Anda di halaman 1dari 25

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA

TN. WS KHUSUSNYA TN.WS DENGAN HIPERTENSI


DI BANJAR RANGKAN DESA KETEWEL,
KECAMATAN SUKAWATI, KAB. GIANYAR
TANGGAL 4 s/d 14 FEBRUARI 2020

OLEH

NAMA : NI NENGAH DWI PRATIWI


NIM : P07120319026

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR

JURUSAN KEPERAWATAN

TAHUN 2020
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA KELUARGA TN. WS
KHUSUSNYA TN.WS DENGAN HIPERTENSI DI BANJAR RANGKAN
DESA KETEWEL, KECAMATAN SUKAWATI, KAB. GIANYAR

1. PENGKAJIAN KELUARGA
Hari/Tanggal : Selasa, 4 Februari 2020
A. Identitas Keluarga
Inisial Kepala Keluarga : Tn. WS
Umur : 55 Tahun
Status Perkawinan : Menikah
Agama : Hindu
Pendidikan : SMS
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Br.Rangkan, Desa Ketewel
Sumber Informasi : Pasien dan keluarga
B. Data Umum
Status Imunisasi Ke
Jenis Hub kel. Pendi Polio DPT HepatitisCa ada
Nama Umur BC
Kelamin KK dikan mp Ket. an
G 1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
ak
Tn.WS Laki- KK 55 th SMA √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Sak
laki kap it
Ny.MD Peremp Istri 48 th SLTA √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Seh
uan kap at
Ny. KT Peremp Ibu 78 th Tidak √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Seh
uan Sekol kap at
ah
An.AY Laki- Anak 26 th S1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Seh
laki kap at
An.MT Laki- Anak 20 th SMA √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Seh
laki kap at
An.DP Peremp Menantu 25 th S1 √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Leng Seh
uan kap at
An.TP Peremp Cucu 8 bln - √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ Belu Seh
uan m at
lengk
ap
1. Genogram

Keterangan :
: Laki – laki
: Perempuan
: Menikah
: Tinggal dalam satu rumah
: Pasien

: Keluarga yang menderita penyakit sama


: Menikah

: Keturunan

2. Tipe keluarga
Keluarga Tn. WS adalah keluarga tradisional dengan tipe keluarga besar
(ekstented family) yang terdiri dari Bapak, Ibu, anak, menantu, dan cucu.
3. Suku bangsa
Keluarga Tn. WS sekeluarga mengatakan bahwa semua anggota keluarganya
merupakan orang asli Bali dan sejak lahir tinggal di Bali. Tn. WS dan
keluarga biasa menggunakan Bahasa Bali baik antara anggota keluarga
maupun dengan masyarakat di lingkungannya
4. Agama
Keluarga Tn. WS seluruhnya beragama Hindu, sehingga tidak adanya
perbedaan keyakinan maupun cara beribadah diantara anggota keluarga.
Keluarga mempercayai apabila anggota keluarga ada yang menderita
penyakit tertentu maka keluarga akan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa
untuk mendapat kesembuhan.
5. Status sosial ekonomi keluarga
Keluarga Tn. WS mengatakan penghasilan perbulannya ± Rp 3.000.000 – Rp
4.000.000 jika digabungkan dengan penghasilan anaknya. Keluarga
mengatakan penghasilannya cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari.
Keluarga mengatakan mengikuti tabungan LPD Banjar.
6. Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga Tn.WS mengatakan sangat jarang melakukan rekresi keluar
rumah.Hari libur lebih digunakan untuk beristirahat di rumah, pergi ke
sawah, menonton TV bersama keluarga dan sekedar bercengkrama dengan
tetangga di lingkungan sekitarnya.

C. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn. WS berada pada tahap VI. Tahap ini
adalah tahap keluarga yang melepas anak usia dewasa muda untuk
berkeluarga. Saat ini pada keluarga Tn.WS anak pertamanya yaitu An.AY
sudah berkeluarga dan memiliki satu orang anak berusia 8 bulan.
2. Tahap Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi
Pada keluarga Tn.WS berada pada tahap perkembangan keluarga dewasa
dengan tugas keluarga yang belum terpenuhi yaitu tugas dalam merawat
keluarga yang sakit hipertensi.
3. Riwayat Keluarga Inti
Tn. WS menderita hipertensi yang telah diketahui sejak 5 tahun yang lalu
dan memiliki riwayat penyakit keturunan dari orang tua Tn.WS.Tn WS
mengatakan tidak minum obat penurun tensi dan saat ini hanya mengontrol
pola makan. Anggota keluarga yang lain tidak ada keluhan, sedang dalam
keadaan sehat.Tidak ada anggota keluarga yang memiliki gangguan mental.

4. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya


Tn.WS mengatakan orang tuanya memiliki riwayat keturunan
penyakit Hipertensi.

