I
DENGAN GANGGUAN KEBUTUHAN DASAR MANUSIA
(POLA NAFAS TIDAK EFEKTIF) E.T. TB PARU
DI RUANG IGD RSU Dr. SLAMET GARUT
Tugas Ini Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Stase Keperawatan
Dasar Profesi
A. PENGKAJIAN
Tanggal : 29 September 2022
Jam : 13.00 WIB
a. Identitas Klien
Nama : Tn. I
Umur : 58 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Wiraswasta
Alamat : Kp. Ancol RT 04 RW 04
Ds. Kersamenak Kec. Tarogong Kidul
Pendidikan : SMA
Agama : Islam
Suku Bangsa : Indonesia
Tanggal Masuk RS : 27 September 2022
NO CM : 00981785
Diagnosa Medis : TB Paru
Tanggal Pengkajian : 29 September 2022
b. Identitas Penanggung Jawab
Nama : Ny. D
Umur : 50 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Pekerjaan : IRT
Alamat : Kp. Ancol RT 04 RW 04
Ds. Kersamenak Kec. Tarogong Kidul
Pendidikan : SMK
Agama : Islam
Hubungan Dengan Klien : Istri
1. Riwayat Kesehatan
a. Keluhan utama
Saat Masuk RS
Pada saat masuk klien mengeluh sesak nafas
Saat Pengkajian :
Klien mengeluh lemas dan sesak nafas
Keterangan :
: Laki – Laki
: Perempuan\
: Suami
: Isteri
: Klien / Pasien
: Tinggal Serumah
: Garis Perkawinan
:Garis Keturunan
Hari : Kamis
Tanggal : 29 September 2022
No Jenis Sehat Sakit
1 Pola Makan
Keb. Kalori 2652 Kal 2028 Kal
Jenis Nasi : nasi putih Nasi : bubur/ nasi lembek
Lauk : ayam, tahu, tempe, Lauk : telur, ikan, ayam
dll Sayur :buncis, wortol
Sayur : kanggung, sop, dll
Porsi 1 piring ¼ mangkuk
Frekuensi 3 x/ hari 3 x/ hari
Diet Khusus Tidak ada Tidak ada
Makanan Disukai Bakso Tidak ada yang diinginkan
Kesulitan Menelan Tidak ada Tidak ada
Gigi Palsu Tidak ada Tidak ada
Nafsu Makan Baik Kurang baik
Usaha mengatasi masalah Tidak ada Sajikan makanan dalam
keadaan hangat
2 Pola Minum Baik Baik
Jenis Air putih, teh, sirup Air putih
Frekuensi ± 7 kali/ hari ± 5 kali/ hari
Jumlah 250 ml/ gelas 250 ml/ gelas
Kebutuhan Cairan 2,18 ltr/hari. 2,18 ltr/hari
Jumlah Tetesan *) - 20 tpm
Pantangan Tidak ada Kopi, teh
Minuman yang disukai Sirup Tidak ada yang diinginkan
Usaha mengatasi masalah Tidak ada Perbanyak minum air putih
c. Pola Eliminasi
Hari : Kamis
Tanggal : 29 September 2022
No Jenis Sebelum dirawat Selama dirawat
1 BAB
Frekuensi 1-2 x/hari Belum BAB semenjak
masuk RS
Warna Kuning kecoklatan Tidak terkaji
Masalah Tidak ada Tidak ada
Konsistensi feces Lunak Tidak terkaji
Cara mengatasi masalah Tidak ada Tidak ada
2 BAK
Frekuensi ± 5 x/ hari 3x
Jumlah output Tidak terkaji Tidak terkaji
Warna Kuning jernih Kuning jernih
Masalah Tidak ada Tidak ada
Cara mengatasi masalah Tidak ada Tidak ada
d. Pola Aktifitas Sehari-hari
No Jenis Sehat Selama dirawat
0 1 2 3 4 0 1 2 3 4
1. Mandi
2. Berpakaian
3. Eliminasi
5. Berpindah
6. Berjalan
7. Berbelanja
8. Memasak
9. Naik tangga
Ket.: 0 = Mandiri
1 = Alat bantu
2 = Dibantu orang lain
3 = Dibantu orang lain – alat
4 = Tergantung/tidak mampu
e. Peronal Hygiene
2. Berpakaian Frekuensi :1
5. Keadaan Kuku
Bersih
6. Keramas
Belum semenjak masuk RS
f. Pola Persepsi Kognitif
Berbicara : Baik
Bahasa : Sunda
Kemampuan membaca : Baik
Tingkat ansietas : Tidak ansietas
Kemampuan Berinteraksi : Klien dapat berinteraksi dengan baik saat
diajak berbicara
g. Pola Istirahat Tidur
Hari : Kamis
Tanggal : 29 September 2022
No Jenis Sebelum Masuk RS Selama Dirawat
1. Tidur Siang
Lama Tidur Tidak terkaji, kilen .1-2 jam
mengatakan jarang sekali
ada waktu untuk tidur
siang
Keluhan Tidak ada Tidak ada
Mempermudah tidur Jarang tidur siang Habis minum obat
Mempermudah bangun Kebisingan Suara kebisingan sekitar
2. Tidur Malam
Lama Tidur 5-6 jam ± 6 jam
Keluhan Tidak ada Tidak ada.
