(Disusun Untuk Memenuhi Salah Satu Tugas Individu CCNS Stase Keperawatan Komunitas,
Keluarga,Gerontik)
Tn.S 55
Ny. I 49
An.S An. R 20
29
Keterangan:
: Laki-laki
:Perempuan
A :Penderita : saudara kandung
-------- :Tinggal serumah : ikatan pernikahan
Keterangan :
Berdasarkan genogram di atas dapat dijelaskan bahwa klien berusia 49 tahun dengan
penyakit DM dan gastritis. Klien memiliki riwayat penyakit turunan DM dari ibu klien
yang sudah meninggal. Namun untuk anggota keluarga lain tidak memiliki riwayat
penyakit yang sama dengan klien.
6. Tipe keluarga : Keluarga inti/ nuclear family, dimana dalam satu rumah terdiri dari
ayah, ibu, dan anak kandung.
7. Suku bangsa : Sunda
8. Agama : Islam
9. Status sosial ekonomi keluarga :
Diatas UMR
10. Aktivitas rekreasi :
Berkumpul di rumah dengan keluarga atau pergi ke tempat pariwisata.
II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
11. Tahap perkembangan keluarga saat ini :
Tahap perkembangan Keluarga Tn. S termasuk dalam tahap perkembangan Stage 6 :
Keluarga dengan anak dewasa, dengan tugas sebagai berikut:
Tugas perkembangan keluarga pada tahap ini yang sudah tercapai adalah :
1. Memperluas keluarga inti : anak pertama sudah menikah dan keluarga Tn.S
mempunyai anggota baru yaitu istri untuk anak pertamanya .
2. Mempertahankan keintiman : walaupun anak laki-laki Tn.S sudah tinggal
dengan istrinya tetapi masih sering ke rumah Tn.S
3. Membantu anak untuk mandiri sebagai keluarga baru : Tn.S mengizinkan
anaknya tinggal bersama istrinya.
4. Menata kembali fasilitas dan sumber daya yang ada pada keluarga : Tn.S
dibantu dengan anak keduanya berperan sebagai pencari nafkah untuk
keluarga
5. Menciptakan lingkungan rumah yang dapat Menjadi contoh bagi anak-
anaknya: lingkungan rumah kondusif dan keluarga Tn.S harmonis tidak ada
masalah dan rukun.
12. Tugas perkembangan Keluarga Yang belum terpenuhi
Tidak ada, hampir seluruh tugas perkembangan sudah dilewati.
13. Riwayat keluarga inti :
a. Riwayat keluarga saat ini :
Saat ini anggota keluarga Tn. S ada yang mempunyai masalah kesehatan
yaitu Ny. I (istri) yang mengalami mengalami keluhan lemas, nyeri ulu hati serta
mual . Ny. I memiliki riwayat penyakit diabetes mellitus kurang lebih 5 tahun
yang lalu serta gastritis yang sudah terjadi sejak kurang lebih 10 tahun yang lalu.
Keluhan yang dialami oleh Ny.I sudah sering dirasakan. Dan menurut pandangan
Ny.I dan keluarga keluhan ini akibat telat makan, terlalu banyak beraktivitas
dan kurang istirahat. Sedangkan untuk anggota keluarga yang lain tidak ada
keluhan yang dirasakan serta tidak ada riwayat penyakit kronis seperi hipertensi,
diabetes mellitus, dsb.
g. Leher
Inspeksi: tidak terdapat adanya pembengkakan, benjolan tidak ada, pergerakan leher
tampak baik.
Palpasi: tidak ada nyeri tekan, reflex menelan baik, tidak teraba adanya pembesaran pada
kelenjar thyroid.
h. Payudara
Inspeksi :Letak simetris kiri dan kanan, tidak terdapat benjolan, tidak terdapat
abnormalitas warna maupun bentuk.
Palpasi : tidak teraba adanya benjolan sekitar payudara.
i. Sistem Pernapasan
Inspeksi :
Tidak terlihat adanya pernafasan cuping hidung, tidak terlihat adanya dispnea, pergerakan
dada simetris, tidak ada penggunaan bantuan otot tambahan pernafasan.
Auskultasi :
Saat dilakukan auskultasi suara nafas terdengar vesikular tidak terdapat bunyi
abnormalitas seperti ronchi, wheezing, crackles,dsb.