D. Pengkajian lingkungan
1. Karakteristik Rumah
a. Denah Rumah

7
8 6

5
9

2 3 4

JALAN

KET :
1 = Kamar 6 = Dapur
2 = Kamar 7 = Bale
3 = Kamar 8 = Merajan
4 = Kamar 9 = Tempat Penyimpanan
5 = Kamar Mandi

Rumah yang ditempati oleh keluarga Tn. WS adalah milik sendiri.


Konstruksi bangunan permanen. Luas tanah 4,5 Are, yang terdiri dari :
 4 kamar tidur yang terletak berdekatan
 1 kamar mandi (lengkap dengan bak penampungan air, jamban)
 1 dapur
 1 tempat penyimpanan barang
 1 merajan
 1 bale
Rumah beratapkan genteng dan tembok dari batako yang sudah dicat.
Lantai rumah menggunakan keramik. Pencahayaan dan ventilasi di setiap
ruangan sudah baik. Kamar mandi keluarga sudah cukup bersih dengan
sumber air yang memadai. Untuk sarana penerangan keluarga Tn. WS
menggunakan listrik di setiap ruangan. Halaman rumah sangat bersih dan
rapi dan ditutupi oleh rerumputan, Tn.WS merawat rumahnya dengan
sangat baik sehingga terlihat asri dan nyaman untuk ditempati.
b. Pembuangan Sampah
Pembuangan sampah di rumah Tn. WS diletakkan di selatan bale dan
tertutup. Cara pembuangan sampah keluarga yaitu dibawa sendiri oleh
Tn.WS ke TPU
c. Pembuangan Air Kotor
Pembuangan/ limbah air kotor pada keluarga Tn. WS yaitu dibuangn
melalui saluran got. Kondisi limbah keluarga lancar dan tidak ada yang
tersumbat.
d. Sanitasi
Keluarga Tn. WS menggunakan air mineral untuk minum, dan
menggunakan air PDAM untuk mandi, dan mencuci. Tidak ada masalah
(tidak berbau ataupun berasa) pada sumber air.Tempat penampungan air
menggunakan bak mandi dalam kondisi terbuka dan dikuras 2 kali dalam
seminggu. Rumah Tn.WS bersih dan tertata rapi.
e. Sumber Pencemaran
Keluarga Tn. WS mengatakan tidak ada sumber pencemaran di
lingkungan rumahnya.
f. Jamban
Kebiasaan keluarga buang air besar di WC. Keluarga Tn. WS
menggunakan jenis WC leher angsa. Jarak PDAM dengan septic tank
yaitu >10 meter.
2. Karakteristik Tetangga dan Komunitas RW
Keluarga Tn.WS tinggal di br rangkan desa ketewel dengan jumlah kepala
keluarga 200 KK. Mayoritas penduduk bekerja sebagai petani. Keluarga Tn.
WS tinggal di lingkungan desa dengan penduduknya yang ramah, saling
menghormati. Jarak antara rumah yang satu dengan rumah yang lain
berdekatan. Hampir setiap rumah menggunakan konsep adat bali. Fasilitas
yang ada di lingkungan tempat tinggal antara lain balai banjar, pos kamling,
puskesmas, dll. Mayoritas masyarakat di banjar rangkan beragama Hindu.
3. Mobilitas geografis keluarga
Tn. WS mengatakan keluarganya merupakan penduduk asli Br. rangkan,
Tn. WS sudah tinggal di rumah yang sekarang sejak lahir dan tidak pernah
berpindah-pindah. Tn.WS bekerja di hotel daerah Kuta, sementara Ny. MD
adalah pedagang. Keluarga Tn.WS menggunakan motor pribadi sebagai
sarana transportasi mereka.
4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
TN. WS mengatakan biasa berkumpul dengan keluarganya setiap hari.
Selain itu, keluarga Tn. WS biasa gotong royong untuk membantu apabila
ada yang sedang membangun, ataupun kegiatan lain yang biasa dilakukan di
orang Bali seperti ngayah, nguopin, dll.
5. Sistem pendukung keluarga
Tn. WS mengatakan apabila terjadi masalah atau perselisihan dalam
keluarga, biasanya mereka saling mengerti dan introspeksi diri sehingga
masalahnya tidak berlarut. Selain itu, dalam mengambil keputusan, Tn. WS
biasa mendiskusikannya dengan istri,ibu, dan anak anaknya terlebih dahulu.
Apabila ada anggota keluarga yang sakit, maka akan dibawa ke pelayanan
kesehatan terdekat yaitu ke Bidan
.
E. Struktur keluarga
1. Pola komunikasi keluarga
Tn. WS mengatakan komunikasi dalam keluarga dilakukan secara
terbuka dan dilakukan setiap hari. Bahasa yang digunakan sehari-hari adalah
bahasa Bali. Serta tidak ada masalah komunikasi dalam keluarganya.
Hubungan antar anggota keluarganya harmonis. Jika ada masalah di dalam
keluarga akan di musyawarahkan bersama anggota keluarga.
2. Struktur dan kekuatan keluarga
Keluarga Tn. WS terdiri dari 1 KK dimana Tn.WS selaku kepala keluarga
yang paling dominan berbicara ketika wawancara.Dalam mengambil
keputusan, Tn.WS selalu memusyawarahkan bersama istri dan anaknya
untuk menentukan keputusan bersama.
3. Struktur peran (Formal dan Informal)
Formal : Tn. WS mengatakan merupakan anggota masyarakat dari Banjar
Rangkan Desa Ketewel. Oleh karena itu, jika ada kegiatan di
lingkungannya Tn. WS dan keluarga juga ikut membantu dalam
kegiatan tersebut
Informal :
 Ny. KT berperan sebagai ibu dari Tn.WS dan mertua dari Ny.MD
 Tn. WS berperan sebagai seorang anak dari ibunnya yaitu Ny. KT,
sebagai suami bagi Ny. MD, mertua dari An.DP dan ayah bagi kedua
anaknya.
 Ny. MD berperan sebagai menantu dari Ny.KT, Mertua dari An.DP,
sebagai istri dari Tn,WS,seorang ibu dari anaknya, dan nenek bagi
cucunya. Dia juga mengasuh cucunya ketika ibu dan ayahnya sedang
bekerja
 An.DP, An.AY, An. MT, An.TP berperan sebagai menantu,anak dan
cucu dari Tn.WS
4. Nilai dan norma keluarga
Tn. KS mengatakan tidak ada norma khusus yang berlaku dalam keluarga
tersebut, namun nilai dan norma yang berlaku dalam keluarga disesuaikan
dengan agama dan juga lingkungan seperti acara ngayah, nguopin, dll. Serta,
tidak ada larangan atau pantangan tertentu yang berpengaruh terhadap
kesehatan
F. Fungsi keluarga
a. Fungsi afektif
Tn.WS selalu memperhatikan kebutuhan keluarganya dan selalu
memberikan motivasi kepada anaknya untuk hidup dengan baik. Tidak
terdapat konflik dalam keluarga yang berhubungan dengan harga diri. Dan
memiliki nilai dan norma yang di anut dalam keluarga yaitu saling
menghormat, menyayangi, melindungi dan saling menjaga satu sama lain
sehingga terjalin hubungan yang harmonis.
b. Fungsi sosialisasi
Keluarga Tn. WS mengatakan sering berinteraksi dengan anggota keluarga
maupun tetangga. Karena keluarga Tn. WS menyadari pentingnya
berinteraksi agar biasa saling tolong - menolong.
c. Fungsi perawatan kesehatan
Tn. WS dan keluarga mengatakan jika ada keluarga yang sakit maka diajak
ke Bidan terdekat karena Tn. WS tidak tahu cara menanganinya
d. Fungsi Reproduksi
Tn. WS dan Ny. MD memiliki dua orang anak. Anak pertama dan kedua
laki-laki. Anak pertama yaitu An.AY sudah menikah dan memiliki satu
orang anak perempuasn.
e. Fungsi Ekonomi
Tn. WS mengatakan gaji dari Tn. WS, Ny. MD, dan An.AY merupakan
sumber biaya yang akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka
sehari-hari seperti untuk bahan makanan di dapur, perlengkapan mandi,
biaya listrik dan air, serta uang bekal untuk kedua Tn WS, yaitu An. MT.

