugas
pekerjaan secara tanggung jawab dan mandiri serta eksis senagai profesi. Proses
kredensial menjamin tenaga keperawatan kompeten dalam memberikan pelayanan
keperawatan sesuai standar profesi. Dalam melakukan kredensial diperlukan kriteria
sebagai pedoman yang tertuang dalam buku putih (white paper). Hal ini mangacu
pada Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No 49 tahun 2013.
Buku putih (white paper) merupakan dokumen persyaratan kompetensi
yang dibutuhkan untuk melakukan setiap jenis pelayanan keperawatan dan kebidanan
sesuai dengan standar kompetensinya (Peraturan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia No 49 tahun 2013)

LANDASAN BERFIKIR
Penyelenggaraan pelayanan keperawatan dan kebidanan di Rumah Sakit
ditentukan oleh tiga komponen utama yaitu: jenis pelayanan keperawatan dan
kebidanan yang diberikan, sumber daya manusia tenaga keperawatan sebagai pemberi
pelayanan dan manajemen sebagai tata kelola pemberian pelayanan.
Pelayanan keperawatan dan kebidanan dapat diberikan dengan baik,
berkualitas dan aman jika tenaga keperawatan memiliki kompetensi, mampu berpikir
kritis, selalu berkembang serta memiliki etika profesi. Proses Kredensial menjamin
tenaga keperawatan memiliki kompetensi dalam memberikan asuhan keperawatan dan
kebidanan kepada pasien sesuai dengan standar profesi. Proses kredensial tersebut
1
menghasilkan rekomendasi kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk menetapkan
Penugasan Klinis kepada tenaga keperawatan sebagai dasar melakukan asuhan
keperawatan dan asuhan kebidanan dalam lingkungan Rumah Sakit tertentu.
Kewenangan klinis direkomendasikan setelah melalui serangkaian tahapan
proses assesmen kompetensi dan atau kredensialing, tahap awal yang harus dipenuhi
oleh tenaga keperawatan adalah kelengkapan dokumen yang berisi syarat syarat
terkait kompetensi yang dibutuhkan untuk melakukan setiap jenis pelayanan
keperawatan sesuai dengan standar kompetensinya sesuai dalam buku putih ini.

II. PENGERTIAN
Buku putih (white paper) adalah dokumen persyaratan terkait kompetensi
yang dibutuhkan melakukan setiap jenis pelayanan keperawatan dan kebidanan sesuai
dengan standar kompetensinya (PMK RI N0 49 tahun 2013).

III. TUJUAN
Buku putih ini dipakai sebagai acuan Kelompok /seminatan perawatan/
mitra bestari untuk menilai kesesuaian kewenangan klinis yang diajukan oleh seorang
tenaga keperawatan pada level kompetensi tertentu di setiap kelompok keperawatan
di RSUD Kayen Pati.

IV. STANDART ETIKOLEGAL KEPERAWATAN


1. Memahami dan mampu menerapkan etik, disiplin dan hukum secara umum dalam
kegiatan sehari-hari
2. Beretika saat melakukan tindakan asuhan keperawatan, kerjasama interpersonal,
konseling, memelihara rahasia jabatan, catatan medik dan memelihara kesehatan
sendiri.
3. Mampu melakukan kemitraan kolaborasi dengan pasien atau keluarganya, profesi
lain dan sesama sejawat.
4. Memahami kaitan sumpah Kode Etik Keperawatan Indonesia, undang-undang
keperawatan dan peraturan perundangan kesehatan lainnya dalam penerapan
asuhan keperawatan di area praktik

V. KELOMPOK/ SEMINATAN
Pedoman Buku putih ini di susun oleh kelompok/seminatan keperawatan
Berdasarkan hasil workshop anggota kelompok/seminatan keperawatan dan mengacu
pada Pedoman Jenjang Karir Perawat Klinis Kementerian Kesehatan, Standar Profesi

