Anda di halaman 1dari 20

LAPORAN PRESENTASI KASUS KELOMPOK II

ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP Ny.S G4 P3 A1 POST PARTUM SECTIO


CESARIA HARI KE-2 INDIKASI KETUBAN PECAH DINI DAN
PRESENTASI BOKONG DI RUANG KEBIDANAN RSUD SUKADANA

DI SUSUN OLEH :

1. NINI TRIYANI
2. ROZIHAN AMRI
3. NIDIA RAHMAWATI
4. RIAN APRIZAL
5. SETIA SUKMA DARWANTO
6. JOKO SETIO BUDI

PROGRAM STUDI NERS FAKULTAS KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PRINGSEWU

TAHUN 2021/2022

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


ASUHAN KEPERAWATAN TERHADAP Ny.S G4 P3 A1 POST PARTUM SECTIO
CESARIA HARI KE-2 INDIKASI KETUBAN PECAH DINI DAN
PRESENTASI BOKONG DI RUANG KEBIDANAN

Ruang : Ruang Kebidanan


No. Medical Record : 195 854
Tanggal Pengkajian : 10 Oktober 2021
Pukul : 09.30 WIB

A. DATA DASAR
1. DATA DEMOGRAFI
a. Identitas Pasien
1) Nama : Ny. S
2) Usia : 32 th
3) Jenis Kelamin : Perempuan
4) Status Perkawinan : Menikah
5) Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
6) Agama : Islam
7) Pendidikan : SD
8) Suku : Jawa
9) Bahasa yang di gunakan : Indonesia
10) Alamat Rumah : Surabaya Udik Kecamatan Sukadana kab
lampung Timur
11) Sumber Biaya : BPJS
12) Tanggal Masuk RS : 08 Oktober 2021
13) Diagnosa saat Pengkajian : G4 P3 A1 Post Partum SC hari ke 2 atas indikasi
KPD + Presentasi Bokong
14) Tanggal Operasi : 08 Oktober 2021 Pukul 17.30 WIB

b. Sumber Informasi
1) Nama : Tn.P
2) Usia : 36 tahun
3) Jenis Kelamin : Laki-laki
4) Hubungan dengan Pasien : Suami
5) Pendidikan : SMP
6) Pekerjaan : Tani
7) Alamat : Surabaya Udik Kecamatan Sukadana kab
lampung Timur

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Riwayat Kesehatan Masuk RS (UGD/Poliklinik)
Klien datang ke Rumah sakit diantar keluarganya melalui ke IGD RSUD Sukadana
pada tanggal 08 Oktober 2021 Pukul 10.50 WIB dengan G4 P3 A1 HPHT 15
Januari 2021 TP 22 oktober 2021, dilakukan Observasi Pukul 11.00 wib. dilakukan
pemeriksaan fisik di dapatkan hasil tanda tanda vital, TD: 110/60 mmHg, N:
80X/menit, RR 20 X/menit, S: 36,80 C, Saturasi Oksigen 99%. DJJ 130 X/menit.
His 2-1 X/ 10 menit selama 25 detik, Kemudian pada pukul 15.00 dilakukan
pemeriksaan Vaginal Tource (VT) 3 cm, DJJ 125 x/m, Ketuban sudah pecah,
kontraksi His 3 X/ 10 menit lamanya 35 detik, TD: 110/70 mmHg, N: 80X/menit,
RR 22 X/menit, S: 36,50 C, Saturasi Oksigen 99%, Lalu dilakukan pemeriksaan
ulang pada pukul 17.00 wib, pembukaan 3 cm, DJJ 135 x/m, ketuban sudah pecah,
kontraksi 3x dalam 10 menit lamanya 35 detik, TD: 110/80 mmHg, N: 82X/menit,
RR 20 X/menit, S: 36,80 C, Bayi lahir SC pukul 17.30 Wib, TBJ 3000 gr, Jenis
Kelamin Laki-laki. Di IGD klien mendapatkan therapy : IVFD RL 20 tpm, injeksi
Cefadroxil 500ml/12 jam.