G. Tugas Perawatan Keluarga


1. Mengenal masalah keluarga
Tn.WS mengatakan bahwa ia sudah mengetahui penyakitnya yaitu
Hipertensi tetapi Tn.WS dan keluarga mengatakan belum mengenal secara
jelas tentang hipertensi, seperti penyebab, gejala, akibat, cara mengatasi, dll.
2. Mengambil keputusan
Tn. WS mengatakan apabila ada keluarga yang sedang sakit, maka
keputusan yang diambil adalah dengan membawa ke pelayanan kesehatan
terdekat.
3. Merawat anggota keluarga yang sakit
Tn. WS dan keluarga mengatakan belum mengetahui secara lengkap
bagaimana cara merawat anggota keluarga yang mengalami hipertensi
4. Memelihara/memodifikasi lingkungan
Keluarga Tn.WS mengatakan bahwa mereka tahu akan kepentingan
kesehatan lingkungan yang dapat memenuhi kesehatan. Sesuai dengan
pernyataan tersebut rumah keluarga Tn.WS nampak bersih dan rapi.Tidak
nampak debu pada lantai, kotoran maupun sampah yang berserakan di sekitar
rumah.Tempat sampah keluarga dalam keadaan tertutup dan tidak
berserakan.Keluarga Tn.WS menjaga kebersihan dan kerapian rumahnya
dengan baik.
5. Menggunakan fasilitas/pelayanan kesehatan
Tn. WS dan keluarga mengatakan sudah mampu menggunakan
fasilitas kesehatan yang tersedia, apabila ada keluarga yang sakit, maka
akan langsung diajak berobat ke puskesmas atau ke fasilitas kesehatan
terdekat