2
Bidan dan Standar Profesi dan Kode Etik Perawat Indonesia (PPNI) tahun 2010,
kelompok/ seminatan keperawatan RSUD Kayen Pati meliputi:

1. Kelompok/ Seminatan Keperawatan Bedah


a. Ruang dewasa bedah
b. Kamar Bedah (operasi)
c. Poli Bedah
d. Penata Anastesi
2. Kelompok/ Seminatan Keperawatan Kritis :
a. ICU / HCU
3. Kelompok/Seminatan Keperawatan Anak:
a. Keperawatan Anak (cendana)
b. Keperawatan Neonatus (perinatal)
c. Poli Anak
4. Kelompok /seminatan Keperawatan Gawat Darurat
a. UGD
b. Ponek UGD
5. Kelompok/Seminatan Kebidanan
a. Ruang bersalin dan rawat inap kebidanan
b. Poli Kandungan
6. Kelompok/Seminatan Keperawatan Medikal
a. Hemodialisa
b. Ruang rawat inap penyakit dalam (non infeksi)
c. Ruang rawat inap penyakit dalam (Infeksi)
d. Poli Dalam, THT, Mata, Saraf, DOTS dan Geriatri

VI. RUANG LINGKUP ASUHAN KEPERAWATAN DI RSUD Kayen Pati


Ruang lingkup asuhan keperawatan di RSUD Kayen Pati berakar dari kompetensi
inti (core competency) keperawatan yang meliputi :
1. Menerapkan prinsip etika dalam keperawatan
2. Melakukan komunikasi interpersonal dalam Asuhan keperawatan
3. Mewujudkan dan memelihara lingkungan keperawatan yang aman melalui
jaminan kualitas dan manajemen risiko (patient safety)
4. Menerapkan prinsip pengendalian dan pencegahan infeksi yang diperoleh dari
RS
5. Melakukan tindakan-tindakan untuk mencegah cedera pada Klien
6. Memfasilitasi kebutuhan oksigen
7. Memfasilitasi kebutuhan elektrolit dan cairan
3
8. Mengukur tanda-tanda vital
9. Menganalisis, menginterpertasikan dan mendokumentasikan data secara akurat
10. Melakukan perawatan luka
11. Memberikan obat dengan aman dan benar
12. Mengelola pemberian darah dengan aman.

Area asuhan keperawatan di RSUD Kayen Pati meliputi:


NO ASUHAN KEPERAWATAN
1 Asuhan Keperawatan Pasien Bedah
2 Asuhan Keperawatan Pasien Infeksi
3 Asuhan Keperawatan Pasien Non Infeksi
4 Asuhan Keperawatan Pasien Kamar Bedah
5 Asuhan Keperawatan Pasien Hemodialisa
6 Asuhan Keperawatan Pasien Kritis ICU
7 Asuhan Keperawatan Pasien Kritis Gawat Darurat
8 Asuhan Keperawatan Pasien Anak Neonatus/perinatal
9 Asuhan Keperawatan Pasien Anak
10 Asuhan Kebidanan

VII. KRITERIA
Untuk memberikan asuhan keperawatan dan asuhan kebidanan dalam
melakukan tindakan /prosedur keperawatan dan kebidanan diperlukan kompetensi
umum/inti serta kompetensi khusus dari seorang tenaga keperawatan dan
kebidanan yang telah mengikuti pendidikan formal dan non formal keperawatan
dan kebidanan.Buku putih menjelaskan tentang kriteria yang harus dipenuhi
seorang tenaga keperawatan untuk mendapatkan kewenangan klinis. Kriteria yang
dipersyaratkan terdiri dari:
1. KRITERIA UMUM
Kriteria umum merupakan kriteria yang dipersyaratkan bagi seluruh tenaga
perawat dari tingkat Beginner sampai Expert sebagai berikut :
a. Lulus pendidikan formal minimal D-3 Keperawatan /Kebidanan
b. Memiliki STR perawat/bidan yang masih berlaku
c. Memiliki SIPP/ SIPB yang masih berlaku
d. Sehat jasmani dan rohani
e. Tidak ada catatan pelanggaran kode etik profesi
f. Lulus asesmen kompetensi dasar yang terdiri dari :
Melakukan pengkajian pada pasien

