Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA

MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA


PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

PENGKAJIAN
I. DATA UMUM
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. S
2. Alamat dan nomor telepon : Jl. Bundo Kandung, Kel. Labuh Baru Barat,
Kec. Payung Sekaki.
3. Komposisi keluarga : Kepala Keluarga
No Nama Jenis Kelamin Hubungan dengan KK Usia Pendidikan Terakhir
1 Ny. J Perempuan Istri 51 SLTA
2 An. N perempuan Anak 29 SMA
3 An. F Laki laki Anak 26 SMA
4 An. Z Laki laki Anak 23 SMA

Genogram (3 generasi

Keterangan :

: Laki – laki

: Perempuan

: Meninggal

: Serumah

: Menikah

: Tn. S yang terkena


Asam urat dan tinggal
satu rumah

4. Tipe Bentuk Keluarga : keluarga Tn. S adalah keluarga inti dimana terdiri dari Tn. S, Ny.
J, dan 3 orang anak (An. N, An. F, An. Z)
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

5. Latar Belakang Budaya Keluarga (Suku) : Tn. S berasal dari suku jawa, bahasa yang
digunakan dalam keluarga untuk berkomunikasi dalam sehari-hari adalah bahasa Jawa
dan bahasa Indonesia.

6. Religiusitas (Agama) : semua anggota keluarga Tn. S beragama Islam dan menjalankan
sholat 5 waktu dimana semua aktivitas yang dilakukan sesuai dengan ajaran agama
islam. Tn. S mengatakan bahwa setelah maghrib selalu membaca al-Qur’an bersama
istrinya Ny. J dirumah dan mengikuti pengajian setiap ada acara pengajian di desa.

7. Status Kelas Sosial : keluarga Tn. S bekerja sebagai pedagang bubur dan pedagang
klontong. Dan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga, Tn. S berjualan bubur
keliling.

8. Mobilitas Kelas Sosial : keluarga Tn. S berinteraksi dengan tetangga dan masyarakat
sekitar dengan baik serta memiliki hubungan dalam keluarga yang sangat baik, terbuka
dan harmonis.

II. TAHAP PERKEMBANGAN DAN RIWAYAT KELUARGA


1. Tahap perkembangan keluarga saat ini : pada keluarga Tn. S terdapat perkembangan
keluarga saat ini yaitu : memliki keluarga dengan tingkat perkembangan remaja dengan
tugas perkembangan antara lain memberikan kebiasaan, kebebasan dan bertanggung
jawab kepada para anaknya dimana keluarga mempertahankan komunikasi dengan baik
serta membantu anak untuk mandiri.

2. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi : Tn. S mengatakan ia merasa


sampai saat ini belum bisa memenuhi kebutuhan keluarga secara berkecukupan dan
belum bisa membiayai anaknya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana.

3. Riwayat keluarga inti : Tn. S mengatakan bahwa dirinya dan istrinya sudah lama kenal
karena memang dulunya tinggal dalam 1 desa di Kab. Bengkalis dan mereka menjalin
hubungan dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk menikah.

4. Riwayat keluarga sebelumnya (riwayat keluarga asal dari kedua orang tua Tn. S dan Ny.
J): keluarga Tn. S dari sejak menikah tinggal di desa di salah satu kabupaten Bengkalis.
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

III. LINGKUNGAN
1. Karakeristik rumah (gambar sederhana)

11 10 9 8 6
7

12 5 Lorong

2
3
13 1

Keterangan:
1 = Jendela 8 = Kamar kos 1
2 = Pintu 9 = Kamar kos 2
3 = Ruang tamu dan keluarga 10 = Kamar kos 3
4 = Kamar tidur lansia Tn. S dan Ny. J 11 = Kamar kos 4
5 = Kamar tidur An. Z 12 = Pagar
6 = Kamar mandi 13 = Rumah An. N
7 = Dapur