H. Stress dan koping keluarga


a. Stresor jangka pendek dan jangka panjang
Stress jangka pendek keluarga saat ini adalah kesehatan Tn.WS. Sedangkan
stress jangka panjangnya adalah Tn. WS dan keluarga mengatakan khawatir
keturunannya akan menderita penyakit hipertensi karna keluarga tau bahwa
penyakit hipertensi bisa diturunkan
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap situasi/stressor
Jika ada masalah dalam keluarga Tn.WS selalu membicarakan dengan isteri
dan anak dengan kekeluargaan sehingga masalah dapat diselesaikan dengan
baik.
c. Strategi koping
Keluarga Tn.WS mengatakan bahwa bila ada masalah maka akan meminta
bantuan kepada anggota keluarga yang lain.
d. Strategi adaptasi
Tn.WS mengatakan sangat taat dalam menjaga pola makan untuk mengontrol
hipertensi, namun apabila terjadi keluhan yang mengarah ke hipertensi maka
Tn.WS segra ke fasilitas kesehatan terdekat

I. Pemeriksaan fisik

Pemeriksaan
Tn.WS Ny. KT Ny.MD An.AY An. MT An.DP
Fisik
Kesadaran Compos Compos Compos Compos Compos Compos
mentis mentis mentis mentis mentis mentis
Tekanan 130/80 130/70 120/80 120/80 120/80 110/70
Darah mmHg mmHg mmHg mmHg mmHg mmHg

