Anda di halaman 1dari 11

LEMBAR PENGESAHAN 1

LAPORAN KERJA PRAKTEK


PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X
PABRIK GULA GEMPOLKREP
Periode KP ( 1 Agustus – 31 Agustus 2019 )

Telah disahkan dan disetujui


Mojokerto, 31 Agustus 2019

Manager Bagian Pengolahan Pembimbing Kerja Praktek

( Abdul Azis Purmali, ST ) ((Faundri


Faundri Gaung Rizki, ST)
ST )

i
LEMBAR PENGESAHAN 2
LAPORAN KERJA PRAKTEK
PT. PERKEBUNAN NUSANTARA X
PABRIK GULA GEMPOLKREP
Periode KP ( 1 Agustus – 31 Agustus 2019)

Disusun Oleh :
Fatihah Pangesti Wilujeng NRP 10411700000035
Asalina Putri Agung Shaliha NRP 10411700000036

Telah Disetujui oleh


Surabaya, 31 Agustus 2019

Kepala Departemen Dosen Pembimbing


Teknik Kimia Industri Kerja Praktek

Ir. Agung Subyakto, MS. Dr. Eva Oktavia Ningrum, ST, MS.
NIP. 19580312 198601 1001 NIP. 19841023 200912 2009

ii
INTISARI

Pada abad Ke-19, Mojokerto menjadi salah satu wilayah dengan produksi gula
terbesar di Jawa. Betapa tidak, pada masa kolonial itu, terdapat belasan industri gula yang
berdiri di Mojokerto. PG Gempolkrep adalah salah satu Pabrik Gula di lingkungan PT.
Perkebunan XXI-XXII Persero dahulu adalah PG milik Belanda yaitu Suiker Pabriek
Gempolkrep, dengan nama NV. CULTUUR MAATSCHAPPIL GEMPOLKREP milik dari
N.V KOOY A COSTER VAN VOOR HOUT yang didirikan tahun 1849. Kabupaten
Mojokerto memiliki tanah yang subur dan cocok untuk pertanian dan perkebunan karena
didukung kondisi topografi dan aliran sungai. Sungai Brantas yang mengalir melalui daerah
ini telah memberi banyak manfaat untuk pertanian dan perkebunan, salah satunya yaitu
perkebunan tebu. Perkebunan tebu merupakan salah satu tanaman yang banyak dikembangkan
di Kabupaten Mojokerto. Terbukti bahwa pada masa kolonial terdapat beberapa pabrik gula,
antara lain: Suiker Fabriek Gempolkrep, Suiker Fabriek Sentanen Lor, Suiker Fabriek
Bangsal, Suiker Fabriek Brangkal, Suiker Fabriek Tangoenan, Suiker Fabriek Ketanen.
PG Gempolkrep menghasilkan produk utama gula SHS dan hasil sampingnya berupa
ampas, tetes, dan blotong. Proses pemurniannya menggunakan belerang dan susu kapur untuk
pemisahan dari nira jernihnya. Faktor utama untuk menentukan hasil produksi adalah bahan
dasar yang tergantung pada baku dan bahan-bahan pembantu.
Proses produksi gula di PG Gempolkrep dibagi dalam beberapa tahap proses yaitu:
penggilingan, pemurnian, penguapan, pemasakan/pengkristalan, putaran, pengemasan, dan
penyimpanan. Proses-proses tersebut di PG Gempolkrep dibagi dalam beberapa stasiun, yaitu:
stasiun persiapan, stasiun gilingan, stasiun pemurnian, stasiun penguapan, stasiun masakan,
stasiun putaran, dan stasiun pengemasan.

