ANALISIS CAPAIAN PEMBELAJARAN MULOK BAHASA JAWA

KURIKULUM MERDEKA BELAJAR

TAHUN PELAJARAN 2021/2022

A. IDENTITAS
Nama dokumen : Alur dan Tujuan Pembelajaran
Nama Sekolah : SMPIT AL – ANIS Kartasura
Mata pelajaran : Bahasa Jawa
Kelas : VII(TUJUH)
Fase :D

B. CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE D

1. Rasional Mata Pelajaran Muatan Lokal Bahasa Jawa
Kurikulum muatan lokal Bahasa Jawa pada Kurikulum Merdeka dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir, secara makro (jagad
gedhe) dan secara mikro (jagad cilik). Penyempurnaan pola pikir secara makro mengacu pada perubahan pola pikir yang mengarah pada: (1)
pembelajaran berpusat pada peserta didik; (2) pembelajaran interaktif; (3) pola pembelajaran jejaring; (4) pola pembelajaran aktif dengan
pendekatan sains; (5) pola belajar berbasis tim; (6) pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat multimedia; (7) pola
pembelajaran berbasis kebutuhan peserta didik; (8) pola pembelajaran ilmu pengetahuan jamak; dan (9) pola pembelajaran pasif menjadi
pembelajaran kritis.
Penguatan materi muatan lokal Bahasa Jawa pada Kurikulum Merdeka dilakukan dengan memperhatikan; (1) penggunaan bahasa Jawa
ragam ngoko dan krama dengan dialek daerah masing- masing, (2) pemanfaatan sastra Jawa modern untuk pembentukan karakter yang njawani,
(3) pemanfaatan sastra klasik baik lisan maupun tulis untuk penguatan jati diri, (4) pemanfaatan teks nonsastra sebagai sarana peningkatan
pengetahuan dan keterampilan, dan (5) aksara Jawa sebagai pemertahanan jati diri.

2. Tujuan pengimplementasian mata pelajaran muatan lokal Bahasa Jawa pada Kurikulum Merdeka.
 a. pendayagunaan bahasa, sastra, dan aksara Jawa sebagai wahana untuk pembangunan karakter dan budi pekerti;
b. menjaga dan memelihara kelestarian bahasa (termasuk dialek), sastra, dan aksara Jawa sehingga menjadi faktor penting untuk peneguhan jati diri
daerah;
c. menyelaraskan fungsi bahasa, sastra, dan aksara Jawa dalam kehidupan masyarakat sejalan dengan arah pembinaan bahasa Jawa;
d. mengenalkan nilai-nilai estetika, etika, moral dan spiritual yang terkandung dalam budaya Jawa untuk didayagunakan sebagai upaya
pembinaan dan pengembangan kebudayaan nasional; dan
b. mengimplementasikan penerapan prinsip kesantunan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dan tuntutan para lulusan di dunia kerja
maupun yang melanjutkan ke Perguruan Tinggi.
3. Karakteristik Mata Pelajaran Muatan Lokal Bahasa Jawa
a. Mata pelajaran Bahasa Jawa mencakup kemampuan reseptif (menyimak, membaca dan memirsa) dan kemampuan produktif (berbicara dan
mempresentasikan, menulis).
b. Mata pelajaran Bahasa Jawa menggunakan pendekatan dengan metode utama berbasis genre melalui pemanfaatan beragam tipe teks dan teks
multimodal (lisan, tulis, visual, audio, audiovisual). Model pembelajaran menggunakan pedagogi genre, yaitu: penjelasan (explaining, building
the context), pemodelan (modelling), pembimbingan (joint construction), dan pemandirian (independent construction); serta kegiatan yang
mendorong pelajar untuk berpikir kritis, kreatif, dan imajinatif dalam proses pembelajaran.
c. Mata pelajaran Bahasa Jawa dibelajarkan untuk meningkatkan pendayagunaan bahasa, sastra, dan aksara Jawa sebagai wahana untuk
pembangunan karakter dan budi pekerti.
