oleh :
Candra Alif Novyanto 222310101198
Devi Elisa Dostya Ainul Qoyyimah 222310101199
Melinda Nur Pramastuti 222310101202
Elshinta Dika Maharani 222310101204
Retri Adinda Kurnia Imami 222310101205
Siti Mudrika Zain 222310101209
Sya’roni 222310101211
oleh :
Candra Alif Novyanto 222310101198
Devi Elisa Dostya Ainul Qoyyimah 222310101199
Melinda Nur Pramastuti 222310101202
Elshinta Dika Maharani 222310101204
Retri Adinda Kurnia Imami 222310101205
Siti Mudrika Zain 222310101209
Sya’roni 222310101211
1. Kasus
Seorang anak perempuan berusia 11 tahun datang ke Poliklinik Kulit dan
Kelamin RSUP Prof. Dr. R.D kandou Manado dengan keluhan bercak merah
meninggi seukuran biji jagung sampai sebesar uang logam di daerah wajah,
badan, lengan, dan paha sejak 1 minggu yang lalu. Awalnya timbul bercak-bercak
merah meninggi di daerah perut yang kemudian dalam beberapa hari jumlahnya
bertambah banyak dan menyebar ke hampir seluruh tubuh. Bercak-bercak merah
meninggi tersebut disertai sisik berwarna putih yang terasa gatal. Sebelumnya 2
minggu yang lalu pasien sempat mengeluh batuk, pilek disertai nyeri menelan.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan keadaan umum baik, tanda-tanda vital
dalam batas normal, dan indeks massa tubuh dalam batas normal. Pada status
dermatologis di regio facialis, thoracalis anterior et posterior, regio brachii et
antebrachii dextra et sinistra, region femoralis et cruris dextra et sinistra
ditemukan plak eritematosa, batas tegas, multipel, ukuran miliar-numular, diskret,
ditutupi skuama putih keperakan. Pemeriksaan fenomena bercak lilin dan Auspitz
sign memberikan hasil positif.
Pemeriksaan serologik ASTO untuk menentukan faktor pencetus
terjadinya psoriasis antara lain karena infeksi streptokokus beta hemolitikus. Pada
kasus ini didapatkan hasil ASTO positif. Pada pemeriksaan histopatologik
didapatkan suatu psoriasis gutata dengan gambaran hiperkeratosis dan
parakeratosis pada epidermis dengan adanya abses Munro. Penatalaksanaaan
psoriasis gutata meliputi nonmedikamentosa dengan memberikan informasi
tentang penyakit dan faktor-faktor pencetusnya, menjelaskan tentang pengobatan
yang diberikan dan edukasi kemungkinan penyakit dapat timbul kembali setelah
terapi.
Penatalaksanaan medikamentosa dengan cetirizine tablet 10 mg 1x1 tab,
hidrokortison krim 2xoles pada wajah, desoksimetasone krim 2xoles di badan,
emolien, dan mandi dengan sabun bayi (Dotulong dkk., 2018).
2. Asuhan Keperawatan
a. Identitas
Nama : An. - No. RM : -
Tanggal : - Pekerjaan : -
Lahir
Umur : 11 tahun Status : -
Perkawinan
Jenis : Perempuan Tanggal : -
Kelamin MRS
Agama : - Tanggal : -
Pengkajian
Pendidika : - Sumber : Klien, keluarga,
n Informasi observasi, rekam
medis
Negara : Indonesia Status : -
Asal Perkawinan
b. Riwayat kesehatan
1) Diagnose medis: Psoriasis gutata (PG)
2) Keluhan utama
Keluarga mengatakan mengeluh bercak merah meninggi seukuran biji jagung
sampai sebesar uang logam di daerah wajah, badan, lengan, dan paha sejak 1
minggu yang lalu disertai gatal.
3) Riwayat penyakit sekarang
Awalnya timbul bercak-bercak merah meninggi di daerah perut yang kemudian
dalam beberapa hari jumlahnya bertambah banyak dan menyebar ke hampir
seluruh tubuh. Bercak-bercak merah meninggi tersebut disertai sisik berwarna
putih yang terasa gatal. Sebelumnya 2 minggu yang lalu pasien sempat mengeluh
batuk, pilek disertai nyeri menelan.
4) Riwayat penyakit dahulu
Keluarga mengatakan sebelumnya tidak memiliki riwayat penyakit apapun
5) Riwayat penyakit keluarga
Keluarga mengatakan keluarga tidak ada yang memiliki penyakit yang sama
seperti An.-, tidak ada hipertensi maupun DM.
