Cerita Praktik Baik (Best Practice)

Menggunakan Metode STAR

Disusun untuk Memenuhi Tugas PPG Daljab Kategori I

Oleh
Nama : Iyam Maryani
NIM : 2200103923097018
No UKG : 201699404222
Kelas : IPA-002
Kelompok : 03

PPG DALAM JABATAN KATEGORI I

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

PROGRAM STUDI IPA
TAHUN 2022
 HALAMAN PENGESAHAN

Naskah Best Practice ini:

Judul : Penerapan Model Pembelajaran PjBL Untuk Meningkatkan Minat
Belajar Peserta Didik Pada Mata Pelajaran IPA Materi Hukum Pacal Di
SMPN 1 Bungbulang.

Penulis : Iyam Maryani, S.Pd.

NIM : 2200103923097018
No. UKG : 201699404222
Jabatan : Guru IPA
Unit Kerja : SMPN 1 Bungbulang
Pernyataan : Saya menyatakan Best Practice ini adalah benar-benar merupakan karya
asli saya dan tidak merupakan plagiasi. Apabila di kemudian hari terbukti
bahwa karya ini merupakan hasil plagiasi, maka saya bersedia menerima
sanksi atas perbuatan tersebut.

Menyetujui, Garut, Januari 2023

Kepala SMP N 1 BUNGBULANG Guru Mata Pelajaran,

SURYANA, S.Pd., M.Pd. IYAM MARYANI, S.Pd.

NIP. 19671207 199212 1 002 NIP. 19911010 202012 2 012
LK 3.1 Menyusun Best Practices

Nama : Iyam Maryani

NIM : 2200103923097018
No UKG : 201699404222

Menyusun Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode STAR

(Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil dan Dampak)
Terkait Pengalaman Mengatasi Permasalahan Siswa Dalam Pembelajaran

Lokasi SMPN 1 Bungbulang

Lingkup Pendidikan Sekolah Menengah Pertama
Tujuan yang ingin dicapai Meningkatkan minat belajar peserta didik pada mata
pelajaran IPA materi Hukum Pacal melalui model
Pembelajaran PjBL di Kelas VIII A SMPN 1 Bungbulang
Penulis Iyam Maryani
Tanggal 12 Desember 2022
Situasi: Latar Belakang Masalah
Kondisi yang menjadi latar Setelah 2 tahun berturut-turut sejak tahun 2020 hingga 2021
belakang masalah, dunia pendidikan mengalami tantangan besar pasca covid-
mengapa praktik ini penting 19, hal ini menimbulkan banyak permasalah bagi dunia
untuk dibagikan, apa yang Pendidikan khusunya sekolah kami. Selama periode covid
menjadi peran dan tersebut, siswa melakukan pembelajaran secara daring.
tanggung jawab anda Secara umum, Kemampuan awal peserta didik kami belum
dalam praktik ini. cukup kuat untuk menerima materi tingkat lanjut dan
rendahnya minat belajar peserta didik. Kemudian kondisi lain
yang menjadi latar belakang masalah tersebut antara lain:
1. Guru kurang menggunakan media pembelajaran yang
menarik bagi peserta didik
2. Guru belum membiasakan menggunakan model
pembelajaran yang inovatif
3. Peserta didik menganggap pelajaran IPA sebagai mata
pelajaran yang sulit dipahami
4. Kurangnya motivasi belajar IPA peserta didik, yang
ditunjukan dengan kurangnya partisipasi peserta didik
dalam pembelajaran

Berdasakan permasalahan tersebut, maka dilaksanakan

pembelajaran dengan model pembelajaran Project Based
Learning (PjBL) pada materi Hukum Pascal untuk
meningkatkan minat belajar peserta didik dalam belajar IPA

Praktik ini perlu dibagikan karena untuk refleksi dan

memotivasi guru agar dapat melaksanakan pembelajaran
inovatif dan menyenangkan pada pembelajaran selanjutnya.
Selain itu dapat menjadi bahan referensi bagi guru lain yang
mengalami masalah yang sama. kususnya terkait penerapan
model pembelajran Project Based Learning (PjBL) untuk
 meningkatkan minat belajar peserta didik dalam
pembelajaran IPA pada materi Hukum Pascal.

