LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

JUDUL :
Program Perkembangan Anak Usia Dini Dalam Melatih Kecerdasan
Motorik Melalui Kegiatan Simulasi Manasik Haji dan Penanaman
Pohon

Ketua Tim
Septia Febrianti / 2019510119

Anggota Tim
Fadhillah Akbar / 2019530034
Femi Putri Yuniar / 2019110143

Nama DPL/NIDN
Dr. Nani Nurani Muksin S,Sos , M,Si / 0306106702

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA

Bulan Agustus Tahun 2022
 HALAMAN PENGESAHAN

Judul : Perkembangan anak usia dini dalam melatih kecerdasan

motorik melalui kegiatan simulasi manasik haji dan
penanaman pohon
Jenis Kegiatan *: Pelatihan / : Melatih kecerdasan motoric melalui kegiatan simullasi
Pendampingan / Baksos / manasik haji dan penanaman pohon
Penyuluhan / Lainnya
Lokasi Kegiatan : Jl. Haji jamat, kampung jati, Buaran, kecamatan Serpong,
kota Tangerang Selatan
Nama Mitra : TPA Nurul Ilmi
Jenis Mitra* (IKM/Panti : TPA Nurul Ilmi
asuhan / LPCR/lainnya)
Alamat Mitra : Jl. Haji jamat, kampung jati, Buaran, kecamatan Serpong,
kota Tangerang Selatan
Nama Ketua Pelaksana : Septia Febrianti
NPM : 2019110119
Program Studi : Agama Islam / Pendidikan Agama Islam
Anggota 1 :
Nama Lengkap : Femi Putri Yuniar
NPM : 2019510143
Program Studi : Ilmu Sosial Ilmu Politik / Ilmu Kesejerahteraan Sosial
Anggota 2
Nama Lengkap : Fadhillah Akbar
NPM : 2019530034
Program Studi : Agama Islam / Komunikasi dan Penyiaran Islam
Nama Lengkap DPL : Dr. Nani Nurani Muksin S.Sos , M.Si
NIDN DPL : 0306106702

Laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMJ ini diperiksa dan disetujui oleh
Dosen Pembimbing pada hari Minggu, Tanggal 14 Agustus 2022

Jakarta, 20 Agustus 2022

Mengetahui,

Mitra Dosen Pembimbing

Sri Yanti Dr. Nani Nurani Muksin S.Sos , M.Si

NIDN. 0306106702

2
 FORMAT SISTEMATIKA PENYUSUNAN
LAPORAN KULIAH KERJA NYATA – UMJ

LEMBAR PENGESAHAN ........................................................................................

SURAT KESEDIAAN MITRA .........................................................................
DAFTAR ISI ........................................................................................................
KATA PENGANTAR .........................................................................................
BAB I.PENDAHULUAN ..............................................................................
1.1 Pengertian ....................................................................................
1.2 Tujuan ..........................................................................................
1.3 Manfaat.....................................................................................
1.4 Waktu dan Tempat Pelaksanaan ...................................................
BAB II. KONDISI WILAYAH KKN .............................................................
2.1 Sejarah Singkat Desa lokasi Kuliah Kerja Nyata ...........................
2.2 Keadaan Geografi, Ekonomi, Sosial, Keagamaan dan Budaya......
2.3 Denah Desa/Kecamatan ................................................................
2.4 Peraturan/Tata Tertib yang ada di Desa dan Pelaksanaannya ........
BAB III. PELAKSANAAN KEGIATAN DAN MONEV ...............................
3.1 Materi Kegiatan.............................................................................
3.2 Peserta Kegiatan ………………………………………………….
3.3 Hasildan Pembahasan Kegiatan………………………………….
3.4 Evaluasi Kegiatan..........................................................................
BAB IV. PENUTUP
4.1 Kesimpulan ..................................................................................
4.2 Rekomendasi ................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN:
1. Dokumentasi Kegiatan
2. Surat Pernyataan Kesediaan Mitra
3. Form Survey Kepuasan Mitra