 CAPAIAN PEMBELAJARAN FASE D:

Fase D . Peserta didik memiliki kemampuan berbahasa Jawa dengan santun sesuai kaidah unggah-ungguh basa dan tata bahasa (paramasastra) dan kagunan basa) untuk
berkomunikasi dan bernalar sesuai dengan tujuan dalam konteks sosial dan budaya. Peserta didik mampu memahami, mengolah, dan menginterpretasi informasi paparan tentang
topik sosial budaya dan karya sastra(misalnya: tembang macapat/parikan/ tembang macapat Gambuh /geguritan/cerita pendek/cerita rakyat/cerita wayang).Peserta didik mampu
berpartisipasi aktif dalam diskusi, mempresentasikan, dan menanggapi informasi nono sastra(tentang sosial budaya)dan sastra (misalnya tembang macapat, parikan/tembang
macapat Gambuh/geguritan/cerita pendek/ cerita rakyat /cerita wayang). yang dipaparkan . Peserta didik memiliki perbendaharaan kosakata bahasa Jawa tentang ungkapan-
ungkapan Jawa. Peserta didik mampu menulis berbagai teks (non sastra dan sastra)untuk menyampaikan hasil pengamatan dan pengalamannya dengan lebih terstruktur, dan
menuliskan tannggapanya terhadap paparan dan bacaan menggunakan pengalaman dan pengetahuannya. Peserta didik mampu menulis teks paragraf dengan huruf Jawa sesuai
dengan kaidah penulis huruf Jawa.

ANALISIS CAPAIAN PEMBELAJARAN

CP Bahasa Jawa Fase D Kompetensi Yang Dituju CP Elemen CP Konten/Materi Hubungan dan Peran Elemen Dengan
Kompetensi Yang Dituju CP
Pada akhir fase D, peserta didik memiliki kemampuan Peserta didik mampu membaca Membaca Teks Narasi 1. Elemen membangun kemampuan
berbahasa Jawa dengan santun sesuai kaidah unggah- teks narasi tentang peristiwa peserta didik untuk memahami teks
ungguh basa dan tata bahasa (paramasastra dan kejadian berupa teks visual atau narasi.
kagunan basa) untuk berkomunikasi dan bernalar audio visual 2. Elemen membangun peserta didik
sesuai dengan tujuan dalam konteks sosial dan untuk menemukan unsur-unsur
budaya. Peserta didik mampu memahami, mengolah, intrinsik dalam teks narasi.
dan menginterpretasikan informasi paparan tentang 3. Elemen membangun kemampuan
topik sosial budaya dan karya sastra (misalnya; peserta didik untuk mengevaluasi
tembang Macapat/parikan/tembang macapat informasi yang ada di dalam teks
Gambuh/geguritan/cerita pendek/cerita rakyat/cerita narasi.
wayang). Peserta didik mampu berpartisipasi aktif 4. Elemen membangun peserta didik
dalam diskusi, mempresentasikan, dan menanggapi menginterpretasikan pesan tersirat
informasi nonsastra (tentang sosial budaya) dan sastra dan tersurat dalam teks narasi.
(misalnya; tembang Macapat/parikan/tembang Peserta didik mampu membaca Membaca Macapat Gambuh 1. Elemen membangun kemampuan
macapat Gambuh/geguritan/cerita pendek/cerita tembang macapat dari teks visual peserta didik untuk memahami teks
rakyat/cerita wayang) yang dipaparkan. Peserta didik dan audio visual. tembang Gambuh
memiliki perbendaharaan kosa kata bahasa Jawa 2. Elemen membangun peserta didik
tentang ungkapan-ungkapan Jawa. Peserta didik untuk menemukan unsur-unsur
mampu menulis berbagai teks nonsastra dan sastra) intrinsik tembang gambuh
untuk menyampaikan hasil pengamatan dan 3. Elemen membangun kemampuan
pengalamannya dengan lebih terstruktur, menuliskan peserta didik untuk mengevaluasi
tanggapannya terhadap paparan dan bacaan informasi yang ada di dalam
menggunakan pengalaman dan pengetahuannya. tembang gambuh
Peserta didik mampu menulis teks paragraf dengan 4. Elemen membangun peserta didik
huruf Jawa sesuai dengan kaidah penulisan huruf menginterpretasikan pesan tersirat
Jawa. dan tersurat dalam tembang gambuh
Peserta didik mampu membaca Membaca Cerita wayang 1. Elemen membangun kemampuan
teks cerita wayang Ramayana dari Ramayana peserta didik untuk memahami
teks visual dan audio visual. kronologi peristiwa dalam wiracarita
Ramayana yang tertuang dalam tujuh
kitab (saptakanda).
