RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-01a
Waktu: 45’
Materi: Torsi, Inersia, Momentum Sudut
Kompetensi
Dasar
3.1 Menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar dalam kehidupan sehari-
hari.
4.1 Melakukan percobaan yang
menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.1 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menerapkan konsep momen gaya
(torsi) pada kehidupan sehari-hari.
2. Menerapkan konsep momen inersia
pada kehidupan sehari-hari.
3. Menerapkan hukum kekekalan
momentum sudut dalam kehidupan.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik torsi,
inersia, dan momentum sudut pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang kunci pas
dan mesin drill serta menyimak permasalahan
fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-01b
Waktu: 45’
Materi: Dinamika Rotasi, Menggelinding
Kompetensi
Dasar
3.1 Menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar dalam kehidupan sehari-
hari.
4.1 Melakukan percobaan yang
menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.1 dengan indikator
sebagai berikut:
4. Menerapkan hukum Newton pada
gerak rotasi.
5. Menerapkan hukum kekekalan energi
mekanik pada gerak menggelinding.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
dinamika rotasi dan menggelinding pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video mesin kerek
dan olah raga boling/ biliar serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-01c
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Pesawat Atwood
Kompetensi
Dasar
3.1 Menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar dalam kehidupan sehari-
hari.
4.1 Melakukan percobaan yang
menerapkan konsep dinamika rotasi
benda tegar.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.1
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan pesawat
Atwood.
2. Melakukan percobaan pesawat
Atwood.
3. Mempresentasikan hasil percobaan
pesawat Atwood.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum pesawat Atwood pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video mesin kerek
katrol serta menyimak panduan praktikum
pesawat Atwood pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum pesawat Atwood.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-02a
Waktu: 45’
Materi: Titik Berat dan KBT
Kompetensi
Dasar
3.2 Menerapkan titik berat, dan
kesetimbangan benda tegar dalam
kehidupan sehari- hari.
4.2 Membuat karya yang menerapkan
konsep titik berat dan kesetimbangan
benda tegar.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.2 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menentukan titik berat benda tegar
satu dimensi.
2. Menentukan titik berat benda tegar
dua dimensi.
3. Menentukan titik berat benda tegar
tiga dimensi.
4. Menganalisis kesetimbangan rotasi
pada benda tegar.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik titik
berat dan KBT pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video titik berat
benda 1, 2, dan 3 dimensi serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-02b
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Titik Berat dan KBT
Kompetensi
Dasar
3.2 Menerapkan titik berat, dan
kesetimbangan benda tegar dalam
kehidupan sehari- hari.
4.2 Membuat karya yang menerapkan
konsep titik berat dan kesetimbangan
benda tegar.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.2
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Mengidentifikasi penerapan titik berat
dan kesetimbangan benda tegar.
2. Membuat karya penerapan titik berat
dan kesetimbangan benda tegar.
3. Mempresentasikan hasil karya
penerapan titik berat dan
kesetimbangan benda tegar.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum titik berat dan KBT pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang konstruksi
jembatan serta menyimak panduan praktikum
titik berat dan KBT pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum titik berat dan KBT.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-03a
Waktu: 45’
Materi: Elastisitas dan Pegas
Kompetensi
Dasar
3.3 Menganalisis sifat elastisitas bahan
dalam kehidupan sehari hari.
4.3 Melakukan percobaan tentang sifat
elastisitas suatu bahan berikut
presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.3 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menganalisis modulus Young sebagai
sifat elastisitas bahan.
2. Menganalisis hukum Hooke pada
pegas.
3. Menganalisis penerapan rangkaian
pegas dalam kehidupan sehari-hari.
4. Menganalisis energi potensial pegas.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
elastisitas dan pegas pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang olah raga
panahan serta menyimak permasalahan fisika
kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-03b
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Hukum Hooke
Kompetensi
Dasar
3.3 Menganalisis sifat elastisitas bahan
dalam kehidupan sehari hari.
4.3 Melakukan percobaan tentang sifat
elastisitas suatu bahan berikut
presentasi hasil percobaan dan
pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.3
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan hukum Hooke
pada benda elastis.
2. Melakukan percobaan hukum Hooke
pada benda elastis.
3. Mempresentasikan hasil percobaan
hukum Hooke pada benda elastis.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum hukum Hooke pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang jenis-jenis
shockbreaker serta menyimak panduan praktikum
hukum Hooke pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum hukum Hooke.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-04a
Waktu: 45’
Materi: Hukum Pascal dan Archimedes
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan hukum-hukum fluida
dalam kehidupan sehari- hari.