Genogram
Klien
c. Pengkajian keperawatan
1) Persepsi kesehatan dan pemeliharaan kesehatan
Persepsi terhadap Kesehatan
Keluarga dan klien mengatakan tidak mengetahui terkait penyakit yang
sedang dialaminya. Saat ini, keluarga mengharapkan klien segera pulih
dan mampu beraktivitas kembali seperti biasanya. Keluarga klien
mengetahui terkait persiapan yang perlu disiapkan selama klien dirawat di
rumah sakit.
Pemeliharaan Kesehatan:
Keluarga mengatakan bahwa jika anggota keluarganya ada yang sakit
keluarga akan langsung membawanya ke fasilitas kesehatan terdekat
seperti puskesmas, rumah sakit dan sebagainya.
b) Biochemical/Laboratory test
Kompone Hasil Nilai Interpretas
n Pemeriksaa Normal i
n
Hematologi
Hemoglobin tidak terkaji tidak terkaji tidak terkaji
Elektrolit
Natrium tidak terkaji tidak terkaji tidak terkaji
Kalium tidak terkaji tidak terkaji tidak terkaji
Chlorida tidak terkaji tidak terkaji tidak terkaji
c) Clinical sign
Kompone Hasil
n Pemeriksa
an
Penampilan Lemas, dan lesu
umum
Rambut Berwarna hitam panjang dan lurus
Konjungtiva Tidak terkaji
Mata tidak terkaji
Sklera Normal, berwarna putih
Mukosa bibir Tidak terkaji
Turgor kulit tidak terkaji
d) Diet pattern
Pola makan Sebelum Sakit Saat Sakit
Frekuensi tidak terkaji tidak terkaji
Porsi makan tidak terkaji tidak terkaji
Jenis makanan tidak terkaji tidak terkaji
Alergi makanan tidak terkaji tidak terkaji
Frekuensi minum tidak terkaji tidak terkaji
3) Pola eliminasi
BAK
Frekuensi : tidak terkaji
Jumlah : tidak terkaji
Warna : tidak terkaji
Bau : tidak terkaji
Karakter : tidak terkaji
Berat Jenis : tidak terkaji
Alat Bantu : Tidak terkaji
Kemandirian : Mandiri/Dibantu
BAB
Frekuensi : Tidak terkaji
Jumlah : Tidak terkaji
Konsistensi : Tidak terkaji
Warna : Tidak terkaji
Bau : Tidak terkaji
Karakter : Tidak terkaji
Alat Bantu : Tidak terkaji
Kemandirian : Mandiri/Dibantu
Lain : -
5) Status oksigenasi
Tidak terkaji
6) Fungsi kardiovaskuler
Tidak terkaji
7) Terapi oksigen
Klien tidak mendapatkan terapi oksigen
9) Pola kognitif
Fungsi Kognitif dan Memori:
Tidak terkaji.
Fungsi dan keadaan indera:
a) Penglihatan : tidak terkaji
b) Penciuman : tidak terkaji
c) Perasa : tidak terkaji
d) Pendengaran : tidak terkaji
e) Peraba : tidak terkaji
d. Pemeriksaan fisik
1) Keadaan umum (status generalis): baik, Nampak lemah dan lemas
2) Tanda vital:
Tekanan Darah : tidak terkaji
Nadi : tidak terkaji
RR : tidak terkaji
Suhu : tidak terkaji
SpO2 : tidak terkaji
hidrokortison 2xoles radang kulit ringan seperti luka kulit akibat bakteri, jamur Rasa terbakar, gatal, kemerahan,
krim pada eksim, ruam popok, atau viral yang tak diobati; atau iritasi pada kulit Jerawat.
wajah, rosacea (jerawat rosacea) Pertumbuhan rambut yang tidak
perioral dermatitis; tidak biasa, Perubahan warna kulit,
dianjurkan untuk akne vulgaris Folikulitis
(kontraindikasi khususnya
untuk kortikosteroid lebih kuat)
desoksimetason 2xoles Radang akut yang berat, Sensasi perih, terbakar, dan gatal
e krim di badan, kelainan kulit alergis dan pada kulit.
emolien kronis; psoriasis, lihat
keterangan di atas.