Mempermudah tidur Mendengarkan murotal Habis minum obat
Mempermudah bangun Bunyi alarm Bunyi alarm
Pemeriksaan Dada
Paru – paru
Inspeksi : Pergerakan dada : □ simetris □ Tidak
Retraksi dinding dada : □ ada □ Tidak
Keadaan : □ tidak ada lesi
□ ada lesi
□ ada jaringan sikatrik
□ penyakit kulit penyerta ........
Bentuk dada : □ normal
□ barel chest
□ pigeon chest
□ funnel chest
Palpasi : Pergerakan dada : □ simetrsi □ tidak
Taktil/vocal fremitus : □ simetrsi
□ tidak(getaran rendah
□ kiri □ kanan)
Perkusi : □ sonor □ hipersonor □ resonan □ kurang resonan
□ dullness
Auskultasi : □ vesikuler □ bronkhial □ bronkhovesikuler
Suara tambahan : □ ronkhi basah □ ronkhi kering
□ krepitasi □ wheezing
□ pleural fiction kanan (+ / -) kiri (+/-)
Punggung
Inspeksi : Keadaan : □ ada lesi
□ ada jaringan sikatrik
□ penyakit kulit penyerta .........
Bentuk punggung : □ normal □ skoliosis
□ kifosis □ lordosis
Palpasi : Pergerakan punggung : □ simetris □ tidak
Taktil/vocal fremitus : □ simetris
□ tidak (getaran rendah
□ kiri □ kanan)
Perkusi : □ sonor □ hipersonor □ resonan
□ kurang resonan □ dullness
Auskultasi : □ vesikuler □ bronkhial □ bronkhovesikuler
Suara tambahan : □ ronkhi basah □ ronkhi kering
□ krepitasi □ wheezing
□ pleural fiction
Jantung
Insepeksi : Bentuk simetris kanan dan kiri
Palpasi : Palpasi dinding thoraks teraba
(□ lemah, □ kuat, □ tidak teraba)
Auskultasi : Bunyi jantung □ S1 = S2, □ S1 > S2, □ S1 <
S3
Keluhan yang terkait : Tidak ada
Abdomen
Keterangan klien : Flatus ( + / - ), Ket : Ada
Inspeksi : □ datar, □ cekung, □ cembung/membusung
Masa / benjolan : □ ada (region........................)
□ tidak
Gambaran bayangan pembuluh darah vena
abdomen :
□ Spider navi
□ Terlihat pada bagian atas abdomen dan
mengalir ke bawah
□ Bagian bawah abdomen menuju ke atas
□ Bagian tengah menuju ke atas atau ke bawah
Auskultasi : Bunyi peristaltic usus : 10 X/menit
Bunyi peristaltic: □ Borborygmi (bunyi usus
melengking)
□ meteorismus (penimbunan Gas)
□ normal
Palpasi : Hepar : Pembesaran hepar : □ ada □ tidak ada,
Nyeri tekan □ ada □ tidak
Lien : Pembesaran limpa : □ ada □ tidak
ada
Nyeri tekan □ ada □ tidak
Apendiks : Nyeri tekan □ ada □ tidak
Ginjal : □ teraba □ tidak
Perkusi : □ Timpani □ Pekak
Pemeriksaan Ascites : Shiffing Dullnes (+/-)
Undulasi (+/-)
Genetalia
Genetalia Pria
Inspeksi : Rambut pubis (□ bersih □ tidak), Lesi (+/
-),
Benjolan ( + / - )
Lubang uretra : Penyumbatan ( + / - ),
Hipospadia (dibawah) ( + / - ),
Epispadia (diatas) ( + / - )
Palpasi : Penis : Nyeri tekan ( + / - ),
Benjolan (+./-), Cairan.............................