2. Elemen membangun peserta didik
untuk menemukan unsur-unsur
intrinsik dalam teks cerita wayang
Ramayana.
3. Elemen membangun kemampuan
peserta didik untuk mengevaluasi
informasi yang ada di dalam teks
cerita wayang Ramayana.
4. Elemen membangun peserta didik
menginterpretasikan pesan tersirat
dan tersurat dalam teks cerita
wayang Ramayana.
Peserta didik mampu membaca Membaca Paragraf aksara Jawa 1. Elemen membangun kemampuan
teks paragraf aksara Jawa untuk yang mengandung peserta didik untuk memahami
menemukan makna yang tersurat sandhangan swara, perangkat aksara Jawa.
dan tersirat."
Peserta didik mampu membaca
teks cerita rakyat dari teks visual
dan audio visual.
Peserta didik mampu membaca
teks deskriptif tentang peristiwa
budaya dari teks visual dan audio
visual
Peserta didik mampu membaca
tembang macapat dari teks visual
dan audio visual.
wyanjana, panyigeging 2. Elemen membangun peserta didik
wanda untuk membaca paragraf aksara
Jawa.
3. Elemen membangun kemampuan
peserta didik untuk memahami isi
paragraf aksara Jawa.
4. Elemen membangun peserta didik
menginterpretasikan pesan tersirat
dan tersurat dalam paragraf aksara
Jawa.
Membaca Cerita Rakyat 1. Elemen membangun kemampuan
peserta didik untuk memahami jenis-
jenis cerita rakyat.
2. Elemen membangun peserta didik
untuk menemukan unsur-unsur
intrinsik dalam teks cerita rakyat.
3. Elemen membangun kemampuan
peserta didik untuk mengevaluasi
informasi yang ada di dalam teks
cerita rakyat.
4. Elemen membangun peserta didik
menginterpretasikan pesan tersirat
dan tersurat dalam teks cerita rakyat.
Membaca Teks Deskripsi
Membaca Tembang Macapat 1. Elemen membangun kemampuan
Sinom peserta didik untuk memahami jenis
tembang macapat Sinom.
2. Elemen membangun peserta didik
untuk membaca tembang Sinom
 3. Elemen membangun kemampuan
peserta didik untuk memahami isi
tembang Sinom
4. Elemen membangun peserta didik
menginterpretasikan pesan tersirat
dan tersurat dalam tembang Sinom
Peserta didik mampu menulis gagasan, pikiran, Peserta didik mampu menulis Menulis Cerita Pengalaman 1. Elemen membangun kemampuan
pandangan, arahan atau pesan tertulis tentang sosial teks cerita pengalaman yang peserta didik untuk memahami
budaya untuk berbagai tujuan secara logis, kritis, Cerita pengalaman
mengesankan.