Perkusi :
Saat dilakukan perkusi bunyi terdengar sonor (resonance)
j. Sistem Kardiovaskuler
Inspeksi : Bentuk simetris tidak terlihat adanya abnormalitas bentuk seperti barrel chest,
pigeon chest, funnel chest. Tidak terdapat abnormalitas warna seperti eritema, jaundice,
sianosis, CRT < 2 detik.. Tidak adanya retraksi otot dada, tidak terlihat adanya
penggunaan otot bantu pernafasan . Payudara simetris antara kanan kiri, tidak terlihat
adanya abnormalitas pada bagian payudara.
Auskultasi : Suara jantung lub dub ( S1-S2) tidak terdapat abnormalitas suara seperti
gallop, murmur, atau abnormalitas lainnya. suara paru-paru terdengar ronchi di semua
lapang paru.
Perkusi : Suara jantung dullnes, suara paru-paru dullness.
k. Sistem Gastrointestinal
Inspeksi : bentuk perut simetris, tidak terdapat adanya abnormalitas warna seperti eritema,
jaundice, sianosis, dsb. Tidak ada bekas luka, tidak ada distensi abdomen.
Auskultasi : bising usus 10x/menit
Perkusi :
Kuadran 1 : Suara hepar terdengar dullness,
Kuadran II : suara lambung terdengar tymphani
Kuadran III :suara usus terdengar tympahi.
Kuadran IV :suara usus terdengar tympahi
Palpasi : terdapat adanya nyeri tekan pada area abdomen kuadran kiri atas (kuadran II),
tidak ada nyeri lepas pada seluruh kuadran abdomen.
Kuadran I : tidak terdapat adanya hepatomegaly (pembesaran hepar)
Kuadran II : terdapat nyeri tekan pada bagian lambung, Klien mengatakan nyeri, nyeri
dirasakan apabila klien telat untuk makan. Nyeri yang dirasa seperti ditusuk-tusuk, area
yang terasa nyeri yaitu ulu hati dan menyebar pada kedua area dada. Skala nyeri dirasakan
yaitu 5 dari rentang 1-10, waktu timbulnya nyeri biasanya terjadi pada pagi hari.
tidak teraba adanya benjolan maupun pembesaran
Kuadran III : tidak teraba adanya benjolan maupun pembesaran, tidak
terdapat nyeri tekan
Kuadran IV : tidak teraba adanya benjolan maupun pembesaran, tidak
terdapat nyeri tekan
l. Sistem Perkemihan
Inspeksi : tidak terlihat adanya distensi pada vesika urinaria
Frekuensi BAK : 9-10X/hari terutama di malam hari
Palpasi : vesika urinaria tidak teraba penuh
m. Sistem Genitoreproduksi (Wanita)
Klien mengatakan masih mengalami menstruasi , tidak ada keluhan pada alat vital dan
reproduksi. (tidak dilakukan pemeriksaan).
n. Sistem Muskuloskeletal
Atas : Simetris antara tangan kanan dan tangan kiri terlihat simetris, tidak terdapat
deformitas, maupun kontraktur pada kedua ekstremitas. CRT 2 detik, turgor kembali
dalam 2 detik, , tidak adanya nyeri jika digerakan, kekuatan otot
Bawah : Simetris antara kaki kiri dan kaki kanan, tidak ada deformitas, CRT 2 detik,
turgor kulit kembali dalam 2 detik, nyeri jika digerakan, kekuatan otot , kaki terasa kebas
dan kesemutan.
5 5
5 5
N4 : Normal
Keterangan : klien mampu menggerakan mata ke atas dan ke bawah
N5 : hasil pemeriksaan reflex kornea terlihat normal,gerakan mengunyah (tampak baik ,
sensasi wajah tampak baik klien masih mampu berespon terhadap sensasi wajah yang
diberikan
N6: Normal
Keterangan : hasil pemeriksaan klien mampu menggerakan mata ke arah lateral
(samping)
N7 : normal
Keterangan : hasil pemeriksaan klien mampu mengangkat alis mata, menutup kelopak
mata, tersenyum dan bersiul.
N8:
Keterangan : hasil pemeriksaan
Tes webber :
Tes Rhynne :
Tes swabach :
N 9:
Keterangan:
N 10 :
Keterangan : reflex muntah dan menelan tampak baik.