Scrotum dan testis : Benjolan ( + / - ),
nyeri tekan ( + / - )
Hidrochele ( + / - ), Scrotal Hernia ( + / - ),
Epididimistis ( + / - ), Torsi pada saluran
sperma ( + / - ), Tumor Testicular ( + / - )
Inspeksi dan palpasi hernia : Inguinal Hernia ( + / - ), Femoral Hernia (+/-)
Genetalia Wanita
Inspeksi : Rambut pubis ( bersih / kotor ), lesi ( + / - ),
eritema ( + / - ), Keputihan ( + / - ),
Peradangan ( +/ - ), Bartholinitis ( + / - ),
prolaps uteri ( + / - ), lubang uretra :
stenosis / sumbatan ( + / - )
Anus
Inspeksi : Atresia ani ( + / - ), Tumor ( + / - ),
Haemoroid ( + / - ), Perdarahan ( + / - ),
perineum : jahitan ( + / - ), benjolan ( + / - )
Palpasi : nyeri tekan pada daerah anus ( + / - )
Muskuloskeletal ( Ekstremitas )
Inspeksi : otot tangan kanan/kiri dan kaki kanan/kiri simetris
3. Riwayat Psikologis
1) Status Nyeri:
Menurut skala intensitas numerik
NO INTENSITAS NYERI DESKRIPSI
1. □ Tidak Nyeri Pasien mengatakan tidak merasa nyeri
2. □ Nyeri Ringan Pasien mengatakan sedikit nyeri atau ringan
2) Status Emosi
Bagaimana ekspresi hati dan perasaan klien : Murung dan terlihat
sedih
Tingkah laku yang menonjol : Tidak ada
Suasana yang membahagiakan klien : berkumpul bersama anak dan
cucunya.
Stressing yang membuat perasaan klien tidak nyaman : Ketika
Jauh dengan keluarga.
3) Gaya Komunikasi
Apakah klien tampak hati – hati dalam berbicara ( Ya / Tidak )*,
Apakah pola komunikasinya ( Spontan / Lambat )*,
Apakah klien menolak untuk diajak komunikasinya ( Ya / Tidak )*,
Apakah komunikasi klien jelas ( Ya / Tidak )*,
Apakah klien menggunakan bahasa isyarat ( Ya / Tidak )*.
4) Pola Interaksi
Kepada siapa klien berespon : Klien dapat berinteraksi dengan baik
ke keluarga klaen maupun kepada perawat
Siapa orang yang dekat dan dipercaya klien : Keluarga klien
Bagaimanakah klien dalam berinteraksi ( Aktif / Pasif )*,
Tipe kepribadian klien ( Terbuka / Tertutup )*
5) Pola Pertahanan
Bagaimana mekanisme klien dalam mengatasi masalahnya : Baik
Apakah ada perubahan secara fisik dan psikologis selama klien
dirawat di Rumah Sakit : Tidak ada
6) Kondisi Emosi / Perasaan Klien
Apa suasana hati yan menonjol pada klien ( Sedih / Gembira )*
Apakah emosinya sesuai dengan ekspresi wajahnya ( Ya / Tidak )*
7) Kebutuhan Spritual Klien
Kebutuhan untuk beribadah ( Terpenuhi / Tidak Terpenuhi )
Pelaksanaan Kegiatan Muslim / Islam
Keterangan
Kegiatan Ibadah
No Shubu Asha
Per Hari Dzuhur Magrib Isya Hajat/Tahajud
h r
1. Wudhu/Tayamum
2. Sholat Wajib
3. Dzikir
4. Doa
5. Membaca Al-Quran
Mendengarkan
6.
Murrotal Quran
Kajian Agama Islam
7.