Nadi 80 95 85 88 83 90
x/menit x/menit x/menit x/menit x/menit x/menit
RR 20 21 20 20 20 18
x/menit x/menit x/menit x/menit x/menit x/menit
Suhu 36,6 0C 36,8 0C 36,0 0C 36,0 0C 36,0 0C 36,0 0C
Kepala kulit kulit Rambut Rambut Rambut Rambut
kepala kepala berwarna berwarn berwarn berwarn
dan dan hitam a hitam a hitam a hitam
rambut rambut bersih, bersih, bersih, bersih,
menipis menipis tak ada tak ada tak ada tak ada
berwarna berwarna lesi. lesi. lesi. lesi.
hitam, putih
bersih, beruban,
cepak, bersih, ,
tak ada tak ada
lesi. lesi.
Mulut Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak Tidak Tidak
stomatitis stomatitis stomatitis ada ada ada
, indra , indra , indra stomatiti stomatiti stomatiti
pengecap pengecap pengecap s, indra s, indra s, indra
baik baik baik pengeca pengeca pengeca
p baik p baik p baik
Mata Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, Simetris, Simetris,
konjungti conjungti conjungti conjungt conjungt conjungt
va tidak va tidak va tidak iva tidak iva tidak iva tidak
anemis, anemis, anemis, anemis, anemis, anemis,
sclera sclera sclera sclera sclera sclera
tidak tidak tidak tidak tidak tidak
ikhterik, ikhterik, ikhterik, ikhterik, ikhterik, ikhterik,
penglihat penglihat penglihat pengliha pengliha pengliha
an an sedikit an baik tan baik tan baik tan baik
menurun menurun
Hidung Bersih, Bersih, Bersih, Bersih, Bersih, Bersih,
tidak ada Tidak ada tidak ada tidak tidak tidak
polip polip. polip. ada ada ada
polip. polip. polip.
Telinga Bersih, Bersih, Bersih, Bersih, Bersih, Bersih,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak tidak tidak
serumen, serumen, serumen, ada ada ada
pendenga pendenga pendenga serumen serumen serumen
ran baik ran baik ran baik , , ,
pendeng pendeng pendeng
aran aran aran
baik baik baik
Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak Tidak Tidak
pembesar pembesar pembesar ada ada ada
an an an pembesa pembesa pembesa
thyroid thiroid. thyroid ran ran ran
thyroid thyroid thyroid
Dada dinding dinding Dada Dada Dada Dada
dada dada dada dada dada dada
simetris simetris simetris simetris simetris simetris
Punggung Tidak ada Tidak Tidak ada Tidak Tidak Tidak
nyeri ada nyeri nyeri ada ada ada
tekan tekan tekan nyeri nyeri nyeri
tekan tekan tekan
Jantung  Inspeks  Inspeks  Inspeks  Inspek  Inspek  Inspek
i: Ictus i: Ictus i: Ictus si: si: si:
cordis cordis cordis Ictus Ictus Ictus
tampak tampak tampak cordis cordis cordis
jelas jelas jelas tampa tampa tampa
 palpasi  palpasi  palpasi k jelas k jelas k jelas
: Ictus : Ictus : Ictus  palpasi  palpasi  palpasi
cordis cordis cordis : Ictus : Ictus : Ictus
teraba teraba teraba cordis cordis cordis
di IC V di IC V di IC V teraba teraba teraba
sinistra. sinistra. sinistra. di IC di IC di IC
 perkusi  perkusi  perkusi V V V
: bunyi : bunyi : bunyi sinistr sinistr sinistr
tidak tidak tidak a. a. a.
pekak, pekak, pekak,  perkus  perkus  perkus
tidak tidak tidak i : i : i :
ada ada ada bunyi bunyi bunyi
akumul akumul akumul tidak tidak tidak
asi asi asi pekak, pekak, pekak,
cairan. cairan. cairan. tidak tidak tidak
 auskult  auskult  auskult ada ada ada
asi : asi : asi : akumu akumu akumu
reguler reguler reguler lasi lasi lasi
(S1>S2 (S1>S2 (S1>S2 cairan. cairan. cairan.
) ) )  auskul  auskul  auskul
tasi : tasi : tasi :
reguler reguler reguler
(S1>S (S1>S (S1>S
2) 2) 2)
Paru Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi: Inspeksi Inspeksi Inspeksi
simetris simetris simetris : : :
palpasi : palpasi : palpasi : simetris simetris simetris
tidak tidak tidak palpasi : palpasi : palpasi :
terdapat terdapat terdapat tidak tidak tidak
pembeng pembeng pembeng terdapat terdapat terdapat
kakan, kakan, kakan, pemben pemben pemben
vokal vokal vokal gkakan, gkakan, gkakan,
vremitus vremitus vremitus vokal vokal vokal
sama sama sama vremitus vremitus vremitus
keras keras keras sama sama sama
perkusi : perkusi : perkusi : keras keras keras
suara suara suara perkusi : perkusi : perkusi :
paru kiri paru kiri paru kiri suara suara suara
dan dan dan paru kiri paru kiri paru kiri
kanan kanan kanan dan dan dan
sama sama sama kanan kanan kanan
auskultasi auskultas auskultas sama sama sama
: bunyi i : bunyi i : bunyi auskulta auskulta auskulta
paru paru paru si : si : si :
vesikuler, vesikuler, vesikuler, bunyi bunyi bunyi
tak ada tak ada tak ada paru paru paru
suara suara suara vesikule vesikule vesikule
tambahan tambahan tambahan r, tak r, tak r, tak
. . . ada ada ada
suara suara suara
tambaha tambaha tambaha
n. n. n.
Abdomen inspeksi : inspeksi : inspeksi : inspeksi inspeksi inspeksi
bentuk bentuk bentuk : bentuk : bentuk : bentuk
supel supel supel supel supel supel
palpasi : palpasi : palpasi : palpasi : palpasi : palpasi :
tidak tidak tidak tidak tidak tidak
terdapat terdapat terdapat terdapat terdapat terdapat
massa, massa, massa, massa, massa, massa,
tidak ada tidak ada tidak ada tidak tidak tidak
nyeri nyeri nyeri ada ada ada
tekan tekan tekan nyeri nyeri nyeri
perkusi : perkusi : perkusi : tekan tekan tekan
bunyi bunyi bunyi perkusi : perkusi : perkusi :
timpani timpani timpani bunyi bunyi bunyi
auskultasi auskultas auskultas timpani timpani timpani
: bising i : bising i : bising auskulta auskulta auskulta
usus 12 usus 12 usus 12 si : si : si :
x/menit x/menit x/menit bising bising bising
usus 12 usus 12 usus 12
x/menit x/menit x/menit
Kulit Sedikit Sedikit Turgor Turgor Turgor Turgor
keriput, keriput, kulit kulit kulit kulit
dan dan baik. baik. baik. baik.
kering kering
Ekstremitas Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi Fungsi
pergeraka pergeraka pergerak pergera pergera pergera
n baik, n baik, an baik, kan kan kan
tidak tidak tidak baik, baik, baik,
terdapat terdapat terdapat tidak tidak tidak
edema edema edema terdapat terdapat terdapat
edema edema edema
Eliminasi BAB BAB BAB BAB BAB BAB
lancar 1-2 lancar 2- lancar 2 lancar 2 lancar 2 lancar 2
hari 3 hari hari hari hari hari
sekali, sekali, sekali, sekali, sekali, sekali,
BAK 7- BAK 5- BAK 5-6 BAK 5- BAK 5- BAK 5-
8x/hari 6x/hari x sehari 6 x 6 x 6 x
sehari sehari sehari
Kesimpulan Sakit Sehat Sehat Sehat Sehat Sehat

J. Harapan keluarga
Keluarga Tn.WS mengatakan ingin Tn.WS mempunyai tekanan darah yang stabil
serta dapat mengelola pola hidup Tn.WS agar lebih sehat.

