1 Apa pengertian dari Drainase Pengertian drainase adalah sebagai pembuatan dan Pertanian? pengoperasian suatu sistem dimana aliran air dalam tanah diciptakan sedemikian rupa sehingga baik genangan maupun kedalaman air-tanah dapat dikendalikan sehingga bermanfaat bagi kegiatan usaha tani. 2 Manfaat pembuatan saluran 1. Meningkatkan aerasi tanah. drainase di lahan pertanian 2. Memperbaiki struktur tanah. 3. Memperbaikir ketersediaan nitrogen dalam tanah. 4. Membuang unsur beracun bagi tanaman (toxic). 5. Memudahkan kerja alat dan mesin Pertanian. 6. Memudahkan akses. 3 Jelaskan perbedaan sistem Perbedaan sistem drainase permukaan dan bawah drainase permukaan dan permukaan, yaitu drainase permukaan adalah drainase bawah permukaan yang dibuat untuk mengendalikan air limpasan permukaan akibat air hujan dari permukaan tanah ke pembuangan air sehingga kondisi permukaantanah tidak tergenang oleh air hujan dan tetap dalam kondisi kering sedangkan drainase Bawah permukaan, yaitu dainase yang dibuat untuk mengalirkan air yang meresap kedalam permukaan tanah (bawah permukaan). 4 Upaya yang dapat dilakukan Upaya yang dapat dilakukan untuk meningkatkan sistem untuk meningkatkan kinerja drainase pertanian, yaitu dengan digitalisasi teknologi sistem drainase pertaniann dalam drainase sistem. Pertanian 4.0 semua berbasis (efisiensi dan efektivitas)? data, termasuk dengan drainase pertanian. Hal ini Coba jelaskan teknologi yang memiliki tujuan, yaitu mengefisiensikan biaya. Curah digunakan. hujan yang berpengaruh besar yang menyuplai terjadinya genangan di lahan pertanian maka perlu direkam dengan climate station di lokasi lahan pertanian, climate station berfungsi merekam suhu, data curah hujan, kelembaban, dan radiasi matahari. Kemudian, Water level sensor yang berfungsi memantau ketinggian muka air tanah pada lahan pertanian. Selanjutnya, Soil moisture sensor untuk memantau kadar air atau kelembaban tanah yang terjadi secara real-time sehingga kita bisa mengatur menurunkan dan menaikkan muka air tanah. Lalu, Drain flow dapat menggunakan 2 jenis teknologi, yaitu convention drainage dan controller drainage. conventional drainage tidak dikontrol muka air tanahnya. Pipa porous ditanam sesuai dengan jenis tanaman dan cara kerjanya membuang air langsung ke saluran pengumpul (collector drain). Controlled drainage memiliki bangunan struktur pengontrol muka air tanah. Walaupun pipa porous ditanam rendah namun dapat menaikkan muka air tanahnya dengan cara memasang sekat pada box control. Controlled drainage memiliki dua fungsi, yaitu menyiram (irigasi bawa permukaan) dan menurunkan muka air tanah (drainase bawah permukaan).