N 11 :
Keterangan : hasil pemeriksaan klien mampu untuk menggerakan bahu serta melawan
tahanan
N 12 :
Keterangan : hasil pemeriksaan klien sulit mampu untuk menjulurkan lidah dan
menggerakan ke arah sisi kanan dan kiri.
p. Pemeriksaan tanda vital
Tekanan Darah : 120/80mmHg
Nadi : 80x/menit
Respirasi Rate : 20x/menit
Suhu : 36.4C
BB/TB : 58kg/150cm
VIII. Harapan Keluarga
1. Terhadap masalah kesehatan
Keluarga berharap seluruh anggota keluarga sehat dan keluhan yang dirasakan
berkurang serta penyakit yang dialami klien dapat membaik.
2. Petugas kesehatan yang ada
Petugas kesehatan/puskesmas lebih aktif dalam melakukan pemantauan terhadap
kesehatan masyarakat. Dilakukan screening TPM secara rutin dan pemeriksaan
kesehatan pada saat posyandu (adanya posbindu).
3. Terhadap anggota keluarga yang lain
Ny.I berharap anggota keluarga yang lain dapat lebih memperhatikan kondisi klien
dan lebih menunjukkan perhatian pada dirinya.
KEPERAWATAN KELUARGA
Lampiran
DATA PENGKAJIAN INDIVIDU YANG SAKIT
Nama Individu yang sakit : Ny.I Diagnosa Medik : DM tipe 2& Gastritis
Sumber Dana Kesehatan : BPJS Rujukan Dokter/ Rumah Sakit :
Keadaan Umum Sirkulasi/ Cairan Perkemihan Pernapasan
Kesadaran : Edema Bunyi jantung: Pola BAK Sianosis
compos mentis S1-S2 (lub-dub) 8x/hr,vol 200ml/hr Sekret / Slym
GCS :15 Asites Akral dingin Hematuri Irama ireguler
TD : 120/80 Tanda Perdarahan: tidak Poliuria Wheezing
mm/Hg terdapat tanda perdarahan Oliguria
P : 20x/ menit purpura/ Disuria Ronki .......................
S : 36,4 C hematom/petekie/ Inkontinensia .........
N : 80x/ menit hematemesis/ melena/ Retensi Otot bantu
Takikardia epistaksis* Nyeri saat BAK napas----
Bradikardia Tanda Anemia : tidak Alat bantu
Tubuh teraba terdapat tanda anemia KemampuanBAK : nafas ...............
hangat Pucat/ Mandiri/ Dispnea
/ Menggigil Konjungtiva pucat/ Bantu Sesak
Lidah sebagian/tergantung Stridor
pucat/ Bibir pucat/ Akral *
Krepirasi
pucat* Alat bantu:
Tanda Dehidrasi: tidak Tidak/Ya*………
terdapat tanda dehidrasi Gunakan
mata cekung/ turgor Obat :Tidak/Ya*...
kulit Kemampuan
berkurang/ bibir kering * BAB :Mandiri/
Pusing Bantu
Kesemutan sebagian/tergantung
Berkeringat Rasa *
Haus Alat bantu:
Pengisian kapiler 3 Tidak/Ya*...
detik
Pencernaan Muskuloskeletal Neurosensori
Mual Muntah Tonus otot Fungsi Penglihatan : Fungsi perabaan :
Kembung Kontraktur Buram Kesemutan
Nafsu Makan : Fraktur pada …….............
Berkurang/Tidak* Nyeri otot/tulang* Tak bisa melihat Kebas
Sulit Menelan Drop Foot Lokasi pada ..........................…
Disphagia ……............ Alat bantu kaca mata baca Disorientasi
Bau Nafas Tremor Jenis ……...... Parese
Kerusakan …......…. Visus ………........ Halusinasi
gigi/gusi/ lidah/ Malaise / fatique Disartria
Atropi
geraham/rahang/pal Tidak terdapat gangguan Fungsi pendengaran : baik Amnesia
atum* pada muskuloskelatal Paralisis
Distensi Kurang jelas Refleks
Abdomen 5 5 patologis ……
Bising Usus: 5 5 Tuli Kejang : sifat
10x/menit Kekuatan otot …….. lama ..……
Konstipasi (tidak Alat bantu
ada) frekwensi ....................................
Diare .......x/hr Postur tidak normal tidak Tinnitus Fungsi
(tidak diare) ada Penciuman
Hemoroid, RPS Atas : bebas/ terbatas/ Fungsi Perasa Mampu
grade ........... kelemahan/ kelumpuhan Mampu Terganggu
Teraba Masa (kanan / kiri)* Terganggu
abdomen... RPS
Stomatitis Bawah :bebas/terbatas/ Kulit
Warna ....... kelemahan/kelumpuhan Tidak terdapat abnormalitas pada kulit.