b. Riwayat Kesehatan Sekarang


1) Keluhan Utama Saat Pengkajian
Saat Pengkajian pada tanggal 10 Oktober 2021 pada Pukul 09.30 WIB, Klien
mengeluh nyeri pada bekas luka operasi, klien mengatakan nyeri bertambah
apabila bergerak dan nyeri akan berkurang saat klien beristirahat. Keluhan di
rasakan hilang dan timbul, jika nyeri datang dapat berlangsung 5-10 menit
dengan skala nyeri menurut klien 4.
2) Keluhan Penyerta
Klien mengatakan lemas, takut beraktivitas

c. Riwayat Kesehatan Lalu


1) Riwayat alergi
Klien mengatakan tidak mempunyai alergi terhadap makanan dan obat-obatan
2) Riwayat Kecelakaaan
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat kecelakaan sebelumnya
3) Riwayat Perawatan RS
Klien mengatakan baru pertama kali di rawat di rumah sakit
4) Riwayat Penyakit berat/kronis
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit kronis/berat

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


d. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan dalam keluarga tidak ada riwayat darah tinggi, penyakit DM,
asma, tidak ada riwayat penyakit jantung.

Genogram

X X

Keterangan :

X : Laki-laki / Wanita meninggal

: Laki-laki

: Perempuan

: Pasien

: Tinggal satu rumah

: Perkawinan

: Keturunan

3. RIWAYAT OBSTETRI
a. Riwayat Menstruasi
1) Menarche : klien mengatakan pertama kali haid umur 13 tahun
2) Siklus : klien mengatakan siklus haid setiap 28 hari
3) Banyaknya : klien mengatakan banyaknya darah saat haid dalam
jumlah normal sehari 2 kali ganti pembalut
4) Keteraturan : klien mengatakan siklus haid teratur
5) Lamanya : klien mengatakan haid + 5 hari
6) HPHT : 15 Januari 2021 TP. 22 Oktober 2021

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


7) Keluhan yang menyertai : klien mengatakan saat haid nyeri pada perut bawah

b. Riwayat Perkawinan
1) Kawin/tidak kawin : klien mengatakan menikah
2) Umur ibu menikah : klien mengatakan menikah pada umur 17 tahun
3) Umur bapak menikah : Klien mengatakan suaminya menikah pada umur 23
th
4) Lama pernikahan : usia perkawinan 23 tahun
5) Berapa kali menikah : klien mengatakan baru sekali menikah

c. Riwayat Keluarga Berencana


1) Klien mengatakan sebelumnya menggunakan kontrasepsi Suntik 3 bulan
2) Klien menggunakan kontrasepsi sejak 10 tahun yang lalu, dilepas karena ingin
menstruasi teratur
3) Masalah yang terjadi tidak ada
4) Rencana Kontrasepsi yang akan di gunakan adalah MOW (medis operatif
wanita) dilakukan saat operasi SC dikarenakan jumlah kelahiran sudah 4 kali.

d. Riwayat Kehamilan, Persalina dan Nifas


G4P3A1
Kehamilan Persalinan Komplikasi Anak
Nifas
Perdarahan
Kehamilan

Penolong
Anak Ke

Keadaan
Kelamin
Penyulit

Penyulit

Laserasi

Infeksi
Umur

Fisik
Jenis

Jenis

BB

PB

1 40 - Spo Dukun Tak Ti Ti Ti Perem 3500 50 Menin


da da da
mg ntan ada puan gr cm ggal
k k k
umur
6 th
2 16 - Abo
mg rtus
3 38 - Spo Dukun Tak Ti Ti Ti Laki- 3100 49 Baik
ada da da da
mg ntan laki gr cm
k k k
4 38 - SC Dokter KPD Ti Ti Ti Laki- 3000 50 Baik
da da da
mg laki gr cm
k k k

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


Riwayat Kehamilan Sekarang
1) Pemeriksaan Kehamilan
a) Trimester I : 1 X 1 bulan
b) Trimester II : 1 X 1 bulan
c) Trimester III : 2 X 1 bulan
Tempat pemeriksaan: Bidan Praktek swasta, Klien tidak pernah periksa ke
dokter specialis kandungan dan tidak pernah melakukan USG
2) Riwayat Imunisasi
Klien mengatakan selama hamil klien suntik TT dua kali pada kehamilan 6
bulan dan 8 bulan
3) Riwayat Pemakaian obat selama kehamilan
Klien mengatakan selama hamil tidak pernah mengkonsumsi obat-obatan
4) Keluhan selama kehamilan
Klien mengatakan sering mual dan pusing pada kehamilan trimester 1 dan
mengeluh nyeri pinggang ketika masuk kehamilan trimester 3

