Anda di halaman 1dari 38

LAPORAN GEOMETRI JALAN RAYA

Dosen Pengampu :
Muhammad Irsyadi Firdaus, ST., M.S.

Disusun Oleh Kelompok 4 :

 Ang
ga
Edi
Seti
awa
n

PROGRAM STUDI D3-TEKNOLOGI SIPIL


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MALANG
PSDKU LUMAJANG
2021-2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha karena atas rahmat dan
berkat-Nya kelompok kami dapat menyelesaikan Tugas Besar Geometri Jalan Raya

Tujuan pembuatan laporan ini adalah untuk memenuhi persyaratan wajib karena telah
mengikuti kuliah Geometri Jalan Raya. Disamping itu, juga untuk mengetahui sejauh mana
kemampuan kami dalam menerapkan mata kuliah Geometri Jalan Raya.

Dalam kesempatan ini kami menyampaikan terima kasih kepada Bapak Muhammad
Irsyadi Firdaus, ST., M.S. selaku dosen mata kuliah Geometri Jalan Raya, yang telah terlibat
dan memberikan perhatian serta bimbingan, baik langsung maupun tidak langsung.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih sangat jauh dari kata sempurna,maka dari
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan laporan
ini selanjutnya.

Lumajang, 29 November 2022

Kelompok 1

II
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...............................................................................................................II
DAFTAR ISI............................................................................................................................III
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................................IV
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1.1. Latar Belakang.................................................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah...........................................................................................................1
1.3. Tujuan Pembahasan.........................................................................................................1
BAB II TINJAUAN PUSTAKA................................................................................................2
BAB III HASIL DAN PEMBAHASAN....................................................................................3
3.1. Hasil Praktikum...............................................................................................................3
BAB IV PENUTUP...................................................................................................................4
4.1. Kesimpulan......................................................................................................................4
4.2. Saran................................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................4

III
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2. 1 Olah data Excel.....................................................................................................4


Gambar 2. 2 Olah data Excel.2..................................................................................................4
Gambar 2. 3 Titik-Titik Ploting.................................................................................................5
Gambar 2. 4 Garis Detail Ploting...............................................................................................5
Gambar 2. 5 Hasil Ploting Gedung C Polinema PSDKU Lumajang.........................................6
Gambar 3. 1 Hasil Ploting Gedung C....................................................................................................7

IV
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang

Di era globalisasi yang


semakin maju ini,
ketersediaan sarana dan
prasarana
transportasi menjadi hal
yang sangat penting dalam
kehidupan manusia.
Kesuksesan
bertransportasi tentunya tidak
terlepas dari peran dan fungsi
dari jalan raya. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jalan raya
adalah prasarana yang menjadi
wadah dalam menampung

1
suatu volume kendaraan dari
berbagai jenis kendaraan yang
dilalui.
Prasarana jalan merupakan
akses terpenting dalam
simpul distribusi lalu lintas
perekonomian suatu daerah
karena perkembangan
prasarana jalan berfungsi
menunjang
kelancaran arus barang, jasa
dan penumpang sehingga
dapat memperlancar
pemerataan
hasil pembangunan dalam
suatu Negara. Dengan
2
demikian, jalan mempunyai
peranan
yang sangat penting dalam
menunjang kemajuan serta
mempercepat proses
pembangunan. Kenyamanan
dan kelayakan suatu jalan
mempunyai pengaruh yang
cukup
besar dalam menentukan baik
atau tidaknya suatu jalan.
Perencanan geometric
merupakan suatu bagian dari
perencanaan jalan dimana
geometric atau dimensi yang
nyata dari suatu jalan
3
beserta bagian-bagian
disesuaikan
dengan tuntunan serta sifat-
sifat lalu lintasnya. Jadi,
dengan ini diharapkan
adanya
keseimbangan antara waktu
dan ruang sehubungan dengan
kendaraan yang bersangkutan
sehingga menghasilkan
efisiensi keamanan dan
kenyamanan yang optimal
dalam batas-
batas pertimbangan ekonomi
yang layak. Perencanaan
geometrik jalan adalah
4
perencanaan rute dari suatu
ruas jalan secara lengkap,
meliputi beberapa elemen
yang
disesuaikan dengan
kelengkapan dan data dasar
yang ada atau tersedia dari
hasil survei
lapangan dan telah dianalisis,
serta mengacu pada
ketentuan yang berlaku. Atas
dasar
itulah perlu untuk
mengangkat Perencanaan
Geometrik Jalan Raya
sebagai tugas besar
5
yang wajib untuk diselesaikan.
Dengan demikan,
pembangunan prasarana jalan
bukanlah hal yang mudah.
Selain
membutuhkan dana yang
tidak sedikit, juga diperlukan
perencanaan yang baik untuk
memperlancar arus lalu
lintas dan meningkatkan
taraf hidup masyarakat di
daerah
tersebut.
Di era globalisasi yang
semakin maju ini,