3
 KATA PENGANTAR
Alhamdulillah Segala Puji bagi Allah SWT, Tuhan semesta alam dan seisinya,
tiada Tuhan selain Allah SWT, dan hanya kepada nya lah kita patut memohon dan
berserah diri. Sholawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan Nabi
Muhammad SAW, yang mana telah membawa kita dari zaman kegelapan hingga
zaman terang benderang seperti saat ini.
Tidak terasa pelaksanaan KKN di desa Kampung Jati Kelurahan Buaran
Serpong telah selesai. Banyak hal yang sudah kita lewati bersama masyarakat dalam
bertambah banyaknya ilmu, banyaknya pengalaman serta bertambahnya saudara.
Maka dari itu kami sangat berterimakasih kepada TPA Nurul Ilmi yang sudah
mempercayai dan mau membantu kegiatan pelaksanaan KKN kami dengan sebaik-
baiknya. Sebagai hasil nya Program KKN dapat berjalan dengan lancar.
Tak lupa pada kesempatan kali ini kami ngucapkan terimakasih kepada
berbagai pihak yang telah membantu kegiatan KKN ini, Ucapan terimakasih yang
saya sampaikan kepada :
1. Allah SWT, yang sudah memberikan Kehidupan, Kesehatan baik jasmani dan
rohani.
2. Nabi Muhammad SAW yang senantiasa menjadi panutan untuk kita semua
3. Dr. Nani Nurani Mukhsin S.Sos, M.Si sebagai DPL yang telah membimbing kami
4. Bunda Sri Yanti selaku Ketua TPA Nurul Ilmi yang telah memberikan kesempatan
untuk menyelesaikan kegiatan KKN ini.
Semoga dengan adanya kegiatan KKN ini apa-apa yang sudah dilaksanakan
bisa menjadi ladang ilmu bagi anak-anak disini dan semoga dengan kerelaannya
membantu dalam proses belajar di masyarakat serta berbagai macam kegiatan selama
KKN Program kami dapat di Ridhoi dan mendapat balasan dari Allah SWT.
Penulis menyadari bahwasannya laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karna itu segala kritik dan saran nya dari pembaca dan masyarakat yang sifatnya
membangun, diterima dengan senang hati, demi kesempurnaan dan kemajuan
bersama. Penulis berharap semoga laporan ini berguna bagi pembaca pada umumnya
dan masyarakat khususnya. Amin
Jakarta, 20 Agustus 2022

Septia Febrianti

4
5
 BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Pengertian
Dengan adanya kegiatan KKN ini yang berjudul Perkembangan anak
usia dini dalam melatih kecerdasan motorik melalui kegiatan simulasi
manasik haji dan penanaman pohon. Anak-anak sangat dekat dengan
permainan, dalam kehidupan sehari-hari, permainan baik tradisional
maupun modern selalu dilakukan anak-anak. Permainan yang dilakukan
merupakan sesuatu yang dianggap wajib dilakukan sebagai sarana untuk
perkembangan fisik motorik bagi Anak Usia Dini. Permainan modern
yang sekarang ini sering dimainkan oleh anak-anak di perkotaan lebih
cenderung mengasah kemampuan otak daripada kemampuan otot, oleh
karena itu kepada para orang tua yang tinggal di perkotaan disarankan
lebih memperkenalkan pada anak-anak mengenai jenis-jenis permainan
yang lebih melatih kekuatan otot-otot mereka dan permainan tradisional
dapat menjadi salah satu solusinya.
1.2. Tujuan
Dalam tujuan program ini perkembangan ank usia dini dalam melatih
sebuah kecerdasan motorik dibantu dengan kegiatan manasik haji dan
penanaman pohon. Karena dalam kegiatan manasik haji ini
membutuhkan Gerakan tubuh, atau bagian-bagian yang dilakukan secara
sengaja dan terkendali yang terorganisir seperti melepas tangan
menggerakan kaki untuk berjalan. Begitu juga dengan penanaman pohon
melakukan kegiatan seperti menulis menggambar atau melukis pada pot
pot yang akan dijadikan tempat tanaman serta anak dilatih untuk
bergerak memindahkan tanaman dari polybag kedalam pot dan anak
dapat memegang tekstur tanah saat memindahkan ke pot.
1.3. Manfaat
Salah satu pentingnya perkembangan anak usia dini membantu
menigkatkan perkembangan kognitifnya, seperti Melatih kecerdasan
motorik melalui kegiatan simullasi manasik haji dan penanaman pohon.
Dengan begitu bisa melatih anak menjadi mandiri, jika ingin anak nya
tumbuh lebih kuat dan mandiri bukan berarti anak nya bermain sendiri
tanpa sepengetahuan dari orang tua nya, sebagai orang tua juga harus

