Anda di halaman 1dari 13

MANAJEMEN ASUHAN KEBIDANANPOSTNATAL PATOLOGI

PADA NY. “ N “ DENGAN ANEMIA BERAT


DI RSUD KABUPATEN MUNA
TANGGAL 11 JANUARI 2022

No. Register : 020002


Tgl. Masuk : 11 januari 2022, Pukul 22.00 Wita
Tgl. Pengkajian : 12 Januari 2022, Pukul 08.15 Wita
Langkah I Identifikasi Data Dasar
A. Identitas Istri / Suami
Nama : Ny “N” / Tn. “ M ”
Umur : 36 Th / 36 Th
Suku : Muna / Muna
Agama : Islam / Islam
Pendidikan :S1 kedokteran / SMA
Pekerjaan : PNS / TNI
Perniakahan :Pertama / Pertama
Alamat : Jl.Pendidikan

B. Data Biologis Dan Fisiologis


1. Keluhan Utama
Ibu mengatakan pusing, mengantuk, lemas dan sakit kepala
2. Riwayat nifas sekrang
Ibu mengatakan :
a. Melahirkan anak ke dua, dan tidak pernah keguguran
b. Melahirkan tanggal 10 januari
3. Riwayat Kesehatan yang lalu / sekarang
Ibu mengatakan
a. Tidak pernah menderita penyakit menular seperti HIV/AIDS,
hepatitis, TBC dan lain-lain
b. Tidak pernah menderita penyakit kronis seperti jantung, hipertensi,
diabetes militus dan lain-lain
c. Tidak ada riwayat alergi terhadap makanan dan obat-obatan
4. Riwayat Kesehatan keluarga
Ibu mengatakan
a. Tidak ada angota keluarga yang menederita penyakit kronik seperti
jantung, hipertensi, diabetes militus dan lain-lainnya
b. Tidak ada angota keluarga yang menderita penyakit menular seksual
seperti HIV / AIDS, hepatitis, TBC dan lain-lainnya
5. Riwayat reproduksi
a. Riwayat haid
Menarce : 15 th
Siklus haid : 28 hari
Durasi : 4-6 hari
Dismenorea : tidak ada nyeri haid
b. Riwayat Kesehatan sekarang
1) Ibu mengatakan hamil kedua, melahirkan satukali dan tidak pernah
keguguran
2) Ibu mengatakan hait pertama haid terakhir ( HPHT) 19-04-2021
3) Ibu mengatakan sudah pernah mendapatkan imunisasi TT selama
hamil
4) Ibu mengatakan selama hamil tidak pernah mendapatkan
mendapatkan tanda-tanda bahaya kehamilan
c. Riwaayt persalinan sekrang
1) Ibu masuk rumah sakit tanggal 11 Januari 2022
2) Kala 1 pembuakaan
3) Kala II dan kala III di ruangan oprasi
4) Kala IV (kala pengawasan)
NO waktu TD ND TFU S Kontraksi Kandung darah
uterus Kemih yg
keluar
1 22.15 110/70 84 2 jari 37 Baik Kosong 300 cc
wita mmhG bawa o
C
h
pusat
2 22.30 110/70 82 2 jari Baik Kosong 300 cc
wita mmHg bawa
h
pusat
3 22.45 110/70 84 2 jari Baik Kosong 150 cc
wita mmHg bawa
h
pusat
4 23.55 110/70 83 2 jari baik Kosong 50
wita mmHg bawa
h
pusat
d. Riawayat keluarga berencana
Ibu mengatakan tidak pernah menggunakan alat kontra sepsi apapun
e. Riwayat pemenuhan kebutuhan dasar
1) Kebutuhan nutrisi
a) Kebiasaan
- Pola makan : teratur
- Frekuensi : 3x sehari
- Jenis makanan : nasi, ikan, sayur, dan kadang buah
- Minum dan cairan : air putih dan susu
b) Perubahan setelah melahirkan
Ibu mengetakan makan pagii jenis makan bubur dan telur
rebus dan kebutuhan cairan air hangat
2) Kebutuhan eliminasi
a) Kebiasaan
(1) Kebutuhan Buang Air Beras BAK
- Frekuensi : 6 kali / sehari
- Warna / bauk has : kuning / khas amoniak
- Tidak ada ganguan eliminasi BAK
(2) Kebutuhan Buang Air Besar ( BAB )
Ibu belum BAB setelah oprasi
3) Personal hygine
a) Kebiasaan
(1) Kebersihan rambut
Keramas 2-3 seminggu menggunakan shampoo
(2) Kebersihan badan
Mandi 2x sehari
(3) Kebersihan gigi dan mulut
Mengosok gigi di pagi hari dan sebelem tidur
(4) Kebersihan genitalia dan anus
Dibersihkan tiap kali habis mandi, dan setelah BAK dan
BAB
(5) Kebersihan kuku dan kaki
Kuku dan kaki di potong bersih
(6) Kebersihan pakaian
Di ganti setiap selesai mandi dan setiap kotor
4) Kebutuhan istrahat / tidur
a) Kebiasaan
(1) Istrahat tidur siang : 2 jam
(2) Istrahat tidur malam : 6 jam
(3) Pekerjaan rumah di bantu oleh keluarga
b) Perubahan setelah melahirkan
Tidur kurang nyenyak karena sakit luka bekas oprasi