No Data Fokus Masalah


Keperawatan
1 DS : Defisien
Tn.WS mengatakan bahwa ia sudah mengetahui pengetahuan
penyakitnya yaitu Hipertensi tetapi tidak jelas serta
kurang mengetahui secara detail dengan tanda dan
gejala hipertensi,penyebab hipertensi, komplikasi
hipertensi,dan penanganan hipertensi yang bisa
dilakukan di rumah selain minum obat.
DO :
Keluarga Tn.WS nampak bertanya-tanya mengenai
cara menangani hipertensi yang baik untuk
mengontrol tekanan darah Tn.WS
2 DS : Kesiapan
1. Tn. WS mengatakan belum mengetahui bagaimana peningkatan
perkembangan perawatan penyakit hipertensi yang manajemen
diperlukan selama dirumah kesehatan
DO :
Tn. WS tampak mengekspresikan keinginan untuk
melakukan penanganan terhadap sakit hipertensinya
2. ANALISA DATA

Perumusan Diagnosa Keperawatan Keluarga :


1. Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah Hipertensi pada Tn.WS ditandai dengan keluarga Tn.WS nampak
bertanya-tanya mengenai cara menangani hipertensi yang baik untuk mengontrol
tekanan darah Tn.WS

2. Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan ditandai dengan Tn. WS mengatakan


belum mengetahui bagaimana perkembangan perawatan penyakit hipertensi yang
diperlukan selama dirumah

SKORING/ PRIORITAS
DIAGNOSIS KEPERAWATAN KELUARGA

Diagnosa Keperawatan :
Defisien pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga mengenal
masalah pada Tn.WS dengan Hipertensi ditandai dengan keluarga Tn.WS nampak
bertanya-tanya mengenai cara menangani hipertensi yang baik untuk mengontrol
tekanan darah Tn.WS

NO. Kriteria Nilai Bobot Skoring Pembenaran

1 Sifat masalah:
3
 Aktual 1 3/3 X 1 Keluarga Tn.WS tidak cukup mengetahui
2
 Resiko 1 =1 tentang masalah kesehatan penyakit
 Potensial Hipertensi

2 Kemungkinan masalah Keluarga Tn. WS mengatakan mau


untuk diubah menerima informasi tentang hipertensi
2
 Mudah 1 2 2/2 X 2 seperti pengertian, tanda gejala,
0
 Sebagian =2 penyebab, komplikasi, pencegahan dan
 Tidak dapat penanganan

3 Potensial masalah untuk Tn.WS mengatakan akan mengikuti saran


dicegah yang diberikan dalam mengatur pola
3
 Tinggi 2 1 3/3 X 1 makan untuk mengontrol tekanan darah
1
 Cukup =1
 Rendah

4 Menonjolnya masalah Tn.WS mengatakan gejala yang muncul


2
 Segera diatasi 2 2/2 X 1 tidak datang setiap hari, hanya pada saat-
1
 Tidak segera diatasi =1 saat tertentu saja, sehingga tidak
0
 Tidak dirasakan memerlukan penanganan segera
adanya masalah

5
TOTAL

Diagnosa Keperawatan :
Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan ditandai dengan Tn. WS mengatakan
belum mengetahui bagaimana perkembangan perawatan penyakit hipertensi yang
diperlukan selama dirumah
NO. Kriteria Nilai Bobot Skoring Pembenaran

1 Sifat masalah:
3
 Aktual 1 1/3 X 1 Sifat masalah potensial karena dilihat dari
2
 Resiko 1 = 1/3 keinginan keluarga untuk melakukan
 Potensial penanganan terhadap sakit yang diderita
Tn. WS

2 Kemungkinan masalah Kemungkinan masalah dapat diubah


untuk diubah dengan mudah karena keluarga sangat
2
 Mudah 1 2 2/2 X 2 kooperatif dalam mendengar penjelasan
0
 Sebagian =2 mengenai hipertensi dan penanganan serta
 Tidak dapat pencegahan yang bisa dilakukan dirumah

3 Potensial masalah untuk Tn.WS dan keluarga mengatakan akan


dicegah mengikuti saran yang diberikan dalam
3
 Tinggi 2 1 3/3 X 1 mengatur pola makan untuk mengontrol
1
 Cukup =1 tekanan darah di rumah
 Rendah

4 Menonjolnya masalah Keluarga belum mengetahui secara


2
 Segera diatasi 2 2/2 X 1 lengkap penanganan terhadap sakit
1
 Tidak segera diatasi =1 hipertensi selama dirumah
0
 Tidak dirasakan
adanya masalah

4 1/3
TOTAL
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN KELUARGA

No Prioritas Diagnosa Keperawatan Skor

1 Defisiensi pengetahuan berhubungan dengan ketidakmampuan 5


keluarga mengenal masalah Hipertensi pada Tn.WS ditandai
dengan keluarga Tn.WS nampak bertanya-tanya mengenai cara
menangani hipertensi yang baik untuk mengontrol tekanan darah
Tn.WS