Riwayat Persalinan Sekarang


1) Tanggal persalinan : 08 Oktober 2021
2) Tipe Persalinan : SC karena ketuban Pecah dini dan presentase bokong
3) Bila rujukan : klien tidak di rujuk
4) Lama persalinan :
Kala I : 6 jam penyulit KPD + Presentase bokong
Kala II :-
Kala III :-
Jumlah :-
5) Jumlah perdarahan :+ 400 cc
6) Jenis Kelamin : Laki-laki BB 3000 gram PB 50 Cm
7) APGAR Score : 10
Menit I :
No Pemeriksaan Nila Keterangan
i
1 Apprearance atau warna kulit 2 Seluruh tubuh bayi berwarna
merah muda/kemerahan
2 Pulse atau denyut jantung 2 Denyut jantung bayi kuat dan
lebih dari 100 x/menit
3 Gremace atau kepekaan 2 Bayi menangis kuat saat diberi
reflek bayi stimulasi
4 Activity atau tonus otot 2 Gerakan bayi kuat
Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas
5 Respiration atau pernafasan 2 Menangis kuat dan dapat bernafas
normal

4. RIWAYAT KEBIASAAN SEHARI-HARI


a. Pola Nutrisi
Sebelum Sakit:
Klien makan 3-4 kali sehari dengan porsi sedang, nafsu makan baik makanan yang
di sajikan selalu habis, klien mengatakan tidak ada pantangan dan tidak ada riwayat
alergi makanan dalam makanan. Jenis makanan yang dimakan nasi, sayur, dan lauk,
klien jarang makan buah. Biasanya sebelum dan sesudah makan klien selalu
mencuci tangan.
Saat ini:
Klien mengatakan makanan dari RS tidak dihabiskan, hanya ½ porsi yang di
makan, tetapi klien makan makanan tambahan seperti roti. Klien makan di bantu
keluarga.

b. Pola Eleminasi
 BAK
Sebelum Sakit
Klien mengatakan sebelum sakit BAK sehari 5-6 kali dengan waktu tidak tentu
+ 700-900 ml, urine berwarna kuning dengan bau khas, tidak ada kekeruhan,
tidak ada keluhan dan nyeri saat BAK
Saat ini:
Kateter sudah dilepas, klien megatakan BAK sehari 4 kali, urine berwarna
kuning, tidak ada kekeruhan, tidak ada keluhan saat BAK, urine + 600 ml dalam
sehari
 BAB
Sebelum Sakit
Klien mengatakan BAB 1 kali perhari pada pagi hari warna kuning kecoklatan
dengan bau khas feces, diawal kehamilan tidak ada keluhan saat BAB, pada
trimester 3 sering mengalami konstipasi.Klien tidak pernah menggunakan obat
pencahar
Saat ini
Klien mengatakan selama di rawat di RS belum BAB

c. Pola Personal hygiene


Sebelum Sakit

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


Klien mengatakan mandi 2 kali sehari pagi dan sore hari, gosok gigi 2 kali pada
setiap kali mandi, dan setiap mandi mencuci rambut menggunakan shampoo
Saat ini
Penampilan klien kurang rapih, Klien mengatakan selama di RS belum pernah
mandi hanya di lap setiap pagi dan sore, klien gosok gigi 2 kali sehari, dan rambut
tidak pernah di cuci.
d. Pola istirahat dan tidur
Sebelum Sakit
Klien mengatakan tidur 7-8 jam pada malam hari dan 1 jam pada siang hari. Klien
mengatakan tidak ada keluhan saat tidur, klien tidak memiliki kebiasaan
mengkonsumsi obat tidur.
Saat ini
Klien mengatakan selama sakit tidur hanya 4-5 jam perhari, klien mengatakan
sering terbangun karena tiba-tiba merasakan nyeri.