1
 2

bisa menjaga anak nya dengan baik agar si anak tidak bermain sendirian
begitu saja. Dengan begitu anak-anak terbiasa menyelesaikan
pekerjaannya tanpa bantuan orang tua.
Rasa percaya diri sangat dibutuhkan oleh anak dalam lingkungan
nya. Hal ini bisa menigkatkan jika anak bisa terbiasa dalam melakukan
interaksi, kegiatan motoric anak akan membuatat anak mengikuti
Gerakan objek dan focus pada objek.
Kegiatan ini dilaksanakan pada 14 Agustus 2022 di Jl. Haji jamat, kampung jati,
Buaran, kecamatan Serpong, kota Tangerang Selatan.
Dengan kegiatan
1. Simulasi Manasik Haji
2. Penanaman Pohon
3
 BAB II
KONDISI WILAYAH KKN

2.1. Sejarah Singkat Desa lokasi Kuliah Kerja Nyata

Kelurahan Buaran berkedudukan di Jl. Kodiklat TNI Hankam
RT/RW. 001/006. Kode Pos 15316. Terletak dibagian Selatan Wilayah
Kecamatan Serpong dengan Luas Wilayah 379,98 Ha diatas ketinggian
Permukaan Laut 57 M (dpl).
Luas wilayah menurut penggunaannya terdiri dari Sawah seluas 1 Ha,
Darat/Kering seluas 26,60 Ha, Perkebunan seluas 25,27 Ha, dan Pemukiman
seluas 309,31 Ha. Jarak tempuh dari Kelurahan ke Kecamatan Serpong berkisar
6 Km, dari Kelurahan ke Pusat Kota Tangerang Selatan berkisar 5,6 Km, dari
Kelurahan ke Pusat Pemerintahan Provinsi berkisar 23,2 Km, dan dari Kelurahan
ke Pusat Ibu Kota Negara berkisar 14 Km. Batas-batas Wilayah Kelurahan
Buaran adalah sebagai berikut :
Utara : Kelurahan Ciater
Timur : Kelurahan Pondok Benda
Selatan : Kelurahan Babakan
Barat : Kelurahan Setu
Pemerintahan Kelurahan Buaran memiliki lahan seluas 815 M² dan luas
bangunan 500 M² berupa gedung perkantoran terdari dari 3 (lantai) dengan status
lahan dan bangunan milik Pemerintah Kota Tangerang Selatan. Aparatur
Pemerintahan Kelurahan Buaran terdiri dari 5 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS),
14 Tenaga Honorer, 2 Tenaga Keamanan, dan 1 Tenaga Kebersihan. Wilayah
Kelurahan Buaran terbagi menjadi 10 Rukun Warga (RW) dan 40 Rukun
Tetangga (RT).
Visi Kelurahan Buaran adalah Terwujudnya Kelurahan Yang Lebih
Maju, Nyaman, dan Sejahtera. Sedangkan Misi Kelurahan Buaran adalah :
1. Membangun Hubungan yang Harmonis dengan Perangkat Kelurahan Buaran
(RT, RW), Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Pemuda, dan Organisasi
Masyarakat.
2. Mewujudkan Keterbukaan Informasi Publik Sebagai Kontrol Kinerja dan
Akuntabilitas.
3. Meningkatkan Pembangunan Berbasis Pada Partisipasi Masyarakat. Dalam

3
 4

Perencanaan, Pelaksanaan, dan Pengawasan Pembangunan.

4. Bekerja Sama dengan Masyarakat dalam Menjaga Kebersihan Lingkungan,
Menggalakkan Sosialisasi Pengelolaan Sampah, dan Mengoptimalkan Fungsi
Bank Sampah yang Ada di Wilayah Kelurahan Buaran.
5. Mewujudkan Pembangunan Infrastruktur yang Merata di Wilayah Kelurahan
Buaran.