4
Menentukan diagnosa keperawatan
1. Menyusun perencanaan keperawatan
2. Melakukan implementasi keperawatan
3. Melakukan evaluasi keperawatan
4. Melakukan dokumentasi keperawatan
5. Menerapkan prinsip etik dalam keperawatan
6. Melakukan komunikasi interpersonal/terapeutik di dalam asuhan keperawatan
7. Melakukan edukasi pada pasien dan keluarga
8. Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain
9. Mewujudkan dan memelihara lingkungan keperawatan yang aman melalui
jaminan kualitas dan manajemen resiko (patient safety)
10. Menerapkan prinsip pengendalian dan pencegahan infeksi
11. Melakukan tindakan – tindakan untuk mencegah cedera pada klien
12. Melakukan alih baring dan Range Of Motion ( ROM )
13. Melakukan ambulasi
14. Mengelola terapi oksigen aliran rendah (nasal canule, masker sederhana,
masker rebreathing, masker non re breathing)
15. Melakukan terapi nebulizer
16. Melakukan suction pada pasien tanpa alat bantu nafas
17. Mengelola balance cairan
18. Memasang dan melepas Intra Veneus line chateter tanpa penyulit
19. Memasang dan melepas urine chatheter tanpa penyulit
20. Mengukur tanda-tanda vital
21. Melakukan perekaman EKG
22. Melakukan pemeriksaan kesadaran kualitatif dan kuantitatif
23. Mengkaji tanda kegawat daruratan
24. Melakukan pemeriksaan gula darah dengan glukosa stik
25. Melakukan pengambilan sampel laborat (darah vena, urine, feses)
26. Melakukan perawatan luka bersih
27. Memberikan obat melalui oral, intra vena, intra muscular, sub cutan, intra
cutan, sub lingual, suppositoria, topical
28. Memberikan produk darah
29. Melakukan bantuan hidup dasar
30. Melakukan manajemen nyeri
31. Memenuhi kebutuhan istirahat dan tidur
32. Memenuhi kebutuhan thermoregulasi
33. Memenuhi kebutuhan spiritual
5
34. Memenuhi kebutuhan personal hygiene
35. Membantu eliminasi BAB dan BAK
36. Memberikan nutrisi per oral
37. Memberikan nutrisi enteral (Oro Gastric Tube (OGT), Naso Gastric
Tube(NGT))
38. Memasang dan Melepas Oro Gastric Tube (OGT), Naso Gastric Tube(NGT))
tanpa penyulit

Apabila di area praktek kompetensi dasar tersebut tidak bisa diaplikasikan maka
asesmen kompetensi dilaksanakan dengan bukti langsung (Tidak berdasarkan log
book).
Selain kompetensi dasar, ada juga kewenangan pendelegasian yang diatur dalam
Surat Keputusan Pendelegasian yang berlaku di RSUD Kayen, Pati

Berikut daftar tindakan medis yang kewenangannya boleh dilakukan oleh perawat
yaitu :

No Nama Tindakan
1 Melepas drain
2 Melepas gips tanpa penyulit
3 Non kontak tonometri
4 Audiometri
5 Meakukan pemeriksaan oto acustic emisi
6 Timpanometri
7 Melakukan pemeriksaan trans magnetic stimulasi
8 Memberikan radionuklida/radiofarmaka
9 Injeksi IV, IM, IC, SC
10 Spoeling pada pasien post TURP
11 Terapi oksigen
12 Pemasangan NGT
13 Pemasangan urine cateter
14 Pemasangan IV cateter
15 Pemberian tranfusi
16 Titrasi
17 Melepas HD cateter
18 Melakukan pemeriksaan optical coheren tomografi
6
19 Pediatric autorefraksi
20 Pemeriksaan BERA
21 Pemeriksaan EEG
22 Melakukan setting ventilator
23 Terapi inhalasi

Kewenangan diatas hanya diberikan kepada perawat / bidan yang sudah


kompeten dengan bidangnya.