C. Pemeriksaan Fisik
1. Pemeriksaan fisik umum
a. Keadaan umum ibu
b. Kesadaran
c. Berat badan
d. Tinggi badan
e. Tanda-tanda vital
- Tekanan darah : 110/70 mmHg
- Nadi :84 x/menit
- Pernapasan : 24 x/menit
- Suhu : 37 oC
2. Pemeriksaan fisik khusus
a. Kepala / rambut
Inspeksi : rambut panjang, hitam dan bersih
Palpasi : tidak ada benjolan dan tidak rontok
b. Wajah / muka
Inspeksi : pucat
Palpasi :tidak ada oedema
c. Mata
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, konjungtifa pucat dan secret icterus
d. Hidung
Inspeksi : tidak ada polip
Palpasi :tidak ada nyeri tekan pada tulang hidung
e. Mulut dan gigi
Inspeksi : bibir lembap, tidak pecah-pecah, tidak ada sariawan dan
lidah tampak bersih tidak ada carises gigi
f. Telinga
Inspeksi : simetris kiri dan kanan tidak ada serumen
g. Leher
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran
kelenjar linfe dan tidak ada pelebaran vena jugularis
h. Payudara
Inspeksi : simetris kiri dan kanan, putting susu menojol, hiperpig
mentasi pada aerola mamae, payudara tampak membesar
Palpasi : tidak teraba benjolan, ada nyeri tekan dan tidak ada
penegeluaran asi (kolostrum) saat di tekan
i. Abdomen
Inspeksi : ada luka tertutup kasa sekitar 15 cm tonus otot kendur dan
Nampak stea lifide
j. Gientalia dan anus
Inspeksi : kuku bersih tampak pucat
Palpasi : tidak oedema dan tidak varises
Perkusi :refeks patella positif kiri dan kanan

D. Data Objektif
1. Ibu mengtakan senang dengan kelahiran bayinya
2. Ibu berharap cepat pulih

E. Data Sosial
1. Hubungan ibu dan suami baik
2. Hubungan ibu dan keluarga baik

F. Data Penunjang
1. USG (+), leukosit 18.100/Hl, henatorik 17,3 %, sebelum oprasi Hb 10,6
gram/dl dan setelah oprasi Hb 5,4 gram/dl

