No register : 01-91-93
Tanggal masuk : 20-12-2021, Jam 14:00 wita
Tanggal partus :20-12-2021, Jam 20:00 wita
Tanggal pengkajian : 22-12-2021, Jam 15:00 wita
Data objektif : wajah pucat, konjungtiva pucat, kuku tangan dan kaki pucat
Hasil pemeriksaan laboratorium kadar hemoglobin 6,7 g/dl
Analisis dan interprestasi
Anemia berat dengan kadar < dari 7 g/dl ibu post partum dengan anemia berat
dapat mengakibatkan syok dan infeksi akan berkepanjangan dan kematian ibu
bila anemia tidak teratasi ( Saiffudin 2009)
LANGKAH III : IDENTIFIKASI DIAGNOSA/ MASALAH POTENSIAL
Potensial terjadi infeksi puerperium
1. Infeksi puerperium
Dasar
Data subjektif : -
Data objektif : Hasil pemeriksaan laboratorium Hb 6,7 g/dl
Analisis dan interprestasi
Kekurangan zat besi yang menyebabkan anemia dapat berpengaruh pada
kemampuan system imun dalam memerangi pathogen sehingga penderita
lebih rentan terkena infeksi ( Yunita viva afia dew, Asuhan kebidanan 2020)
LANGKAH IV : PERLUNYA TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI
Tidak ada data yang mendukung di lakukannya tindakan segera. Dan kolaborasi
dengan dokter dalam tindakan selanjutnya (tranfusi darah) dan pemberian obat-obatan
LANGKAH V: RENCANA ASUHAN
A. Tujuan
1. Masa nifas berlangsung normal
2. Anemia berat dapat teratasi
3. Tidak terjadi masalah potensial
B. Kriteria
1. Masa nifas berlangsung normal di tandai dengan :
a. Keadaan umum ibu baik di tandai dengan, kesadaran composmentis
dan tanda-tanda vital dalam batas normal
Tekanan darah : 90-120/60-90mmHg
Nadi : 60-100x/menit
Suhu : 36,5-37,5oc
Pernapasan : 16-24x/menit
b. Involusi uterus berlangsung normal di tandai dengan :
1) Tinggi fundus uteri turun 1 cm setiap hari sampai uterus kembali
seperti semula
2) Kontraksi uterus baik ( teraba bundar dan keras)
3) Pengeluaran lokhea sesuai dengan fisiologinya
a) Lokhea rubra : Berlangsung 1-3 hari
b) Lokhea sanguinolenta : Berlangsung 3-7 hari
c) Lokhea serosa : Berlangsung 7- 14 hari
d) Lokhea alba : Berlangsung 14-seterusnya
2. Anemia berat dapat teratasi di tandai dengan hb 12,0 g/dl
3. Tidak ada tanda-tanda terjadinya masalah potensial
C. Rencana asuhan
1. Lakukan infom consent pada ibu dan keluarga setiap tindakan yang di
lakukan
Rasional : Agar ibu mengerti dan bersedia setiap tindakan yang akan di
lakukan
2. Observasi tanda-tanda vital
Rasional : Tanda-tanda vita merupakan indicator untuk mengetahui
keadaan umum ibu baik atau buruk
3. Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat-obattan
Rasional :
4. Berikan health education (HE) pada ibu tentang :
a. Makan-makanan yang bergizi dan yang banyak mengandung zat besi,
seperti perbanyak makan sayur bening, (kelor, bayam, dau ubi kayu),
sering makan buah-buahan seperti pisang ambon
Rasional : Ibu mengerti dengan apa yang di sampaikan bidan
b. Anjurkan pada ibu untuk menjaga pola istrahat dan tidurnya, dan
beritahu ibu agar perbanyak tidur malamatau jangan begadang
Rasional : Ibu mengerti dengan apa yang di sampaikan bidan
c. Anjurkan pada ibu untuk menjaga personal hygienenya
Rasional : Agar ibu terhindar dari infeksi masa nifas dan agar ibu
merasa nyaman dengan kebersihan di bagian
genetaliannya
d. Anjurkan ibu untuk mobilisasi dini, miring kanan miring kiri, untuk
mempercepat proses penyembuhan luka operasi.
Rasional : Pemberian obat-obatan bertujuan untuk membantu
memulihkan bekas operasi dan mengurangi rasa nyeri.
5. Jelaskan pada ibu tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif pada bayi
Rasional : ASI ekslusif baik untuk bayi, karena di dalam ASI terdapat
protein, karbohidrat, lemak, karniti, vitamin dan mineral.
Sehingga baik untuk kecerdasan bayi dan didalam ASI
terdapat antibody yng melindungi bayi dari infeksi.
LANGKAH VI: IMPLEMENTASI
Tanggal 22 Januari 2022 Jam 15:10 wita
1. Melakukan infom consent pada ibu dan keluarga setiap tindakan yang di
lakukan
Hasil : Ibu bersedia dengan setiap tindakan yang di berikan
2. Mengobservasi tanda-tanda vital
Hasil : Tanda-tanda vital dalam batas normal di tandai denga :
Keadaan umum ibu baik
Kesadaran composmentis
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi : 80x/menit
Suhu : 36,9oc
Pernapasan : 20x/menit
3. Berkolaborasi dengan dokter dalam pemberian obat-obattan
Hasil : Obat-obatan :
Asamfenamat 3x1
Metronidazol 3x1
Cevradoxil 2x1
Tablet fe 1x1
4. Memberikan health education (HE) pada ibu tentang :
a. Makan-makanan yang bergizi dan yang banyak mengandung zat besi,
seperti perbanyak makan sayur bening, (kelor, bayam, dau ubi kayu),
sering makan buah-buahan seperti pisang ambon
Hasil : 1) makanan yang dapat meningkatkan zat besi seperti kelor,
bayam, daun ubi kayu/ singkong
2) makanan yang bnyak mengandung vitamin C untuk
meningkatkan zat besih seperti pisang ambon, jeruk, papaya
3) dan wortel juga dapat meningkatkan zat besi pada tubuh.
b. Menjelaskan pada ibu tentang pentingnya menjaga pola istrahat dan
tidurnya, dan beritahu ibu agar perbanyak tidur Malam atau jangan
begadang
Hasil : Ibu mengerti dengan apa yang di sampaikan bidan
c. Menjelaskan pada ibu tentang pentingnya menjaga personal hygienenya
Hasil : Ibu mengerti dengan apa yang di sampaikan bidan
d. Menganjurkan ibu untuk mobilisasi dini, miring kanan miring kiri, untuk
mempercepat proses penyembuhan luka operasi.
Hasi : Ibu mau mengikuti anjuran bidan.
5. Jelaskan pada ibu tentang pentingnya tentang pemberian ASI eksklusif pada
bayi
Hasil : Ibu telah mngerti dengan apa yang di sampaikan bidan tentang
pentingya ASI untuk bayi
LANGKAH VII : EVALUASI
Tanggal 22 Desember 2022 Jam Wita
1. Masa nifas berlangsung normal
a. Keadaan umum ibu : Baik
b. Kesadaran : Composmentis
c. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 100/70 mmHg
Nadi : 80x/menit
Suhu : 36,6Oc
Pernapasan : 18x/menit
d. Kontraksi uterus baik (teraba keras dan bundar ). Tinggi fundus uteri 2jari
bawah pusat
e. Pengeluaran lokhea rubra
2. Anemia belum teratasi
3. Tidak terjadi masalah potensial