Peran dan tanggungjawab saya sebagai guru:

Tantangan :
Apa saja yang menjadi
tantangan untuk mencapai
tujuan tersebut? Siapa saja
yang terlibat,
Melaksanakan pembelajaran kontekstual dan inovatif bagi
peserta didik yang akan meningkatkan minat belajar IPA
peserta didik
1. Menggunakan media pembelajaran yang bervariatif dan
menarik bagi peserta didik yang akan meningkatkan
minat belajar IPA peserta didik
2. Melakukan refleksi dan evaluasi dari hasil pembelajaran
yang telah dilaksanakan
Tantangan:
1. Menggunakan Model pembelajaran PjBL dengan
pembawaan menyenangkan untuk merubah mainset
peserta didik bahwa belajar IPA itu sulit menjadi
menyenangkan
2. Dalam penerapan model pembelajaran PjBL guru harus
terampil mengarahkan peserta didik dalam mengaitkan
materi yang diajarkan dengan produk yang akan dibuat,
sehingga terjadi pengalaman belajar yang bermakna
3. Karakteristik (gaya belajar) peserta didik yang berbeda-
beda

Tantangan tersebut menyebabkan guru harus menerapakan

media dan model pembelajaran yang inovatif agar minat
belajar peserta didik dalam pembelajaran IPA dapat
meningkat.

Pihak yang terlibat antara lain:

Dosen Pembimbing, Guru Pamong, Kepala sekolah, guru,
rekan sejawat, dan peserta didik.
Aksi : Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi
Langkah-langkah apa yang tantangan tersebut antara lain:
dilakukan untuk 1. Guru melakukan diskusi serta berkoordinasi dengan
menghadapi tantangan kepala sekolah maupun rekan sejawat.
tersebut/ strategi apa yang 2. Guru melakukan wawancara baik kepada kepala
digunakan/ bagaimana sekolah, rekan sejawat, maupun peserta didik.
prosesnya, siapa saja yang 3. Guru mencari kajian literatur yang sesuai dan
terlibat / Apa saja sumber mendukung terciptanya solusi untuk pemecahkan
daya atau materi yang masalah terkait.
diperlukan untuk 4. Guru merumuskan alternatif solusi.
melaksanakan strategi ini 5. Guru melakukan aksi nyata.

Strategi yang digunakan untuk menyelesaikan tantangan

tersebut adalah:
1. Terkait dengan pembelajaran
Minat belajar IPA yang masih rendah dapat diatasi
dengan pembelajaran berbasis projek, dimana dalam
prosesnya menuntut peserta didik untuk berperan aktif,
 berkreatifitas dalam proses pembuatan projek yang
dilaksanakan. Kemudian memberikan pembelajaran
bermakna bahwa konsep materi yang pelajari tersebut
dapat diterapkan dalam berbagai alat atau fenomena
dalam kehidupan sehari-hari.

2. Terkait dengan media pembelajaran

Media yang digunakan untuk menunjang pembelajaran
yang diinginkan adalah video tutorial yang memuat
cara-cara membuat ekscavator sederhana, dongkrak
hidrolik sederhana dan hirolik pencuci mobil sederhana.
Kemudian alat dan bahan yang digunakan untuk
membuat produk tersebut.

3. Terkait dengan model pembelajaran:

Guru menggunakan model pembelajaran Project Based
Learning (PjBL) dengan menstimulus permasalahan yang
terjadi disekitar, kemudian dikaitkan dengan produk apa
yang menerapkan konsep materi Hukum Pascal disekitar
peserta didik. Sintaks PjBL yang dimaksud yaitu:
1) Menentukan pertanyaan dasar.
2) Mendesain Perencanaan Projek
3) Menyusun Jadwal Pembuatan Projek
4) Memonitor Keaktifan dan Perkembangan Projek
5) Pengujian Hasil
6) Evaluasi Pengalaman Belajar

Guru mengaplikasikan sintak PjBL dalam penyusunan

Modul Ajar/ LKPD yang digunakan oleh peserta didik

4. Terkait dengan penilaian:

Guru melakukan 3 aspek penilaian, yakni aspek sikap,
pengetahuan, dan keterampilan.
Penilaian sikap terdiri dari Disiplin, jujur dan kerjasama.
Penilaian pengetahuan terdiri dari asesmen diagnostik,
asesmen formatif, dan asesmen sumatif. Penilaian
keterampilan menggunakan penilaian produk dan
keterampilan presentasi. Agar penilaian tersebut dapat
diukur dan dilihat hasilnya maka perlu disusun intrumen
penilaian antara lain: kisi-kisi soal, kunci jawaban, soal,
dan rubrik penskoran.