Langkah II Identifikasi Diagnosa / Masalah Aktual


PII A0 Pos SC Hari Pertama dengan Anemi Berat
1. PII A0
Dasar
Data Subjektif (S)
a. Ibu mengatakan melahirkan anak kedua
b. Ibu mengatakan tdak pernah keguguran
Data Objektif (O)
Tonus otot kendur dan tampak stera albican dan line nigra
Analisis dan Interprastasi
a. Tonus otot kendur terjadi karena pernah mengalami peregangan akibat
persalianan yang di alami ibu, sehingga sehingga perut kendur
( manuaba 137)
b. Sera timbul karean adanya hormone melaphone stimulating hormone
(MSH) yang di hasilkan oleh lobus anterior hipofis dan adanya
pergerakan di bawa kulit yang menyebabkan warna biru ( stera livide )
pada kehamilan pertama pergerakan dapat sembuh yang menimbulkan
bekas putih yang di namakan strea albican pada kehamilan kedua dan
seterusnya (sarwono : 92)
c. Adanya linea nigra merupakan garis memajang dari pusat sampai
shympisis yang semakin Nampak pada umur kehamilan tua hingga
saat ibu melahirkan ( michtar poctom : 38 – 39 )
2. Pos SC Hari Pertama
Dasar
Data Subjektif (S)
a. Ibu mengatakan melahirkan melalui SC tanggal 11 Januari, jam 22.00
Wita
Data Objektif
b. Tinggi fundus uteri 2 jari di bawah pusat
c. Tampak pengeluaran lohia rubra
d. Kontrarsi uterus baik teraba keras dan bundar
e. Terdapat luka oprasi tertutup kasa sekita +15 cm
Analisis dan interprestasi
a. Masa nifas dalah masal pemulihan kembali alat-alat kandungan di
tanadai dengan setelah lahir plasenta dan berakhir setelah alat-alat
kandungan kembali sebelum hamil
b. perubahan tinggi fundus uteri yaitu
1) bayi baru lahir TFU setinggi pusat
2) Plasenta lahir TFU 2 jari bawah pusat
3) 1 Minggu TFU tidak teraba di atas shympisis pubis
4) 2 Minggu TFU bertambah kecil
5) 6 Minggu TFU bertamabah kecil
6) 8 Minggu TFU kembali normal
3. Dengan Anemia Berat
Dasar
Data subjektif (S)
a. Ibu mengtakan bandannya lemas, pusing dan asakit kepala
b. Ibu mengatakan berekringat dingin
Data objekif
a. Kulit pucat dan konjungtifa pucat
b. Hasil pemeriksaan Hb
1) Hb sebelum oprasi 10,6 gr/dl
2) Hb sesudah oprasi 5,4 gl/dl
Analisis dan inprestasi
Anemia dalah kurangnyya sel darah merah, anemia saat melahirkan terjadi
akibat kurannya zat besi dalam jumlah banyak

Langkah III Identifikasi Diagnosa / Masalah Potensial


Potensial terjadi pendarahan

Langkah IV Perlunya Tindakan Segera Atau Klaborasi


Klaborasi dengan dokter, pemasangan infus ringer lactate (RL) dan pemberian
obat-obatan