e. Pola aktivitas dan latihan


Sebelum Sakit
Klien mengatakan sebagai ibu rumah tangga klien beraktivitas mengerjakan
pekerjaan rumah seperti memasak, menyapu, mengepel, mencuci. Kadangkala
membantu suaminya di kebun pada pagi hari. Klien tidak melakukan oleh raga
secara khusus, waktu luang digunakan untuk beristirahat, klien tidak ada keluhan
dalam beraktivitas.
Saat ini
Klien mengatakan badan klien terasa lemas, klien mengatakan takut untuk
melakukan aktivitas karena nyeri akibat luka operasi post SC klien terlihat hanya
tidur ditempat tidur.

f. Pola kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan


Sebelum Sakit
Klien mengatakan tidak pernah merokok, minum-minuman beralkohol, dan tidak
memiliki riwayat ketergantungan dengan obat-obatan.

5. RIWAYAT PSIKOSOSIAL
a. Respon ibu terhadap kelahiran bayinya
Klien mengatakan sangat senang dengan kelahiran anaknya yang ke empat
b. Respon anggota lain terhadap kehadiran bayi
Klien mengatakan suami dan seluruh anggota keluarga yang lain sangat senang
dengan kelahiran bayinya
c. Kesiapan mental untuk menjadi ibu
Klien mengatakan sangat siap menjadi seorang ibu
Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas
d. Rencana perawatan bayi
Klien mengatakan akan mengasuh anaknya sendiri, tetapi sementara akan meminta
bantuan ibu dan suaminya sampai luka operasinya mongering dan sembuh.

e. Self care :
1) Perawatan payudara
Klien mengatakan pernah melakukan perawatan payudara tetapi tidak rutin,
karena klien punya pengalaman pada anak sebelumnya
2) Perineal care
Klien mengatakan tidak pernah melakukan perawatan pada daerah perineal
3) Nutrisi
Klien mengatakan makan 3 X/hari dengan porsi sedang dan makanan
dihabiskan, klien makan sayuran dan lauk yang mengandung protein.
4) Senam nifas
Klien mengatakan belum ada rencana melakukan senam nifas karena belum tau
caranya melakukan senam nifas.
5) KB
Rencana Kontrasepsi yang akan di gunakan adalah MOW (medis operatif
wanita) dilakukan saat operasi SC dikarenakan jumlah kelahiran sudah 3 kali
6) Menyusui
Klien mengatakan masih kesulitan untuk menyusui bayinya karena klien belum
mampu duduk dalam waktu lama.
f. Perawatan Bayi
1) Memandikan
Klien mengatakan saat ini klien belum pernah memandikan bayinya, klien
masih meminta bantuan dari suami dan perawat untuk perawatan bayinya
2) Perawatan Tali Pusat
Klien mengatakan sudah tau sedikit tentang perawatan tali pusat karena ini
merupakan anak yang ke empat.