2.2. Keadaan Geografi, Ekonomi, Sosial, Keagamaan dan Budaya

1) Keadaan Geografis
Wilayah Kelurahan Serpong berada di Kecamatan Serpong, Kota Tangerang
Selatan, dan mempunyai luas wilayah 1.98 km2, dengan batas wilayah sebagai
berikut :
Sebelah Utara : Kelurahan Rawa Buntu
Sebelah Barat : Kelurahan Cilenggang
Sebelah Selatan : Kelurahan Kademangan
Sebelah Timur : Kelurahan Kademangan
2) Keadaan Sosial Budaya
Indikator pembangunan diantaranya adalah Indeks Pembangunan
Manusia (IPM) yang menjadi ukuran pembangunan dalam pemenuhan tiga
unsur, yaitu peluang berumur panjang dan sehat, pengetahuan dan
keterampilan yang memadai dan peluang untuk merealisasikan pengetahuan
yang dimiliki dalam kegiatan produktif.
Pendidikan merupakan salah satu sektor yang penting dalam hal
peningkatan kualitas manusia selain sektor kesehatan dan sektor ekonomi.
Menurut UU SISDIKNAS No. 20 Tahun2003 indikator tingkat pendidikan
terdiri dari jenjang pendidikan dan kesesuaian jurusan. Jenjang pendidikan
adalah tahapan pendidikan yang ditetapkan berdasarkan tingkat perkembangan
peserta didik, tujuan yang akan dicapai, dan kemampuan yang dikembangkan,
terdiri dari :
a. Pendidkan dasar
Jenjang pendidikan awal selama 9 tahun pertama masa sekolah anak-anak
yang melandasi jenjang pendidikan menengah.
b. Pendidikan menengah
Jenjang pendidikan lanjutan pendidikan dasar.
c. Pendidikan tinggi
 5

Jenjang pendidikan setelah pendidikan menengah yang mencakup program sarjana,

magister, doktor, dan spesialis yang diselenggarakan oleh perguruan
tinggi.
Di Wilayah Kelurahan Buaran rata-rata tingkat pendidikan masyarakat
sebagai berikut: Tidak / Belum Sekolah : 3.533, Belum Tamat SD : 1.860,
Tamat SD : 3.299, SLTP : 2.680, SLTA : 5.488, DI-DII : 73, D III : 339, S1 :
1.332, S2 : 128, S3 : 9.
No Jenjang Pendidikan Jumlah Satuan
1 Kelompok Bermain 5 Buah
2 TK / PAUD 13 Buah
3 SD / Sederajat 8 Buah
4 SLTP / Sederajat 6 Buah
5 SLTA / Sederajat 3 Buah
6 Perguruan Tinggi / Universitas 1 Buah
7 Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) 10 Buah
8 Pondok Pesantren 2 Buah
Dapat dilihat dari data tersebut bahwa Masyarakat di Wilayah Kelurahan Buaran
memiliki tingkat pendidikan yang cukup memadai dalam memenuhi
kebutuhan tenaga kerja di instansi pemerintahan maupun di perusahaan-
perusahaan swasta. Sarana dan prasarana pendidikan yang terdapat di Wilayah
Kelurahan Buaran yaitu :
3) Keagamaan
Di Wilayah Kelurahan Buaran terdapat sarana prasarana ibadah yang
memiliki andil cukup besar dalam membentuk pribadi masyarakat yang
berakhlak mulia dan memenuhi kebutuhan spiritual keagamaan masyarakat
Kelurahan Buaran. Adapun sarana prasarana ibadah yang terdapat di Wilayah
Kelurahan Buaran sebagai berikut:
No Jenis Tempat Ibadah Jumlah Satuan
1 Masjid 12 Buah
2 Musholah 26 Buah
3 Majlis Ta'lim 23 Buah
4 Gereja − Buah
5 Vura − Buah
6 Vihara − Buah
7 Klenteng − Buah
 6

Dalam rangka menekan pertambahan jumlah penduduk,

pemerintah mencanangkan Program Keluarga Berencana (KB) bagi para
pasangan Usia Subur (PUS). Terkait hal tersebut Pemerintah Kelurahan
Buaran bekerja sama dengan unsur PKK menggalakkan sosialisasi
Program Keluarga Berencana (KB) bagi masyarakat usia subur. Jumlah
Pasangan Usia Subur (PUS) di Wilayah Kelurahan Buaran adalah 2.898
Jiwa. Adapun jumlah peserta KB dari jumlah tersebut sebagai berikut :
No Uraian Jumlah Satuan
1 Pemerintah 267 Jiwa
2 Swasta 1.190 Jiwa
3 Lainnya 32 Jiwa
Total 1.489 Jiwa

Tahapan Keluarga Sejahtera

No Tahapan Keluarga Jumlah Satuan
1 Ekonomi Lemah 1.959 KK
2 Ekonomi Menengah 2.806 KK
3 Ekonomi Atas 1.237 KK
Total 5.902 KK