/ Ta’lim
8) Kecemasan Klien
Hampir
Tidak Kadang- Sebagian
No Pertanyaan setiap
pernah kadang waktu
waktu
1. Saya merasa lebih gugup dan cemas dari 1 2 3 4
biasanya
2. Saya merasa takut tanpa alasan sama 1 2 3 4
sekali
3. Saya mudah marah atau merasa panic 1 2 3 4
4. Saya merasa seperti jatuh terpisah dan 1 2 3 4
akan hancur berkeping-keping
5. Saya merasa bahwa semuanya baik-baik 4 3 2 1
saja dan tidak ada hal buruk yang akan
terjadi
6. Lengan dan kaki saya gemetar 1 2 3 4
7. Saya terganggu oleh nyeri kepala leher 1 2 3 4
dan nyeri punggung
8. Saya merasa lemah dan mudah lelah 1 2 3 4
9. Saya merasa tenang dan dapat duduk 4 3 2 1
diam dengan mudah
10. Saya merasakan jantung saya berdebar- 1 2 3 4
debar
11. Saya merasa pusing tujuh keliling 1 2 3 4
12. Saya telah pingsan atau merasa seperti 1 2 3 4
itu
13. Saya dapat bernapas dengan mudah 4 3 2 1
14. Saya merasa jari-jari tangan dan kaki 1 2 3 4
mati rasa dan kesemutan
15. Saya merasa terganggu oleh nyeri 1 2 3 4
lambung atau gangguan pencernaan
16 Saya sering buang air kecil 1 2 3 4
17. Tangan saya biasanya kering dan hangat 4 3 2 1
18. Wajah saya terasa panas dan merah 1 2 3 4
merona
19. Saya mudah tertidur dan istirahat malam 4 3 2 1
dengan baik
20. Saya mimpi buruk 1 2 3 4
Jumlah penilaian : 36
Hasil penilaian : Normal
Rentang penilaian 20-80, dengan pengelompokan antara lain:
1. Skor 20-44: normal/tidak cemas
2. Skor 45-59: kecemasan ringan
3. Skor 60-74: kecemasan sedang
4. Skor 75-80: kecemasan berat
4. Pemeriksaan Penunjang
1 DARAH LENGKAP
Leukosit 5,900 /mm3 3.600 – 10.600
Eritrosit 3,71 Juta/mm3 3,6 – 5,6
Trombosit 211,000 /mm3 150.000 – 440.000
Haemoglobin 14,4 g/dL 13 – 16
Haematokrit 41 % 36 – 47
KIMIA KLINIS
Gula Darah Sewaktu 117 mg/dL < 140
IMMUNOLODI/
SEROLOGI Negatif Negatif
Dengue NS1 Ag
URINOLOGI
Urine Protein
Mekroskopis : Kuning
Warna Agak Keruh
Kejernihan :
Kimia Urine 1,025
Berat Jenis 6.0
pH
Leukosit Negatif
Nitrit Negatif
Protein Negatif
Glukose Negatif
Keton Normal
Urobilinogen Negatif
Bilirubin Negatif
Blood Urine Negatif
Tes Kehamilan
Jenis Frekuensi
Obat Yang Cara Pemberian Keterangan /
No Golongan Dosis Obat
diberikan Pemberian Riwayat Obat
Obat Waktu (jam)
5. Therapy
6. Analisa Data
NO TANGGAL DATA PROBLEM ETIOLOGI
DO :
Merusak jaringan paru
1. Klien tampak sesak
2. Sputum berlebih Inflamasi
3. Batuk tidak efektif
4. TD : 135/83 mmHg
Tumbuh dan
5. N : 91 x/ menit berkembang di
6. RR : 28 x/ menit sitoplasma makrofag
7. T : 36ºC
Bertempat di hilus
(komplek primer
ranks) atau TB paru
primer
Menyebar ke organ
lain, peningkatan
produksi sputum pada
saluran pernafasan
Tumbuh dan
berkembang di
sitoplasma makrofag
Bertempat di hilus
(komplek primer
ranks) atau TB paru
primer
Menyebar ke organ
lain, peningkatan
produksi sputum pada
saluran pernafasan
Perubahan membrane
alveolus dan kapiler
B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Bersihan jalan nafas tidak efektif b.d hipersekresi jalan nafas ditandai dengan :
DS :
- Klien mengeluh sesak nafas
- Klien mengatakan atk berdahak
DO :
- Klien tampak sesak
- Sputum berlebih
- Batuk tidak efektif
- TD : 135/83 mmHg
- N : 91 x/ menit
- RR : 28 x/ menit
- T : 36ºC
2. Pola nafas tidak efektif b.d Hambatan upaya nafas ditandai dengan :
DS :
- Klien mengeluh sesak
DO :
- Klien tampak sesak
- Klien lebih banyak posisi semi fowler
- Takipneu (RR: 28x/menit)
- Terpasang Nasal Canul
C. Interversi Keperawatan
Hari/ Diagnosa Tujuan dan Kriteria Perencanaan
Tanggal Keperawatan Hasil (SIKI)
Kamis, 1) Bersihan jalan Setelah dilakukan Manajemen jalan
29 napas tidak intervensi keperawatan napas (I.01011)
septembe efektif b/d selama 3x24jam maka - Monitor
r 2022 hipersekresi bersihan jalan napas pola napas
jalan napas meningkat dengan - Monitor
(D.0001) kriteria hasil : bunyi napas
- Batuk tambahan
efektif meningkat - Monitor sputum
- Produksi - Posisikan
sputum menurun semi- fowler atau
- Frekuensi fowler
napas membaik - Berikan oksigen
(16-20x/mnt) - Ajarkan
- Pola napas teknik batuk
membaik (L.01001) efektif
- Berikan
nebulizer
Pemantauan
respirasi (I. 01014)
- Monitor RR
E. CATATAN PERKEMBANGAN
Hari Ke Diagnosa Keperawatan Evaluasi (SOAP)