2. Elemen membangun peserta didik
dan kreatif dengan menggunakan bahasa Jawa
untuk menulis cerita pengalaman
sesuai kaidah unggah-ungguh basa dan tata bahasa. 3. Elemen membangun kemampuan
Peserta didik mampu menulis teks paragraf aksara peserta didik untuk memahami isi
Jawa sesuai kaidah penulisan aksara Jawa. Peserta cerita pengalaman
didik mampu menyampaikan ungkapan rasa 4. Elemen membangun peserta didik
simpati, empati, peduli, dan pendapat pro/kontra menginterpretasikan pesan tersirat
secara etis dalam memberikan penghargaan secara dan tersurat dalam cerita pengalaman
Peserta didik mampu meringkas Menulis Teks Narasi
tertulis dalam teks multimodal. Peserta didik
mampu menggunakan isi teks narasi tentang peristiwa
kosakata baru yang dimiliki tentang busananing basa atau kejadian dengan ragam
dan ungkapan Jawa untuk menulis berbagai tujuan. krama.
Peserta didik mampu menyampaikan tulisan
berdasarkan fakta, pengalaman, dan imajinasi secara Peserta didik mampu menulis Menulis Teks Dialog Sederhana
indah dan menarik dalam bentuk gancaran (prosa) teks dialog sederhana
dan geguritan (puisi jawa) dengan penggunaan kosa Peserta didik mampu meringkas Menulis Teks Cerita Ramayana
kata secara kreatif. isi teks cerita Ramayana Kidang Kencana
(Kidang Kencana).

Menulis Aksara Jawa

Peserta didik mampu
mengalihaksarakan teks cerita
 Ramayana (Kidang Kencana) 1
(satu) paragraf berhuruf Latin
ke huruf Jawa.
Peserta didik mampu menyampaikan gagasan, Peserta didik mampu Berbicara Cerita Rakyat
pikiran, pandangan, arahan atau pesan dengan menceritakan kembali isi teks
bahasa Jawa sesuai dengan kaidah unggah- cerita rakyat dengan ragam
ungguh basa dan tata bahasa untuk ngoko.
menyampaikan pendapat, pemecahan masalah,
dan pemberian solusi secara lisan dalam bentuk Peserta didik mampu berdialog Berbicara Dialog
monolog dan dialog logis, kritis, dan kreatif. dengan bahasa yang santun
Peserta didik mampu menggunakan dan dalam ragam krama dan ngoko
mengembangkan perbendaharaan kata untuk
berbicara dan presentasi. Peserta didik mampu
menggunakan ungkapan-ungkapan jawa dalam
dialog sesuai dengan norma kesopanan dalam
berkomunikasi. Peserta didik mampu berdiskusi
secara aktif, kontributif, efektif, dan santun.
Peserta didik mampu menuturkan ungkapan
simpati, empati, peduli dan penghargaan dalam
bentuk dialog dan sastra melalui teks multimodal.
Peserta didik mampu mengungkapkan dan
mempresentasikan berbagai topik aktual tentang
sosial budaya secara kritis.
Peserta didik mampu menganalisis dan Peserta didik mampu menyimak Menyimak Cerita Rakyat
mengevaluasi informasi berupa gagasan, pikiran, teks cerita rakyat yang dibaca
perasaan, pandangan, arahan atau pesan yang nyaring.
akurat dari berbagai tipe teks nonsastra (konteks Peserta didik mampu Menyimak Cerita Pengalaman
mendengarkan teks dengaran
sosial budaya). Peserta didik mampu cerita pengalaman yang
menganalisisdan mengevaluasi informasi berupa mengesankan
gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan
Pecerta didik mampu mencermati Menyimak Dialog
atau pesan yang akurat dari teks sastra (misalnya; teks dialog sederhana berbahasa
tembang macapat/ parikan/ wangsalan Jawa melalui audio visual atau
/cangkriman/dongeng/monolog/geguritan/cerita teks visual
pendek/ cerita rakyat/cerita wayang epos
Ramayana atau lainnya) dalam bentuk
audiovisual dan aural. Peserta didik mampu
menganalisis dan mengevaluasi informasi berupa
gagasan, pikiran, perasaan, pandangan, arahan
atau pesan yang akurat dari teks nonsastra
(dialog/gelar wicara/lainnya). Peserta didik
mampu mengeksplorasi dan mengevaluasi
berbagai informasi dari topik aktual yang
didengar.