Dalam memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat di Wilayah

Kelurahan Buaran terdapat fasilitas kesehatan sebagai berikut :
No Jenis Fasilitas Jumlah Satuan
1 Rumah Sakit 1 Buah
2 Puskesmas − Buah
3 Puskesmas Pembantu − Buah
4 Klinik Umum 5 Buah
5 Rumah Bersalin 4 Buah
6 Peraktek Dokter 2 Buah
7 Bidan Peraktek 5 Buah
8 Poyandu 13 Buah

Masyakat Kelurahan Buaran berasal dari berbagai suku dan budaya,

 7

penduduk aslinya adalah suku betawi dan selebihnya adalah masyarakat urban
yang berdatangan dari berbagai daerah.

4) Perekonomian
Kelurahan Buaran memiliki jumlah penduduk yang cukup besar yaitu
kurang lebih 18.741 Jiwa, dari jumlah tersebut masyarakat mempunyai
kebutuhan untuk mempertahankan hidupnya. Kebutuhan masyarakat pada
dasarnya tidak ada yang sama persis. Kebutuhan orang lansia, dewasa, remaja,
dan anak-anak tentu berbeda. Oleh sebab itu masyarakat selalu berusaha
memenuhi kebutuhan hidupnya dan tidak pernah berakhir. Kebutuhan
masyarakat yang beragam ini menurut intensitasnya dibagi menjadi tiga
macam : Kebutuhan primer, sekunder, dan tersier.
Dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang cukup beragam tersebut,
di Wilayah Kelurahan Buaran terdapat beberapa pelaku usaha yang sudah
berjalan, diantaranya:

No Uraian Jumlah Satuan

1 Rumah Makan 11 Buah
2 Restoran 2 Buah
3 Warung Sembako 200 Buah
4 Warung Sayur 30 Buah
5 Toko Pakaian 15 Buah
6 Apotik 3 Buah
7 Toko Olahraga 2 Buah
8 Tukang Jahit 5 Buah
9 Mini Market 8 Buah
10 Toko Mainan 3 Buah
11 Perumahan/Cluster 14 Buah
12 Material/Toko Bangunan 4 Buah
13 Toko Furniture 4 Buah
14 Industri Rumah Tangga 10 Buah
15 Perusahaan Angkutan Umum 2 Buah
16 Perusahaan Jasa 5 Buah
17 Kantor Pos 1 Buah
18 Usaha Fotocopy 6 Buah
 8

19 SPBU 2 Buah
20 Bengkel Mobil 5 Buah
21 Bengkel Motor 16 Buah
22 Wisata Alam/Rekreasi 1 Buah
23 Café 5 Buah
24 Lapangan Futsal 3 Buah
25 Pengepul Barang Rongsok 7 Buah

Sebagai upaya dalam menunjang pertumbuhan ekonomi di Wilayah

Kelurahan Buaran pembangunan infrastruktur merupakan hal penting yang
terus dilakukan oleh Pemerintah Kelurahan Buaran yang terfokus pada
perbaikan sarana prasarana jalan dan saluran air. Perbaikan akses jalan dan
saluran air di Wilayah Kelurahan Buaran meliputi :
No Uraian Jumlah Satuan
1 Jalan Aspal 1,8 Km
2 Jalan Beton 1,2 Km
3 Jalan Tanah/diperkeras 6 Km
4 Jalan Desa / Kelurahan 3,6 Km
5 Drainase 3,5 Km

Gambaran kondisi perekonomian tersebut memberikan ruang bagi para

pelaku usaha yang ingin mengembangkan usahanya di Wilayah Kelurahan
Buaran dalam memenuhi kebutuhan penduduk setempat.

2.3. Denah Desa/Kecamatan

Jl. Haji jamat, kampung jati, Buaran, kecamatan Serpong, kota Tangerang
Selatan
 9

2.4. Peraturan/Tata Tertib yang ada di Desa dan Pelaksanaannya

Tata tertib yang ada pada RW 05 Kampung jati, buaran tidak terdapat tata tertib
secara tertulis. Akan tetapi, kelurahan menghimbau kepada Ketua RT/RW untuk
menerapkan himbauan yang disampaikan kepada masyarakat setempat, himbauan
tersebut seperti halnya jika ada seseorang bertamu, yang dimana dia bukan warga
kampung jati, buaran wajib lapor 1×24 jam kepada RT/RW, maupun warga yang
mengontrak di kampung tersebut persyaratannya dengan menyerahkan KTP/Fotocopy
KTP dan menyerahkannya kepada ketua RT/RW tersebut. Diarenakan, untuk
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
 BAB III
PELAKSANAAN KEGIATAN DAN MONEV