4.4 Merancang dan melakukan
percobaan yang memanfaatkan sifat-
sifat fluida, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.4 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menerapkan hukum utama hidrostatik
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menerapkan hukum Pascal dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Menerapkan hukum Archimedes
dalam kehidupan sehari-hari.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
hukum Pascal dan Archimedes pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video rem hidrolik
dan kapal selam serta menyimak permasalahan
fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-04b
Waktu: 45’
Materi: Tegangan, Kapilaritas, Viskositas
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan hukum-hukum fluida
dalam kehidupan sehari- hari.
4.4 Merancang dan melakukan
percobaan yang memanfaatkan sifat-
sifat fluida, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.4 dengan indikator
sebagai berikut:
4. Menerapkan gejala tegangan
permukaan dalam kehidupan sehari-
hari.
5. Menerapkan gejala kapilaritas pada
kehidupan sehari-hari.
6. Menerapkan konsep viskositas dalam
menentukan kecepatan terminal
benda.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
tegangan, kapilaritas, dan viskositas pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video jaringan angkut
dan penerjun payung serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-04c
Waktu: 45’
Materi: Kontinuitas, Hk. Bernoulli
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan hukum-hukum fluida
dalam kehidupan sehari-hari.
4.4 Merancang dan melakukan
percobaan yang memanfaatkan sifat-
sifat fluida, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.4 dengan indikator
sebagai berikut:
7. Menerapkan persamaan kontinuitas
fluida dinamis.
8. Menerapkan persamaan Bernoulli
pada aliran fluida.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
elastisitas dan pegas pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video pasukan
damkar dan mesin pompa air serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-04d
Waktu: 45’
Materi: Penerapan Hukum Bernoulli
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan hukum-hukum fluida
dalam kehidupan sehari-hari.
4.4 Merancang dan melakukan
percobaan yang memanfaatkan sifat-
sifat fluida, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.4 dengan indikator
sebagai berikut:
9. Menerapkan persamaan Bernoulli
pada gaya angkat sayap pesawat
terbang.
10. Menerapkan persamaan Bernoulli
pada pipa venturi dan tabung pitot.
11. Menerapkan teorema Torricelli pada
kebocoran tandon.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
penerpaan hukum Bernoulli pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang pesawat
terbang, injeksi, dan tandon serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Ganjil
Nomor: RPPFis11-04e
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Fluida
Kompetensi
Dasar
3.4 Menerapkan hukum-hukum fluida
dalam kehidupan sehari-hari.
4.4 Merancang dan melakukan
percobaan yang memanfaatkan sifat-
sifat fluida, berikut presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.4
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan memanfaatkan
sifat-sifat fluida statik dan dinamik.
2. Melakukan percobaan memanfaatkan
sifat-sifat fluida statik.
3. Membuat dan menguji proyek
sederhana penerapan hidrodinamika.
4. Mempresentasikan hasil percobaan
memanfaatkan sifat-sifat fluida.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum fluida pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video praktikum fluida
serta menyimak panduan praktikum fluida pada
LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum fluida.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-05a
Waktu: 45’
Materi: Suhu dan Kalor
Kompetensi
Dasar
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi
karakteristik termal suatu bahan,
kapasitas, dan konduktivitas kalor
pada kehidupan sehari-hari.
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan, terutama terkait
dengan kapasitas dan konduktivitas
kalor, beserta presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.5 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan suhu benda.
2. Menganalisis pengaruh kalor terhadap
perubahan wujud zat.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik suhu
dan kalor pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang kalor, suhu
dan perubahan wujud benda serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-05b
Waktu: 45’
Materi: Pemuaian
Kompetensi
Dasar
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi
karakteristik termal suatu bahan,
kapasitas, dan konduktivitas kalor
pada kehidupan sehari-hari.
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan, terutama terkait
dengan kapasitas dan konduktivitas
kalor, beserta presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.5 dengan indikator
sebagai berikut:
3. Menganalisis pengaruh kalor terhadap
ukuran benda.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
pemuaian pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena pemasangan rel,
kabel, kaca dan bimetal serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-05c
Waktu: 45’
Materi: Asas Black
Kompetensi
Dasar
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi
karakteristik termal suatu bahan,
kapasitas, dan konduktivitas kalor
pada kehidupan sehari-hari.
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan, terutama terkait
dengan kapasitas dan konduktivitas
kalor, beserta presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.5 dengan indikator
sebagai berikut:
4. Menganalisis serah terima kalor benda
bersentuhan berbeda suhu.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik asas
Black pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena pencampuran air
dingin dan air panas serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-05d
Waktu: 45’
Materi: Perpindahan Kalor
Kompetensi
Dasar
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi
karakteristik termal suatu bahan,
kapasitas, dan konduktivitas kalor
pada kehidupan sehari-hari.