Jelaskan…

2. Karakteristik Lingkungan dan Komunitas Tempat Tinggal yang Lebih Luas (RT, RW) :
Rumah keluarga Tn. S berukuran 8x10 m2 terdiri dari ruang tamu, 7 buah kamar tidur , 2
buah kamar mandi, 1 ruang keluarga, dapur, WC terletak di bagian belakang rumah,
lantai rumah dari plester, setiap kamar ada jendela.Tetangga keluarga Tn. S rata-rata
bermata pencaharia sebagai pedagang bubur keliling ada kebiasaan kurang baik dari
lingkungan Tn. T dimana di belakang rumah seing di gunakan untuk buang sampah
sembarangan

3. Mobilitas geografis keluarga : Rumah yang ditempati Tn. S adalah rumah milik pribadi.

4. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat : Keluarga Tn. S sering


mengikuti kegiatan pengajian yang diadakan di desa tersebut dan memliki hubungan
yang baik dengan tetangga sekitar dan tidak terjadi konflik.
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

5. Sistem pendukung keluarga : Kebersamaan dan saling pengertian satu sama lain dimana
saling menyemangati dan memberi dukungan

IV. STRUKTUR KELUARGA


1. Pola komunikasi : untuk pola komunikasi keluarga Tn. S bersifat terbuka serta keputusan
selalu diambil oleh Tn. S tetapi tetap mempertimbangkan gagasan dari hasil musyawarah
bersama dengan istrinya dan anak-anaknya, dimana anak-anaknya diberi kebebasan
untuk berbicara dan kebebasan dalam berinteraksi dengan teman dan masyarakat sekitar
serta dalam keluarga ini saling mengasihi dan menghormati satu sama lain.

2. Struktur kekuasaan dan kekuatan keluarga : Dalam struktur kekuasaan dalam membuat
keputusan selalu di diskusikan dan dibicarakan terlebih dahulu secara bersama sama
tetapi tetap pengambilan keputusan diambil oleh Tn. S dan seluruh keluarga Tn. S saling
menghargai dan saling mendukung antara sesama mereka dalam pengambilan sebuah
keputusan.

3. Struktur peran : Dimana masing-masing anggota keluarga Tn. S sadar dengan perannya
masing-masing. Dimana Tn. S berperan sebagai kepala keluarga dengan berjualan aneka
macam bubur keliling, Ny. J sebagai yang ikut membantu keluarga memenuhi kebutuhan
keluarga sehari-hari dengan berjualan toko klontong di rumah bersama anak
perempuannya, sedangkan An. F bekerja sebagai driver ojek online dimana setiap hari
bekerja dan An. Z bekerja di salah satu toserba di Jl. Sigunggung.

4. Nilai dan norma keluarga : Keluarga adalah penganut agama Islam yang taat dimana
dalam keluarga saling hormat menghormati sesama anggota keluarga dan Tn. S selalu
menerapkan aturan-aturan sesuai dengan ajaran islam dan mengikuti adat masyarakat
setempat dan selalu Tn. S mengajarkan anak dan istrinya berbagi dan mengaji setiap
subuh dan setelah sholat maghrib.

V. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif : Seluruh anggota keluarga Tn. S saling menyayangi dan menghargai.
Dan Tn. S mengatakan anggota keluarganya untuk tidak pernah berselisih, bertengkar,
beriri dengki dalam menjadi saudara kandung.

2. Fungsi Sosialisasi : Keluarga Tn. S melaksanakan fungsi sosialisasi dengan keluarga


dimana memberikan kesempatan kepada seluruh anggota keluarganya untuk mengikuti
kegiatan-kegiatan sosial, dan perkumpulan teman-teman sebaya di desanya dan bersama
saudara-saudaranya.
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

3. Fungsi Reproduksi : Jumlah anak Tn. S ada 3 orang, dalam hal ini Ny. J tidak mengikuti
program KB

4. Fungsi Ekonomi : Fungsi ekonomi keluarga Tn. S termasuk cukup, karena dapat
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, namun ada beberapa kendala Tn. S yaitu belum
bisa membiayai anaknya untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang sarjana.