Riwayat obat (kanan / kiri)* Jaringan parut Memar Laserasi
pencahar tidak ada Berdiri : Mandiri/ Bantu Ulserasi Pus tidak terdapat gangguan pada
penggunaan obat sebagian/tergantung* kulit
pencahar Berjalan : Mandiri/ Bantu Bulae/lepuh Perdarahan bawah
Maag sebagian/tergantung* Krustae
Alat Bantu : Luka bakar Kulit ...... Derajat ......
Konsistensi .......... Tidak/Ya*.......... Perubahan warna…….
Diet Khusus: Nyeri : Decubitus: grade … Lokasi ………..….
Tidak/Ya*........... Tidak/Ya*..................
Tidur dan Istirahat
Kebiasaan Susah tidur
makan-minum : Waktu tidur 7-8 jam/hari
Mandiri/ Bantu
Bantuan obat,
sebagian/
Tidak ada penggunaan obat untuk membantu
Tergantung*
mengatasi gangguan tidur.
Alergi
makanan/minuman
:
Tidak/
Ya*.........................
..
Alat bantu :
Tidak/Ya*....
Mental Komunikasi dan Budaya Kebersihan Perawatan Diri Sehari-hari
Cemas Denial Interaksi dengan Keluarga : Diri Mandi : Mandiri/ Bantu
Marah Baik/ Gigi-Mulut Sebagian / tergantung*
Takut Putus tehambat* ................. kotor Berpakaian : Mandiri/
asa Depresi Berkomunikasi : Mata kotor Bantu sebagian/tergantung*
Rendah diri Lancar/ Kulit kotor Menyisir Rambut :
Menarik diri terhambat* ............ Mandiri/ Bantu sebagian/
Agresif Kegiatan sosial sehari- Perineal/genital tergantung*
Perilaku hari : kotor
kekerasan keluarga bersosialisasi Hidung kotor
Respon pasca dengan lingkungan sekitar. Kuku kotor
trauma .... Telinga kotor
Tidak mau Rambut-
melihat bagian Kepala kotor
tubuh yang rusak
Keterangan Tambahan terkait Individu
ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI MASALAH
1 DS: Ketidakmampuan Nyeri Kronis
- Ny. I mengalami keluhan lemas, keluarga dalam
nyeri ulu hati serta mual . mengenal masalah
- Ny. I memiliki riwayat penyakit
diabetes mellitus kurang lebih 5 Ketidakmampuan
tahun yang lalu keluarga dalam merawat
- Ny. I memiliki riwayat penyakit anggota keluarga yang
gastritis yang sudah terjadi sejak sakit
kurang lebih 10 tahun yang lalu
- Menurut pandangan Ny.I dan
keluarga keluhan ini akibat telat
makan, terlalu banyak beraktivitas
dan kurang istirahat.
DO:
- Pemeriksaan TTV:
Tekanan Darah : 120/80mmHg
Nadi : 80x/menit
Respirasi Rate : 20x/menit
Suhu : 36.4C
BB/TB : 58kg/150cm
- Skala Nyeri 5 dari rentang 1 –
10 timbul pada pagi hari
- Tidak adanya benjolan pada
bagian perut
2 DS : Ketidakmampuan Kesiapan
- Keluarga Tn.S belum keluarga dalam meningkatkan
memahami secara benar mengenal masalah pengetahuan
penyebab dari keluhan yang
selalu dirasakan oleh Ny.I Ketidakmampuan
serta kondisi penyakit yang keluarga dalam merawat
kini dialaminya. anggota keluarga yang
- Keluarga kurang memahami sakit
bagaimana cara untuk
membantu dan memfasilitasi
Ny.I pengaturan untuk
penyakit diabetes mellitus.
DO:
- Klien bisanya meminum obat
untuk mengatasi nyeri dan
untuk mengatasi lemas.
- Hal yang dilakukan keluarga
adalah menganjurkan Ny. I
untuk istirahat
Cara terapi
kompres hangat :
1. Aturan
penggunaan
kompres
hangat
2. Letakkan
kompres
hangat secara
langsung pada
bagian tubuh
yang sakit
selama 15–20
menit. Namun,
jika rasa nyeri
yang dirasakan
sangat parah,
3. Anda bisa
berendam di air
hangat selama
30 menit
hingga
maksimal 2
jam