7
g. Pendidikan Formal

JENJANG KARIR
NO PENDIDIKAN
PK I PK II PK III PK IV PK V
A Pengalaman Kerja  
1 D3 ≥ 1 Tahun ≥ 4 Tahun ≥ 10 Tahun    
2 S1 +Ners ≥ 1 Tahun ≥ 3 Tahun ≥ 7 Tahun ≥ 13 Tahun  
3 Spesialis 1     0 Tahun ≥ 2 Tahun ≥ 4 Tahun
4 Spesialis 2         0 Tahun
             
B Masa Klinis  
1 D3 3 - 6 Tahun 6 - 9 Tahun 9 - 12 Tahun    
2 Ners 2 - 4 Tahun 4 - 7 Tahun 6 - 9 Tahun 9 - 12 Tahun  
3 Spesialis 1     2 - 4 Tahun 6 - 9 Tahun  
4 Spesialis 2          

8
Pendidikan Berkelanjutan Berbasis Kompetensi

JENJANG KARIR
NO PENDIDIKAN
PK I PK II PK III PK IV PK V
A Pengalaman Kerja  
1 D3 ≥ 1 Tahun ≥ 4 Tahun ≥ 10 Tahun ≥ 19 Tahun  
2 Ners ≥ 1 Tahun ≥ 3 Tahun ≥ 7 Tahun ≥ 13 Tahun ≥ 22 Tahun
3 Ners Spesialis 1     0 Tahun ≥ 2 Tahun ≥ 4 Tahun
4 Ners Spesialis 2         0 Tahun
             
B Masa Klinis  
1 D3 3 - 6 Tahun 6 - 9 Tahun 9 - 12 Tahun Sampai Pensiun  
2 Ners 2 - 4 Tahun 4 - 7 Tahun 6 - 9 Tahun 9 - 12 Tahun Sampai Pensiun
3 Ners Spesialis 1     2 - 4 Tahun 6 - 9 Tahun Sampai Pensiun
4 Ners Spesialis 2          

9
Kualifikasi Pendidikan Bidan

NO PENDIDIKAN JENJANG KARIR

A Pengalaman Kerja BP I BP II BP III BP IV BP V

1 D3 ≥ 1 tahun ≥ 5 tahun ≥ 10 tahun

2 D4 dan S1 ≥ 1 tahun ≥ 4 tahun ≥ 8 tahun

3 Profesi Bidan (Bd) ≥ 1 tahun ≥3 tahun ≥ 7 tahun ≥ 13 tahun

4 S2 dengan latar belakang bidan 0 tahun ≥ 2 tahun ≥ 4 tahun

B Masa Klinis

1 D3 4-6 tahun 6-9 tahun 9-1 tahun

2 D4 dan S1 3-5 tahun 5-8 tahun 7-10 tahun

3 Profesi Bidan (Bd) 2-4 tahun 4-7 tahun 6-9 tahun 9-12 tahun

4 S2 dengan latar belakang bidan 2-4 tahun 6-9 tahun

10
h. Sertifikat Pelatihan Dasar

Memiliki sertifikat Pelatihan dasar Pk 0/ Bp 0 Pk 1/ BP 1 Pk 2 / BP 2 Pk 3/ BP 3 Pk 4/ BP 4 Pk 5/ BP 5

a Basic Life Support (BLS) √ √ √ √ √ √


b Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) √ √ √ √ √ √
c Keselamatan Pasien √ √ √ √ √ √
d Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) √ √ √ √ √ √
e Soft Skill/ Budaya Kerja √ √ √ √ √ √
f Keperawatan dasar √ √ √ √ √ √
g Pelatihan Case Manager/ TOT/ MOT/ TNA/ GCP √ √