 ATP DAN TP MULOK BAHASA JAWA SMP
KURIKULUM 2022

Sub Elemen CP Tujuan Pembelajaran Alur Tujuan Pembelajaran Konten/ Kelas/ Profil Pelajar Perkiraan Asesmen Glosarium
(TP) (ATP) Materi Semester Alokasi
Waktu
Membaca 1. Peserta didik 1. Peserta didik Teks VII/1 1. Beriman, 3 Jp Formatif
mampu mengidentifikasi 10 narasi bertakwa - refleksi
Peserta didik mengartikan kata sukar dalam teks Kepada Tuhan - antarteman
memahami informasi kata sukar dalam narasi. Yang Maha -
berupa gagasan, teks narasi. 2. Peserta didik Esa, dan Sumatif
pikiran, pandangan, 2. Peserta didik mendiskusikan arti berahlak mulia - tes tulis
arahan atau pesan dari mampu kata sukar dalam teks 2. Bergotong - Praproyek
berbagai jenis teks menganalisis narasi.
(deskripsi/narasi/ekspos Royong
unsur-unsur 3. Peserta didik
isi/ intrinsik dalam membuat kalimat dari 3. Bernalar Kritis
argumentasi/persuasi/ teks narasi. kata sukar yang sudah
atau lainnya) pada 3. Peserta didik diartikan.
konteks sosial budaya mampu 4. Peserta didik
menyimpulkan menganalisis unsur-
isi dalam teks unsur intrinsik dalam
narasi. teks narasi.
4. Peserta didik 5. Peserta didik
mampu menyimpulkan isi
menemukan dalam teks narasi.
nilai-nilai luhur 6. Peserta didik
dalam teks menemukan nilai-nilai
narasi. luhur dalam teks
narasi.
Peserta didik mampu 1. Peserta didik 1. Peserta didik Tembang VII/I 1. Beriman, 4x Diagnostik:
membaca teks mampu mengidentifikasi 10 Macapat bertakwa Pertemuan - Nembang
sastra(tembang mengartikan kata sukar dalam Gambuh Kepada macapat
macapat/parikan/donge kata sukar dalam tembang Gambuh Tuhan
ng/geguritan/cerita tembang 2. Peserta didik Yang Maha Formatif
pendek/cerita macapat mendiskusikan arti Esa, dan - Praktik
rakyat/cerita wayang Gambuh. kata sukar dalam berahlak - refleksi
epos Ramayana atau 2. Peserta didik tembang Gambuh mulia - antartema
lainnya) dari teks visual mampu 3. Peserta didik 2. Bergotong n
dan audio visual. menganalisis membuat kalimat dari
Royong Sumatif
unsur-unsur kata sukar yang sudah
intrinsik dalam diartikan. 3. Bernalar - tes tulis
tembang 4. Peserta didik Praproyek
Kritis
macapat menganalisis unsur-
Gambuh unsur intrinsik dalam
3. Peserta didik tembang Gambuh
mampu 5. Peserta didik
menyimpulkan menyimpulkan isi
isi dalam tembang Gambuh
tembang 6. Peserta didik
macapat menemukan nilai-nilai
Gambuh. luhur dalam tembang
4. Peserta didik Gambuh
mampu
menemukan
nilai-nilai luhur
 dalam tembang
macapat
Gambuh.
Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu Aksara VII/I 1. Beriman, 4x Diagnostik:
membaca teks paragraf memahami memahami perangkat Jawa bertakwa Pertemuan - Nembang
aksara Jawa untuk perangkat aksara aksara Jawa. Kepada Tuhan macapat
menemukan makna Jawa. 2. Peserta didik mampu Yang Maha
yang tersurat dan 2. Peserta didik mampu membaca paragraf aksara Esa, dan Formatif
tersirat membaca paragraf Jawa. berahlak mulia - Praktik
aksara Jawa. 3. Peserta didik mampu 2. Mandiri - refleksi
3. Peserta didik mampu memahami isi paragraf - antartema
3. Bernalar Kritis
memahami isi aksara Jawa n
paragraf aksara Jawa 4. Peserta didik mampu 4. Kreatif
4. Peserta didik mampu menemukan nilai-nilai Sumatif
menemukan nilai- luhur dalam paragraf - tes tulis
nilai luhur dalam aksara Jawa. Praproyek
paragraf aksara
Jawa.
Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik Cerita VII/I 1. Beriman, 2 Jp Formatif
memahami, mengolah, mengartikan kata mengidentifikasi 10 kata Rakyat bertakwa - refleksi
dan menginterpretasi sukar dari teks cerita sukar dalam teks Cerita Kepada Tuhan - antarteman
informasi paparan rakyat rakyat Yang Maha
tentang topik sosial 2. Peserta didik mampu 2. Peserta didik Esa, dan Sumatif
budaya dan karya menyimpulkan isi mendiskusikan arti kata berahlak mulia - tes tulis
sastra(misalnya: dalam teks cerita sukar dalam teks teks 2. Bergotong - Praproyek
tembang rakyat cerita rakyat.
Royong
macapat/parikan/ 3. Peserta didik mampu 3. Peserta didik
tembang macapat menemukan nilai- menyimpulkan isi dalam 3. Bernalar Kritis
Gambuh nilai luhur dalam teks cerita rakyat
/geguritan/cerita teks cerita rakyat 4. Peserta didik
pendek/cerita menemukan nilai-nilai
rakyat/cerita wayang) luhur dalam teks cerita
dari teks visual dan rakyat
audio visual
MENULIS 1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik Cerita VII/I 1. Beriman, 2 Jp Formatif
menganalisis unsur- menganalisis unsur-unsur Pengala bertakwa - refleksi
Peserta didik mampu unsur cerita teks cerita pengalaman. man Kepada Tuhan - antarteman
menulis berbagai teks pengalaman 2. Peserta didik menyusun Yang Maha
(non sastra dan 2. Peserta didik mampu kerangka karangan. Esa, dan Sumatif
sastra)untuk menyusun kerangka 3. Peserta didik mampu berahlak mulia - tes tulis
menyampaikan hasil cerita pengalaman. mengembangkan 2. Mandiri - Praproyek
pengamatan dan 3. Peserta didik mampu kerangka karangan
pengalamannya dengan 3. Kreatif
mengembangkan menjadi cerita
lebih terstruktur, dan kerangka cerita pengalaman 4. Bernalar Kritis
menuliskan pengalaman 4. Peserta didik mampu
tannggapanya terhadap 4. Peserta didik mampu menuliskan cerita
paparan dan bacaan menulis cerita pengalaman
menggunakan pengalaman
pengalaman dan
pengetahuannya.
1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik 1. Beriman, 3 Jp Formatif
MEMBACA mengartikan kata mengidentifikasi 10 kata Teks VII/II bertakwa - refleksi
sukar dalam teks sukar dalam teks Deskrips Kepada Tuhan - antarteman
Peserta didik mampu deskripsi tentang deskripsi i tentang Yang Maha -
memahami, mengolah, peristiwa Budaya 2. Peserta didik peristiwa Esa, dan Sumatif
dan menginterpretasi 2. Peserta didik mampu mendiskusikan arti kata Budaya berahlak mulia - tes tulis
informasi paparan menganalisis unsur- sukar dalam teks 2. Bergotong - Praproyek
tentang topik sosial unsur intrinsik dalam deskripsi
budaya dan karya Royong
teks deskripsi 3. Peserta didik membuat
sastra(misalnya: 3. Peserta didik mampu kalimat dari kata sukar 3. Bernalar Kritis
tembang menyimpulkan isi yang sudah diartikan.
