1. Pengertian Tuberkulosis merupakan penyakit infeksi menular yang disebabkan
oleh Mycobacterium tuberculosis yang hampir seluruh organ tubuh dapat terserang olehnya, tapi yang paling banyak adalah paru – paru. 2. Tujuan Panduan dalam memberikan Asuhan Keperawatan pada pasien TBC 3. Asesmen Keperawatan 1. Demam 2. Batuk/batuk darah 3. Sesak nafas 4. Nyeri dada 5. Malaise 6. Keringat malam 7. Peningkatan sel darah putih dengan dominasi limfosit 8. Pada anak: a. Berkurangnya BB 2 bulan berturut-turut tanpa sebab yang jelas atau gagal tumbuh b. Demam tanpa sebab yang jelas jelas, terutama jika berlanjut sampai 2 minggu c. Batuk kronik ≥ 3 minggu, dengan atau tanpa wheeze d. Riwayat kontak dengan pasien TB paru dewasa 4. Diagnosis Keperawatan 1. Bersihan Jalan Nafas Tidak Efektif (D.0001) 2. Defisit Nutrisi (D.0019) 3. Hipertermia (D.0130) 4. Gangguan Pola Tidur (D.0055) 5. Ansietas (D.0080) 5. Kriteria Evaluasi 1. Bersihan Jalan Nafas Meningkat (L.01001) 2. Status Nutris Membaik (L.03030) 3. Termoregulasi Membaik (L.14134) 4. Pola Tidur Membaik (L.05045) 5. Tingkat Anxietas Menurun (L.09093) 6. Intervensi Keperawatan 1. Bersihan jalan Nafas tidak efektif (D.0001) 1.1. Latihan batuk efektif ( I.01006) 1.2. Manajemen jalan nafas (I.01011) 2. Defisit nutrisi (L.03030) 2.1. Manajemen nutrisi (I.03119) 3. Hipertermia (D.0130) 3.1. Manajemen hipertermi (I.15506) 3.2. Regulasi temperature (I.14578) 4. Gangguan Pola Tidur (I.05174) 4.1. Dukungan tidur (I.05174) 4.2. Edukasi Aktivitas/Istirahat (I.12362) 4.3. Terapi relaksasi (I.09326) 5. Ansietas (D.0080) 6.1 Reduksi Ansietas (I.09314) 7. Informasi dan Edukasi 1. Ajarkan teknik batuk efektif 2. Ajarkan tehnik tarik nafas dalam 3. Anjurkan diet yang diprogramkan 4. Jelaskan pentingnya tidur cukup selama sakit 5. Informasikan secara faktual mengenai diagnosis, pengobatan dan prognosis 6. Ketepatan minum obat 7. Anjurkan keluarga sebagai pengawas minum obat (PMO) secara teratur 8. Ajarkan penyebab dan penularan TB 9. Anjurkan menjaga kebersihan mulut setelah batuk 10. Edukasi efek samping obat. 8. Evaluasi Mengevaluasi respon subyektif dan obyektif setelah dilaksanakan tindakan keperawatan dengan memperhatikan kriteria hasil serta analisis terhadap perkembangan diagnosis keperawatan yang telah ditetapkan. 9. Penelaah Kritis Komite Keperawatan 10. Unit Terkait IGD, Rawat Inap, dan Rawat Jalan 12. Kepustakaan Nurarif A H & Kusuma H (2015). Aplikasi Asuhan Keperawatan Berdasarkan Diagnosis Medis dan Nanda Nic Noc. Jilid 3. Jogjakarta : Mediaction PPNI. (2018). Standar Diagnosis Keperawatan Indonesia : Definisi dan Indikator Diagnostik Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI PPNI. (2018). Standar Intervensi Keperawatan Indonesia : Definisi dan Tindakan Keperawatan Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI PPNI. (2018). Standar Luaran Keperawatab Indonesia : Definisi dan kriteria hasil keperawatan Edisi 1. Jakarta : DPP PPNI