* Khusus Pelatihan kebidanan : - pelatihan APN, CTU, MU (pelatihan dasar)


- PONEK (khusus)

11
i. Pengembangan Diri

Pengembangan Diri Pk 0/ Bp 0 Pk 1/ BP 1 Pk 2 / BP 2 Pk 3/ BP 3 Pk 4/ BP 4 Pk 5/ BP 5

1 Diskusi Refleksi Kasus (DRK) / peserta seminar 1x Min 3x Min 3x Min 3x Min 3x Min 3x

Sidang klinik/ Ronde keperawatan/ nara sumber Min 1x Min 1x


2 - - - Min 1x
pelatihan atau seminar/ Pembimbing klinik
Min 1x Min 1x
3 Penguji/ penilai - - - -
Min 1x Min 1x
4 Melakukan Penelitian - - - -
Min 1x
5 Jurnal - - - - -
KETERANGAN :
1. DRK : Sebagai penyaji
2. Jurnal : Dipublikasikan di media cetak atau elektronik
3. Penelitian : Di dalam RSUD Kayen Pati (bukan penelitian saat pendidikan dan atau belum pernah dipublikasikan)
4. Semua persyaratan harus dalam satu periode pengajuan jenjang karir.

12
2. KRITERIA KHUSUS
Perawat yang diberikan kewenangan klinis melakukan Asuhan Keperawatan pasien area kekhususan harus memenuhi kriteria khusus mengikuti pelatihan melalui diklat
yang telah tersertifikasi serta mengikuti uji kompetensi sesuai dengan level jenjang karir kliniknya sebagai berikut:
  SERTIFIKAT PELATIHAN KOMPETENSI
Pra Perawat
N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
Sertifikat Kompetensi
O Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
1 KEPERAWATAN BEDAH
a BEDAH
Kompetensi PK 4 MB PK 5 MB
  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK 2 PK 3 MB BEDAH
Dasar BEDAH BEDAH
Pelatihan perawatan luka √ √ √ √ √
  b Pelatihan perawatan luka lanjutan − √ √ √ √
  c Pelatihan perawatan pasien pre dan post op − √ √ √ √ √
  d Pelatihan bedah spesifik/ khusus − √
 

13
Pra Perawat
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
NO Sertifikat Kompetensi
Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
d KAMAR BEDAH
PK 3 PK 4 PK 5
Kompetensi
  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK 2 KAMAR KAMAR KAMAR
Dasar
BEDAH BEDAH BEDAH
Teknik Kamar Bedah - √ √ √ √ √
   b

  c  Pelatihan Endoskopi, pelatihan teknik kamar bedah lanjut -  √ √ √

14
Pra Perawat
N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
O Sertifikat Kompetensi
Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
e MEDIKAL (infeksi/Non Infeksi)
PK 3 MB PK 4 MB PK 5 MB
Kompetensi
  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK 2 Infeksi/Non Infeksi/Non Infeksi/Non
Dasar
infeksi infeksi infeksi
  b Perawatan TBC (infeksi) − √ √ √ √ √
  c Perawatan HIV/AIDS (infeksi) − √ √ √ √ √
Transmisi Penyakit Menular dan isolasi
  d − √ √ √
(infeksi)
Sertifikasi perawat penyakit menular
√ √ √
(infeksi)
Askep pasien stroke (non infeksi) √ √ √ √ √

15
Pra Perawat
N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
O Sertifikat Kompetensi
Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
2 KEPERAWATAN INTENSIF
a KRITIS INTENSIF CARE UNIT (ICU)

  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK PK 3 Kritis ICU PK 4 Kritis ICU PK 5 Kritis ICU