6. PEMERIKSAAN FISIK
a. Pemeriksaan Umum
1) Keadaan Umum : lemah
2) Kesadaran : composmentis
3) BB sebelum hamil : 53 Kg
4) BB Hamil : 63 Kg
5) BB sekarang : 58 Kg
6) TB : 161 cm
Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas
7) Tanda-tanda Vital
- Tekanan darah : 110/80 mmHg
- Nadi : 82 X/menit
- Suhu : 36,8 0 C
- Respirasi : 22 X/menit
b. Pemeriksaan Khusus
1) Kepala
Warna rambut hitam, kualitas baik, distribusi merata, rambut tidak rontok, kulit
kepala bersih tidak terdapat lesi dan tanda tanda peradangan, tidak terdapat
ketombe
2) Muka
Ada pigmentasi daerah pipi, tidak ada jerawat, dan tidak terdapat odema.
3) Mata
Kelopak mata tidak ptosis maupun odema, posisi mata simetris, konjungtiva
anemis, kornea tidak keruh, sklera anikterik, klien tidak menggunakan
kacamata.
4) Hidung
Mukosa hidung pucat, tidak ada odema, tidak ada nyeri tekan, tidak ada cairan
yang keluar dari hidung
5) Mulut
Gigi caries, tidak terdapat stomatitis, mulut bau, lidah kotor tidak ada kesulitan
dalam menelan.
6) Leher
Tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid
7) Dada
Paru-paru dalam batas normal tidak terjadi pembesaran organ, suara nafas
vesikuler tidak ada suara tambahan seperti wheezing maupun ronchi. Jantung
dalam batas normal, tidak terjadi pembesaran, tidak ada bunyi jantung tambahan
(BJ III), tidak ada palpitasi.
Tidak terjadi perubahan kulit pada mamae, tidak ada pembengkakan mamae,
tidak terdapat nyeri tekan, warna aerorla coklat kehitaman, Pappila mamae
menonjol coloctrum sudah keluar, kebersihan aerolla dan punting kurang bersih.
8) Abdomen
Terdapat striae dan linea nigra, bising usus 8 X/menit, tidak terjadi distensi
vesiva urinaria (kandung kemih), tinggi fundus uteri 2 jari di bawah pusat,
kontraksi uterus kuat posisi uterus medial. Terdapat luka post operasi SC
dengan panjang insisi 15 cm secara horizontal tertutup kassa steril, tidak ada
cairan yang keluar dari luka, terdapat nyeri pada luka operasi.

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


9) Genetalia
 Labia mayora dan minora tidak terdapat jahitan
 Vagina kurang bersih terdapat darah yang keluar
 Perineum utuh, keadaan bersih, tidak terdapat jahitan pada perineum
 Lochea berwarna merah, baunya khas
 Klien menggunakan underpet

10) Ekstremitas
Tidak terjadi edema, tidak ada varises, reflek patella positif.
11) Anus
Tidak terdapat pembesaran haemoroid, kebersihan anus baik

7. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Laboratorium Tgl 08 Oktober 2021
Jenis Pemeriksaan Hasil Unit Normal
Golongan Darah A/+
GDS 110 70 – 115 mg/dl
HBsAg Non reaktif Non reaktif
HCT 40,8 % F 40 – 52
HB 10,5 g/dl F 12 – 16
WBC (leucosit) 9,8 10^3/ul 3,6 – 11
RBC (eritrosit) 4,51 10^6/ul 3,8 – 5,2

8. PENGOBATAN / TERAPI SAAT PENGKAJIAN


Tgl 10 Oktober 2021
N THERAPI DOSIS RUTE WAKTU
O
1 IVFD RL 20 Tpm IV 24 jam
2 Cefadroxil 2x1 500 mg Oral 12 jam
3 Paracetamol 3x1 500 mg Oral 8 jam
4 Vit C 2x1 1 tab Oral 12 jam
5 Pronalges Sup (k/p) 50 mg Rectal (k/p)

9. DATA FOKUS
a. Data Subjektif
 Klien mengatakan nyeri pada daerah bekas operasi
 Klien mengatakan nyeri bertambah jika bergerak

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


 Klien mengatakan nyeri berkurang saat istirahat
 Klien mengatakan nyeri hilang timbul
 Klien mengatakan tidak mampu melakukan pergerakan secara mandiri
 Klien mengatakan setiap aktivitas dibantu keluarganya
 Klien mengatakan nyeri saat melakukan pergerakan

b. Data Objektif
 Skala nyeri 4
 Klien tampak meringis menahan sakit
 Terdapat luka jahitan bekas operasi sectio caesaria + 15 cm tertutup kassa steril
 Semua aktivitas klien dibantu keluarga
 Klien belum melakukan mobilisasi/pergerakan
 Terpasang infus di tangan kanan
 Klien tampak lemas
 TD: 110/80 mmHg
 N: 82 X/menit
 RR: 22 X/menit
 S: 36,8 0 C
 WBC (leucosit) 9,8 10^3/uml

