40

D. Implementasi Dan Evaluasi

Tabel

Implementasi Keperawatan Pada Nn. L

HARI / IMPLEMENTASI EVALUASI PARAF

NO.DX TANGGAL
JAM
1 2 3 4 5

1. Hari senin 1.1 Melakukan pengkajian S : Nn.L mengatakan “ Sesak saya

DX.1 tentang Kefektifan agak berkurang sedikit “
Tgl 10 juli 2017 pemberian oksigen O:
10.15 1.2 Melakukan pengkajian  Posisisemi fowler
tentang frekuensi,  RR : 25 x/m
kedalaman dan upaya  Oksigen : 2 liter
pernapasan  Ventolin 1 amp/12 jam
 Pasien tampak sedikit lebih
2.1 Mengatur posisi pasien tenang
semi fowler
 Suara napas mengi
2.2 Memberikan posisi
pasien senyaman A : Masalah ketidakefektifan
mungkin bersihan jalan napas belum
teratasi
3.1 Memantai kembali
pernapasan P : intervensi di lanjutkan
 Berikan kembali posisi yang
4.1 Melakukan fisiotrapi
nyaman sesuai kebutuhan
dada
Nn.L
5.1 Memberikan terapi  Lakukan fisiotrapi dada
oksigenasi dan obat  Pertahankan kembali
kepada Nn.L kepatenan jalan nafas
 Evaluasi bunyi napas

1 2 3 4 5
 41

2. Hari senin 10juli S :Nn.L mengatakan “ saya masih

DX.2 2017 1.1 Mengkaji makanan belum selera makan.”
kesukaan Nn.L
1.2 Menimbang pasien secara O :
interval  Pasien tampak lemas
 Pasien tampak pucat
2.1 Menganjurkan pasien  Pasien suka makan ikan
untuk makan sedikit tapi sambal
sering  ¼ Porsi yang dihabiskan
 58 kg
3.1 Memantau hasil
laboratorium
 TD: 110/80mm
4.1 Mendiskusikan dengan ahli  Ht:29,1
gizi tentang kebutuhan  Hb : 12,4
protein pasien  Al : 2,8
 Diet TKTP

A:
Masalah resiko tinggi perubahan
nutrisi belum teratasi

P : intervensi dilanjutkan dengan :

 Anjurkan makan sedikit tapi
sering
 Pantau hasil LAB
4 Senin 10 Juli
2017 1.1 Melakukan pemantauan
dan mencatat jumlah jam S : Nn.L mengatakan ” Badan saya
DX.3
tidurnya sudah sedikit segar “

2.1 membantu aktivitas sehari- O:

hari  Pasien tampak tenang
2.2 Menganjurkan pasien agar  pasien tampak sedikit segar
meminimalkan aktivitas di
pagi dan siang hari A : Masalah resiko tinggi kelelahan
belum teratasi
3.1 Menganjurkan pasien tetap
mempertahankan P : intervensidi lanjutkan
penggunaan oksigen  anjurkan pasien agar
meminimalkan aktivitas di
4.1 Memberikan posisi yang pagi dan siang hari
nyaman  anjurkan pasien tetap
mempertahankan penggunaan
oksigen
1 2 3 4 5
 42

5 Selasa 11 Juli 1.1 Mengatur kembali posisi S : Nn.L mengatakan “ Sesak saya
DX.1 2017 pasien semi fowler sudah berkurang “

1.2 Memberikan posisi O:

pasien senyaman  Pasien sedikit tenang
mungkin  Posisi semi fowler
 RR : 25x/m
2.1 Melakukan fisiotrapi  ventolin /12 jam
dada pada pasien  suara napas mengi
2.2 Mengevalusi bunyi napas
pasien A : Masalah ketidak efektifan
bersihan jalan napas belum teratasi
3.1 Memberikan terapi
oksigenasi dan obat P : intervensidilanjutkan
kepada Nn.L  Berikankembaliposisi yang
nyamansesuaikebutuhan
Nn.L
 Lakukan fisiotrapi dada
 Evaluasi bunyi napas

6 Selasa 11 Juli
DX.2 2017 1.1 Menimbang pasien secara S :Nn.L mengatakan “ saya sudah
interval selera makan .”

2.1 menganjurkan pasien O :

untuk makan sedikit tapi
sering
2.2 memantau hasil Lab
 Pasien sudah segar
 Pasien tidak pucat
 TD: 110/80mm
 Ht:29,1
 Hb : 12,4
 Al : 2,8
 Diet TKTP
 59 kg

A:
Masalah resiko tinggi perubahan
nutrisi teratasi

P : intervensi hentikan

1 2 3 4 5
 43

8 Selasa 11 Juli 1.1 Menganjurkan pasien agar S:

DX.3 2017 meminimalkan aktivitas di pagi Nn.L mengatakan “ saya sudah
dan siang hari tidak lemas lagi “

O:
2.1 Menganjurkan pasien tetap  Nn. L tampak sudah
mempertahankan penggunaan segar
oksigen  Nn.L tetap
menggunakan oksigen

A:
Masalah Resti Kelelahan
teratasi

P:
Intervensi dihentikan

9 Rabu 12 Juli 1.1. Mengatur posisi pasien semi

DX. 1 2017 fowler
2.1 Menganjurkan pasien tetap
mempertahankan penggunaan
oksigen
3.1 Melakukan fisiotrapi dada pada
pasien
4.1 Mengevalusi bunyi napas pasien
5.1 Memberikan terapi oksigenasi
dan obat kepada Nn.L
S : Nn.L mengatakan “ Saya
sudah tidak sesak lagi”
O:
 Pasien tampak tidak
sesak lagi
 Posisi semi fowler
 Ventolin /12 jam
A:
Masalah ketidak efektifan
teratasi

P:
Intervensi di hentikan