MAKALAH DEKUBITUS
oleh:
Devi Elisa Dostya Ainul Qoyyimah 222310101199
Aliffia Nuriya Maulina 222310101201
Elshinta Dika Maharani 222310101204
Ahmad Zainuri 222310101208
Devi Chofifah Santoso 222310101210
oleh:
Devi Elisa Dostya Ainul Qoyyimah 222310101199
Aliffia Nuriya Maulina 222310101201
Elshinta Dika Maharani 222310101204
Ahmad Zainuri 222310101208
Devi Chofifah Santoso 222310101210
Kasus
Seorang pasien Laki-laki inisial F berusia 65 tahun didiagnosa menderita
Gastritis Akut dan gagal ginjal kronik yang sudah diderita selama 4 bulan. Pada
pemeriksaan status gizi berdasar LLA didapatkan hasil pasien mengalami status
gizi kurang. Keluarga mengatakan pasien sangat sulit untuk diberi makan karena
pasien sudah tidak memiliki selera makan. Keluarga juga mengatakan pasien
sangat jarang melakukan aktivitas di rumah maupun diluar, hanya terus menerus
berbaring di tempat tidur. Pasien sadar namun untuk melakukan aktivitas bisa
dikatakan sangat minimal. Pasien pertama kali terkena decubitus saat di rumah
namun luka semakin buruk saat di Rumah Sakit akibat tekanan yang secara terus
menerus karena pasien terus berbaring serta jarang melakukan mobilisasi.
Menurut keluarga, pasien sangat sulit dilakukan mobilisasi karena pasien
seringkali marah ketika ingin dibangunkan ataupun digerakkan. Pasien memiliki
riwayat merokok dan meminum minuman keras. Pasien mengalami luka dekubitus
dibagian tulang dekat bokong. Kesadaran pasien compos mentis, tekanan darah
110/70 mmHg, frekuensi denyut nadi 84x/menit, frekuensi pernafasan 20x/menit,
suhu 36,5 oC
Pengkajian
a. Identitas
Pasien Nama :
Tn.F
Jenis kelamin : Laki-
laki Usia 65
thn
b. Riwayat Kesehatan
1. Keluhan utama
Keluarga mengatakan pasien sangat sulit untuk diberi makan karena pasien
sudah tidak memiliki selera makan
e. Pemeriksaan penunjang
1) LLA didapatkan hasil pasien mengalami status gizi kurang
f. Terapi: Tidak ada
Analisa Data
Data Focus Etiologi Diagnosa
DS : Penurunan Mobilitas Gangguan Integritas
Keluarga mengatakan Kulit
pasien sangat jarang
melakukan aktivitas di
rumah maupun diluar,
hanya terus menerus
berbaring di tempat tidur
DO :
Terdapat luka dekubitus
dibagian tulang dekat
bokong
Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan Integritas Kulit b.d penurunan mobilitas d.d kerusakan jaringan atau
lapisan kulit
2. Defisit Nutrisi b.d faktor psikologis d.d nafsu makan menurun
Intervensi
Kolaborasi :
1. Kolaborasi dengan ahli gizi untuk menentukan jumlah kalori
dan jenis nutrien yang dibutuhkan, jika perlu
2. Risiko jatuh Setelah dilakukan Terapi Aktivitas
Tindakan keperawatan selama…x24 Observasi :
jam diharapkan keparahan dan cedera 1. Identifikasi gangguan kognitif dan fisik yang
yang diamati atau dilaporkan menurun memungkinkan jatuh
Dengan kriteria hasil:
1. Keseimbangan saat berdiri
Terapeutik :
meningkat
1. Siapkan materi, media tentang faktor-faktor penyebab, cara
2. Keseimbangan saat berjalan
identifikasi dan pencegahan risiko jatuh di rumah sakit
meningkat
maupun di rumah
3. Pusing menurun
Edukasi :
1. Ajarkan mengidentifikasi tingkat kelemahan, cara berjalan
dan keseimbangan
O:
Wajah pucat, konjungtiva anemis
TD : 135/79 mmHg, suhu 36,7℃, Nadi 98x/menit,
RR 20x/menit
A:
Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan intervensi
2 26 2 S:
September
2019 Klien mengatakan pusing kunang-kunang ≤ 1 bulan
O:
Klien tampak lemah dan wajah pucat
A:
Masalah belum teratasi
P:
Lanjutkan intervensi