5. Fungsi Perawatan Keluarga : Tn. S mengatakan sudah mengalami asam urat ± 2 tahun
terakhir . Tn. S mengatakan tidak tahu bahwa dirinya menderita penyakit asam urat dan
Tn. S baru mengetahui dirinya menderita asam urat. Ada mahasiswa mengadakan
pemeriksaan cek gratis karena sebelumnya Tn. S mengira badannya hanya sekedar lelah
dan letih dan tidak mengira bahwa dirinya menderita asam urat. Untuk Ny. J belum
diketahui menderita adanya penyakit asam urat. Karena Ny. J tidak melakukan
pemeriksaan. Tetapi Ny. J mengatakan sering kesemutan dan pegal-pegal. Untuk saat ini
keluarga Tn. S belum melakukan perawatan medis dan hanya melakukan pengobatan
tradisional.

VIII. STRESSOR DAN KOPING KELUARGA


1. Stressor jangka pendek : Keluarga Tn. S mengatakan mensyukuri apa yang telah
diberikan Allah SWT dan Tn. S mengatakan bahwasannya saat ini sangat gigih bekerja
untuk membantu kebutuhan keluarganya.

2. Stressor jangka panjang : Keluarga Tn. S adalah keluarga yang meyakini bahwa semua
yang telah terjadi dan dialami keluarganya sudah ketentuan dan pemberian Allah SWT.

3. Kemampuan keluarga berespon terhadap masalah : setiap ada masalah yang terjadi pada
keluarga Tn. S biasanya Tn. S mendiskusikan bersama istrinya dan apabila masalahnya
sudah besar perlu dibicarakan dengan keluarga besarnya yang ada di area tempat
tinggalnya.

4. Strategi koping yang digunakan : Dalam menghadapi masalah Tn. S mengatakan bahwa
keluarga Tn. S akan mendiskusikannya secara bersama tetapi jika masalahnya sudah
sangat berat, Tn. S akan meminta bantuan saudara – saudara yang satu daerah untuk
saling membantu dan mencari solusi bersama

5. Strategi adaptasi disfungsional : Apabila Tn. S mendapatkan masalah maka iya akan
menyerahkannya dan mempercayakannya kepada Allah SWT sambil bersabar
beristiqamah sembari mencari solusi
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