Pihak yang terlibat: Kepala sekolah, guru, rekan sejawat,

dosen pembimbing PPG, guru pamong PPG, dan teman
mahasiswa PPG yang lain.

Sumber daya atau materi yang diperlukan untuk

melaksanakan strategi adalah SDM (guru dan peserta didik),
modul ajar yang telah disusun, bahan ajar , LKPD yang
digunakan oleh peserta didik dalam pembelajaran serta
penggunaan instrumen penilaian yang digunakan oleh

Refleksi Hasil dan dampak
Bagaimana dampak dari
aksi dari Langkah-langkah
yang dilakukan? Apakah
hasilnya efektif? Atau tidak
efektif? Mengapa?
Bagaimana respon orang
lain terkait dengan strategi
yang dilakukan, Apa yang
menjadi faktor keberhasilan
atau ketidakberhasilan dari
strategi yang dilakukan?
Apa pembelajaran dari
keseluruhan proses tersebut
observer selama pembelajaran berlangsung. Selain itu
diperlukan sarana prasarana yang memadahi seperti LCD,
proyektor, alat/bahan praktikum, gawai dan internet yang
digunakan peserta didik.
Dampak dari pelaksanaan pembelajaran
Penggunaan model Project Based Learning (PjBL) mampu
memberikan hasil efektif terhadap peningkatan minat belajar
peserta didik. Dari hasil angket yang diberikan menunjukkan
adanya peningkatan meliputi kesenangan, ketertarikan,
ketaatan dan inisiatif.
Penggunaan LKPD yang dilengkapi dengan link tutorial dan
media pembelajaran yang menarik, efektif meningkatkan
minat belajar peserta didik pada materi Hukum Pascal.
Hasil yang didapat efektif karena dalam pembelajaran
peserta didik aktif berpartisipasi aktif dan antusias dalam
membuat produk miniatur ekscavator, dongkrak hidrolik
sederhana dan dongkrak hidrolik pencuci mobil pada materi
Hukum Pascal. Penilaian menunjukkan adanya peningkatan
penilaian antara pre test dan post test.
Nilai Rata-rata Pretest-Post
Test
80
60
40
20
0
Nilai Pretest Nilai Post Test
Grafik 1. Hasil pretest dan postest
Respon orang lain dengan pembelajaran yang dilaksanakan:
1. Teman sejawat
Menurut teman yang mengikuti dan membantu dalam
pembelajaran, pembelajaran telah berlangsung dua arah.
Siswa aktif dalam berdiskusi dan membuat produk.
Penggunaan media pembelajaran memudahkan peserta
didik memahami materi yang dipelajari.
2. Peserta didik
Peserta didik merasa senang dan partisipatif dengan
pembelajaran yang telah dilaksanakan. Mereka merasa
lebih memahami konsep Hukum Pascal.
Faktor keberhasilan pembelajaran ditentukan oleh:
1. Guru menggunakan perangkat pembelajaran yang
disusun sendiri, lengkap dan sesuai
2. Guru memilih model pembelajaran dan media
pembelajaran yang sesuai, yang membuat materi
tersampaikan dengan utuh dan mudah dipahami oleh
peserta didik.
3. Kemampuan guru dalam pengelolaan kelas, yang
menciptak pembelajaran kondusif, aktif, dan efektif.

Rekomendasi:
Bagi teman pendidik yang ingin melaksanakan pembelajaran
materi Hukum Pascal ada beberapa hal yang perlu
diperhatikan. Antara lain:
1. Guru harus memahami karakteristik setiap siswa.
2. Guru harus menguasai materi dan media pembelajaran.
3. Guru harus memperhatikan sintaks-sintaks PjBL dan
harus nampak dalam pembelajaran. Guru harus dapat
melakukan pengelolaan kelas yang baik, semua siswa
berpartisipasi aktif dalam pembelajaran
Lampiran 1
Dokumentasi Pelaksanaan Best Practice

Gambar (1) Gambar (2)