10. RESUME KEPERAWATAN


Klien datang ke Rumah sakit diantar keluarganya melalui ke IGD RSUD Sukadana
pada tanggal 08 Oktober 2021 Pukul 10.50 WIB dengan G4 P3 A1 HPHT 15 Januari
2021 TP 22 oktober 2021, dilakukan Observasi Pukul 11.00 wib. dilakukan
pemeriksaan fisik di dapatkan hasil tanda tanda vital, TD: 110/60 mmHg, N:
80X/menit, RR 20 X/menit, S: 36,80 C, Saturasi Oksigen 99%. DJJ 130 X/menit. His 2-
1 X/ 10 menit selama 25 detik, Kemudian pada pukul 15.00 dilakukan pemeriksaan
Vaginal Tource (VT) 3 cm, DJJ 125 x/m, Ketuban sudah pecah, kontraksi His 3 X/ 10
menit lamanya 35 detik, TD: 110/70 mmHg, N: 80X/menit, RR 22 X/menit, S: 36,5 0 C,
Saturasi Oksigen 99%, Lalu dilakukan pemeriksaan ulang pada pukul 17.00 wib,
pembukaan 3 cm, DJJ 135 x/m, ketuban sudah pecah, kontraksi 3x dalam 10 menit
lamanya 35 detik, TD: 110/80 mmHg, N: 82X/menit, RR 20 X/menit, S: 36,8 0 C, Bayi
lahir SC pukul 17.30 Wib, TBJ 3000 gr, Jenis Kelamin Laki-laki. Di IGD klien
mendapatkan therapy : IVFD RL 20 tpm, injeksi Cefadroxil 500ml/12 jam,
Pengkajian dilakukan pada tanggal 10 Oktober 2021, klien mengatakan nyeri pada
daerah luka operasi, skala nyeri 4, klien mengatakan nyeri bertambah jika klien
bergerak, nyeri akan berkurang jika istirahat, klien mengatakan nyeri terasa + 5-10
menit. Klien meringis menahan nyeri, terdapat luka operasi horizontal + 15 cm.
Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas
11. ANALISA DATA
N DATA SENJANG MASALAH ETIOLOGI
O
1. DS Gangguan rasa nyaman Luka operasi SC pada
nyeri akut
 Klien mengatakan nyeri pada abdomen
luka operasi SC
 Klien mengatakan nyeri
bertambah jika bergerak
 Klien klien mengatakan nyeri
berkurang dengan istirahat
 Klien mengatakan nyeri hilang
timbul
DO
 Skala nyeri 4
 Klien tampak meringis
menahan nyeri
 Adanya luka bekas operasi
SC dengan panjang + 15 cm
tertutup kassa steril
2 DS Hambatan mobilitas Kurang terpapar
 Klien mengatakan takut untuk fisik informasi tentang
melakukan aktivitas aktivitas fisik
 Klien mengatakan setiap
aktivitas dibantu keluarga
 Klien mengatakan nyeri jika
melakukan pergerakan
DO
 Semua aktivitas di bantu
keluarga
 Terpasang infus pada tangan
kanan
3 DS Resiko Infeksi Insisi pembedahan
 Klien mengatakan ada luka operasi SC
jahitan post operasi
DO

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


 Terdapat luka operasi SC
pada abdomen dengan jahitan
+ 15 cm tertutup kassa steril
 Tidak ada tanda-tanda
Reddnes, Edema, Echimosis,
Drainage, Approximayhly
pada luka operasi
 WBC (leucosit) 9,8 10^3/uml
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan rasa nyaman (nyeri Akut) b.d luka operasi SC pada abdomen
2. Hambatan mobilitas fisik b.d Kurang terpapar informasi tentang aktivitas fisik
3. Resiko Infeksi b.d Insisi pembedahan operasi SC

C. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

Hari/ Diagnosa
No Tujuan Intervensi Rasional
Tanggal Keperawatan
1. Minggu Gangguan rasa Setelah 1. Kaji keluhan 1. Mengidentifika
10/10/2
nyaman (nyeri dilakukan nyeri si derajat
021
akut) b.d luka asuhan (PQRST). ketidaknyaman.
operasi SC keperawatan 2. Berikan posisi 2. Meningkatkan
pada abdomen pada klien yang nyaman relaksasi dan
selama 3x24 jam (semifowler) menurunkan
diharapkan nyeri 3. Ajarkan klien rasa nyeri
klien berkurang melakukan 3. Menurunkan
dengan kriteria: teknik rasa nyeri
 Klien relaksasi nafas melalui efek
mengatakan dalam nonfarmakologi
nyeri 4. Kolaborasi k
berkurang dengan dokter 4. Menghilangkan
 Skala nyeri 2 pemberian nyeri melalui
 Klien rileks obat anti nyeri efek