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesehatan sehingga kami
berkesempatan untuk menyelesaikan laporan kerja praktek ini. Sholawat serta salam semoga
tetap tercurahkan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad SAW yang telah membawa
rahmat serta hidayahNya.
Laporan kerja praktek bertujuan untuk memberikan pertanggung jawaban atas kerja praktek
yang telah kami laksanakan pada tanggal 1 Agustus – 31 Agustus 2019 di PT. Perkebunan
Nusantara X Pabrik Gula Gempolkrep. Laporan juga berisi tentang uraian proses industri
berdasarkan hasil pengamatan, studi literatur dan pengumpulan data yang kami peroleh
selama kerja praktek.
Banyak pihak yang telah membantu dan membimbing kami atas terselesaikannya
laporan kerja praktek. Maka pada kesempatan ini kami ingin mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan kerja
praktik ini.
2. Keluarga kami tercinta atas semua doa-doa yang tak pernah putus dipanjatkan untuk
kesuksesan penyusun serta dorongan semangat dan dukungannya selama ini.
3. Kepala Departemen Teknik Kimia Industri Fakultas Vokasi Institut Teknologi Sepuluh
Nopember, Bapak Ir. Agung Subyakto, MS.
4. Koordinator Kerja Praktek Departemen Teknik Kimia Industri Fakultas Vokasi
Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Bapak Ir. Agung
Subyakto, MS.
5. Dosen Pembimbing dari pihak Jurusan D-III Teknik Kimia Fakultas Vokasi Institut
Teknologi Sepuluh Nopember, Dr. Eva Oktavia Ningrum, ST, MS.
6. Bapak Arisson Sianipar, ST selaku General Manager PG Gempolkrep Mojokerto yang
telah memberikan fasilitas atas pelaksanaan Kerja Praktek dan Bapak Erwin selaku
manajer Pengolahan atas segala bantuan dan fasilitas yang diberikan selama Kerja
Praktik berlangsung
7. Bapak Faundri Gaung Rizki, ST selaku pembimbing yang telah membimbing,
mendidik serta mengarahkan kami dalam melaksanakan kerja praktek di PG
Gempolkrep Mojokerto.

iv
8. Seluruh pegawai dan karyawan PG Gempolkrep Mojokerto yang telah bersedia
meluangkan waktunya untuk kami selama praktek di lapangan.
9. Semua pihak yang telah memberikan bantuan dan dukungannya baik dari segi moral
maupun material
Penulis menyadari bahwa Laporan Umum Kerja Praktik ini masih memiliki banyak
kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran dari para pembaca sangat penulis harapkan
sebagai upaya peningkatan kualitas dari laporan ini

Mojokerto, 31 Agustus 2019

Penulis

v
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN 1 (dari pabrik) ................................................................. i


LEMBAR PENGESAHAN 2 (dari prodi) .................................................................... ii
INTISARI ........................................................................................................................ iii
KATA PENGANTAR ..................................................................................................... iv
DAFTAR ISI ................................................................................................................... vi
DAFTAR GAMBAR....................................................................................................... viii
DAFTAR TABEL............................................................................................................ ix
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang ............................................................................................... I-1
I.2 Tujuan ............................................................................................................. I-1
I.3 Manfaat........................................................................................................... I-2
I.4 Ruang Lingkup ............................................................................................... I-3
I.5 Waktu Pelaksanaan ......................................................................................... I-3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
II.1 Definisi Gula ................................................................................................. II-1
II.2 Bahan Baku Gula .......................................................................................... II-3
II.3 Proses Produksi Gula .................................................................................... II-9
II.4 Pegendalian Mutu Gula ................................................................................. II-14
BAB III TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN
III.1 Sejarah Berdirinya PTPN X PG Gempolkrep .............................................. III-1
III.2 Latar Belakang Pendirian Pabrik .................................................................. III-3
III.3 Tujuan Perusahaan ........................................................................................ III-3
III.4 Visi dan Misi Perusahaan ............................................................................. III-4
III.5 Tata Letak dan Lokasi Pabrik ....................................................................... III-5
III.6 Struktur Organisasi PG Gempolkrep ............................................................ III-6
BAB IV PROSES PRODUKSI
IV.1 Bahan Baku, Penunjang dan Produk............................................................. IV-1
IV.2 Uraian Proses Produksi ................................................................................. IV-6
BAB V UTILITAS DAN PENGOLAHAN LIMBAH
V.1 Utilitas ............................................................................................................ V-1
V.2. Pengolahan Limbah ........................................................................................ V-10