6) Pemeriksaan penunjang
Jenis Pemeriksaan
1 Pemeriksaan positif
fenomena
bercak lilin
dan Auspitz
sign
2 Pemeriksaan
positif
serologik
ASTO
3 pemeriksaan
psoriasis gutata dengan gambaran hiperkeratosis
histopatologik dan parakeratosis pada epidermis dengan adanya
abses Munro
ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah Keperawatan
1 Ds: Gangguan integritas
Keluarga mengatakan kulit
mengeluh bercak merah
meninggi seukuran biji
jagung sampai sebesar
uang logam di daerah
wajah, badan, lengan, dan
paha sejak 1 minggu yang
lalu disertai gatal
Gangguan
Do: integritas kulit
Kulit klien ditemukan plak
eritematosa, batas tegas,
multipel, ukuran miliar-
numular, diskret, ditutupi
skuama putih keperakan
pada area:
1. regio facialis
2. thoracalis anterior et
posterior
3. regio brachii et
antebrachii dextra et
sinistra
4. region femoralis et
cruris dextra et sinistra
No Diagnosa Keperawatan (SDKI) Tujuan dan Kriteria Hasil (SLKI) Intervensi (SIKI) Paraf
1. Gangguan integritas kulit b.d. Tujuan: Perawatan Integritas Kulit (I. 11353)
1. perubahan sirkulasi d.d. muncul Setelah dilakukan tindaan asuhan Observasi
bercak kemerahan pada kulit keperawatan selama …x24 jam Identifikasi penyebab gangguan integritas
disertai rasa gatal (D.0129) diharapkan gangguan integritas kulit kulit (mis. perubahan sirkulasi, perubahan
dan jaringan meningkat dengan status nutrisi, penurunan kelembaban,
kriteria hasil: suhu lingkungan ekstrem, penggunaan
Integritas kulit dan jaringan mobilitas)
(L.14125) Terapeutik
1. Elastisitas 5 (meningkat) 1. Ubah posisi tiap 2 jam jika tirah
2. Hidrasi 5 (meningkat) baring
3. Perfusi jaringan 5 (meningkat) 2. Lakukan pemijatan pada area
4. Kerusakan jaringan 5 (menurun) penonjolan tulang, jika perlu
5. Kerusakan lapisan kulit 5 3. Bersihkan perineal dengan air hangat,
(menurun) terutama selama periode diare
6. Nyeri 5 (menurun) 4. Gunakan produk berbahan petrolium
7. Perdarahan 5 (menurun) atau minyak pada kulit kering
8. Kemerahan 5 (menurun) 5. Gunakan produk berbahan
9. Pigmentasi abnormal 5 ringan/alami dan hipoalergik pada
(menurun) kulit sensitif
10. Jaringan parut 5 (menurun) 6. Hindari produk berbahan dasar
11. Suhu kulit 5 (membaik) alkohol pada kulit kering
12. Sensasi 5 (membaik) Edukasi
13. Tekstur 5 (membaik) 1. Anjurkan menggunakan pelembab
(mis. lotion, serum)
2. Anjurkan minum air yang cukup
3. Anjurkan meningkatkan asupan
nutrisi
4. Anjurkan meningkatkan asupan buah
dan sayur
5. Anjurkan menghindari terpapar suhu
ekstrem
6. Anjurkan menggunakan tabir surya
SPF minimal 30 saat berada di luar
rumah
7. Anjurkan mandi dan menggunakan
sabun secukupnya
IMPLEMENTASI
Hari, No Nama
tangga D Implementasi Evaluasi dan
l jam X paraf
- 1 1. Mengidentifikasi penyebab gangguan S:
integritas kulit Klien mengatakan adanya bintik-bintik berair
Hasil:
1) Adanya makula eritematosa berukuran O:
kecil, kemudian ukurannya berkembang 1. Plak eritem diameter 0,5-1cm, batas jelas, multipel,
menjadi seperti tetesan air, berwarna tersebar, diskret
merah muda dan menyebar secara 2. Skuama putih di wajah, badan, lengan dan tungkai
sentripetal yang sering disertai gatal. 3. ASTO positif; sedangkan IgE total dalam batas
normal
2. Kolaborasi 4. Tampak hiperkeratosis (penebalan lapisan
1) Hidrokortison krim 2,5% korneum)
2) Desoksimetason krim 0,25% 2x oles 5. Tampak parakeratosis (penipisan atau
3) Emolien dan cetirizine tablet 10 mg 1x1 menghilangnya stratum granulosum)
tab setiap hari 6. Adaya infiltrasi sel radang limfosit, makrofag, sel
4) Pemeriksaan serologic dendrit dan sel mast yang terdapat disekitar
pembuluh darah
3. Terapeutik
1) Gunakan produk berbahan petrolium A:
atau minyak pada kulit kering masalah belum teratasi
2) Gunakan produk berbahan ringan/alami
dan hipoalergik pada kulit sensitif P:
Lanjutkan intervensi:
observasi 1; kolaborasi 1-4; dan terapeutik 2
DAFTAR PUSTAKA