 Klien mampu farmakologik

mengontrol
rasa nyeri
2. Minggu Hambatan Setelah 1. Kaji adanya 1. Merencanakan
10/10/2
mobilitas fisik dilakukan keterbatasan intervensi
021
b.d Kurang asuhan dalam dengan tepat
terpapar keperawatan beraktivitas 2. Mengkaji

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


informasi selama 3 x 24 dan sejauhmana
tentang jam diharapkan kelemahan perbedaan dan
aktivitas fisik klien mampu saat peningkatan
beraktivitas beraktivitas tanda vital
seoptimal 2. Catat tanda setelah aktivitas
mungkin dengan vital 3. Mengurangi
kriteria hasil sebelum dan kekakuan pada
• Klien dapat sesudah otot dan sendi
beraktivitas aktivitas 4. Membantu
tanpa rasa 3. Ajarkan kebutuhan
nyeri klien untuk aktivitas klien
• Mendemostr melakukan yang tidak
asikan mobilitas terpenuhi
perilaku secara dini secara mandiri
melakukan 4. Mengajarka
aktifitas n klien
• Kebutuhan untuk
melakukan
ADL
latihan gerak
terpenuhi.
aktif (ROM)
5. Anjurkan
keluarga
untuk
membantu
klien dalam
ADL

3. Minggu Resiko Infeksi Setelah 1. Kaji tanda- 1. Mengetahui


10/1
b.d Insisi dilakukan tanda infeksi adanya tanda
0/20
21 pembedahan tindakan (kalor, rubor, tanda infeksi
operasi SC keperawatan dolor, tumor, 2. Menurunkan
selama 3 X 24 fungsiolaesa) resiko infeksi
jam diharapkan 2. Lakukan pada luka
infeksi tidak perawatan operasi
terjadi dengan luka dengan 3. Mengetahui
kriteria hasil : teknik aseptic tanda tanda
• Tidak terdapat 3. Inspeksi terjadinya
tanda-tanda balutan infeksi
infeksi pada abdominal 4. Nutrisi yang

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


luka operasi terhadap cukup dapat
• WBC dalam eksudat/rembe mempercepat
batas normal san penyembuhan
4. Jelaskan luka
kepada klien 5. Untuk
pentingnya mendeteksi
nutrisi untuk terjadinya
penyembuhan infeksi
luka 6. Untuk
5. Pantau tanda- mendeteksi
tanda vital terjadinya
6. Pantau hasil infeksi
pemeriksaan 7. Antibiotic
laboratorium berguna untuk
WBC atau mencegah
leucosit terjadinya
7. Kolaborasi infeksi
dengan dokter
pemberian
antibiotik

D. IMPLEMENTASI DAN EVALUASI


Hari ke 2
No. Tgl/Jam Implementasi (Respon dan Paraf Evaluasi (SOAP)
Dx atau Hasil)
Ke
p
I Minggu 1. Mengkaji keluhan nyeri S:
10/10/2021 (PQRST) - Klien mengatakan nyeri pada
R: daerah operasi masih terasa
- Klien bersedia dikaji - Klien mengatakan nyeri
- Klien mengeluh nyeri hilang timbul
- Klien mengatakan nyeri - Klien mengatakan nyeri saat
hilang timbul bergerak

H : Skala nyeri 4 O:
- Klien meringis menahan
2. Memberikan posisi yang
nyeri
nyaman (semifowler)
- Skala nyeri 2
R : Klien merubah posisi
- Klien tampak gelisah
H :Klien tampak nyaman dan
A:
rileks