Tahap Pendahuluan Tahap Kegiatan inti
Penentuan Pertanyaan Mendasar

Gambar (3) Gambar (4)

Tahap Kegiatan inti Tahap Kegiatan inti
Mendesain Perencaan Projek Menyusun Jadwal Pembuatan Projek

Gambar (5) Gambar (6)

Tahap Kegiatan inti, Pembuatan Projek Tahap Kegiatan inti, Pengujian Hasil

Gambar (7) Gambar (8)

Tahap Kegiatan inti Tahap Penutup
Evaluasi Pengalaman Belajar
RTL 1 (Perangkat Pembelajaran Kurikulum 2013 kelas VIII)
Dalam rangka Diseminasi pengembangan perangkat pembelajaran, tentukan urutan Rencana
Kegiatan, Waktu dan Tempat kegiatan, serta Pihak yang Terkait menggunakan format berikut.
Nama : Iyam Maryani
Instansi : SMPN 1 Bungbulang
Prodi : Pendidikan IPA

Rencana Tempat
Waktu Pihak Yang Terkait Keterangan
Kegiatan Kegiatan
Menyusun Kamis, 1 Ruang Guru Dosen, Guru Pamong
Pukul 10.00
RPP Desember 2022 Guru ybs, Guru Sejawat
Membuat Kamis, 1 Ruang Guru Dosen, Guru Pamong
Pukul 10.00
Bahan Ajar Desember 2022 Guru ybs, Guru Sejawat
Membuat Jumat, 2 Ruang Guru Dosen, Guru Pamong
Pukul 08.00
Media Desember 2022 Guru ybs, Guru Sejawat
Membuat Sabtu, 3 Ruang Guru Dosen, Guru Pamong
Pukul 10.00
LKPD Desember 2022 Guru ybs, Guru Sejawat
Membuat Sabtu, 3 Ruang Guru Dosen, Guru Pamong
Instrumen Desember 2022 Guru ybs, Guru Sejawat Pukul 10.00
Penilaian

RTL 2 (Membuat video dalam pembelajaran)

Dalam rangka Diseminasi pengembangan perangkat pembelajaran, tentukan urutan Rencana
Kegiatan, Waktu dan Tempat kegiatan, serta Pihak yang Terkait menggunakan format berikut.
Nama : Iyam Maryani
Instansi : SMPN 1 Bungbulang
Prodi : Pendidikan IPA

Rencana Tempat
Waktu Pihak Yang Terkait Keterangan
Kegiatan Kegiatan
Pembuatan Senin, 5 Desember Ruang Guru, Guru Sejawat
skenario 2022 Guru dan Kepala Sekolah Pukul 10.00
video
Latihan buat Selasa, 6 Desember Ruang Guru dan Teman
Pukul 09.00
Video 2022 Kelas Sejawat
Rekaman Rabu, 7 Desember Ruang Guru dan Teman
Pukul 08.00
Video 2022 Kelas Sejawat
Editing video Kamis, 8 – Rabu, 14 Ruang Guru
Menyesuaikan
Desember 2022 Guru
Finalisasi Kamis, 15 Desember Dirumah Guru
Pukul 23.00
Video 2022
RTL 3 (Menyusun Best Practise)
Dalam rangka Diseminasi pengembangan perangkat pembelajaran, tentukan urutan Rencana
Kegiatan, Waktu dan Tempat kegiatan, serta Pihak yang Terkait menggunakan format berikut.
Nama : Iyam Maryani
Instansi : SMPN 1 Bungbulang
Prodi : Pendidikan IPA

Rencana Tempat
Waktu Pihak Yang Terkait Keterangan
Kegiatan Kegiatan
Koordinasi Jumat, 13 Januari Guru, Guru Sejawat
Ruang
persiapan 2023 dan Kepala Sekolah Pukul 09.00
Guru
Best Practise
Pelaksanaan Sabtu, 14 Januari Ruang Guru dan Teman
Pukul 08.30
Best Practise 2023 Guru Sejawat
Analisis Data Senin, 16 – Selasa, 17 Ruang Guru
Pukul 11. 00
Januari 2023 Kelas
Pembuatan Rabu, 18 Januari Guru, Guru Sejawat
laporan Best 2023 Dirumah dan Kepala Sekolah Pukul 11. 00
Practise