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan, terutama terkait
dengan kapasitas dan konduktivitas
kalor, beserta presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.5 dengan indikator
sebagai berikut:
5. Menganalisis perpindahan kalor dalam
kehidupan sehari-hari.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
perpindahan kalor pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena perpindahan kalor
konduksi, konveksi, radiasi serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-05e
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Kalor
Kompetensi
Dasar
3.5 Menganalisis pengaruh kalor dan
perpindahan kalor yang meliputi
karakteristik termal suatu bahan,
kapasitas, dan konduktivitas kalor
pada kehidupan sehari-hari.
4.5 Merancang dan melakukan
percobaan tentang karakteristik
termal suatu bahan, terutama terkait
dengan kapasitas dan konduktivitas
kalor, beserta presentasi hasil
percobaan dan pemanfaatannya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.5
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan tentang suhu
dan kalor.
2. Melakukan percobaan tentang suhu
dan kalor.
3. Mempresentasikan hasil percobaan
tentang suhu dan kalor.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum kalor pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video praktikum kalor
serta menyimak panduan praktikum kalor pada
LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum kalor.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-06a
Waktu: 45’
Materi: Gelombang Mekanik
Kompetensi
Dasar
3.6 Menganalisis karakteristik gelombang
mekanik.
4.6 Melakukan percobaan tentang salah
satu karakteristik gelombang
mekanik berikut presentasi hasilnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.6 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menganalisis fenomena gelombang
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Menganalisis besaran-besaran dasar
gelombang mekanik.
3. Menganalisis proses terjadinya
gelombang tsunami.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
gelombang mekanik pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang gelombang
mekanik serta menyimak permasalahan fisika
kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-06b
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Gelombang Mekanik
Kompetensi
Dasar
3.6 Menganalisis karakteristik gelombang
mekanik.
4.6 Melakukan percobaan tentang salah
satu karakteristik gelombang
mekanik berikut presentasi hasilnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.6
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan karakteristik
gelombang mekanik.
2. Melakukan percobaan karakteristik
gelombang mekanik.
3. Mempresentasikan hasil percobaan
karakteristik gelombang mekanik.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum gelombang mekanik pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video praktikum
gelombang mekanik serta menyimak panduan
praktikum pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum gelombang mekanik.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-07a
Waktu: 45’
Materi: Gelombang Berjalan
Kompetensi
Dasar
3.7 Menganalisis besaran-besaran fisis
gelombang berjalan dan gelombang
stasioner pada berbagai kasus nyata.
4.7 Melakukan percobaan gelombang
berjalan dan gelombang stasioner,
beserta presentasi hasil percobaan
dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.7 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menganalisis persamaan umum
gelombang berjalan.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
gelombang berjalan pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang gelombang
berjalan serta menyimak permasalahan fisika
kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-07b
Waktu: 45’
Materi: Gelombang Stasioner
Kompetensi
Dasar
3.7 Menganalisis besaran-besaran fisis
gelombang berjalan dan gelombang
stasioner pada berbagai kasus nyata.
4.7 Melakukan percobaan gelombang
berjalan dan gelombang stasioner,
beserta presentasi hasil percobaan
dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.7 dengan indikator
sebagai berikut:
2. Menganalisis persamaan umum
gelombang stasioner ujung terikat.
3. Menganalisis persamaan umum
gelombang stasioner ujung bebas.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
gelombang stasioner pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang gelombang
stasioner serta menyimak permasalahan fisika
kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-07c
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Gelombang
Kompetensi
Dasar
3.7 Menganalisis besaran-besaran fisis
gelombang berjalan dan gelombang
stasioner pada berbagai kasus nyata.
4.7 Melakukan percobaan gelombang
berjalan dan gelombang stasioner,
beserta presentasi hasil percobaan
dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.7
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan gelombang
berjalan dan stasioner.
2. Melakukan percobaan gelombang
berjalan dan gelombang stasioner.
3. Mempresentasikan hasil percobaan
gelombang berjalan dan stasioner.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum gelombang pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video praktikum
gelombang serta menyimak panduan praktikum
pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum gelombang.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-08a
Waktu: 45’
Materi: Sumber Bunyi
Kompetensi
Dasar
3.8 Menerapkan konsep dan prinsip
gelombang bunyi dalam teknologi.
4.8 Melakukan percobaan tentang
gelombang bunyi presentasi hasil
percobaan dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.8 dengan indikator
sebagai berikut:
1. Menerapkan konsep dan prinsip
gelombang bunyi pada sumber bunyi.
2. Menerapkan konsep resonansi dan
layangan gelombang bunyi.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
sumber bunyi dan resonansi pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang sumber-
sumber bunyi dan resonansi serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-08b
Waktu: 45’
Materi: Intensitas dan Taraf Intensitas
Kompetensi
Dasar
3.8 Menerapkan konsep dan prinsip
gelombang bunyi dalam teknologi.