Pra PK tidak
  b Pelatihan ICU direkomendasika √ √ √ √ √
Sertifikat Pelatihan ACLS (Advance n di area ini  
  c √ √ √
Cardiac Life Support)

Pra Perawat Perawat


N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat
O Sertifikat Kompetensi Klinik
Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0) 1
2 KEPERAWATAN INTENSIF
a KRITIS INTENSIF HCU
PK 3 Kritis PK 4 Kritis PK 5 Kritis
  a Assesmen Kompetensi Pra PK tidak PK 1 PK
HCU HCU HCU
direkomendasika
Pelatihan Keperawatan gawat darurat n di area ini  
  b √ √ √ √ √
intermediate/BCLS

16
Pra Perawat
N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
O Sertifikat Kompetensi
Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
c KRITIS GAWAT DARURAT
PK 3 KRITIS PK 4 KRITIS PK 5 KRITIS
  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK2
IGD IGD IGD
Pelatihan keperawatan gawat darurat
  b intermediate / emergency nursing √ √ √ √ √
intermediate level / sejenis  Pra PK tidak
direkomendasika
Pelatihan kegawatdarurat lanjut : n di area ini 
  c Advanced Emergency Nursing /ACLS/ - - √ √ √
ATLS / sejenis
Pelatihan kegawatdarurat lanjut lain :
  d - - - - √
kegawatan pediatrik/ sejenis

17
Pra Perawat
N
Klinik Perawat Perawat Perawat Perawat Perawat
O Sertifikat Kompetensi
Klinik 1 Klinik 2 Klinik 3 Klinik 4 Klinik 5
(PK 0)
5 KEPERAWATAN ANAK
a ANAK
  a Assesmen Kompetensi Pra PK tidak PK 1 PK 2 PK 3 Kep Anak PK 4 Kep Anak PK 5 Kep Anak
  b Pelatihan Keperawatan Anak Dasar direkomendasika √ √ √ √ √
n di area praktik
  c Pelatihan Keperawatan Anak Lanjut ini  - √ √ √ √
b ANAK KRITIS PICU-NICU
PK 3 Kritis PK 4 Kritis PK 5 Kritis
  a Assesmen Kompetensi PK 1 PK 2
PICU-NICU PICU-NICU PICU-NICU
  b Pelatihan Keperawatan Anak Dasar √ √ √ √ √
  c Pelatihan Keperawatan Anak Lanjut Pra PK tidak - - √ √ √
  d Sertifikat Pelatihan PICU-NICU direkomendasika √ √ √ √ √
PONEK (Penanganan Obstetri Neonatus n di area ini  
  e - - - - -
Emergency Komprehensif)
Sertifikat Pelatihan ACLS (Advance
  f - - √ √ √
Cardiac Life Support)
c ANAK KRITIS NEONATUS
  a  Assesmen Kompetensi PK 1 PK 2 PK 3 Maternitas PK 4 Maternitas PK 5 Maternitas
  b Pelatihan Keperawatan Anak Dasar Pra PK tidak √ √ √ √ √
c Pelatihan Keperawatan Anak Lanjut direkomendasika √ √ √ √ √
PONEK (Penanganan Obstetri Neonatus n di area ini  
d √ √ √ √ √
Emergency Komprehensif)

18
e Pelatihan Perawatan Bayi Risiko Tinggi √ √ √ √ √
f Pelatihan Resusitasi neonatus √ √ √ √ √
g √
Pra Bidan
N Bidan Bidan   Bidan Bidan Bidan
Sertifikat Kompetensi Praktisi
O Praktisi 1 Praktisi 2 Praktisi 3 Praktisi 4 Praktisi 5
(BP 0)  
7 BIDAN
Kompetensi
  a Assesmen Kompetensi BP 1 BP 2 BP 3 BP 4 BP 5
Dasar
APN (Asuhan Persalinan Normal) √ √ √ √ √ √
  b MU (Midwifery Update) √ √ √ √ √ √
  c Pelatihan Manajemen Laktasi - √ √ √ √ √
PONEK (Penanganan Obstetri Neonatus
  d - - - √ √ √
Emergency Komprehensif)