3.1. Materi Kegiatan

Kegiatan yang dilakukan progam anak usia dini dalam perkembangan anak usia dini dalam
melatih kecerdasan motorik melalui kegiatan simulasi manasik haji dan penanaman
pohon di TPA Nurul Ilmi kecamatan Buaran Serpong Kota Tangerang Selatan.
Ada dua kegiatan yang dilaksanakan pertama diaawali dengan simulasi manasik
haji dimana anak-anak diajak untuk memperhatikan dan melaksanakan rukun haji
seperti wukuf, mabit, Mina, lempar jumroh, sa'i, tahalul, tawaf dalam kegiatan
pertama ini anak – anak tidak hanya memperhatikan materi rukun haji tetapi juga
mempraktikan rukun haji seperti praktik mengelilingi ka’bah, berjalan dan berlari
kecil dari bukit shafa ke bukit marwah.
Kegiatan yang kedua penanaman bibit pohon materi yang disampaikan diawali dengan
manfaat menanam pohon seperti:
 Membuat Udara Sehat dan Segar, pohon melakukan proses fotosintesis yang
menghasilkan berbagai macam zat yang baik untuk kelangsungan keberadaan
makhluk hidup.
 Mencegah Polusi Udara Polusi udara merupakan suatu pencemaran atau
pengotoran lingkungan udara akibat limbah yang dihasilkan manusia.
 Mengurangi Global Warming Pemanasan global atau global warming adalah
suatu proses meningkatnya suhu rata-rata atmosfer, laut, dan permukaan
Bumi.
Selanjutnya melakukan pengecetan pada pot yang akan diisi tanaman. Pot yang disediakan
dari gelas plaktik bening dan dilukis sesuai kreativitas anak – anak serta
memberikan kebebasan berekspresi dalam melukis pot tersebut. Tahap terakhir
menindahkan tanaman kedalam pot yang sudah dihias dengan mencan=but
tanaman dengan akarnya dan disimpan kedalam pot yang sudah disediakan
dibarengin dengan memasukan tanahnya dan terakhir disiram, dalam hal ini
mnegajarkan kepada anak untuk mengenal tekstur serta menggambarkan perilaku
gerakan yang dilakukan oleh tubuh.
3.2. Peserta Kegiatan
Sasaran peserta kegiatan diikuti oleh anak anak TPA Nurul Ilmi yang berjumlah 13 orang
karena progam yang dilaksakan untuk membantu perkembangan anak usia dini

10
 11

dalam melatih kecerdasan motorik.

3.3. Hasil dan Pembahasan Kegiatan
Dimulai dari kegiatan pertama yaitu simulasi manasik haji. Sebelum
memulai praktik, kami menjelaskan terlebih dahulu mengenai urutan
rukun haji beserta pengertiannya. Kemudian setelah itu, kami langsung
mempraktekkan sebagaimana rukun haji dijalankan. Begitu seterusnya
sampai semua rukun haji selesai. Kegiatan ini berlangsung selama 30
menit. Setelah kegiatan pertama selesai, dilanjutkan dengan pelaksanaan
kegiatan kedua yaitu penanaman pohon. Mula-mula diawali dengan
penjelasan langkah-langkah atau urutan kegiatan yang akan
dilaksanakan. Kemudian setelah itu anak-anak dibagikan masing-masing
sebuah gelas plastik, kuas dan cat air untuk melukis wadah tanaman
sesuai kreativitas mereka. Selanjutnya hasil lukisan mereka dikeringkan
di bawah sinar matahari selama beberapa menit. Langkah selanjutnya
anak-anak diarahkan untuk memindahkan tanaman dari polybag ke
dalam wadah tanaman mereka yang sudah dilukis tadi. Tanaman
dibagikan secara merata, masing-masing anak mendapatkan satu
tanaman untuk ditanam. Mereka dibiarkan untuk memegang tanah
secara langsung agar mereka dapat merasakan tekstur tanah tersebut.
Setelah itu mereka menyiram tanaman tersebut lalu mencuci tangan
menggunakan sabun hingga bersih. Langkah terakhir mereka menaruh
tanaman dibawah sinar matahari. Kemudian tanaman tersebut dapat
mereka bawa pulang dan dirawat dengan baik di rumah. Kegiatan ini
menghabiskan waktu selama 45 menit.