macapat/parikan/ dalam teks deskripsi 4. Peserta didik
tembang macapat 4. Peserta didik mampu menganalisis unsur-unsur
Gambuh menemukan nilai- intrinsik dalam teks
/geguritan/cerita nilai luhur dalam deskripsi
pendek/cerita teks deskripsi 5. Peserta didik
rakyat/cerita wayang)
melalui visual dan menyimpulkan isi dalam
audio visual teks deskripsi
6. Peserta didik
menemukan nilai-nilai
luhur dalam teks
deskripsi
Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik Tembang VII/II 1. Beriman, 2x Diagnostik:
membaca teks mengartikan kata mengidentifikasi 20 kata Macapat bertakwa Pertemuan - Nembang
sastra(tembang sukar dalam sukar dalam tembang Sinom Kepada Tuhan macapat
macapat/parikan/donge tembang macapat Sinom Yang Maha Esa,
ng/geguritan/cerita Sinom 2. Peserta didik dan berahlak Formatif
pendek/cerita 2. Peserta didik mampu mendiskusikan arti kata mulia - Praktik
rakyat/cerita wayang menganalisis nilai sukar dalam tembang 2. Bergotong - refleksi
epos Ramayana atau positif dari tembang Sinom - antartema
Royong
lainnya) dari teks visual Sinom 3. Peserta didik n
dan audio visual. 3. Peserta didik mampu menganalisis unsur-unsur 3. Bernalar Kritis
menyimpulkan isi intrinsik dalam tembang Sumatif
dalam tembang Sinom - tes tulis
macapat Sinom 4. Peserta didik Praproyek
4. Peserta didik mampu menyimpulkan isi
menemukan nilai- tembang Sinom
nilai luhur dalam 5. Peserta didik
tembang macapat menemukan nilai-nilai
Sinom luhur dalam tembang
Sinom
Peserta didik mampu 1. Peserta didik 1. Peserta didik Cerita VII/II 1. Beriman, 2x Diagnostik:
membaca teks mampu mengidentifikasi 10 kata Wayang bertakwa Pertemuan Membaca
sastra(tembang mengartikan kata sukar dalam teks cerita Ramayan Kepada Tuhan Cerita
macapat/parikan/donge sukar dalam teks wayang Ramayana a Yang Maha Wayang
ng/geguritan/cerita Cerita wayang Kidang Kencana “Kidang Esa, dan Kidang
pendek/cerita Kidang Kencana 2. Peserta didik Kencana berahlak mulia Kencana
rakyat/cerita wayang 2. Peserta didik mendiskusikan arti kata ” 2. Bergotong Formatif
epos Ramayana atau mampu sukar dalam teks cerita - Praktik
Royong
lainnya) dari teks visual menganalisis wayang Ramayana 3. Bernalar Kritis - refleksi
dan audio visual. unsur-unsur Kidang Kencana - antartema
intrinsik dalam teks 3. Peserta didik membuat n
Cerita wayang kalimat dari kata sukar
Ramayana Midang yang sudah diartikan. Sumatif
Kencana 4. Peserta didik - tes tulis
3. Peserta didik menganalisis unsur-unsur Praproyek
mampu intrinsik dalam teks
mendiskusikan cerita wayang Ramayana
unsur-unsur Kidang Kencana
intrinsik teks Cerita 5. Peserta didik
wayang Ramayana menyimpulkan isi dalam
4. Peserta didik teks cerita Ramayana
mampu Kidang Kencana
menemukan nilai- 6. Peserta didik
nilai luhur dalam menemukan nilai-nilai
teks cerita wayang luhur dalam teks cerita
Ramayana Kidang wayang Ramayana
Kencana Kidang Kencana
BERBICARA 1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu Dialog VII/II 1. Beriman, 2x Diagnostik:
berdialog dengan berdialog dengan bahasa atau bertakwa Pertemuan - Maca
Peserta didik mampu bahasa yang baik yang baik dan benar percakap Kepada Tuhan dialog
berpartisipasi aktif dan benar 2. Peserta didik mampu an Yang Maha
dalam diskusi, 2. Peserta didik mampu menuliskan pokok-pokok Esa, dan Formatif
mempresentasikan, dan menuliskan pokok- isi dialog berahlak mulia - Praktik
menanggapi informasi pokok isi dialog 3. Peserta didik mampu 4. Bergotong - refleksi
nono sastra(tentang 3. Peserta didik mampu menyusun kembali pokok- - antartema
sosial budaya)dan Royong
menyusun kembali pokok pikiran teks dialog n
sastra (misalnya 5. Bernalar Kritis
pokok-pokok pikiran yang dibaca
tembang macapat, Sumatif
parikan/tembang teks dialog yang 4. Peserta didik mampu - tes tulis
macapat dibaca menyusun pokok-pokok Praproyek
Gambuh/geguritan/cerit 4. Peserta didik mampu pikiran menjadi sebuah
kerangka untuk membuat
a pendek/ cerita menyusun pokok- teks dialog
rakyat /cerita wayang). pokok pikiran 5. Peserta didik mampu
yang dipaparkan . menjadi sebuah mengembangkan pokok-
kerangka untuk pokok pikiran menadi teks
membuat teks dialog dialog.