e CTU (contrasepsi Technical Update) √ √ √ √ √ √

Pelatihan Keperawatan pasien dengan


f - - - √ √ √
gangguan reproduksi

19
3. KRITERIA TAMBAHAN PENEMPATAN TENAGA KEPERAWATAN :
1. Area keperawatan gawat darurat minimal PK 1 mempunyai pengalaman kerja 2
tahun
2. Area keperawatan anak minimal mempunyai pengalaman kerja 1 tahun
3. Area keperawatan kritis HCU, ICU minimal PK 1
4. Area keperawatan anak kritis, PICU-NICU minimal PK 1 dengan latar belakang
pengalaman di area keperawatan anak.
5. Perawat dengan kualifikasi PK 3 hanya bisa dirotasi di area sejenis
6. Perawat dengan kualifikasi pra PK, PK I dan PK II masih memungkinkan untuk
dirotasi di semua area keperawatan
7. Apabila dibutuhkan maka kualifikasi PK 3 memungkinkan untuk di rotasi di
semua area keperawatan

Perawat/ Bidan yang diberikan kewenangan klinis melakukan Asuhan Keperawatan


pasien adalah:
1. Telah melakukan Asuhan Keperawatan pasien yang sesuai dengan level
kompetensi dengan target yang telah ditentukan dengan benar dan dibuktikan
dengan loog book.
2. Apabila di area praktek kompetensi dasar karena sesuatu hal tidak bisa
diaplikasikan maka asesmen kompetensi dilaksanakan dengan bukti langsung
(Lisan, Tulis, observasi langsung), Tidak berdasarkan log book.
3. Telah dilakukan assessmen kompetensi dan dinyatakan kompeten.
4. Jika pada saat asesmen kompetensi dinyatakan tidak kompeten untuk naik level
PK diatasnya maka kewenangan klinis perawat/bidan tetep berada pada level PK
sebelumnya dengan diterbitkan sertifikat asesmen kompetensi.
5. Bagi yang mempertahankan level kompetensi dilakukan asesmen kompetensi
melalui portofolio untuk bisa diterbitkan sertifikat kompetensi.
6. Kewenangan klinis perawat atau bidan terdiri dari kewenangan klinis mandiri dan
supervisi.
7. Kewenangan klinis supervisi dilakukan oleh perawat atau bidan dibawah
bimbingan atau supervisi dari perawat atau bidan yang telah mendapatkan
kewenangan klinis tersebut secara mandiri.
8. Perawat baru yang sedang di fase oerientasi diberikan penugasan klinis dasar
dengan under supervisi oleh perawat yang lebih senior sampai mendapatkan
penugasan klinis Pra PK atau PK 1.
9. Perawat baru yang mempunyai pengalaman kerja sebelumnya di rumah sakit di
luar RSUD Kayen Pati dapat mengajukan kenaikan jenjang karir lebih cepat
20
dengan memperhatikan lama kerja, kompetensi, dan ketentuan-ketentuan yang
sudah diatur dan dinyatakan kompeten oleh asesor melalui uji kompetensi di
RSUD Kayen Pati
10. Percepatan kenaikan jenjang karir sebagaimana poin ke 9 maksimal pada jenjang
Perawat Klinis II (PK II).

VIII. PENUTUP

Buku Putih ini merupakan dasar yang dapat digunakan oleh perawat
untuk memelihara dan meningkatkan kompetensi tenaga keperawatan dalam
menjaga mutu asuhan keperawatan dan keselamatan pasien di RSUD Kayen Pati

Ditetapkan di : ......
Pada tanggal :
Komite Keperawatan

Kismanto, S.Kep, Ns
Ketua

21

Anda mungkin juga menyukai