4.8 Melakukan percobaan tentang
gelombang bunyi presentasi hasil
percobaan dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.8 dengan indikator
sebagai berikut:
3. Menentukan rasio intensitas
gelombang bunyi.
4. Menerapkan konsep dan prinsip taraf
intensitas gelombang bunyi.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
intensitas dan taraf intensitas bunyi pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang intensitas
dan taraf intensitas bunyi serta menyimak
permasalahan fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-08c
Waktu: 45’
Materi: Efek Doppler
Kompetensi
Dasar
3.8 Menerapkan konsep dan prinsip
gelombang bunyi dalam teknologi.
4.8 Melakukan percobaan tentang
gelombang bunyi presentasi hasil
percobaan dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar
pembelajaran 3.8 dengan indikator
sebagai berikut:
5. Menganalisis efek Doppler dalam
kehidupan sehari-hari.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik efek
Doppler pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati fenomena tentang efek Dopller
pada sumber bunyi serta menyimak permasalahan
fisika kontekstual pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan terkait fenomena pada LKPD.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data/informasi serta mencoba
solusi pemecahan masalah secara kreatif.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data dengan media TIK
serta menalar penerapan alternatif solusi dalam
bidang sains, teknologi, dan seni-budaya.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil solusi secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.
RPP Fisika 11
SMA Kuta Pura TP 2021/2022
Kadek Setiada, S.Pd.
Semester: Genap
Nomor: RPPFis11-08d
Waktu: 45’
Materi: Praktikum Bunyi
Kompetensi
Dasar
3.8 Menerapkan konsep dan prinsip
gelombang bunyi dalam teknologi.
4.8 Melakukan percobaan tentang
gelombang bunyi presentasi hasil
percobaan dan makna fisisnya.
Tujuan
Pembelajaran
Melalui model Discovery Learning dengan
metode Blended Learning, siswa dapat
meningkatkan kecakapan abad 21 untuk
mencapai kompetensi dasar 4.8
pembelajaran dengan indikator sebagai
berikut:
1. Merancang percobaan sederhana
tentang gelombang bunyi.
2. Melakukan percobaan sederhana
tentang gelombang bunyi.
3. Mempresentasikan makna fisis hasil
percobaan gelombang bunyi.
Penilaian
Pembelajaran
Sikap: Jurnal Observasi.
Pengetahuan: Tugas dan Tes Tertulis.
Keterampilan: Kinerja dan Portofolio.
Langkah-langkah Pembelajaran
Model: Discovery Learning
A. Pendahuluan
Orientasi
a) Guru dan siswa: memberi salam; merapikan tempat
duduk; mematuhi prokes; dan berdoa.
b) Guru melakukan presensi.
Apersepsi
a) Siswa membuka LMS dan mencermati indikator tujuan
pembelajaran dan materi prasyarat.
b) Guru menggali pengetahuan awal siswa.
Motivasi
a) Guru menyampaikan manfaat mempelajari topik
praktikum bunyi pada STEAM.
b) Guru menyampaikan mekanisme penilaian.
B. Inti
Stimulation: siswa dalam kelompok distimulus
untuk mengamati tayangan video alat-alat musik
serta menyimak panduan praktikum pada LKPD.
Problem Statement: siswa mengidentifikasi
masalah, mencari informasi relevan, dan
merumuskan masalah secara kritis setiap
permasalahan praktikum bunyi.
Data Collecting: siswa melakukan literasi dan
mengasosiasi bahan ajar untuk mencari dan
mengumpulkan data serta mencoba melakukan
praktikum dengan tepat dan teliti.
Data Processing: siswa berkolaborasi dalam
kelompok menganalisis data hasil pengukuran
dengan media TIK serta menalarnya melalaui
sajian grafik dan menentukan kesalahan relatif.
Verification: kelompok siswa sebagai penyaji
mengkomunikasikan hasil analisis secara jujur dan
mandiri, sementara siswa lain menelaah secara
kritis sesuai karakter masyarakat ilmiah.
Generalization: siswa dalam kelompok difasilitasi
guru menyimpulkan hasil verifikasi diskusi
kelompok terkait permasalahan pada LKPD secara
komunikatif.
C. Penutup
Refleksi
a) Guru memberikan umpan balik dan penguatan.
b) Merefleksi kelemahan dan kekuatan diri.
Evaluasi
a) Guru melakukan penilaian berupa tes/ kuis.
b) Guru memberikan apresiasi kepada siswa.
Tindak Lanjut
a) Guru menyampaikan rencana selanjutnya.
b) Guru memberikan tugas dan salam penutup.