5. Peserta didik mampu Peserta didik
mengembangkan menceritakan kembali isi
pokok-pokok pikiran dialog
menadi teks dialog.
6. Peserta didik
menceritakan
kembali isi dialog
MENYIMAK 1. Peserta didik 1. Peserta didik Cerita VII/I 1. Beriman, 2 Jp Formatif
mandengarkan mendiskusikan arti kata Rakyat bertakwa - refleksi
Peserta didik mampu wacana cerita rakyat sukar dalam teks teks Kepada Tuhan - antarteman
menganalisisdan 2. Peserta didik mampu cerita rakyat. Yang Maha
mengevaluasi informasi menyimpulkan isi 2. Peserta didik Esa, dan Sumatif
berupa gagasan, dalam teks cerita menyimpulkan isi dalam berahlak mulia - tes tulis
pikiran, perasaan, rakyat teks cerita rakyat 2. Bergotong - Praproyek
pandangan, arahan atau 3. Peserta didik mampu 3. Peserta didik menemukan
pesan yang akurat dari Royong
menemukan nilai- nilai-nilai luhur dalam teks
teks sastra (misalnya; nilai luhur dalam cerita rakyat 3. Bernalar Kritis
tembang macapat/ teks cerita rakyat
parikan/ wangsalan
/cangkriman/dongeng/
monolog/geguritan/ceri
ta pendek/ cerita
rakyat/cerita wayang
epos Ramayana atau
lainnya) dalam bentuk
audiovisual dan
aural
1. Peserta didik 1. Peserta didik Cerita VII/I 1. Beriman, 2 Jp Formatif
 mendengarkan teks mendengarkan teks Pengala bertakwa - refleksi
dengaran cerita dengaran cerita man Kepada - antarteman
pengalaman yang pengalaman yang Tuhan
mengesankan mengesankan Yang Maha Sumatif
2. Peserta didik mampu 2. Peserta didik mampu Esa, dan - tes tulis
mencatat pokok- mencatat pokok-pokok isi berahlak - Praproyek
pokok isi cerita cerita pengalaman yang mulia
pengalaman yang didengarkan. 1. Mandiri
didengarkan. 3. Menanggapi cerita
2. Kreatif
3. Menanggapi cerita pengalaman yang
pengalaman yang didengarkan dalam ragam 3. Bernalar Kritis
didengarkan dalam krama
ragam krama
1. Peserta didik mampu 1. Peserta didik mampu Dialog VII/II 1. Beriman, Formatif
memahami teks memahami teks dialog bertakwa - refleksi
dialog sederhana sederhana yang dibaca Kepada Tuhan - antarteman
yang dibaca oleh oleh kelompok lain Yang Maha
kelompok lain 2. Peserta didik mampu Esa, dan Sumatif
2. Peserta didik mampu mencermati tokoh-tokoh berahlak mulia - tes tulis
mencermati tokoh- yang ada pada dialog 2. Bergotong - Praproyek
tokoh yang ada pada
Royong
dialog
3. Bernalar Kritis