A. PENGKAJIAN
Pengumpulan Data
1. Identitas/Data Biografi
a. Klien
Nama : Ny. Bauke Walilo
Jenis Kelamin : Perempuan
Tempat &Tanggal Lahir : Wikiloma, 14 Oktober 1953
Umur : 67 Tahun
Pendidikan Terakhir : Tidak Bersekolah
Golongan Darah :-
Agama : Katolik
Status Perkawinan : Menikah
Alamat : BTN Pemda Doyo Baru
No. Telepon/Hp :-
Penampilan Umum : Nenek terlihat Pucat,Rambut tidak terurus,dan terlihat kesakitan
Ciri-ciri tubuh : Nenek Kurus dan kaki kanan nenek terlihat bengkak
Tanggal masuk Panti : -
Tn.AH NY.
BW
5. Riwayat Pekerjaan
Pekerjaan saat ini : Ibu Rumah Tangga (IRT)
Pekerjaan sebelumnya : Ibu Rumah Tangga (IRT)
Sumber-sumber pendapatan : Tidak ada pendapatan
7. Riwayat Rekreasi
Hobby/minat : Bola Kaki & Bola Voli
Keanggotaan organisasi : Organisasi gereja Wanita Katolik (WK)
Liburan perjalanan : Wamena - Jayapura
9. Deskripsi Kekhususan
………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
b. Status Imunisasi : -
Status Kesehatan umum selama 1 tahun terakhir : Klien dalam satu tahun sehat tapi dalam beberapa bulan
ini klien mulai sakit diabetes mellitus
c. Nutrisi
Klien mengatakan makan sebanyak 3 x ksehari dengan porsi setengah tetapi tidak di habiskan.
Klien mengatakan Menu yang sering dimakan yaitu Nasi,sayur,dan Ubi
d. Eliminasi
Klien mengatakan BAB 1 hari sekali, konsistensinya encer warnanya ke Kuning Kecoklatan
Klien mengatakan BAK sering tapi hanya sedikit dengan warnya kuning pekat seperti Warna Teh
e. Aktivitas
Klien mengatakan tidak beraktifitas semenjak klien sakit
Klien mengatakan sekarang klien hanya bias duduk itu pun tidak terlalu lama dan klien sekarang
hanya bisa tidur
g. Personal Higiene
h. Seksual
Klien mengatakan sudah tidak menstruasi dari usia 53 tahun
Klien mengatakan pada usia 55 klien menjadi seorang wanita menopause
Klien mengatakan sudah tidak melakukan hubungan seks sejak suami klien meninggal
c. Emosi klien : Klien mengatakan sering menangis,dan marah kepada orang sekitarnya
e. Mekanisme pertahanan diri : Klien meminum obat agar sakit dan nyeri klien menurun
e. Antropometri
TB : 157 cm
BB : 56 kg
IMT : 17,83 (Kurus)
f. Terapi medis: Klien mengatakan tidak mengikuti terapi medis semenjak sakit
b. Palpasi:
-Tidak terdapat benjolan pada area kepala
2) Mata
a. Inspeksi:
-Mata terlihat simestris antara mata kanan dan kiri
-Konjungtiva terlihat anamia
-Tidak terlihat ada katarak pada mata kanan dan kiri
-Mata terlihat bersih tidak ada kotoran pada mata kanan dan kiri
b. Palpasi:
-Kekenyalan mata sama antara mata kanan dan kiri
-Tidak terdapat benjolan pada mata kanan dan kiri
3) Hidung
a. Inspeksi:
-Simetris antara lubang hidung kanan dan krir
-Septum berada ditengah antara lubang hidung kanan dan kiri
-Tidak terdapat kotoran pada lubang hitung kanan dan kiri
b. Palpasi:
-Tidak terdapat benjolan pada sekitar hidung
4) Mulut
a. Inspeksi:
-Bibir terlihat kering
-Gigi terlihat ada karang gigi
-Tidak ada sariawan
-Sisa gigi yang bagus (gigi atas 8) dan (gigi bawah 9)
b. Palpasi:
-Tidak terdapat benjolan pada area mulut
5) Telinga
a. Inspeksi :
-Simetris antara telinga kanan dan kiri
-Terlihat ada serumen pada telingan kanan dan kiri
-Tidak menggunakan alat bantu
6) Leher
a. Inspeksi :
-Tidak terlihatnya ada pembekakan kelenjar
-Tidak terlihatnya adanya benjolan pada leher
b. Palpasi :
-Tidak teraba adanya benjolan pada leher
7) Thorax
a. Jantung
- Inspeksi : Denyut vena teratur,permukaan dada terlihat rata
- Palpasi : Detak jantung pasien seirama
- Perkusi : Bunyi ketukan yang dihasilkan normal
- Auskultasi: Mendengar bunyi jantung dengan normal
b. Paru
- Inspeksi : pengembangan dada kompresif
- Palpasi : Tekstur dada,pergerakan seirama
- Perkusi : tidak terdengar suara tambahan, suara nafas pasien normal
- Auskultasi: suara nafas klien teratur
8) Abdomen:
- Inspeksi : abdomen terlihat rata
- Auskultasi : Terdengar peristaltic usus normal 30X/Menit
- Palpasi : tidak teraba adanya benjolan pada abdomen
- Perkusi : batas hepar terletak pada Batas atas hepar dianggap sebagai batas
antara bagian yang sonor dan pekak. Linea midklavikula normal berukuran vertikal hepar,
yaitu berkisar 6‒12 cm. Sedangkan di bawah processus xiphoideus, normal berukuran
vertikal hepar, yaitu 4‒8 cm
9) Genitalia
- Inspeksi : Tidak terlihat ada kotoran pada genitalia
- Palpasi : tidak teraba adanya benjolan pada vagina
10) Ekstremitas
a. Atas:
- Inspeksi:
-Simestris antara bahu kanan dan kiri
-tidak terlihatnya luka pada tangan,bahu,dll
B. ANALISA DATA
2 DS
DO
3 DS
DO
D. INTERVENSI
E. IMPLEMENTASI
Lampiran 1.