IX. HARAPAN KELUARGA

X. PEMERIKSAAN
Pemeriksaan fisik individu yang sakit
Keadaan Umum Sirkulasi/ Cairan Perkemihan Pernapasan
Kesadaran : compos mentis  Edema  Bunyi jantung: .....  Pola BAK …x/hr,vol ..ml/hr  Sianosis
GCS : 15  Asites  Akral dingin  Hematuri  Poliuria  Sekret / Slym
TD : 120/80 mm/Hg  Tanda Perdarahan:  Oliguria  Disuria  Irama ireguler
P : 20 x/ menit purpura/ hematom/  Inkontinensia  Retensi  Wheezing
S : 36,7 0
C petekie/ hematemesis/  Nyeri saat BAK  Ronki ........................................
N : 80 x/ menit melena/ epistaksis*  KemampuanBAK : Mandiri/  Otot bantu napas ..................
 Takikardia  Tanda Anemia : Pucat/ Bantu sebagian/tergantung*  Alat bantu nafas ....................
 Bradikardia Konjungtiva pucat/ Lidah  Alat bantu: Tidak/Ya*………  Dispnea
 Tubuh teraba hangat pucat/ Bibir pucat/  Gunakan Obat :Tidak/Ya*...  Sesak
 Menggigil Akral pucat*  Kemampuan BAB :Mandiri/  Stridor
 Tanda Dehidrasi: Bantu sebagian/tergantung*  Krepirasi
mata cekung/ turgor kulit  Alat bantu: Tidak/Ya*...
berkurang/ bibir kering *
 Pusing  Kesemutan
 Berkeringat  Rasa Haus
 Pengisian kapiler  2 detik
Pencernaan Muskuloskeletal Neurosensori
 Mual Muntah  Kembung  Tonus otot Fungsi Penglihatan : Fungsi perabaan :
Nafsu Makan :  Kontraktur  Buram  Kesemutan pada …….............
Berkurang/Tidak*  Fraktur  Tak bisa melihat  Kebas pada ..........................…
 Sulit Menelan Nyeri otot/tulang*  Alat bantu …........  Disorientasi  Parese
 Disphagia  Drop Foot Lokasi ……...........…  Visus ………........  Halusinasi  Disartria
 Bau Nafas  Tremor Jenis ……......…......….. Fungsi pendengaran :  Amnesia  Paralisis
 Kerusakan gigi/gusi/ lidah/  Malaise / fatique  Kurang jelas  Refleks patologis ……
geraham/rahang/palatum*  Atropi  Tuli  Kejang : sifat …….. lama ..……
 Distensi Abdomen  Kekuatan otot ....….............…..  Alat bantu frekwensi ....................................
 Bising Usus: ................................  Postur tidak normal .................  Tinnitus Fungsi Penciuman
 Konstipasi  RPS Atas : bebas/ terbatas/ Fungsi Perasa  Mampu
 Diare .......x/hr kelemahan/ kelumpuhan  Mampu  Terganggu
 Hemoroid, grade ..................... (kanan / kiri)*  Terganggu
 Teraba Masa abdomen .........  RPS Bawah :bebas/terbatas/ Kulit
 Stomatitis  Warna ................... kelemahan/kelumpuhan  Jaringan parut  Memar  Laserasi  Ulserasi  Pus ………
 Riwayat obat pencahar ......... (kanan / kiri)*  Bulae/lepuh  Perdarahan bawah  Krustae
 Maag  Berdiri : Mandiri/ Bantu  Luka bakar Kulit ...... Derajat ......  Perubahan warna…….
 Konsistensi .......... sebagian/tergantung*  Decubitus: grade … Lokasi ………..….
Diet Khusus: Tidak/Ya*................  Berjalan : Mandiri/ Bantu
 Kebiasaan makan-minum : sebagian/tergantung*
 Alat Bantu : Tidak/Ya*.............. Tidur dan Istirahat
Mandiri/ Bantu sebagian/
Tergantung*  Nyeri : Tidak/Ya*.......................  Susah tidur
 Alergi makanan/minuman :  Waktu tidur
Tidak/Ya*.................................. 21.00………………………………………………………………
 Alat bantu : Tidak/Ya*.............  Bantuan obat, …………………………………………..………………

Mental Komunikasi dan Budaya Kebersihan Diri Perawatan Diri Sehari-hari


 Cemas  Denial  Marah  Interaksi dengan Keluarga :  Gigi-Mulut kotor  Mandi : Mandiri/ Bantu
 Takut  Putus asa Depresi Baik/ tehambat* ......................  Mata kotor  Kulit kotor sebagian/tergantung*
 Rendah diri  Menarik diri  Berkomunikasi :  Perineal/genital kotor  Berpakaian : Mandiri/ Bantu
 Agresif Perilaku kekerasan Lancar/ terhambat* ...............  Hidung kotor  Kuku kotor sebagian/tergantung*
 Respon pasca trauma .....  Kegiatan sosial sehari-hari :  Telinga kotor  Menyisir Rambut : Mandiri/
 Tidak mau melihat bagian tubuh …………………………………….  Rambut-Kepala kotor Bantu sebagian/tergantung*
yang rusak
Keterangan Tambahan terkait Individu
Informasi Penunjang
A. Diagnosa Medis:
B. Laboratorium
 Asam Urat : 14 mg/dL
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

 Gula darah puasa : mg/dL


 Kolesterol : mg/dL
C. Terapi Medis

Pengkajian: Kemandirian Keluarga

Pengkajian Tahap 2
a. Mengenal masalah
Kelg berkata : “ tidak mengenal tentang masalah kesehatan yang di derita oleh anggota
keluarganya yaitu asam urat”
2) Penyebab penyakit
Kelg berkata : “ tidak mengerti penyebab mengapa anggota keluarga memiliki penyakit asam
urat”
b. Mengambil keputusan
Kelg berkata : “tidak mengerti tanda dan gejala penyakit”