2 Kesiapan peningkatan manajemen kesehatan ditandai dengan Tn. 4 1/3


WS mengatakan belum mengetahui bagaimana perkembangan
perawatan penyakit hipertensi yang diperlukan selama dirumah
INTERVENSI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

No Tujuan
Tujuan Khusus Kriteria Hasil Standar Intervensi
Dx Umum

1 Setelah Setelah dilakukan Psikomotor 1. Keluarga   mampu 1. Kaji tingkat pengetahuan


dilakukan 3x tindakan 1 x 40 menit, ik menyebutkan permasalahan keluarga mengenai hipertensi
kunjungan,
keluarga diharapkan kesehatan pada keluarganya 2. Kaji TTV keluarga
diharapkan
pengetahuan mampu : 2. Keluarga   mampu menjelaskan 3. Berikan Penkes kepada keluarga
keluarga a. Pengertian hipertensi tentang :
bertambah 1. Mengenal masalah
b. Penyebab hipertens a. Pengertian hipertensi
tentang kesehatan
hipertensi c. Gejala hipertensi b. Penyebab hipertensi
2. Mengambil keputusan
d. Komplikasi hipertensi c. Gejala hipertensi
3. Merawat anggota
e. Cara pencegahan hipertensi d. Cara pencegahan hipertensi
keluarga yang sakit
3. Keluarga dapat menyebutkan 4. Ajarkan keluarga cara merawat
4. Kemampuan keluarga
cara merawat keluarga yang anggota keluarga dengan
memelihara /
menderita hipertensi penyakit hipertensi
memodifikasi
5. Berikan kesempatan keluarga
lingkungan rumah
untuk bertanya.
yang sehat
5. Kemampuan
menggunakan fasilitas
pelayanan kesehatan

2. Setelah Setelah dilakukan Psikomotor 1. Keluarga mampu 1. Mengidentifikasi masalah


dilakukan 3x tindakan 1 x 40 menit, ik mengidentifikasi masalah kesehatan individu, keluarga,
kunjungan, kesehatan individu, keluarga,
keluarga diharapkan 2. Memfasilitasi pemenuhan
diharapkan
kesiapan mampu : 2. Keluarga mampu memfasilitasi kebutuhan kesehatan
managemen pemenuhan kebutuhan
kesehatan 3. Jadwalkan kunjungan pada setiap
kesehatan 1. Mengenal masalah
tahap perkembangan sesuai
meningkat kesehatan 3. Keluarga mampu melibatkan
kebutuhan
2. Mengambil keputusan tenaga kesehatan untuk
membimbing pemenuhan 4. Jadwalkan tindak lanjut untuk
3. Merawat anggota
kebutuhan kesehatan memantau atau meberi dukungan
keluarga yang sakit
4. Keluarga mampu menyiapkan 5. Menyiapkan pasien atau keluarga
4. Kemampuan keluarga
pasien atau keluarga untuk untuk mampu berkolaborasi dan
memelihara / mampu berkolaborasi dan
berkerjasama dalam pemenuhan
memodifikasi berkerjasama dalam
pemenuhan kebutuhan kebutuhan kesehatan
lingkungan rumah
yang sehat kesehatan
5. Kemampuan
menggunakan fasilitas
pelayanan kesehatan

IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

No Waktu No. Diagnosa Implementasi Evaluasi Paraf


Keperawatan
Rabu, 5 Februari 1,2 TUK 1 S:
2020 - Mendiskusikan dngan keluarga pengertian hipertensi - Tn.WS mampu menjelaskan bahwa hipertensi
- Mendiskusikan dengan keluarga penyebab hipertensi adalah tekanan darah tinggi diatas 140/90,
- Mendiskusikan dengan keluarga tanda dan gejala penyebab hipertensi yaitu konsumsi garam
hipertensi berlebih, keturunan, obesitas dan minum kopi
- Menganjurkan menyebutkan kembali tanda dan gejala berlebihan. Tanda gejala yang di rasakan seperti
hipertensi pusing, nyeri tengkuk, lemas
- Menganjurkan untuk mengulangi menyebutkan O:
penyebab hipertensi - Keluarga Tn.WS nampak memperhatikan dengan
- Memberikan pujian kepada keluarga baik materi yang diberikan
- Keluarga Tn.WS mampu mengulangi materi yang
dijelaskan

