Disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Mata Kuliah
Enterprenerhip
Dosen Pengampu : Anry Sutrisno, S.Pd.,M.Si
Disusun Oleh :
KELAS 4-A
PRODI S1 KEPERAWATAN
1. Ringkasan Produk
Pisang keju merupakan pisang yang digoreng kemudian dibubuhi aneka
toping di atasnya, seperti keju, cokelat, susu kental manis, hingga kacang
tumbuk. Pisang keju sendiri terdiri dari dua jenis, yaitu yang menggunakan
tepung atau tanpa tepung. Dari segi pengolahannya pun, terbagi menjadi dua
cara. Yakni digoreng atau dibakar. Meskipun cara pengolahannya yang
berbeda, pisang keju tetaplah berupa panganan berbahan pisang yang ditaburi
parutan keju di atasnya.
2. Bentuk Kepemilikan
Usaha ini merupakan jenis usaha perseorangan dimana usaha yang
dirintis ini merupakan usaha individu sebagai pencetus ide usaha, pemilik, dan
produsen. Dengan demikian pemilik usaha memiliki kebebasan sepenuhnya
dalam menjalankan usahanya seperti penentuan harga, pemasaran, dan juga
resiko yang akan dihadapi merupakan tanggung jawab dari pemilik usaha.
3. Analisis Produk
Pisang keju sendiri, mengalami banyak perubahan dalam penyajiannya.
Kini, terkenal dengan pisang keju crispy. Secara umum, pisang keju crispy
sama saja dengan pisang goreng. Hanya saja, pisang crispy menggunakan
bahan tambahan lainnya, yaitu tepung panir kasar. Setelah digoreng, pisang
crispy akan memiliki tekstur yang kasar namun renyah. Singkatnya, pisang
crispy memiliki dua adonan tepung yang berbeda. Untuk penyajiannya, sama
saja seperti pisang keju pada umumnya. Bubuhkan keju parut, cokelat, dan
susu kental manis. Pisang keju isi yang dijual oleh pemilik usaha berusaha
memberikan unsur modern dalam isiannya namun tak melupakan cita rasa
aslinya. Kemasan yang digunakan berupa kotak plastik mika yang ditutup
rapat guna menjaga kebersihan serta rasa dari pisang keju tersebut agar tidak
berubah. Berikut ini adalah varian isi dalam pisang keju yang akan dipasarkan:
1) Pisang keju original
2) Pisang keju meses
5. Target Pasar
Pada target awal yaitu kepada masyarakat umum dari semua kalangan
usia, promosi yang dilakukan melalui privat chat dan media sosial yang
diharapkan dapat mempermudah produk untuk dikenal oleh masyarakat dan
dapat menarik minat konsumen untuk membelinya.
6. Analisis SWOT
Analisis SWOT dilakukan untuk mengetahui empat aspek penting yaitu
kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dalam suatu usaha sehingga
dengan mengetahui empat aspek tersebut diharapkan dapat memaksimalkan
kekuatan serta peluang dan juga meminimalkan kelemahan dan ancaman.
Berikut adalah analisis SWOT dari usaha Pisang Keju :
1) Strength (Kekuatan)
a. Bahan pembuatan pisang keju mudah ditemukan dan menggunakan
bahan-bahan dengan mutu terjamin
b. Pembuatan cukup mudah, tidak merepotkan
c. Pisang keju memiliki pilihan varian rasa yang familiar dan pasti disukai
banyak orang
2) Weakness (Kelemahan)
a. Harga pisang keju yang sedikit lebih mahal dibanding pisang keju
lainnya
b. Tidak tahan lama
c. Boros kuota karena proses promosi melalui online
3) Opportunity (Peluang)
a. Relasi di media sosial yang banyak sehingga diharapkan dapat tertarik
untuk membeli
b. Banyak kenalan di media sosial juga dapat membantu promosi produk
4) Threats (Ancaman)
a. Adanya jenis produk yang serupa
b. Harga produk yang lebih murah
Perencanaan
Produk
Hasil Rancangan
Pengembangan
Pengembangan
Produk
Produk
PROSES PRODUKSI
Bahan-bahan Distribusi &
Produk Pemasaran
Peralatan
Cara pembuatan
8. Cara Produksi
a. Bahan untuk membuat pisang keju :
pisang nangka 1 Kg
keju craft 1 box
seres ¼
gula halus ¼
susu kental manis 1 kaleng
minyak goreng ½ Kg
Bahan tambahan
Gas 3 Kg
Peralatan
Wajan
Piring
Pisau
b. Cara membuat:
1. Kupas pisang
2. Goreng pisang hingga kecoklatan
3. Taburkan gula halus, seres, keju, dan susu kental manis ke atas pisang
Rp.170
00
+
Rp.
64000