4) Pre dispossi/cara penularan penyakit Asam urat

Kelg berkata : “tidak mengerti tentang masalah penularan penyakit asam urat”

c. Merawat anggota keluarga


1) Cara perawatan penyakit Asam urat

Kelg berkata : “ tidak tau cara merawat anggota keluarga yang mengalami asam urat dengan
benar”

2) Demonstrasi perawatan penyakit Asam urat

Kelg berkata : “ Saya tidak pernah mendapat demontrasi tentangpenyakit asam urat”

d. Memodififikasi lingkungan
Cara pemeliharaan rumah sehat: ventilasi,pencahayaan,kebersihan
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

Kelg berkata : “ saya bersih bersih rumah setiap hari”

e. Memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan


1) Penggunaan pelayanan kesehatan
Kelg berkata : “ Telah menggunakan fasilitas kesehatan yaitu dengan pergi ke pukesmas
setempat, tetapi masalah yang di derita masih belum kunjung membaik”

A. ANALISA DATA
Masalah
No Data
Keperawatan
DS:
- Tn. S mengatakan sering nyeri pada kedua sendi kakinya
- Tn. S mengatakan bahwasannya pernah periksa kadar asam urat
3 bulan yang lalu 14 mg/dl

DO:
1 Resiko Nyeri
- Pundak Tn. S tidak tampak merah atau bengkak
- TD : 120/80 mmHg
- N : 80×/menit
- S : 36,7 C
- R : 20×/menit

DS:
- Tn. S mengatakan belum tahu tentang asam urat yang
dideritanya
- Tn. S mengatakan tidak mendapatkan informasi kesehatan
tentang asam urat sebelumnya

DO: Defisit
2 - Keluarga Tn. S menanyakan obat asam urat yang paling efektif Pengetahuan
digunakan
- Keluarga Tn. S menanyakan obat tradisional dan apa saja yang
harus dihindari pasien asam urat
- Keluarga Tn. S menanyakan cara diet yang tepat untuk pasien
asam urat

DS:
- Tn. S mengatakan ia susah menggerakkan lengan kanannya.
- Tn. S pernah terjatuh sekitar 2 bulan yang lalu

Resiko ganguan
3 DO: mobilitas fisik
- Tangan kiri Tn. S terlihat dapat digunakan dengan baik dan
tidak terlihat ada tanda-tanda kelainan
- Tangan kanan Tn. S terlihat bisa digunakan tetapi sedikit
lemah saat digerakkan
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

B. SKORING MASALAH
Skala untuk menentukan prioritas masalah keperawatan sebagai berikut (Maglaya, 2009):
Masalah Kriteria*
No Skor Bobot
Keperawatan
a. Aktual 3 1
b. Mudah 2 2
1 Resiko Nyeri
c. Tinggi 1 1
d. Segera 0 1
Total Skor 5
a. Aktual 3 1
b. Sebagian 1 2
2 Defisit Pengetahuan
c. Tinggi 3 1
d. Segera 2 1
Total Skor 3½
3 a.Aktual 3 1
Resiko gangguan b. Sebagian 1 2
mobilitas fisik c. Tinggi 3 1
d. Segera 2 1

* a. Sifat masalah; b. Kemungkinan masalah dapat diubah; c. Potensi masalah untuk dicegah; d. Menonjolnya masalah

Prioritas masalah keperawatan yang dialami keluarga Bapak … adalah:


ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA KELOLAAN UTAMA
MATA KULIAH KEPERAWATAN KELUARGA
PRODI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH RIAU
TAHUN 2022

C. INTERVENSI KEPERAWATAN
Masalah Tujuan
Umum Khusus dan Kriteria Hasil (kode) Intervensi (kode)
Keperawatan

D. Implementasi dan Evaluasi Keperawatan


Masalah Tanggal dan Evaluasi
Implementasi
Keperawatan waktu (SOAP)

Anda mungkin juga menyukai