6
ketersediaan sarana dan
prasarana
transportasi menjadi hal
yang sangat penting dalam
kehidupan manusia.
Kesuksesan
bertransportasi tentunya tidak
terlepas dari peran dan fungsi
dari jalan raya. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jalan raya
adalah prasarana yang menjadi
wadah dalam menampung
suatu volume kendaraan dari
berbagai jenis kendaraan yang
dilalui.

7
Prasarana jalan merupakan
akses terpenting dalam
simpul distribusi lalu lintas
perekonomian suatu daerah
karena perkembangan
prasarana jalan berfungsi
menunjang
kelancaran arus barang, jasa
dan penumpang sehingga
dapat memperlancar
pemerataan
hasil pembangunan dalam
suatu Negara. Dengan
demikian, jalan mempunyai
peranan

8
yang sangat penting dalam
menunjang kemajuan serta
mempercepat proses
pembangunan. Kenyamanan
dan kelayakan suatu jalan
mempunyai pengaruh yang
cukup
besar dalam menentukan baik
atau tidaknya suatu jalan.
Perencanan geometric
merupakan suatu bagian dari
perencanaan jalan dimana
geometric atau dimensi yang
nyata dari suatu jalan
beserta bagian-bagian
disesuaikan
9
dengan tuntunan serta sifat-
sifat lalu lintasnya. Jadi,
dengan ini diharapkan
adanya
keseimbangan antara waktu
dan ruang sehubungan dengan
kendaraan yang bersangkutan
sehingga menghasilkan
efisiensi keamanan dan
kenyamanan yang optimal
dalam batas-
batas pertimbangan ekonomi
yang layak. Perencanaan
geometrik jalan adalah
perencanaan rute dari suatu
ruas jalan secara lengkap,
10
meliputi beberapa elemen
yang
disesuaikan dengan
kelengkapan dan data dasar
yang ada atau tersedia dari
hasil survei
lapangan dan telah dianalisis,
serta mengacu pada
ketentuan yang berlaku. Atas
dasar
itulah perlu untuk
mengangkat Perencanaan
Geometrik Jalan Raya
sebagai tugas besar
yang wajib untuk diselesaikan.

11
Dengan demikan,
pembangunan prasarana jalan
bukanlah hal yang mudah.
Selain
membutuhkan dana yang
tidak sedikit, juga diperlukan
perencanaan yang baik untuk
memperlancar arus lalu
lintas dan meningkatkan
taraf hidup masyarakat di
daerah
tersebut.
Di era globalisasi yang
semakin maju ini,
ketersediaan sarana dan
prasarana
12
transportasi menjadi hal
yang sangat penting dalam
kehidupan manusia.
Kesuksesan
bertransportasi tentunya tidak
terlepas dari peran dan fungsi
dari jalan raya. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jalan raya
adalah prasarana yang menjadi
wadah dalam menampung
suatu volume kendaraan dari
berbagai jenis kendaraan yang
dilalui.
Prasarana jalan merupakan
akses terpenting dalam
simpul distribusi lalu lintas
13
perekonomian suatu daerah
karena perkembangan
prasarana jalan berfungsi
menunjang
kelancaran arus barang, jasa
dan penumpang sehingga
dapat memperlancar
pemerataan
hasil pembangunan dalam
suatu Negara. Dengan
demikian, jalan mempunyai
peranan
yang sangat penting dalam
menunjang kemajuan serta
mempercepat proses

14
pembangunan. Kenyamanan
dan kelayakan suatu jalan
mempunyai pengaruh yang
cukup
besar dalam menentukan baik
atau tidaknya suatu jalan.
Perencanan geometric
merupakan suatu bagian dari
perencanaan jalan dimana
geometric atau dimensi yang
nyata dari suatu jalan
beserta bagian-bagian
disesuaikan
dengan tuntunan serta sifat-
sifat lalu lintasnya. Jadi,

