1
OUTLINE
1. Pendahuluan
2. Status Pasien
3. Tinjauan Pustaka
4. Analisis Kasus
2
Bab I
PENDAHULUAN
Pendahuluan laporan kasus dan alasan kasus diangkat
3
Anemia defisiensi besi (ADB) merupakan disebabkan oleh
kurangnya zat besi dalam tubuh penderita.
4
Bab II
STATUS
PASIEN
Status pasien dari identifikasi hingga tatalaksana dan prognosis.
5
IDENTIFIKASI PASIEN
Nama : An. RDA
Tanggal Lahir : 16 Desember 2020
Umur : 1 Tahun 8 bulan
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Nama Ayah : Tn. Z
Nama Ibu : Ny. M
Agama : Islam
Keluhan Utama :
Pucat
Keluhan Tambahan :
Demam (+), tidak mau makan (+)
7
RIWAYAT PERJALANAN PENYAKIT
± 2 bulan yang lalu orang tua pasien Sejak 3 hari yang lalu pasien datang
mengeluh anaknya pucat, terlihat lemas dan kepoli RSUD Sekayu dengan keluhan
pucat dan lemas yang bertambah parah.
kurang berakivitas. Keluhan nyeri dan sakit Pasien juga mengalami demam, tidak
tidak ada, gusi berdarah tidak ada, mimisan mau mengonsumsi makanan. Pasien
tidak ada, kuning tidak ada, nafsu makan berobat ke RSUD Sekayu untuk
berkurang, muntah darah tidak ada, BAB pemeriksaan tumbuh kembang dan
darah dan hitam tidak ada, serta BAK normal dilakukan pemeriksaan tes darah
berwarna kuning jernih. lengkap. Dilakukan pemeriksaan
dengan hasil Hb 13,3 gr/dl. Pasien
diduga mengalami anemia. Pasien
kemudian dirawat inap di RSUD
Sekayu
8
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
9
RIWAYAT PENGOBATAN
Tidak ada
12
RIWAYAT NUTRISI
Umur Jenis Frekuensi
13
RIWAYAT IMUNISASI
Imunisasi lengkap
14
Riwayat Perkembangan Fisik
Berbicara : Belum bisa
Gigi pertama :: 9 bulan
Merangkak : Belum bisa
Berbalik : Belum
Berdiri : Belum bisa
bisa
Berjalan : Belum bisa
Tengkurap : Belum
bisa Interpretasi : Riwayat perkembangan
terlambat
Duduk : Belum
bisa Riwayat Perkembangan Mental
15
Pemeriksaan Sistem Motoric KPSP
Kesan: Hasil KPSP didapatkan perkembangan anak terjadi penyimpangan. Terdapat 4 aspek penyimpangan
perkembangan yaitu pada gerak halus dan gerak kasar, bicara dan bahasa, sosialisasi dan kemandirian 16
KESAN : Z<-3 (Gizi Buruk)
17
KESAN : : 0< Z < -2 (normoheight) 18
KESAN : : Z < -3 (severly underweight) 19
IMT 11,4 kg/m2 (Gizi buruk)
20
LK/U: -1 < Z < -2 SD (normosefali)
PEMERIKSAAN FISIK UMUM
Dilakukan pada 22 Agustus2022, pasien dirawat di bangsal RSUD SEKAYU
22
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
Dilakukan pada 22 Agustus 2022, di bangsal perawatan RSUD Sekayu
Kepala
Bentuk : Normosefali
Rambut : Coklat, mudah dicabut
Wajah : Wajah sembab (-) wajah seperti orang tua (+),
Mata : Pupil bulat, isokor, refleks cahaya (+/+), mata cekung (-),
konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), edema
palpebra (-/-)
Hidung : Bentuk normal, deviasi septum (-), sekret (-), NCH (-),
mimisan (-)
23
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
Telinga : Bentuk aurikula normal, sekret (-), membran timpani
intak, tidak ada tanda infeksi, low set ear (-)
Mulut : Mukosa bibir kering (-), stomatitis angularis (-), gusi
berdarah (-), sianosis (-), bintik-bintik kemerahan (-)/
Lidah : Atrofi papil lidah (-), ulkus (-), hiperemis (-)
Tenggorokan : Faring hiperemis (-), Tonsil T1/T
Leher
Pembesaran KGB (-), pembesaran kelenjar tiroid (-)
24
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
Toraks
Paru-paru
Inspeksi : Statis dan dinamis simetris, retraksi (-), iga gambang (-)
Palpasi : Stem fremitus kanan = kiri
Perkusi : Sonor di kedua lapang paru
Auskultasi : Vesikuler (+/+), rhonki (-), wheezing (-)
Jantung
Inspeksi : Iktus cordis tidak terlihat
Palpasi : Iktus cordis tidak teraba
Perkusi : Batas jantung normal
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II normal, reguler, murmur (-) dan gallop (-)25
PEMERIKSAAN FISIK KHUSUS
Abdomen
Inspeksi : Datar, massa (-)
Auskultasi : Bising usus (+), 4x/menit, metallic sound (-)
Palpasi : Lemas, lien tidak teraba, hepar tidak teraba, shifting dullness (-),
turgor > 3 detik. Defans muscular (-)
Ballottement dextra et sinistra: tidak teraba pembesaran ginjal, nyeri tekan (-)
Perkusi : Timpani, nyeri ketok CVA dextra et sinistra (-)
Ekstremitas : Akral teraba hangat, sianosis (-), palmar pucat (-), non pitting edema
(-/-), CRT > 3 detik. tidak ada lemak subkutan, baggy pans (+)
Inguinal : Tidak teraba pembesaran KGB
Genitalia : Tidak ada kelainan
26
PEMERIKSAAN PENUNJANG
27
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Jenis Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
Makroskopik
Warna Kuning
Konsistensi Lembek
Mikroskopik
Amoeba Negatif Negatif
28
DAFTAR MASALAH
Pucat
Lemas
Gizi kurang
Perkembangan terlambat
29
DIAGNOSIS BANDING
• Anemia + motoric delay ec defisiensi besi
• Anemia penyakit kronik thalasemia hemoglobin
• Thalasemia trait
• Hemoglobinopati
30
DIAGNOSIS KERJA
31
TATALAKSANA
Non Farmakologis
- Tirah Baring
- KIE Penyakit
32
TATALAKSANA
Terapi Farmakologis
-50 cc cairan glukosa 10% secara oral
- F75 sebanyak 60 cc/2 jam
- cotrimoxazole 2x1 gram
- vitamin A 200.000 i.u (1 kali pemberian)
- vitamin C 2x50 mg/hari
- asam folat 5 mg pada hari pertama dan
selanjutnya 1 mg/hari
33
PROGNOSIS
Quo ad vitam : Dubia ad bonam
Quo ad functionam : Dubia ad bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad bonam
34
Terima
Kasih.
35