Pada pelaksanaan program kami yaitu mengedukasi anak-anak yang

berusia 5-10 tahun dengan tema membangun perkembangan anak usia
dini dalam melatih kecerdasan motorik. Metode yang kami pilih adalah
ceramah dan praktik mengenai kegiatan simulasi manasik haji dan
penanaman pohon yang berlangsung selama 30-45 menit. Setelah
melangsungkan dua kegiatan tersebut, kami memberikan kesimpulan dan
tujuan dari diadakannya kegiatan di TPA Nurul. Semua kegiatan berjalan
dengan lancar. Respon mitra, orang tua dan anak-anak sangatlah senang
dan antusias sekali karena merasa mendapat ilmu dan pengalaman baru.
Selain memberikan sedikit ilmu, kami juga memberikan souvenir sebagai
kenang-kenangan dan rasa terima kasih kami karena sudah diberikan
 12

waktu dan kesempatan untuk kami melaksanakan program KKN di TPA

Nurul Ilmi. Pelaksanaan kegiatan KKN Universitas Muhammadiyah
Jakarta Kelompok 39 tahun 2022 dilakukan secara hybrid (online-
offline), hal ini dimaksudkan untuk memudahkan segala kegiatan
program KKN di tengah pandemic Covid-19 yang masih melanda di
berbagai belahan dunia. Termasuk persyaratan surat menyurat dalam hal
perizinan pada mitra dilakukan secara online. Namun ada beberapa
kegiatan yang tetap dilaksanakan secara langsung dengan tetap
menerapkan protokol kesehatan.

Secara keseluruhan program KKN Universitas Muhammadiyah

Jakarta Kelompok 39 dapat terlaksana dengan baik sesuai rencana karena
dilakukan di satu lokasi untuk mempermudah koordinasi anggota
kelompok satu sama lain. Serta dalam hal perizinan pada mitra dirasa
lebih efektif dan efisien karena lokasi yang kami tetapkan berada di satu
tempat. Keberhasilan program KKN ini tak terlepas dari peran, dukungan
serta partisipasi dari semua pihak terkait, khususnya kerjasama dari
seluruh peserta KKN Kelompok 39 dan juga Dosen Pembimbing
Lapangan (DPL) yang selalu membimbing, mengarahkan dan
mensupport kami agar pelaksanaan program KKN Kelompok 39 dapat
berlangsung dengan lancar.

3.4 Evaluasi Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan KKN secara garis besar berjalan dengan baik. Faktor
yang sangat membantu dalam kelancaran semua kegiatan KKN adalah dukungan serta
partisipasi warga masyarakat kampung jati dan anak anak TPA Nurul Ilmu yang
sangat antusias terhadap program kegiatan KKN mahasiswa juga menemui beberapa
kendala antara lain:

1. Faktor-faktor penghambat

Pelaksanaan program kerja KKN walaupu secara umum lancar

tetapi masih terdapat hambatan-hambtan kecil yang dapat membuat
program berjalan kurang optimal. Tetapi kendala dan hambatan tidak
menjadi masalah yang berarti untuk tidak terlaksannya program kerja
yang telah disusun. Adapun bebrapa kendala yang sering dijumpai oleh
peserta KKN adalah sebagai berikut :

a. Penyusuaian waktu kegiatan

 13

1) Kuranganya kekompakan dalam kelompok yang mana membuat terhambatnya

peralatan kegiatan yang dipakai.

2) Kurang pengondusifan anak - anak saat acara berjalan jadi kurang fokus saat
kegiatan.

3) Keterbatasan dana untuk fasilitas dan peralatan dalam keberlangsungan acara

2. Faktor-faktor pendukung

Selain hambatan-hambatan tersebut diatas, ada pula beberapa

faktor yang sangat membantu dalam melaksanakan setiap program,
antara lain :

a. Adanya dukungan dari orang tua anak - anak untuk antusias mengantarkan anaknya
ikut dalan kegiatan

b. Adanya dukungan penuh kerjasama dari mitra TPA Nurul Ilmi desa seperti, Kepala
RW, Ketua RT, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, dan perangkat desa lainnya.

c. Semangat anak-anak TPA Nurul Ilmi dalam mengikuti kegiatan. Hal

ini ditunjukkan dengan antusiasmya anak-anak yang hadir dalam kegiatan meskipun
dilakukan pada saat hari libur.