vi
BAB VI ANALISA LABORATORIUM
VI.1 Frekuensi Analisa PG Gempolkrep ............................................................. VI-2
VI.2 SOP Pengambilan Sampel ........................................................................... VI-3
VI.3 SOP Analisa ................................................................................................. VI-6
VI.4 Penentuan Rendemen Sementara................................................................. VI-25
VI.5 Analisa Hasil Pengolahan ............................................................................ VI-26
VI.6 Standar Mutu Gula Kristal Putih ................................................................ VI-37
BAB VII SISTIM MANAJEMEN K3
VII.1 Pengertian Keselamatan dan Kesehatan Kerja .......................................... VII-1
VII.2 Peraturan Keselamatan dan Kesehatan Kerja............................................. VII-1
VII.3 Tujuan Keselamatan dan Kesehatan Kerja ................................................ VII-2
VII.4 Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja PG Gempolkrep ................ VII-3
VII.5 Struktur Organisasi K3 PG Gempolkrep ................................................... VII-4
BAB VIII PENUTUP
VIII.1 Kesimpulan .............................................................................................. VIII-1
VIII.2 Saran ........................................................................................................ VIII-1
DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... x
LAMPIRAN
1. TUGAS KHUSUS
2. FLOW DIAGRAM

vii
DAFTAR GAMBAR

Gambar II.1 Tanaman Tebu .....................................................................................II-4


Gambar III.1 Peta Lokasi PG. Gempolkrep .................................................................III-5
Gambar IV.1 Diagram Alir Nira di Stasiun Gilingan .....................................................IV-6
Gambar IV.2 Cane Cutter ...........................................................................................IV-7
Gambar IV.3 Diagram Alir Nira di Stasiun Pemurnian ..................................................IV-10
Gambar IV.4 Rotary Vacuum Filter .............................................................................IV-14
Gambar IV.5 Diagram Alir Nira di Stasiun Penguapan ..................................................IV-16
Gambar IV.6 Evaporator ............................................................................................IV-16
Gambar IV.7 Skema Evaporator .................................................................................IV-17
Gambar IV.8 Diagram Alir di Stasiun Masakan dan Putaran..........................................IV-20
Gambar IV.9 Pan Masakan .........................................................................................IV-21

viii
DAFTAR TABEL

Tabel II.1 Stadar Gula Untuk Konsumsi .......................................................................... II-3


Tabel II.2 Komponen-Komponen dalam Batang Tebu ....................................................... II-5
Tabel IV.1 Standar Mutu Nira pada Gilingan ..................................................................... IV-9
Tabel VI.1 Standar Mutu Gula Kristal Putih SNI .............................................................. VI-38

ix
DAFTAR PUSTAKA

Ahyari, A., 1985. Pengendalian Produk. 2 ed. Yogyakarta: BPFE.