Langkah V Rencana Asuhan

A. Tujuan
1. Anemia berat dapat teratasi
2. Kesadaran umum ibu baik
B. Kriteria
1. Anemia berat dapat teratasi ditandai dengan
Anemia berat Hb < 7
2. Tanda-tanda vital dalam batas normal
a). Tekanan darah : Sistole 90-120 mmHg dan Diastole 70-90 mmHg
b). Nadi :60-90 mmHg
c). Pernapasan :18-24 X/menit
d). Suhu : 36,5-37,5 0C
C. Rencana Asuhan
1. Berikan informed chonset kepada ibu untuk dilakukan tindakan
Rasional : ibu kopheratif dengan petugas
2. Beritahu ibu hasil pemeriksaan dan jelaskan keadaan yang dialaminya
Rasional : dengan memberitahu ibu hasil pemeriksaan, ibu menegetahui
keadaan yang di alaminya
3. Obserfasi tanda – tanda vital
Rasional : tanda-tanda vital merupakan indicator menentukan intervensi
selanjutnya
4. Klaborasi dengan dokter untuk rencana tranfusi darah dan pemberian obat-
obatan
Rasional : dengan klaborasi dengan dokter sehinggan bias di lakukan
tranfusi darah
5. Jelaskan pada ibu dan kelurga tentang pentingnya di lakukan tranfusi darah
agar ibu mau di tranfusi darah
Rasional : dengan di jelaskan pentingnnya di lakukan tranfusi darah ibu mau
di tranfusi darah.
6. Prsiapan pelaksanaan tindakan tranfusi darah
Rasional : perisapan yang di lakukan yakni persiapan darah, alat dan pasien
maka akan mudah dalam melakukan tindakan
7. Beritahu ibu tentang pentinya asi eksklusif
Rasional : agar system kekebalan bayi lebih kuat, membantu kecerdasan,
tulang bayi lebih kuat, dan memperkuat hubungan ibu dan anak
8. Beritahu ibu tentang pentinya program keluarga berencana
Rasional : agar ibu dapat menjarangkan kehamilannya dan dapat mengurus
bayi sepenuhnya
9. Beritahu ibu tentang pentingnya menjaga personal haygine
Rasional : agar ibu terhndar dari infeksi luka oprasi
LANGAKAH VI IMPLEMETASI
Tanggal : 11 Januari 2021 Pukul 10.30 Wita
1. Memberikan informed chonset kepada ibu untuk dilakukan tindakan
Hasil: ibu kopheratif dengan petugas
2. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu
Hasil : TD : 110/70 mmHg
ND : 84 X/Menit
P : 24 X/Menit
S : 37 0C
3. Menejelaskan pada ibu dan keluarga tentang penyeab anemia
Hasil : ibu dan keluarga menegerti dengan anemia yang di alaminnya
4. Menejelaskan pada ibu dan keluarga tentang pentinya di lakuakan tranfusi
darah
Hasil : ibu dan keluarga mengerti dan mau di lakukan tranfusi darah
5. Memebrikan informend chonsen tentang penatalaksanaan tranfusi darah
Hasil : ibu menegerti tentang penatalaksanaan tranfusi darah
6. Heald education tentang :
a. Memeberitahu ibu untuk makan makanan yang daoat menanbah sel
darah merah seperti daun ubi, kacang hijau, daging, dan buah naga
b. Memebritahu ibu tentang pentingnya pemberian asi eksklusif agar
system kekebalan bayi lebih kuat,membantu kecerdasan,tulang bayi
lebih kuat, dan memperkuat hubungan ibu dan anak
c. memebritahu ibu tentang pentinyan melakukan program keluarga
berencana, agar ibu dapat menjarangkan kehamilannya dan dapat
mengurus bayi sepenuhnya
d. Memeberitahu ibu tentang pentinya menjagan personal haygine agar
ibu terhndar dari infeksi luka oprasi
Hasil : ibu paham dan mau melaksanakan apa yang diberitahukan.
LANGKAH II EVALUASI
Tanggal : 12 Januari 2021 Pukul 11.15 Wita
1. Anemia berat teratasi di tandai dengan
a) telah di lakukan tranfusi tranfusi darah
b). pusing, lemas tidak terjadi
c). Hb 7,4 gr/dl
2. keadaan umum ibu baik di tandai dengan tanda-tanda vital dalam batas
normal
a) TD : 110 / 70 mmHg
b) ND : 82x / Menit
c) P : 24 x/Menit
d) S : 37 0C
PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANANPsOSNATAL PATOLOGI
PADA Ny “N” DENGAN PERDARAHAN PERVAGINA
DIRSUD RAHA KABUPATEN MUNA
TANGGAL 1 1 JANUARI 2022
( SOAP )

No. Register : 02 00 02
Tgl. Masuk : 11 januari 2022, Pukul 22.00 Wita
Tgl. Pengkajian : 12 Januari 2022, Pukul 08.15 Wita

A. IDENTITAS ISTRI / SUAMI


Nama : Ny “ N ” / Tn. “ M ”
Umur : 36 Th / 36 Th
Suku : Muna / Muna
Agama : Islam / Islam
Pendidikan : S1 kedokteran / SMA
Pekerjaan : PNS / TNI
Perniakahan : Pertama / Pertama
Alamat : Jl.Pendidikan

