Hardina
iii
DAFTAR ISI
SAMPUL
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PEDAHULUAN 1
A. Latar belakang 1
B. Rumusan masalah 1
C. Tujuan penulisan 1
BAB II PEMBAHASAN 2
A. Pengertian filsafat 2
B. Hakikat filsafat 3
C. Tujuan filsafat 5
D. Manfaat filsafat 6
BAB III PENUTUP 7
A. KESIMPULAN 7
B. SARAN 7
DAFTAR PUSTAKA
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Filsafat adalah merupakan ilmu pengetahuan yang menyelidiki hakikat segala
sesuatu untuk memperoleh kebenaran.Filsafat adalah ilmu pengetahuan tentang
hakikat. Ilmu pengetahuan tentang hakikat menanyakan tentang apa hakikat atau
sari atau inti atau esensi segala sesuatu. Filsafat adalah suatu titik penemuan
tentang hakikat kebenaran yang sudah ada namun ingin dikembangkan lebih
mendalam tanpa adanya ujung dari kebenaran yang ada karena penyelesaian
masalah dalam filsafat itu bersifat mendalam dan universal.
Filsafat merupakan sikap atau pandangan hidup dan sebuah bidang terapan
untuk membantu individu untuk mengevaluasi keberadaannya dengan cara yang
lebih memuaskan. Filsafat membawa kita kepada pemahaman dan pemahaman
membawa kita kepada tindakan yang telah layak, filsafat perlu pemahaman bagi
seseorang yang berkecimpung dalam dunia pendidikan karena ia menentukan
pikiran dan pengarahan tindakan seseorang untuk mencapai tujuan.
Filsafat membahas segala sesuatu yang ada bahkan yang mungkin ada baik
bersifat abstrak ataupun riil meliputi Tuhan, manusia dan alam semesta.Sehingga
untuk faham betul semua masalah filsafat sangatlah sulit tanpa adanya pemetaan-
pemetaan dan mungkin kita hanya bisa menguasai sebagian dari luasnya ruang
lingkup filsafat.
B. RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian filsafat
2. Hakikat filsafat
3. Tujuan filsafat
4. Manfaat filsafat
C. TUJUAN PENULISAN
1. Untuk mengetahaui pengertian filsafat
2. Untuk mengetahui hakikat filsafat
3. Untuk mengetahui tujuan filsafat
4. Untuk mengetahui manfaat filsafat
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian filsafat
Kata filsafat berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu dari
kata ‘’philos’’ dan ‘’sophia.philos artinya cinta yang sangat mendalam
,dan sophia artinya kearifan atau kebijakan. Jadi,arti filsafat secara harfidah
adalah cinta yang sangat mendalam terhadap kearifan atau kebijakan.Istilah
filsafat sering dipergunakan secara popular dalam kehidupan sehari-hari,baik
secara sadar maupun tidak sadar. Dalam penggunaan secara popular ,filsafat dapat
diartikan sebagai suatu pendirian hidup (masyarakat).Secara popular misalnya
kita sering mendengar :’’Saya tidak suka terhadap filsafat Anda tentang
bisnis’’.’’Pancasila merupakan satu-satunya falsafah hidup bangsa
Indonesia’’. Henderson(1959 : 16) mengemukakan : ‘’Popularly philosophy
means one’s general view of life of men ,of ideals,and of values,in the sense
everyone has a philosophy of life’’.
Menurut Pujawinata, bahwa filsafat adalah ilmu yag berusaha mencaris sebab
yang sedalam-dalamnya bagi segala sesuatu berdasarkan pikiran belaka. Jadi
kawasan filsafat adalah dataran pemikiran manusia belaka.
Filsafat dapat dipelajari secara akademis, diartikan sebagai suatu pandangan
kritis yang sangat mendalam sampai ke akar-akarnya (radix) mengenai segala
sesuatu yang ada (wujud). ”philosophy means the attempt to conceive and present
inclusive and systematic view of universe and man`s in it”. (Henderson,
1959:16).Demikian Henderson mengatakan filsafat mencoba mengajukan suatu
konsep tentang alam semesta secara sistematis dan inklusif dimana manusia
berada didalam nya. Oleh karena itu, filosof lebih sering menggunakan
intelegensi yang tinggi dibandingkan dengan ahli sains dalam memecahkan
masalah-masalah hidupnya.
Filsafat dapat diartikan juga sebagai “berpikir reflektif dan kritis” (reflektif
and critical thinking). Namun, Randall dan Buchler (1942) memberikan kritik
terhadap pengertian tersebut, dengan mengemukakan bahwa defenisi tersebut
tidak memuaskan karena beberapa alasan, yaitu : 1) tidak menunjukkan
2
3
B. Saran
Saya selaku pemakalah mengharapkan agar makalah yang saya susun ini
dapat dijadikan sumber ajaran karena menurut saya makalah berjudul filsafat ini
dapat memberikan kita pemahaman yang sebelumnya belum kita ketahui
8
DAFTAR PUSTAKA
Ahmad Tafsir. 2007. Filsafat Umum. Bandung: Remaja Rosdakarya
Mustansyir, Rizal. 2001. Filsafat Ilmu. Yogyakarta:Pustaka Pelajar,
Putra, Uhar Suharsa. 2004. Filsafat Ilmu______:___________
Poedjiadi, A. 1987. Sejarah dan Filsafat Sains. Jakarta: Debdikbud.
Susanto, A. 2014. Filsafat Ilmu : Suatu Kajian dalam Ontologis, Epistimologis,
dan Aksiologis. Jakarta: Bumi Aksara.
Suriasumantri, Jujun S. 1999. Ilmu dan Perspektif Sebuah Kumpulan Karangan
tentang Hakekat Ilmu. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Soejono Soemargono. 1996, Pengantar FilsafatLouis O.Kattsoff. Yogyakarta:
Tiara Wacana Yogya.
Surajiyo. 2007. Ilmu Filsafat Suatu Pengantar. Jakarta: Bumi Aksara