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


Masalah nyeri belum teratasi
3. Mengajarkan klien untuk P:
teknik relaksasi nafas Lanjutkan intervensi:
dalam. 1. Kaji keluhan nyeri
R :Klien mengatakan nyeri 2. Berikan posisi yang nyaman
berkurang 3. Ajarkan klien untuk
H :Klien mampu melakukan melakukan teknik relaksasi
teknik nafas dalam nafas dalam
4. Kolaborasi dengan dokter
4. Kolaborasi dengan dokter
pemberian terapi
dalam pemberian terapi
(Pronalges supositoria
per 12 jam k/p)
R: klien mau bekerjasama
H:klien diberikan Pronalges
supositoria (k/p)
II 10/10/21 1. mengkaji adanya S:
keterbatasan dalam - klien mengatakan badan
beraktivitas dan masih terasa lemah
kelemahan - klien mengatakan nyeri
R : klien mengatakan takut masih terasa saat aktivitas
untuk beraktivitas karena ada - klien mengatakan mau
luka opeasi belajar beraktivitas
H O:
Klien hanya berbaring di - klien tampak lemah
tempat tidur - Klien mau melakukan
mobilisasi dini
2. Memberikan penjelasan A:
pentingnya mobilisasi Hambatan mobilitas fisik teratasi
dini untuk mempercepat sebagian
penyembuhan P:
R: Lanjutkan intervensi:
klien mengatakan mengerti - Kaji adanya keterbatasan
dan akan melakukan dalam beraktivitas dan
mobilisasi segera kelemahan
- Catat tanda vital sebelum
H: dan sesudah aktivitas
Klien belajar miring kiri dan - Anjurkan keluarga
kanan membantu aktivitas klien
3. Mencatat tanda-tanda - Anjurkan klien mobilisasi
vital sebelum dan
sesudah aktivitas
R:
klien mau bekerjasama
H:

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


TD : 110/80 mmHg
N: 82 X/menit
S: 36,70 C
RR: 20 X/menit

4. Mengajarkan klien untuk


melakukan latihan gerak
aktif (ROM)
R
Klien memperhatikan dan
mendengarkan saat di
berikan penyuluhan
H:
Klien mengerti dan mau
mempraktekkan untuk
latihan gerak

5. Menganjurkan keluarga
membantu klien dalam
aktivitas sehari-hari
R:Keluarga mau dan mampu
membantu aktivitas klien
H:Aktivitas klien di bantu
keluarga
III 10/10/2021 1. Mengkaji adanya tanda S:
REEDA (redness, edema, - Klien mengatakan luka
echimosis, drainage, jahitan terasa nyeri
approximately) pada luka O:
post operasi SC - Terdapat luka post op SC +
R : Klien kooperatif 15 cm
H: - Luka kering
- Tidak terdapat tanda - Tidak ada rembesan
tanda infeksi pada luka eksudat/cairan
- Luka kering tidak - Tidak ada tanda tanda
mengeluarkan cairan infeksi
A:
2. Lakukan perawatan luka Masalah resiko infeksi teratasi
dengan teknik aseptik sebagian
R :Klien mampu P:
bekerjasama Lanjutkan intervensi:
H: - Kaji terhadap REEDA
Perban masih tertutup dan (Redness/kemerahan,
belum dapat dilakukan Edema/bengkak,
perawatan luka Echimosis/memar biru
kehitaman,
Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas
3. Inspeksi balutan Drainage/rembesan,
abdominal terhapat Approximathly/jahitan tidak
eksudat/rembesan menyatu)
R : klien mau bekerjasama - Kolaborasi pemberian
H :Tidak ada antibiotic dengan dokter
rembesan/eksudat

4. Menjelaskan kepada
pasien pentingnya nutrisi
untuk penyembuhan luka
R:
Klien mendengarkan dan
bertanyanya selama
penyuluhan
H:
Klien mengerti dan dapat
menyebutkan kembali
tentang pentingnya nutrisi
untuk penyembuhan luka

5. Pantau peningkatan
tanda-tanda vital
R : klien mau bekerjasama
H:
TD : 110/80 mmHg
N: 82 X/menit
S: 36,70 C
RR: 20 X/menit

6. Kolaborasi pemberian
antibiotic sesuai indikasi
R :Klien mau bekerjasama
untuk
H : klien mendapatkan
cefadroxil 500 mg/12 jam
(oral)

Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas


Askep Kelompok II RSUD Sukadana Stase Maternitas

Anda mungkin juga menyukai