15
dengan ini diharapkan
adanya
keseimbangan antara waktu
dan ruang sehubungan dengan
kendaraan yang bersangkutan
sehingga menghasilkan
efisiensi keamanan dan
kenyamanan yang optimal
dalam batas-
batas pertimbangan ekonomi
yang layak. Perencanaan
geometrik jalan adalah
perencanaan rute dari suatu
ruas jalan secara lengkap,
meliputi beberapa elemen
yang
16
disesuaikan dengan
kelengkapan dan data dasar
yang ada atau tersedia dari
hasil survei
lapangan dan telah dianalisis,
serta mengacu pada
ketentuan yang berlaku. Atas
dasar
itulah perlu untuk
mengangkat Perencanaan
Geometrik Jalan Raya
sebagai tugas besar
yang wajib untuk diselesaikan.
Dengan demikan,
pembangunan prasarana jalan

17
bukanlah hal yang mudah.
Selain
membutuhkan dana yang
tidak sedikit, juga diperlukan
perencanaan yang baik untuk
memperlancar arus lalu
lintas dan meningkatkan
taraf hidup masyarakat di
daerah
tersebut.
Di era globalisasi yang
semakin maju ini,
ketersediaan sarana dan
prasarana
transportasi menjadi hal
yang sangat penting dalam
18
kehidupan manusia.
Kesuksesan
bertransportasi tentunya tidak
terlepas dari peran dan fungsi
dari jalan raya. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jalan raya
adalah prasarana yang menjadi
wadah dalam menampung
suatu volume kendaraan dari
berbagai jenis kendaraan yang
dilalui.
Prasarana jalan merupakan
akses terpenting dalam
simpul distribusi lalu lintas
perekonomian suatu daerah
karena perkembangan
19
prasarana jalan berfungsi
menunjang
kelancaran arus barang, jasa
dan penumpang sehingga
dapat memperlancar
pemerataan
hasil pembangunan dalam
suatu Negara. Dengan
demikian, jalan mempunyai
peranan
yang sangat penting dalam
menunjang kemajuan serta
mempercepat proses
pembangunan. Kenyamanan
dan kelayakan suatu jalan

20
mempunyai pengaruh yang
cukup
besar dalam menentukan baik
atau tidaknya suatu jalan.
Perencanan geometric
merupakan suatu bagian dari
perencanaan jalan dimana
geometric atau dimensi yang
nyata dari suatu jalan
beserta bagian-bagian
disesuaikan
dengan tuntunan serta sifat-
sifat lalu lintasnya. Jadi,
dengan ini diharapkan
adanya

21
keseimbangan antara waktu
dan ruang sehubungan dengan
kendaraan yang bersangkutan
sehingga menghasilkan
efisiensi keamanan dan
kenyamanan yang optimal
dalam batas-
batas pertimbangan ekonomi
yang layak. Perencanaan
geometrik jalan adalah
perencanaan rute dari suatu
ruas jalan secara lengkap,
meliputi beberapa elemen
yang
disesuaikan dengan
kelengkapan dan data dasar
22
yang ada atau tersedia dari
hasil survei
lapangan dan telah dianalisis,
serta mengacu pada
ketentuan yang berlaku. Atas
dasar
itulah perlu untuk
mengangkat Perencanaan
Geometrik Jalan Raya
sebagai tugas besar
yang wajib untuk diselesaikan.
Dengan demikan,
pembangunan prasarana jalan
bukanlah hal yang mudah.
Selain

23
membutuhkan dana yang
tidak sedikit, juga diperlukan
perencanaan yang baik untuk
memperlancar arus lalu
lintas dan meningkatkan
taraf hidup masyarakat di
daerah
tersebut.
Di era globalisasi yang
semakin maju ini,
ketersediaan sarana dan
prasarana
transportasi menjadi hal
yang sangat penting dalam
kehidupan manusia.
Kesuksesan
24
bertransportasi tentunya tidak
terlepas dari peran dan fungsi
dari jalan raya. Sebagaimana
kita ketahui bahwa jalan raya
adalah prasarana yang menjadi
wadah dalam menampung
suatu volume kendaraan dari
berbagai jenis kendaraan yang
dilalui.
Prasarana jalan merupakan
akses terpenting dalam
simpul distribusi lalu lintas
perekonomian suatu daerah
karena perkembangan
prasarana jalan berfungsi
menunjang
25
kelancaran arus barang, jasa
dan penumpang sehingga
dapat memperlancar
pemerataan
hasil pembangunan dalam
suatu Negara. Dengan
demikian, jalan mempunyai
peranan
yang sangat penting dalam
menunjang kemajuan serta
mempercepat proses
pembangunan. Kenyamanan
dan kelayakan suatu jalan
mempunyai pengaruh yang
cukup