3. Sumber Dana

Kegiatan yang dilaksanakan sumber dananya sebagai berikut :

1. Iuran mahasiswa

2. Donasi DPL

Perolehan dana dari beberapa sumber tersebut di alokasikan untuk masing-masing

kegiatan.
14
 BAB IV
PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari kegiatan dia tersebut bisa akita simpulkan bahwa disini telah
terjadi kegiatan simulasi manasik haji dan penanaman pohon terdiri dari 15
peserta TPA Nurul Ilmi dengan kegiatan pertama itu simulasi manasik haji
yang alurnya wukuf,lempar jumrah, tawaf, dan sa’i. Kemudian dilanjut dengan
kegiatan penanaman bibit pohon dengan alur mengecat gelas aqua kering,
kemudian memindahkan bibit pohon ke dalam gelas aqua yang sudah di cat.
Lalu dilanjut lagi dengan penutupan serta pembagian snack dan souvenir.
kemampuan motorik anak usia 5 s.d 10 tahun khususnya di TPA Nurul Ilmi
perlu ditingkatkan agar bisa mencapai kategori tinggi. Pentingnya
perkembangan anak usia dini membantu menigkatkan perkembangan
kognitifnya, seperti Melatih kecerdasan motorik melalui kegiatan simullasi
manasik haji dan penanaman pohon. Dengan begitu bisa melatih anak menjadi
mandiri, jika ingin anak nya tumbuh lebih kuat dan mandiri bukan berarti anak
nya bermain sendiri tanpa sepengetahuan dari orang tua nya

4.2 Rekomendasi
 Bagi mitra TPA Nurul Ilmi, saran yang dapat diberikan sebagai berikut:
1) Dalam berkomunikasi sebaiknya pihak mitra lebih transparan dan saling
terbuka pada mahasiswa. Karena mahasiswa sendiri sedang proses belajar
dalam mengaplikasikan ilmunya. Maka dari itu dibutuhkan masukan atau
saran-saran untuk kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan oleh mahasiswa.

 Bagi mahasiswa kelompok 39, saran yang dapat diberikan sebagai berikut:
1) Perlu adanya kesamaan visi dan misi antar anggota agar tercipta suasana
yang kondusif ketika melaksanakan program.
2) Mahasiswa setidaknya menjadikan program Kuliah Kerja Nyata (KKN)
sebagai ajang mencari pengalaman dan pendewasaan untuk hidup di
masyarakat.

14
15
 DAFTAR PUSTAKA

https://pip.unpad.ac.id/postdetail/Ternyata-Kecerdasan-Emosional-Memegang-Peran-
Penting-dalam-Kesuksesan-Seseorang Retrieved 16 Agustus 2022 from
website: https://pip.unpad.ac.id/
https://siedoo.com/berita-27366-kecerdasan-motorik-anak-perlu-dikembangkan-sejak-
dini-berikut-tipsnya/ Retrieved 16 Agustus 2022 from website:
https://siedoo.com/

Kamelia, Nur. (2019) PERKEMBANGAN FISIK MOTORIK ANAK USIA DINI

(STANDAR TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK )
STPPA TERCAPAI Di RA HARAPAN BANGSA MAGUWOHARJO
CONDONG CATUR YOGYAKARTA, KINDERGARTEN: Journal of
Islamic Early Childhood Education 2 (2), 112

Salsabillah, Sapna. (2021). Membangun Kreativitas Anak Di Masa Pandemi Covid-19

Bersama Anak-Anak Di Pos Baca Inpres Iv Kecamatan Larangan Kota
Tangerang. Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat, 1-6. Retrieved
from http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat

Sutini, Ai. (2018) Meningkatkan Keterampilan Motorik Anak Usia Dini Melalui
Permainan Tradisional,” Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4
(2), 67–77

16
 17

LAMPIRAN:
1. Surat Pernyataan Kesediaan Mitra

2. Form Survey Kepuasan Mitra

 18

3. Dokumentasi Kegiatan

Pelaksanaan Program di TPA Nurul Ilmi Permintaan Izin Mitra

Simulasi Manasik Haji Melukis Wadah Tanaman

Penanaman Pohon
 19

4. Luaran Medsos
 20

5. Luaran Manuskrip Semnaskat