B. DATA SUBYEKTIF ( S )
Ibu mengatakan :
1. pusing, mengantuk, lemas dan sakit kepala
2. Ibu mengatakan hamil ke 2, melahirkan 1 dan tidak pernah keguguran
3. Ibu mengatakan hait pertama haid terakhir ( HPHT) 19-04-2021
4. Ibu mengatakan sudah pernah mendapatkan imunisasi TT selama hamil
5. Ibu mengatakan selama hamil tidak pernah mendapatkan mendapatkan
tanda-tanda bahaya kehamilan
6. Melahirkan tanggal 10 Januari 2022

C. DATA OBYEKTIF ( O )
1. Pemeriksaan fisik umum
a. Keadaan umum ibu
b. Kesadaran
c. Berat badan
d. Tinggi badan
e. Tanda-tanda vital
- Tekanan darah : 110/70 mmHg
- Nadi : 84 x/menit
- Pernapasan : 24 x/menit
- Suhu : 37 oC
2. Pemeriksaan fisik khusus
a. Kepala / rambut
Inpeksi : rambut panjang, hitam dan bersih
Palpasi : tidak ada benjolan dan tidak rontok
b. Wajah / muka
Inpeksi : pucat
Palpasi : tidak ada oedema
c. Mata
Inpeksi : simetris kiri dan kanan, konjungtifa pucat dan secret icterus
d. Hidung
Inpeksi : tidak ada polip
Palpasi : tidak ada nyeri tekan pada tulang hidung
e. Mulut dan gigi
Inpeksi : bibir lembap, tidak pecah-pecah, tidak ada sariawan dan
lidah tampak bersih tidak ada carises gigi
f. Telinga
Inpeksi : simetris kiri dan kanan tidak ada serumen
g. Leher
Palpasi : tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada pembesaran
kelenjar linfe dan tidak ada pelebaran vena jugularis
h. Payudara
Inpeksi : simetris kiri dan kanan, putting susu menojol, hiperpig
mentasi pada aerola mamae, payudara tampak membesar
Palpasi : tidak teraba benjolan, tidak ada nyeri tekan dan tidak ada
penegeluaran asi (kolostrum) saat di tekan
i. Abdomen
Inpeksi : ada luka trtutup kasa sekitar 15 cm
j. Gientalia dan anus
Inpeksi : kuku bersih tampak pucat
Palpasi : tidak oedema dan tidak varises
Perkusi : refeks patella positif kiri dan kanan

D. ASSESMENT ( A )
a. PII A0 Masa Nifas Hari Pertama Dengan Anemi
b. Klaborasi dengan dokter, pemasangan infus ringer lactate (RL) dan
pemberian obat-obatan

E. PLANNING ( P )
Tanggal : 11 Januari 2021 Pukul 10.30 Wita
1. Memberikan informed chonset kepada ibu untuk dilakukan tindakan
Hasil: ibu kopheratif dengan petugas
2. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu
Hasil : TD : 110/70 mmHg
ND : 84 X/Menit
P : 24 X/Menit
S : 37 0C
3. Menejelaskan pada ibu dan keluarga tentang penyeab anemia
Hasil : ibu dan keluarga menegerti dengan anemia yang di alaminnya
4. Menejelaskan pada ibu dan keluarga tentang pentinya di lakuakan tranfusi
darah
Hasil : ibu dan keluarga mengerti dan mau di lakukan tranfusi darah
5. Memebrikan informend chonsen tentang penatalaksanaan tranfusi darah
Hasil : ibu menegerti tentang penatalaksanaan tranfusi darah
7. Heald education tentang :
e. Memeberitahu ibu untuk makan makanan yang daoat menanbah sel
darah merah seperti daun ubi, kacang hijau, daging, dan buah naga
f. Memebritahu ibu tentang pentingnya pemberian asi eksklusif agar
system kekebalan bayi lebih kuat,membantu kecerdasan,tulang bayi
lebih kuat, dan memperkuat hubungan ibu dan anak
g. memebritahu ibu tentang pentinyan melakukan program keluarga
berencana, agar ibu dapat menjarangkan kehamilannya dan dapat
mengurus bayi sepenuhnya
h. Memeberitahu ibu tentang pentinya menjagan personal haygine agar
ibu terhndar dari infeksi luka oprasi
Hasil : ibu paham dan mau melaksanakan apa yang diberitahukan.

Anda mungkin juga menyukai