Ahyari, A., 1997. Manajemen Produksi. Yogyakarta: BPFE.
Anonim. 2000. Paradigma Baru Bagi Limbah. Harian Kompas Edisi 12 Juli 2000.
http://www.kompas.com/kompas-cetak/ 0007/12/daerah/para22.htm [Accessed 24 Ju1i
2018].
Anonim. 2004. Di Kuba, Ampas Tebu Bisa untuk Listrik. Harian Lampung Post Edisi 29 Juni
2004. http://lampungpost.com/ berita.php?id=2004062902153727 [Accessed 24 Juli
2018].
Assauri, S., 1998. Manajemen Produksi dan Operasi. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas
Indonesia.
Assauri, S., 2004. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Rajawali Press.
Azharuddin. 2014. Optimalisasi Rendemen Gula Melalui Pemanfaatan Teknologi Produksi
Gula Sei semayang PTPN II (Persero). Medan : Universitas Sumatera Utara.
BSN, 2010. SNI 3140-3:2010 Gula Kristal - Bagian 3: Putih, s.l.: Badan Standarisasi
Nasional.
BSN, 1992. SNI 01-3140-1992 sukrosa : Badan Standarisasi Nasional.
Darwin, P., 2013. Menikmati Gula Tanpa Rasa Takut. Yogyakarta: Sinar Ilmu.
Departemen Pertanian. 2004b. Luas Areal Tebu MTT 2003/2004.
http://www.deptan.go.id/ditjenbun (24 Juli 2018)
Fessenden, R. J. & Fessenden, J. S., 1986. Kimia Organik. 3 ed. Jakarta: Erlangga.
Gaman dan Sherrington. 1994. Ilmu Pangan. Yogyakarta: UGM Press.
Goutara & Wijandi. 1975. Dasar Pengolahan Gula. Bogor: Fatemeta IPB.
Halim, K., 1973. Rapidoor Clarifier dalam Industri Gula. Yogyakarta: LPP Yogyakarta.
Handoko, T. H., 1994. Dasar-Dasar Menajemen Produksi dan Operasi. 1 ed. Yogyakarta:
BPFE.
Hugot, E., 1960. Handbook of Cane Sugar Engineering. Amsterdam: Elsevier Publishing
Company.
Indrawanto, C. 2010. Budidaya dan Pasca Panen Tebu. Jakarta: ESKA Media.
Istiadi. 2002. Pengolahan Tebu Menjadi Gula. Jakarta.
Kuswurj, R. 2011. Sugar Technology and Research: Kualitas Mutu Gula Kristal Putih.
Surabaya: ITS.
Lestari, A. P., 2006. Pengaruh Waktu Tunda Giling Tebu dan Penambahan Natrium
Metabisulfit terhadap Mutu Gula Merah Tebu, Bogor: Institut Petanian Bogor.
Lutony, T. L., 1993. Tanaman Sumber Pemanis. Jakarta: Penebar Swadaya.
Misran, E., 2005. Industri Tebu Menuju Zero Wate Industri. Jurnal Teknologi Proses, pp. 6-
10.
Moerdokusumo, A., 1993. Pengawasan Kualitas dan Teknologi Pembuatan Gula di
indonesia. Bandung: ITB Press.
Murdijati. 1991. Biokimia Buah-buahan dan Produknya. Yogyakarta: UGM.
Panton, N.H., (1992), The Origin of Color in Raw Sugar, Proceeding of Australian Society of
Sugar Cane.
Paulus. 2010. Pengantar Bisnis. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama Jakarta.
Santoso, Budi. 2012. Proses Pembuatan Gula dari Tebu di PG X. Surabaya: Universitas
Gunadharma.
Sinaga & Susanto, E., 2010. Peningkatan Kualitas Pertumbuhan Tebu Varietas Tebu
Berastagi Dengan Pupuk Blotong, Medan: Universitas Sumatera Utara.
Soejadi, 1983. Pabrikasi Gula, Yogyakarta: LPP Yogyakarta.

x
Soejardi, 1977. Peranan Komponen Batang Tebu dalam Pabrkasi Gula. Yogyakarta: LPP
Yogyakarta.
Tarigan, B. Y. & Sinulingga, J. N., 2006. Laporan Praktek Kerja Lapangan di Pabrik Gula
Sei Semayang PTPN II Sumatera Utara, s.l.: s.n.
Widyaningsih. 2007. Mengasah Kemampuan Ekonomi. Bandung: IKAPI.
Winarno, F. G., 1993. Pangan Gizi Teknologi dan Konsumen. Jakarta: Gramedia.
Winarno, F. G. 2004. Kimia Pangan dan Gizi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Tama.

xi

Anda mungkin juga menyukai