26
besar dalam menentukan baik
atau tidaknya suatu jalan.
Perencanan geometric
merupakan suatu bagian dari
perencanaan jalan dimana
geometric atau dimensi yang
nyata dari suatu jalan
beserta bagian-bagian
disesuaikan
dengan tuntunan serta sifat-
sifat lalu lintasnya. Jadi,
dengan ini diharapkan
adanya
keseimbangan antara waktu
dan ruang sehubungan dengan
kendaraan yang bersangkutan
27
sehingga menghasilkan
efisiensi keamanan dan
kenyamanan yang optimal
dalam batas-
batas pertimbangan ekonomi
yang layak. Perencanaan
geometrik jalan adalah
perencanaan rute dari suatu
ruas jalan secara lengkap,
meliputi beberapa elemen
yang
disesuaikan dengan
kelengkapan dan data dasar
yang ada atau tersedia dari
hasil survei

28
lapangan dan telah dianalisis,
serta mengacu pada
ketentuan yang berlaku. Atas
dasar
itulah perlu untuk
mengangkat Perencanaan
Geometrik Jalan Raya
sebagai tugas besar
yang wajib untuk diselesaikan.
Dengan demikan,
pembangunan prasarana jalan
bukanlah hal yang mudah.
Selain
membutuhkan dana yang
tidak sedikit, juga diperlukan
perencanaan yang baik untuk
29
memperlancar arus lalu
lintas dan meningkatkan
taraf hidup masyarakat di
daerah
tersebut.
Geometrik jalan dititikberatkan pada perencanaan bentuk fisik sehingga menghasilkan
infrastruktur yang aman, pelayanan lalu lintas yang efisien dan biaya pelaksanaan yang
ekonomis. Laju pertumbuhan jalan yang tidak sesuai dengan pertumbuhan pemakai jalan
dapat menimbulkan berbagai masalah serius jika tidak ditangani sejak dini. Masalah
geometrik tikungan misalnya, perencanaan tikungan yang tidak ideal dapat menimbulkan
masalah seperti kecelakaan lalu lintas. Untuk mengetahui kelayakan tersebut perlu adanya
peninjauan untuk mencari solusinya.

Semakin berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang pesat juga


mempengaruhi bidang perencanaan konstruksi, salah satunya perencanaan konstruksi jalan
raya termasuk perencanaan geometrik jalan. Pemakaian program Autocad Civil 3D dalam
perencanaan geometrik jalan sangat diperlukan karena mempunyai manfaat diantaranya ialah
dapat mengefisiensi waktu perencanaan karena hanya membutuhkan satu kali penginputan
data ukur jalan ataupun kontur topografi untuk kemudian di desain sesuai kebutuhan. Desain
yang dapat dilakukan secara berkala juga berpengaruh pada tinggi rendahnya biaya pekerjaan
galian timbunan karena perencana dapat memilih desain dengan biaya yang paling ekonomis
tanpa mengesampingkan faktor kenyamanan pengendara. Penggunaan program kini menjadi
pilihan karena memiliki tingkat ketelitian yang lebih tinggi dibandingkan perhitungan
manual.

1.2. Rumusan Masalah


Bagaimana cara lagkah – langkah ploting Foll Circle, Foll Circle Spiral, Spiral Circle
Spiral, dan Spiral-Spiral di softwere Civil3D tahun 2019 dan mengolah data diexcel ?
1.3. Tujuan
Pembahasan

30
Untuk mengetahui langkah – langkah ploting Foll Circle, Foll Circle Spiral, Spiral Circle
Spiral, dan Spiral-Spiral di softwere Civil3D tahun 2019 dan pengolahan data diexcel

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

31
BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN


3.1. Hasil Praktikum
1.
1.1.

32
BAB IV

PENUTUP

4.1. Kesimpulan
Dapat disimpulkan bahwa dalam pengolahan data geometri jalan raya terdapat langkah-
langkahnya mulai dari peminahan data dari topcon link ke excel, hingga pengeplotan gambar
di softwere Autoad Civil 3D tahun 2019.

Dan dari pengolahan data geometri jalan raya menggunakan softwere excel kelompok 1
kelas 2ATS didapatkan hasil luasan area 329.339 m2 dan keliling 83.614 m2, dengan
polygon berjumlah 4 titik.

4.2. Saran
Pada saat pengolahan data harus sangat diperhatikan dan teliti agar hasil yang
didapatkan masuk akal, dan tidak terdapat kesalahan – kesalahan yang terlewat. Dan apabila
ada yang tidak dimengerti atau kurang faham dalam masa perhitungan olah data atau
pengeplotan di autocad civil 3d kita bisa menanyakannya kepada dosen yang bersangkutan.

33
DAFTAR PUSTAKA

http://eprints.itn.ac.id/5218/2/1821903_BAB%20I%20%20Firman%20Adrian
%20Mochlis.pdf

34

Anda mungkin juga menyukai