SKOR INDEKS KATZ
A Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, ke kamar kecil, berpakaian dan
mandi
B Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali satu dari fungsi tersebut
C Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi dan satu fungsi
tambahan
D Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian dan satu
fungsi tambahan
E Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian,
ke kamar kecil dan satu fungsi tambahan.
F Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali mandi, berpakaian,
berpindah, dan satu fungsi tambahan.
G Ketergantungan pada enam fungsi tersebut
Lain- Ketergantungan pada sedikitnya 2 fungsi, tetapi tidak dapat diklasifikasikan sebagai C, D,
lain E, F dan G.
Jawaban
Benar Salah No Pertanyaan
(*tulis sesuai jawaban klien)
√ 1 Tanggal berapa hari ini? Tanggal 1 desember
√ 2 Hari apa sekarang ini? Sabtu
(hari, tanggal, tahun)
√ 3 Apa nama tempat ini? Doyo Baru
√ 4 Berapa nomor telpon BTN Pemda Doyo Baru
Anda?
Jumlah benar : 5
Jumlah salah : 5
Penilaian SPMSQ:
Salah 0 – 2 = fungsi intelektual utuh
Salah 3 – 4 = fungsi intelektual kerusakan ringan
Salah 5 – 7 = fungsi intelektual kerusakan sedang
Salah 8 – 10 = fungsi intelektual kerusakan berat
(a) Bisa dimaklumi bila lebih dari satu kesalahan bila subjek hanya berpendidikan sekolah dasar.
(b) Bisa dimaklumi bila kurang dari satu kesalahan bila subjek mempunyai pendidikan di atas sekolah
menengah atas
Kesimpulan:
Dapat di simpulkan bahwa klien memiliki fungsi intelektual kerusakan sedang dan klien tidak dapat
menghitung karena klien tidak bersekolah sama sekali dan dapat di jelaskan pada point (B).
Total nilai 30 13
Interpretasi hasil :
24 – 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 – 23 : gangguan kognitif sedang
0 - 17 : gangguan kognitif berat
Kesimpulan :
kognitif adalah suatu proses berpikir, yaitu kemampuan individu untuk menghubungkan, menilai, dan
mempertimbangkan suatu kejadian atau peristiwa.
Dapat disimpulkan bahwa klien sudah tidak punya kemampuan untuk menghubungkan sesuatu jadi
klien masuk pada kategori gangguan kognitif berat.
Alat Skrining yang dapat digunakan untuk mengkaji fungsi sosial lansia
1. Saya puas bahwa saya dapat kembali pada keluarga (teman- ADAPTATION 2
teman) saya untuk membantu pada waktu sesuatu menyusahkan
saya
Intepretasi:
< 3 = Disfungsi berat
4 - 6 = Disfungsi sedang
> 6 = Fungsi baik
1. Keseimbangan berdiri
Dengan Skor Yg
No Kriteria Mandiri
Bantuan Didapat
1 Makan 5 10 10
5 Mandi 0 5 0
8 Mengenakan pakaian 5 10 5
Jumlah : 50
Interpretasi :
NO Pertanyaan Ya Tidak
1 Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda? √
2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan minat? √
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong? √
4 Apakah anda sering merasa bosan? √
5 Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap saat? √
6 Apakah anda merasa takut sesuatu yang buruk terjadi pada anda? √
7 Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup anda? √
8 Apakah anda sering merasa tidak berdaya? √
9 Apakah anda sering di panti daripada pergi keluar? √
10 Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah dengan daya ingat anda? √
11 Apakah anda merasa hidup anda berharga seperti saat ini? √
12 Apakah anda merasa kehidupan anda tdk berdaya saat ini? √
13 Apakah anda merasa penuh semangat? √
14 Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada harapan? √
15 Apakah anda berpikir bahwa orang lain lebih baik keadaannya daripada anda? √
Keterangan: Setiap jawaban sesuai mempunyai skor 1 (satu) 12 3
Skor 5-9 : Kemungkinan Depresi
Skor 10 atau lebih : Depresi
Kelompok 5
Nama Kelompok
2. MORINA U KASIPMABIN
3. FEROLISA B HILAPOK
4. BERNIKE TAPLO
5. HONI PEYON