A:
- TUK 1 tercapai
P:
- Lanjutkan ke TUK 2,mengidentifikasi akibat
hipertensi bila tidak diatasi
1 TUK 2 S:
- Mendiskusikan akibat hipertensi pada keluarga - Keluarga Tn.WS mengatakan akibat dari
- Memotivasi keluarga untuk mengungkapkan kembali hipertensi apabila tidak terkontrol yaitu, stroke,
akibat hipertensi bila tidak diatasi ginjal, kemampuan mata berkurang.
- Memberikan pujian kepada keluarga - Keluarga Tn. WS mengatakanakan melakukan
- Mendiskusikan dengan keluarga tentang komplikasi cara menangani hipertensi agar dapat terkontrol
dari hipertensi O:
- Memotivasi keluarga mengambil keputusandalam - Keluarga Tn.WS nampak memperhatikan materi
mengatasi kemungkinan terjadi komplikasi hipertensi yang dijelaskan oleh perawat
- Memberikan pujian kepada keluarga - Keluarga Tn.WS nampak termotivasi dalam
mengambil keputusan untuk mengontrol tekanan
darah Tn.WS
- Keluarga Tn.WS nampak dapat mengulangi materi
yang dipaparkan
A:
- TUK 2 tercapai
P:
- Melanjutkan ke TUK 3 mengenai merawat
keluarga dengan Hipertensi
Sabtu, 8 Februari 1,2 TUK 3 S:
2020 - Mendiskusikan dengan keluarga cara perawatan dan - Keluarga Tn.WS mengatakan cara perawatan dan
pengendalian faktor risiko hipertensi pengendalian hipertensi dengan cara mengurangi
- Memotivasi keluarga menjelaskan kembali konsumsi garam, olahraga agar terhindar dari
- Memberikan pujian kepada keluarga obesitas, periksa tekanan darah secara berkala
O:
- Keluaga Tn.WS nampak memperhatikan materi
yang dijelaskan oleh perawat
- Keluarga Tn.WS dapat mengulangi materi yang
disampaikan
A:
- TUK 3 tercapai
P:
- Pertahankan kondisi
1,2 TUK 5 S:
- Mendiskusikan dengan keluarga tentang manfaat - Keluarga Tn.WS mengatakan sudah dapat
fasilitas kesehatan untuk mengatasi hipertensi memahami penjelasan perawat mengenai manfaat
- Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan pelayanan asilitas kesehatan dalam mengatasi hipertensi
kesehatan - Keluarga Tn.WS mengatakan selalu
memanfaatkan pelayanan kesehatan terdekat yaitu
- Menanyakan perasaan keluarga setelah mengunjungi praktik mandiri dokter umum untuk berobat.
fasilitas pelayanan kesehatan O:
- Memberikan pujian kepada keluarga - Keluarga Tn.WS memperhatikan dengan baik
yang dijelaskan oleh perawat
- Keluarga Tn.WS nampak telah dapat
memanfaatkan pelayanan kesehatan dengan baik
A:
- TUK 5 tercapai
P:
- Pertahankan kondisi
Senin, 10 Februari 1 TUK 4 S:
2020 - Mendiskusikan dengan keluarga dalam menciptakan - Keluarga Tn.WS mengatakan akan menciptakan
lingkungan rumah yang aman dan nyaman untuk lingkungan rumah yang nyaman, tenang, dan
penderita hipertensi menghindari stres Ny. Sulastri
- Memotivasi keluarga untuk mengungkapkan kembali - Keluarga Tn.WS mengatakan keadaan rumah
lingkunganrumah yang aman dan nyaman mereka sudah cukup tenang,dan tidak pernah ada
- Memberikan pujian kepada keluarga perselisihan antara anggota keluarga
O:
- Keluarga Tn.WS nampak dapat melakukan diskusi
dalam menciptakan lingkungan rumah yag baik
A:
- TUK 4 tercapai.
P:
- Pertahankan kondisi
1,2 TUK 5 S:
- Mendiskusikan dengan keluarga tentang manfaat - Keluarga Tn.WS mengatakan sudah dapat
fasilitas kesehatan untuk mengatasi hipertensi memahami penjelasan perawat mengenai manfaat
- Memotivasi keluarga untuk memanfaatkan pelayanan asilitas kesehatan dalam mengatasi hipertensi
kesehatan - Keluarga Tn.N mengatakan selalu memanfaatkan
pelayanan kesehatan terdekat yaitu Puskesmas
- Menanyakan perasaan keluarga setelah mengunjungi Srondol untuk berobat.
fasilitas pelayanan kesehatan O:
- Memberikan pujian kepada keluarga - Keluarga Tn.WS memperhatikan dengan baik
yang dijelaskan oleh perawat
- Keluarga Tn.WS nampak telah dapat
memanfaatkan pelayanan kesehatan dengan baik
A:
- TUK 5 tercapai
P: Pertahankan kondisi
TUK 5 S:
- Menganjurkan keluarga untuk memeriksakan Tn.WS - Keluarga Tn. WS mengatakan Tn.WS
secara teratur memeriksakan tekanan darah saat ada keluhan,
- Keluarga mengatakan bersedia untuk mengunjungi
fasilitas kesehatan untuk memeriksakan
kesehatannya secara rutin
O:
- Keluarga Tn. WS menyimak dengan baik setiap
penjelasan yang diberikan petugas.
- Keluarga Tn. WS tampak sudah dapat memahami
manfaat fasilitas kesehatan dalam menjaga
kesehatan
A:
- TUK 5 tercapai
P:
- Pertahankan kondisi

Anda mungkin juga menyukai